Beranda blog Halaman 2965

Bolmong Dinobatkan Sebagai Tuan Rumah Fesbudjaton se-Indonesia Timur

0

TNews, BOLMONG — Berlangsung selamaTiga hari, terhitung sejak Kamis hingga 29 Februari 2020, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dinobatkan sebagai tuan rumah pada pelaksanaan Festival Budaya Jawa Tondano (Fesbudjaton) se-Indonesia Timur ke-XV. Kegiatan itu diketahui, dilaksanakan di lapangan olahraga Desa Kosio, Kecamatan Dumoga Tengah.

Mewakili Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, Sekretaris Daerah (Sekda) Tahlis Gallang turut hadir pada kegiatan tersebut, dalam sambutannya, pihak Pemkab Bolmong sangat mengapresiasi dan berterimakasih karena telah mempercayakan Kabupaten Bolmong sebagai tuan rumah pelaksanaan Fesbudjaton se-Indonesia Timur ke-XV. “Tentu sangat mengapresiasi kegiatan yang sangat positif ini. Atas nama Pemerintah Daerah kami menyampikan terima kasih telah memilih Bolmong sebagai tuan rumah,” ungkap Tahlis,Kamis (27/02/2020).

Lanjutnya, selain perlombaan, festival tersebut juga merupakan upaya melestarikan budaya sekaligus menjadi ajang silaturahmi seluruh masyarakat Jawa Tondano (Jaton). “Selamat berlomba, jadikan ini sebagai ajang silaturahim antar sesama masyarakat Jaton. Selain itu, Pemkab Bolmong juga memberikan suport terhadap penyelenggaraanya dan bakal dimasukan dalam agenda festival tahunan daerah,” ucap Tahlis.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Sulut Jendri Sualang mengatakan, agenda tersebut dapat dilakukan secara continue dan lebih berkualitas. “Kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana komunikasi demi kemajuan daerah,” bebernya.

Di sisi lain, Ketua Korwil Kerukunan Jaton Indinesia (KKJI) Bolaang Mongondow Raya (BMR) Farid Asimin menyampaikan rasa terimakasih terhadap Pemda Bolmong dalam penyelenggaraannya. “Pelaksanaan kegiatan ini,  akan digelar selama tiga hari, terhitung Kamis 27 Februari 2020,” kata Farid.

Sekadar diketahui, kegiatan itu dihadiri langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong Tahlis Gallang, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Jendri Sualang, Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) BMR Kerukunan Keluarga Jawa Tondano Indonesia (KKJI) Farid Asimin Kiyai Demak, serta diikuti oleh 32 Kontingen utusan Daerah Palu, Gorontalo, Sulut dan Bolmong Raya.

Imran Asiaw

Golkar Sulut ‘Poles’ Pasangan CEP-Djelantik

0
CEP - DJM

TNews, SULUT – Dekatnya pelaksanaan Pilkada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulut, tensi politik di wilayah nyiur melambay itu, makin tinggi dan makin menarik untuk disimak.

Untuk Partai Golkar Sulut, saat ini mereka terus mematangkan figur yang akan mereka usung. Kabar terbaru yang diterima Tim TNews, Golkar bakal mengusung pasangan Christania Eugenia Paruntu dan Djelantik Mokodompit, untuk bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sulawesi Utara. Keduanya bahkan sudah disiapkan jargon, CEP Lantik, merujuk dari nama kedua calon ini.

Hal itu dibenarkan Bendahara DPD I Partai Golkar Sulut, James Arthur Kojongian. Menurutnya, Golkar bahkan telah memulai melakukan sosialisasi pasangan yang akan diusung melawan calon Petahana, Olly Dondokambey-Steven Kandouw. “CEP Lantik, lagi disosialisasikan ke seluruh pengurus Golkar sampai ke bawah. Secara internal kami sosialisasikan ke pengurus hingga tingkat bawah, agar benar-benar satu tujuan,” kata Kojongian.

Menurut Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut ini, Partai Golkar memiliki hitung-hitungan jelas tentang peluang kedua calon yang akan dipasangkan tersebut. Menurutnya, perpaduan keduanya berasal dari wilayah Minahasa dan juga Bolaang Mongondow, tentu memiliki efek tersendiri. “Perpaduan pasangan ini tentu sangat baik dan mewakili keseluruhan Sulawesi Utara,” tutur Kojongian.

Namun, Kojongian juga mengaku akan realistis terkait cita-cita Partai Golkar menyandingkan kader mereka untuk maju di Pemilihan Gubernur Sulut. Pasalnya, jumlah kursi di DPRD milik Golkar hanya ada 7 kursi, sementara untuk memajukan calon harus memiliki minimal 9 kursi.

“Memang harus terjadi koalisi. Nanti akan dilihat apakah partai yang nanti mau berkoalisi mendukung tanpa syarat, atau menginginkan mengusung calon. Saat ini sudah ada komunikasi untuk partai kecil semua partai berkomunikasi sampai PDIP pun berkomunikasi,” ujar Kojongian kembali.

 

Tim TNews

Pentingnya Imunisasi Pada Anak

0

TNews, KESEHATAN – Sudahkah anak anda di imunisasi? Imunisasi adalah upaya memperoleh kekebalan tubuh secara buatan melalui pemberian kuman hidup yang dilemahkan untuk membentuk antibodi. Imunisasi bertujuan untuk melindungi anak terhadap penyakit tertentu yang dapat dicegah dengan pemberian imunisasi.

Ada Manfaat dan tujuan pemberian imunisasi yaitu untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak terhadap penyakit yang sering terjadi sekarang ini dan resiko tertular penyakit tertentu.

Adapun tujuan dari pemberian imunisasi yaitu untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian pada anak dari penyakit.

Pemberian imunisasi pada anak dimulai sejak umur  0 bulan- 18 tahun. Pada umumnya imunisasi dasar dilakukan pada usia 0-4 tahun, dan imunisasi juga bisa diulang pada usia 5-12 tahun, sedangkan pada usia 13-18 tahun yaitu imunisasi tambahan.

Jadi jenis – jenis imunisasi seperti BCG untuk PerlindunganPenyakit TBC / Tuberkolosis, DPT/DT Perlindungan Penyakit Difteri (infeksi tenggorokan), Pertusis (batukrejan) dan Tetanus (kakurahang) namun ada efek yang ditumbulkan seperti demam, Polio Perlindungan Penyakit Poliomielitis / Polio (lumpuh layuh) yang menyababkan nyeriotot, lumpuh dan kematian, Campak / Measles Perlindungan Penyakit Campak / Tampek, dan Hepatitis B Perlindungan Penyakit Infeksi Hati / Kanker Hati mematikan.

Selain imunisasi ada juga berbagai jenis vaksin yang diberikan pada anak berdasarkan usia, yaitu MMR untuk perlindungan penyakit campak, gondongan dan campak Jerman (Usia 1 tahun 3 bulan dan Usia 4-6 tahun), Hepatitis A untuk perlindungan penyaki hepatitis A (Penyakit Hati) (Usia diatas 2 tahun dan 6 – 18 bulan setelah dosis pertama). Typhoid & parathypoid untuk perlindungan penyakit demam typhoid waktu pemberian tergantung situasi dan kondisi. Varisella (Cacar Air) untuk perlindungan penyakit : cacar air (Usia 10 s/d 12 tahun 1 kali dan di atas 13 tahun 2 kali dengan selang waktu 4 s/d 8 minggu).

Jadi imunisasi sangat penting bagi anak karna jika anak tidak di imunasasi akan berdampak buruk bagi anak. Apa saja dampak buruknya jika anak tidak di imunisasi?

DayaTahan Tubuh anak menjadi rendah dan akibatnya anak mudah lelah saat melakukan aktivitas walaupun aktivitas tersebut tidak berat, Mudah Terserang Virus Penyakit dan Mudah Tertular Penyakit karena kekebalan tubuh yang kurang dan tidak lengkapnya imunisasi anak jadi rentang terhadap berbagai penyakit bahkan sangat mudah tertular penyakit.

Jadi ketika anda memiliki anak dengan imunisasi yang belum lengkap segeralah melakukan imunisasi dengan melakukan konsultasi kepada dokter atau tenaga kesehatan. Ada juga berbagai program pemerintah yang dilakukan seperti kegiatan posyandu dan disana ada berbagai imunisasi dan vaksin yang diberkan sesuai dengan usia anak.

Mari cegah berbagai penyakit dengan pencegahan dini melalui imunisasi.

 

Penulis : Levio Suwu

Buka Rakor Data SIPD, Bupati Iskandar Kamaru Sampaikan Ini

0

TNews, Bolsel – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru SPt, membuka kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Data Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), Kamis (27/02/2020) di Kantor Bappelitbangda Panango.

Kegiatan itu diikuti 25 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan menghadirkan menghadirkan pemateri dari Bappeda Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Dalam kesempatannya, top eksekutif di Bolsel tersebut mengatakan, Rakor  dan perencanaan data SIPD Tahun 2020 ini adalah amanat dari pasal 10 ayat 3 dan 4 Permendagri nomor 70 Tahun 2019 tentang sistem informasi pemerintah daerah, “Kegiatan ini juga dilaksanakan setiap bulan Februari tahun berjalan yang hasil rapat koordinasi dan perencanaan data ini dibuatkan berita acaranya,” ujar Bupati.

Kata Bupati lagi, untuk Provinsi Sulut dari 15 Kabupaten/Kota yang sudah terintegrasi SIPD-nya adalah Kabupaten Bolsel, Bolmong, Kotamobagu, Sitaro dan Mitra. “Tentu proses integrasi ini dapat terwujud karena komitmen OPD sebagai produsen data yang setiap saat menyampaikan data kepada admin daerah dalam hal ini bapelitbangda,” ujar Bupati.

Lanjutnya secara umum aplikasi SIPD memuat menu E-Database SIPD, perencanaan pembangunan SIPD dan Dasboard profil SIPD yang didalamnya memuat informasi tentang pembangunan daerah, keuangan daerah, dan informasi lainya seperti LPPD, EPPD dan produk hukum daerah. “Kedepan saya mengharapkan untuk terus ditingkatkan kualitas data dan informasi daerah, sehingga informasi yang nantinya kita jadikan benar-benar sangat bermanfaat untuk masyarakat Bolsel,” jelas Kamaru.

Diingatkan kembali lagi komitmen pimpinan OPD menjadi hal paling penting dalam  SIPD ini. “Sehingga kedepan Bolsel akan lebih transparan lagi dalam penyampaian data kepada masyarakat serta dapat mewujudkan komitmen presiden Jokowi untuk menjadikan satu data indonesia,” tutup Bupati.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Bappeda Provinsi Sulut yang dalam hal ini diwakili oleh Kasubid Informasi pembangunan daerah Ivon Mangundap, ST. M.SI, Asisten I, Kaban Bapelitbangda Bolsel, Pimpinan OPD, dan para Admin dilingkungan OPD masing-masing

 

Gie

 

Didampingi Kadis Kominfo Bolsel, Ketua FORK4SI dan APJII Sepakati Selenggarakan ISCRE 2020

0

TNews, Bolsel – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Aldy Setiawan Gobel yang juga sebagai Wasekjen Forum Kadis Kominfo Kabupaten Kota se-Indonesia(FORK4SI), mendampingi Ketua Umum FORK4SI Suparto Tome dalam meeting dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Rabu (26/02/2020) di Hotel Swissbell Mangga Besar Jakarta.

Menurut Aldy, dalam meeting tersebut melahirkan keputusan melalui memorandum of understanding (MoU) terkait kegiatan Indo Smart City dan Regency Expo (ISCRE) 2020. “Rencananya kegiatan itu akan dirangkaikan dengan Rakornas ke ll FORK4SI,”tandasnya.

Diketahui, dalam kegiatan ISCRE 2020, membawa beberapa semangat diantaranya :

  1. Mencari ide dan gagasan baru, menentukan dan mengusulkan solusi, perencanaan dan implementasi konsep smart city dgn mempertimbangkan kemajuan teknologi serta inovasi.
  2. Sebagai tonggak konsolidasi semua elemen dalam mewujudkan smart city di seluruh Indonesia dgn menawarkan teknologi yang tepat untuk masyarakat dan pemerintah daerah.
  3. Membangun sinergi dan transfer knowledge antar semua stakeholder dan pemangku kepentingan.
  4. Sebagai sarana pusat pertukaran dan penyebarluasan informasi tentang konsep smart city dan Benchmark produk dan jasa unggulan di bidang smart city. Merangsang pertumbuhan lebih banyak daerah di Indonesia yang berkonsep smart city.

 

Gie

 

Pemkot Kembali Tertibkan Pedagang di Pasar 23 Maret

0
Herman Aray
TNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, kembali menertibkan sejumlah pedagang yang menggunakan badan jalan,  di Pasar 23 Maret, Kamis, (27/02/2020). Penertiban ini dilakukan sekitar pukul 05.00, oleh tim gabungan dari Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperdagkop-UKM), dengan Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol-PP).
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) Herman Aray, menegaskan Ia pun bersama personil Disdagkop-UKM dan Satpol PP langsung bertindak tegas dilapangan dan menertibkan para pedagang-pedagang itu. “Tadi pagi kami langsung kami tertibkan dan pindahkan pedagang yang kembali menempati area terlarang,” terang Aray.
Dirinya menegaskan, setiap hari pihaknya akan terus melakukan pengawasan. Jika ada yang Coba-coba kembali, maka sanksi tegas siap diberikan terhadap padagang yang “Kumabal”.
“Kami akan terus melakukan pengawasan, dan kami tidak akan membiarkan jika ada pedagang yang kembali berjualan di depan pintu gerbang masuk pasar 23 maret,” tegasnya.
Meski demikian dirinya menghimbau agar seluruh fasilitas yang telah disediakan oleh Pemkot di Pasar 23 Maret dipersilahkan untuk dipakai.
“Himbauan kami agar seluruh pedagang silahkan menempatkan lokasi yang telah disediakan oleh Pemerintah. Jangan berjualan di area terlarang seperti trotoar dan pintu gerbang pasar, sebab itu dijadikan tempat parkir kendaraan,” imbau Aray.
Neno Karlina

Kejari Minut Ciptakan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi

0

TNews, Minut- Pencegahan terhadap terjadinya tindak pidana Korupsi di wilayah kabupaten Minahasa Utara (Minut),  Kejaksaan Negeri (Kejari) Minut, Kamis (27/02/2020), melaksanakan kegiatan Pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di kabupaten Minut, sebagai wilayah kerja.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Minut Fanny Widyastuti, SH, MH dalam sambutannya mengatakan, pencanangan ZI – WBK merupakan petunjuk pimpinan, dan secara seragam dilaksanakan di  seluruh kejaksaan se-Indonesia.


“Ditekankan untuk seluruh jajaran Kejari Minut, agar meninggalkan pola kerja yang lama, dan menyesuaikan dengan visi dan misi Presiden Jokowi terkait Reformasi Birokrasi (RB)”, ujar Kajari.
Selanjutnya Kajari menyebutkan agar warga Adhyaksa, diharapkan dapat menunaikan tugas secara lincah, simpel, cepat, serta adaptif, produktif dan kompetitif, ” tegas Widyastuti.


Wakajati Sulut A Dita Prawitaningsih, SH.MH, yang berkesempatan hadir dalam kegiatan ini mengatakan, perlu adanya komitmen bersama dalam melaksanakan pembentukan  ZI WBK, sehingga apa yang dimaksudkan dengan pencanangan ini, betul-betul terlaksana, dalam arti semua bisa terintegrasi dalam zona yang dimaksud, seperti yang terjadi hari ini.
“Keterlibatan semua pihak akan membantu suksesnya kegiatan ini. Saya mohon kita semua membantu Kejari Minut sehingga maksud dari ZI-WBI ini dapat terlaksana dengan baik. Saya yakin semua dapat bekerja dengan baik sehingga apa yang menjadi tujuan SI-WBK ini dapat tercapai,” ungkap Prawitaningsih.
Pencanangan ini dihadiri Wakajati Sulut A. Dita Prahtaningsih SH. MH, Asisten Pembinaan Kejati Sulut, Ahmad Syarir Harahap SH. MH, Dandim 1310 Bitung – Minut Letkol Inf Kusnandar Hidayat, Wakil Ketua Pengadilan Negeri ( PN ) Airmadidi , Wakapolres Minut Kompol Refli Kaunang , Ketua DPRD Minut Denny Lolong , FKUB Minut dan Pers Biro Minut.


Kegiatan ini diakhiri dengan penanda tanganan komitmen bersama seluruh peserta yang hadir. (PCV)

Ini Tanggapan Pemkab Minut Terkait Pernyataan Menteri Keuangan

0

10 Daerah Destinasi Wisata Diminta Pemerintah Pusat BEBASKAN Pajak Hotel dan Restoran Selama 6 Bulan Terhitung Maret 2020

TNews, Minut – Pernyataan pemerintah pusat melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang meminta pemerintah daerah di 10 daerah destinasi pariwisata Indonesia, untuk tidak menarik pajak kepada pengusaha perhotelan dan restoran selama 6 bulan ke depan terhitung Maret 2020,  dan rencana aliran dana kompensasi yang disiapkan pemerintah  pusat sebesar 10 persen dari Rp 3,3 triliun, yang dialokasikan dari dana cadangan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) 2020, langsung mendapat tanggapan pemerintah kabupaten Minahasa Utara (Minut).

Dari Kiri ke Kanan, Sekda Minut Jemmy Kuhu, Kaban Keuangan dan Aset Petrus Macarau dan Bupati Minut Vonnie A Panambunan

Bupati Minut DR.  (H.C) Vonnie Anneke Panambunan, STh, melalui Kaban Keuangan dan Aset Petrus Macarau, SE mengatakan pada prinsipnya, Minut akan melaksanakan petunjuk dari pemerintah pusat melalui Menteri Keuangan, sebab semata-mata menggairahkan sektor pariwisata yang sedang terpuruk akibat mewabahnya CoronaVirus di Tiongkok yang adalah pemasok jutaan turis ke Indonesia.
Namun yang harus diperhatikan kata Macarau, adalah dukungan administrasi dari pusat kepada setiap pemerintah daerah, sehingga ada klarifikasi dan penjelasan terkait keputusan penundaan penarikan pajak hotel dan restoran, sekaligus penjelasan terkait mekanisme kompensasi 10 persen yang disebutkan.
“Minut akan melaksanakan petunjuk pusat, tetapi dukungan surat resmi dari pemerintah pusat untuk kebijakan ini sangat dibutuhkan, apalagi ada kompensasi dana yang tentunya memiliki mekanisme dan aturannya. Kebijakan ini terhitung bulan Maret, dan kami telah merencanakan target capaian PAD untuk satu tahun anggaran,”
Macarau, Kamis (27/02/2020).
Selanjutnya Macarau mengatakan, Minut yang sedang mengembangkan infrastruktur penunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata, sangat membutuhkan dukungan dana yang tekor dari kebijakan pembebasan pajak ini.
“Khusus Minut tentunya siap melaksanakan petunjuk pusat, tetapi perlu dipikirkan dana pengganti dari pajak yang tidak ditagih dan benar-benar dibutuhkan untuk pendukung KEK yang sedang pada tahap pembangunan di Likupang. Jika ada kompensasi, tentu diharapkan kemudahan dalam proses administrasi dan pencairan dana,” tutup Macarau.

Seperti yang disebutkan Sri Mulyani kemarin, seperti dikutip kompas.com, 10 daerah destinasi pariwisata dimaksud yakni antara lain, Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Silangit, Tanjung Pinang, dan Tanjung Pandan.

“10 destinasi pariwisata yang ada di 33 kabupaten dan kota, untuk tidak memungut pajak PHRInya selama 6 bulan terhitung Maret depan. Namun pemerintah daerah tidak akan mengalami kerugian, karena pemerintah pusat pasti mengompensasi mereka Rp 3,3 triliun lewat cadangan APBN 2020,” ungkap Sri Mulyani di Jakarta, Rabu siang tadi. (PCV)

E2L-MAP Dilantik Mendagri, Bupati Vonnie AP Sampaikan Ucapan Selamat

0

”Semoga di bawah kepemimpinan bapak Elly Lasut dan bapak Moktar Parapaga, kabupaten kepulauan Talaud, semakin maju dan semakin diberkati Tuhan, selamat memimpin Kabupaten Talaud, untuk dua putra terbaik Talaud,” ungkap VAP.

 

TNews, Minut – Kabar pelantikan bupati dan wakil bupati Kepulauan Talaud terpilih dr.Elly Engelbert Lasut (E2L) dan Moktar Arunde Parapaga (MAP) oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Rabu (26/02/2020) di Jakarta, mendatangkan sukacita tersendiri bagi bupati Minahasa Utara (Minut) DR. (H.C) Vonnie Anneke Panambunan, STh.

Bahkan secara spontan, VAP mengucapkan ungkapan Selamat dirinya atas dilantiknya E2L dan MAP, sebagai bupati dan wakil bupati di kabupaten Kepulauan Talaud.

”Semoga di bawah kepemimpinan bapak Ely Lasut dan bapak Moktar Parapaga, kabupaten kepulauan Talaud, semakin maju dan semakin diberkati Tuhan, selamat memimpin Kabupaten Talaud, untuk dua putra terbaik Talaud,” ungkap VAP, belum lama berselang di Airmadidi.

Selanjutnya VAP mengajak seluruh komponen masyarakat baik di Talaud khususnya dan di Sulawesi Utara umumnya, untuk tetap menjaga ikatan persaudaraan demi memelihara persatuan dan kesatuan. “Mari torang samua baku-baku bae, sebab semua yang terjadi adalah rencana Tuhan. Dan yang terutama adalah masa depan daerah, Sulut serta Indonesia yang torang cintai bersama,” tegas VAP, salah satu pemimpin pemerintahan di Tanah Tonsea ini.

Sementara itu, ungkapan E2L ketika dirinya dan MAP dilantik Mendagri menyebutkan bahwa pelantikan yang telah dilaksanakan adalah bentuk penegakan aturan yang diamanatkan undang-undang.

“Ini adalah suatu gambaran penghargaan dan penghormatan dari pemerintah pusat terhadap aspirasi masyarakat lewat pilkada dalam menentukan pilihan terhadap pemimpinnya. Secara pribadi serta masyarakat Talaud, sangat berterima kasih kepada pak Mendagri Tito Karnavian yang memutuskan untuk melantik kami sebagai pemimpin di kabupaten Talaud yang memang dinantikan oleh rakyat,” ujar E2L didampingi Istri Telly Tjangkulung, usai pelantikan.

Selanjutnya E2L mengatakan dirinya akan menghadap Gubernur Sulawesi Utara, guna melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan ini, sekaligus sebagai langkah membangun hubungan yang baik dengan gubernur, sebagai pimpinan di Sulawesi Utara.

“Gubernur adalah pemimpin kami di Sulawesi Utara, sehingga langkah awal kami tetap mencoba untuk membangun kembali hubungan menjadi lebih baik. Kami akan menghadap dan melaporkan bahwa kami telah dilantik oleh pemerintah pusat melalui Bapak Mendagri, sekaligus kami melaporkan akan melaksanakan tugas di Kabupaten Talaud, kemudian minta bimbingan dan arahan beliau sebagai Gubernur Sulawesi Utara,” tegas Lasut.

Pelantikan pasangan E2L dan MAP oleh Mendagri, sekaligus memupuskan polemik yang terjadi di masyarakat, seputar kontradiksi pelantikan pasangan terpilih Pilkada Talaud, dengan hasil kemenangan ada pada pasangan yang telah dilantik itu. (PCV)

Berikan Kebebasan Umat Muslim Beribadah, VAP Disebut Bupati Toleran di Sulut

0
Bupati MinahasaUtara Vonnie Anneke Panambunan

TNews, MINUT – Vonny Anneke Panambunan, seorang Bupati cantik Kabupaten Minahasa Utara, disebut sebagai salah pemimpin toleran di Sulawesi Utara. Ini terbukti saat terjadi aksi intoleransi di Kabupaten Minut belum lama ini. Di mana, ketika kasus kericuhan di Balai Pertemuan Al Hidayah di Desa Tumaluntung, Minahasa Utara, srikandi berparas cantik ini langsung turun tangan.

Dalam video nampak ekspresi Bupati Minut yang unik dan nyentrik, dengan gaya lemah gemulai tapi tegas mengklarifikasi semua isu yang ada serta langsung memberi solusi cepat. Tidak bertele-tele apalagi main retorika doang.

Vonnie Anneke Panambunan, dengan gayanya yang unik, memberikan klarifikasi secara blak-blakan seputar langkah awal pemerintahnya menangani persoalan itu.

Anneke Panambunan meminta semua pihak tenang dan dia menjanjikan, balai pertemuan yang rusak akan diperbaiki oleh Kapolres Minahasa Utara. Dan untuk sementara, umat muslim untuk sholat di rumah dulu. ”Kalau surat-suratnya sudah lengkap, kita tutup mata tanda tangan bisa berdiri masjid. Dan okee.. dan itu sudah persetujuan DPRD Provinsi, forkopimda, dan developer,” ujarnya singkat.

Terkuak, Ibu Bupati Anneke itu berlatar belakang teologi. Karena di belakangnya menyandang gelar S.Th artinya sarjana Teologi. Dengan memiliki latar belakang itu beliau rupanya terpanggil untuk menjadi pemimpin dalam masyarakat.

Di periodenya yang kedua inilah kejadian itu muncul dan si Ibu Anneke ini mampu meredam situasi dan memberikan kebebasan bagi umat muslim didaerahnya untuk beribadah dengan ikut memberi izin untuk pendirian rumah ibadah itu.

Padahal diketahui Minut merupakan daerah mayoritas umat nasrani. Lebih menarik lagi, proses penerbitan ijin masjid dibilang sangat instan.

Di satu sisi melegakan karena buntut dari kisruh yang pernah berlangsung dari tahun lalu itu sudah mendapat titik terangnya. Bijaknya adalah dia juga langsung memberi restu dan mempercepat perizinan untuk pendirian rumah ibadah.

VAP adalah bupati perempuan tapi tegas dan juga toleran. Ini yang perlu dicari dan ditularkan spirit dan karakternya ke semua pemimpin daerah di seluruh Indonesia.

Sesuai instruksi Bupati Anneke maka Kementerian Agama atau Kemenag Kabupaten Minahasa Utara langsung mengeluarkan surat rekomendasi pendirian rumah ibadah Masjid Al Hidayah. Masjid ini berlokasi di Perum Agape Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan. “Saya sudah menerima tembusan surat rekomendasi persetujuan yang dikeluarkan Kankemenag Minahasa Utara,” kata Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Utara Abdul Rasyid.

Surat rekomendasi dengan No B-263/KK.23.13.2/BA.00.1/01/2020 itu ditandatangani Kepala Kantor Kemenag Minahasa Utara Anneke M Purukan per 31 Januari 2020. Dalam surat itu disebutkan tidak keberatan dan menyetujui permohonan pendirian Masjid Al Hidayah Perum Agape Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan.

“Surat diterbitkan setelah Kankemenag menelah surat dari Majelis Ta’lim Al Hidayah Perum Agape Griya Desa Tumaluntung tanggal 30 Januari 2020 perihal Permohonan Rekomendasi,” ujarnya.

Namun, lanjut Abdul Rasyid, ada sejumlah ketentuan yang harus dipatuhi dan tertuang dalam surat tersebut. Pertama, tetap menjaga dan memelihara stabilitas nasional. Kedua, menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ketiga, melakukan koordinasi, melapor pada pemerintah setempat. Keempat, menyampaikan laporan secara berkala tentang keberadaan dan perkembangan Masjid Al Hidayah Perum Agape Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan Kabupaten Minahasa Utara. Kelima, apabila di kemudian hari ada hal-hal yang menyimpang dari ketentuan yang berlaku, maka Surat Rekomendasi ini dapat ditinjau kembali.

Dengan mengantongi surat rekomendasi ini maka sudah pasti akan memperlancar proses penerbitan izin mendirikan bangunan (IMB). Maka tak menunggu lama pendirian Masjid Al Hidayah Perum Agape Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan akan segera terealiisasi. “Semoga ke depan tidak ada lagi kasus seperti ini. Lagi pula, daerah Sulut terkenal sebagai daerah paling toleran,” katanya.

 

Tim TNews

 

BERITA TERBARU