Beranda blog Halaman 3089

Satu Pasien RS Kinapit Suspek Virus Corona, Warga Kotamobagu Diminta Jangan Panik

0
ilustrasi

TNews, KOTAMOBAGU – Maraknya isu pasien diduga terindikasi suspeck corona di RS Kinapit Kota Kotamobagu, santer berhembus. Hal ini mendapat tanggapan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Pencegahan Pengendalian Penyakit, Indah Hasan.

Menurutnya, untuk memastikan pasien positif terjangkit Corona, harus menjalani pemeriksaan intensif selama 4 sampai dengan 5 hari. “Periksanya harus menunggu 4 sampai 5 hari untuk memastikan pasien tersebut suspeck corona. Namun hingga kini belum dipastikan bahwa pasien itu suspek corona, karena hasil pemeriksaanya masih akan dikirim ke BPKAL Jakarta,” jelasnya, Rabu (04/03/2020) malam ini.

Dijelaskannya, jika memang ada pasien yang suspek corona maka tindakan berdasarkan anjuran WHO tentu akan dilakukan. “Apabila ada pasien yang terindikasi suspeck corona maka pengobatanya harus diisolasi atau dirawat tersendiri,” tegas Indah.

Kabar adanya pasien terindikasi suspeck corona di Kota Kotamobagu, lanjutnya, tidak serta merta membuat masyarakat panik, sebab pemerintah akan berupaya untuk mengatasi secepat mungkin. “Tidak usah panik karena belum ada hasil pemeriksaan yang menyatakan positif suspeck corona, namun jika memang benar sesuai hasil pemeriksaan maka pasti itu akan kita umumkan,” terang Indah.

Sebelumnya, Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, mengimbau masyarakat untuk tidak panik menghadapi hal ini. “Jangan panik tetapi waspada dan menjaga diri agar terhindar dari virus corona dengan selalu melindungi diri, seperti mengunakan masker, dan selalu menjaga kebersihan,” ujar Walikota.

Walikota juga berpesan untuk cuci tangan sebelum makan, hindari kontak langsung dengan orang yang tidak dikenal seperti warga asing, agar wabah virus corona ini tidak menjangkit. “Jika ada gejala seperti panas, batuk, pilek atau flu harus segera melapor ke petugas kesehatan seperti puskemas atau rumah sakit. WHO meminta disetiap daerah untuk mempersiapkan 1 dokter dan 1 perawat untuk dikirim dan dilantih cepat cara penanganan virus corona, dan kita sudah kirim,” imbuhnya.

 

Neno Karlina

 

Support Pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri, Pemkab Bolsel Hibahkan Tanah Seluas 15.400 M2

0

TNews, Bolsel – Bupati Kabupaten  Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru  S Pt dan Sekertaris Daerah (Sekda) Marzanzius A Ohy  S STP menghadiri Kegiatan Sosialisasi terkait Peran DATUN kejaksaan dalam pelaksanaan pembangunan kegiatan proyek di lingkungan Pemerintah Kabupaten dan Kota guna mewujudkan kepastian investasi. Rabu (04/03/2020) di Hotel Sutanraja Kotamobagu.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Kejati Sulut Ibu A Dita Praditaningsih SH MH dan dihadiri oleh Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara dan Asisten Perdata Tata Usaha Negara Kejaksaan Tinggi Sulut, Walikota Kota Kotamobagu Hj Ir Tatong Bara, Bupati Bolaang Mongondow Hj Yasti Soperdjo Mokoagow, Wakil Walikota Kota Kotamobagu Nyodo Keoerniawan SH, Wakil Bupati Bolaang Mongondow timur, Para Sekda di Wilayah Hukum Kajari Kota Kotamobagu dan para Asisten Setda serta Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bolsel.

Dalam kegiatan itu, Pemkab Bolsel menghibahkan tanah seluas 15.400 m2 (meter persegi) untuk pembangunan kantor kejaksaan negeri (Kejari). “Tanah itu sudah bersertifikat,”ungkap Bupati Bolsel.

Diketahui, usai mengikuti kegiatan sosialisasi, Bupati Bolsel dan jajaran serta Wakajati dan Asdatun langsung meninjau lokasi tanah hibah.

 

Gie

Soal Isu Virus Corona di Indonesia, Ini Kata Aleg Kotamobagu

0
Anugrah Begie Gobel
Anugrah Begie Gobel

TNews, KOTAMOBAGU – Belakangan ini publik di Indonesia terus dihebohkan dengan adanya isu virus corona yang sudah mulai masuk ke wilayah Indonesia. Bahkan dibeberapa daerah di wilayah Sulawesi Utara, virus yang berasal dari negara China, diduga sudah mulai menyerang warga. Ada pasien di beberapa rumah sakit yang dicurigai Suspect Virus Corona atau Covid-19.

Contohnya di Kotamobagu. Dimana salah satu pasien di Rumah sakit Kinapit, langsung dirujuk ke RS Manado karena diduga tertular virus corona.

Menanggapi maraknya isu corona, salah satu legislator Kotamobagu Begie Ch Gobel mengungkapkan soal penanganan pemerintah Singapura terhadap virus Covid-19. “Kebetulan tadi pagi saya baca bagaimana penanganan pemerintah Singapura terhadap virus Corona. Mulai dari penanganan sampai pencegahan darat, laut dan udara untuk wisatawan masuk Singapura, hingga bagaimana pemerintah memprotek warganya,” ujarnya.

Lanjut Begie, cara penanganan seperti itu baiknya dilakukan juga oleh pemerintah Indonesia. “Ini harus benar-benar ditangkal karena penyebaran virus corona begitu cepat,” ujar Begie.

Selain itu Begie pun menyayangkan soal sulitnya mendapatkan masker di Indonesia, karena diduga telah diborong oleh oknum pengusaha, untuk dijual kembali dengan harga yang tinggi. “Kalau di Singapura, semua pihak terkait, termasuk tentara produksi massal masker dan dibagikan gratis ke warga. Nah, di Indonesia anehnya hal itu dibisniskan untuk tangguk keuntungan. Inikan sangat berbanding balik,” tutup Begie.

 

Konni Balamba

 

DP3A Berikan Pelayanan Trauma Healing Kepada Anak-anak Terdampak Banjir di Desa Domisil

0
DP3A saat memberikan pelayanan trauma healing kepada anak-anak terdampak banjir. (Foto : Istimewa)

TNews, BOLMONG — Pasca banjir bandang melanda sejumlah desa di Kecamatan Sangtombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Rabu (04/03/2020) dini hari kemarin rupanya sangat memprihatinkan. Apalagi, Desa Domisil terbilang cukup parah akibat terjangan arus yang sangat kuat, puluhan rumah hanyut hingga menyebabkan korban jiwa.

Kejadian naas itu tentu meninggalkan bekas trauma di hati dan pikiran banyak orang tak terkecuali anak-anak. Pasalnya, peristiwa itu memakan korban hanyut satu anak berumur lima tahun Musdalifah Harun meninggal dunia. Syukurlah, dua korban yang sebelumnya dikabarkan hilang ditemukan dalam kondisi selamat.

Hal itu langsung ditindaklajuti oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong. Tindakan penanganan bencana langsung dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong. Tim BPBD Bolmong langsung melakukan evakuasi, mendirikan tenda posko, membuat tenda pengungsian, menyiapkan dapur umum, melakukan pembersihan puing-puing, dan normalisasi sungai yang rusak, dengan menggunakan dua unit alat berat.

Di sisi lain, melalui DP3A Bolmong yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Farida Mooduto, sejak pukul 08.30 pagi, langsung menuju TKP dan berkunjung ke rumah korban meninggal. Setelah itu pihaknya mengumpul anak-anak di lapangan Desa Domisil untuk melakukan upaya penguatan secara kejiwaan. “Kejadian ini sangat berpengaruh terhadap anak. Apalagi salah satu diantara mereka menjadi korban banjir bandang hingga meninggal dunia,” kata Mooduto.

Lanjut Mooduto, pihaknya memberikan pelayanan pemulihan trauma (trauma healing) kepada anak-anak. Dalam kegiatan itu, anak-anak bercerita, bermain, serta bernyanyi bersama. “Sehinggah sejenak mereka melupakan kejadian semalam. Sementara itu dua anak yang mendapat perawatan dari tim medis,” ungkap Farida.

BPBD Bolmong pun mencatat, setidaknya lahan perkebuanan yang dilanda banjir bandang tersebut sekitar 15 Hektar, fasilitas umum gedung Taman Kanak-kanak (TK) 1 unit rusak ringan, gedung Paud 1 unit rusak ringan, gedung taman pengajian 1 unit rusak ringan, rumah hanyut  5 unit, roda empat hanyut 3 unit, roda dua hanyut 5 unit, rumah rusak berat 10 unit, rumah rusah sedang 10 unit dan rusak ringan 30 unit. “Sementara jumlah KK yang terdampak di Desa Domisil ini 66 kepala keluarga dan jumlah jiwa yang terdampak 250 jiwa,” tutur Kabid Tanggap Darurat Bencana BPBD Bolmong, Rafik Alamri.

Menurutnya, langkah yang diambil Pemkab Bolmong melalui BPBD saat ini, telah membuat tenda pengungsian, menyiapkan dapur umum, melakukan pembersihan puing-puing  dan normalisasi sungai yang rusak dengan menggunakan 2 unit alat berat jenis Exavator. “Sementara itu langkah yang kita ambil bersama tim SAR gabungan di lokasi. BPBD juga saat ini telah mendirikan pos komando bencana,” tutupnya.

Imran Asiaw

Pemkab Bolmong beri Bantuan Kepada Korban Terdampak Banjir di Desa Domisil

0
Pemeberian Bantuan oleh Pemkab Bolmong kepada korban banjir di Desa Domisil. (Foto: Istimewa)

TNews, BOLMONG — Sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) kepada korban terdampak banjir bandang di Desa Domisil, Kecamatan Sangtombolang, bantuan Bahan Pokok (Bapok) mulai disalurkan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Dinas Ketahan Pangan (DKP) satu diantaranya, beras Cadangan Pangan Pemkab (CPP) Bolmong telah disalurkan sebanyak 1 ton. “Iya kita telah menyerahkan bantuan 1 ton beras. Kemudian pekan lalu juga kita telah menyerahkan bantuan beras dari Provinsi Sulut sebanyak 1 ton 600 kg,” kata Kepala DKP Bolmong, I Nyoman Sukra, Rabu (04/03/2020).

Sementara itu, Dinas Sosial (Dinsos) Bolmong juga meberikan bantuan bapok terhadap korban banjir tersebut.

Dikatakan Kepala Dinsos Abdul Haris Bambela, melalui Kepala Seksi (Kasie) Perlindungan Sosial Korban Bencana Hendri Daun, pihak dinsos telah menyalurkan bantuan berupa 15 dos mie instan, 15 bak telur, 15 dos aqua, 1 karton susu, 5 karton minyak goreng dan 5 karton biskuit. “Sedangkan untuk bantuan beras dari dinsos, kita akan sesuaikan dengan kondisi korban bencana. Selain itu ada juga sumber bantuan dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Kemensos dari APBN dan CBP dari APBD Pemkab Bolmong kita salurkan,” ungkap Bambela Via Pesan Whats App, saat dikonfirmasi TNews.

Di sisi lain, seluruh Kepala SKPD di lingkup Pemkab Bolmong telah memberikan bantun baik secara pribadi maupun secara instansi.Sebagai bentuk perhatian juga, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow turun langsung meninjau korban terdampak banjir bandag di Desa Domisil menyampaikan, Pemerintah Kabupaten akan membantu korban. “Kita berikan bantuan makanan hingga obat-obatan,” beber Yasti.

Selain itu kata Yasti, pemkab akan membantu pembangunan rumah warga yang diterjang banjir bandang tersebut. “Untuk rumah warga yang hancur atau hilang akan dibangun pemerintah,” ucap orang nomor satu di Bolmong itu.

Sekadar diketahui, Rabu (04/03/2020) dinihari menjadi awal bencana yang menimpa Desa Domisil Kecamatan Sang Tombolang. Sebagaimana yang diceritakan sejumlah warga, banjir bandang menyapu Domisil sekira Pukul 04.00 Wita. “Kita kaget dengan kejadian ini, karena terjadi pada dini hari,” tutur sejumlah warga di lokasi bencana.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Haris Dilapanga menjelaskan, pada Selasa malam kemarin, pihaknya menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) menyusul adanya laporan warga terkait luapan sungai di Desa Maelang. “Saya langsung arahkan TRC untuk melakukan assesment di sana (Maelang-red) sesaat setelah menerima laporan tersebut,” beber Dilapanga.

Sesampainya di TKP kata dia, anggota TRC yang dikoordinir langsung oleh Kepala Bidang Tanggap Darurat Rafik Alamri langsung memeriksa kondisi lapangan dan hasilnya negatif. “Luapan air di Maelang masih dalam batas wajar saat itu,” imbuhnya.

Sesaat setelah melakukan assesment di Maelang, TRC BPBD Bolmong kembali menerima informasi adanya titik longsor yang terjadi di desa Pangi dan langsung beranjak ke TKP. “Setelah menerima informasi adanya longsor di Pangi, TRC langsung mengarah ke sana. Dalam perjalanan itulah TRC menyadari adanya banjir saat akan melintas di jembatan Domisil,” jelasnya.

Saat itu TRC mendengar suara gemuruh yang datang daru hulu sungai. “Saat dengar suara itu, masing-masing personel langsung berbalik dan memanggil-manggil untuk membangunkan warga, bahkan yang lainnya sampai mengetuk-ngetuk pintu rumah untuk membangunkan warga,” terang Dilapanga.

Beruntung, lanjutnya, warga saat itu langsung terbangun dan segera menyelamatkan dirinya masing-masing.

Dilapanga juga mengatakan akan membangun dapur umum dan tenda darurat sebagai bagian dari penanganan pasca bencana. “Segera akan kita bangun dapur umum untuk menopang kebutuhan warga yang terdampak. BPBD juga menyiapkan tenda pengungsian sebanyak 2 unit bagi warga yang terdanpak,” sebutnya.

Senada dikatakan Kepala Bidang Tanggap Darurat Bencana BPBD Bolmong, Rafik Alamri mengatakan, kerugian akibat banjir bandang tersebut ditaksir mencapai Miliaran Rupiah. “Sesuai update, kerugian banjir bandang tersebut ditaksir mencapai Rp.1,2 Miliar,” kata Rafik.

BPBD Bolmong mencatat, setidaknya lahan perkebuanan yang dilanda banjir bandang tersebut sekitar 15 Hektar, fasilitas umum gedung Taman Kanak-kanak (TK) 1 unit rusak ringan, gedung Paud 1 unit rusak ringan, gedung taman pengajian 1 unit rusak ringan, rumah hanyut  5 unit, roda empat hanyut 3 unit, roda dua hanyut 5 unit, rumah rusak berat 10 unit, rumah rusah sedang 10 unit dan rusak ringan 30 unit. “Sementara jumlah KK yang terdampak di Desa Domisil ini 66 kepala keluarga dan jumlah jiwa yang terdampak 250 jiwa,” jelas dia.

Menurutnya, langkah yang diambil Pemkab Bolmong melalui BPBD saat ini, telah membuat tenda pengungsian, menyiapkan dapur umum, melakukan pembersihan puing-puing  dan normalisasi sungai yang rusak dengan menggunakan 2 unit alat berat jenis Exavator. “Sementara itu langkah yang kita ambil bersama tim SAR gabungan di lokasi. BPBD juga saat ini telah mendirikan pos komando bencana,” pungkasnya.

Imran Asiaw

Masker di Kotamobagu Langka, Diduga Ada Oknum Pengusaha Lakukan Monopoli

0

TNews, Kotamobagu –  Merambaknya Isu COVID-19 (Coronavirus Disease) di seluruh penjuru dunia, membuat seluruh  negeri kepanikan, didalam negeri baru-baru ini tersiar kabar dua warga negara indonesia (WNI) positif terinfeksi COVID-19, adanya kondisi ini membuat masyarakat semakin panik.

Tidak kalah, di Kotamobagu Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dihebohkan dengan bererdarnya pesan via Whatsapp terkait adanya satu warga kotamobagu yang diduga terinfeksi Coronavirus. Tentutnya dengan adanya kabar itu membuat masyarakat di Kota Jasa tersebut semakin kepanikan.

Dengan adanya kondisi panik dari kalangan masyarakat membuat oknum-oknum pengusaha memanfaatkan situasi dengan memborong atau memonopoli Masker dan hand sanitizer yang dimana itu sebagai pencegah infeksi coronavirus.

Berdasarkan pantauan tim totabuan news, toko-toko seperti indomart, alfamart dan apotek di kotamobagu  kehabisan stock masker dan sanitizer. “Stok masker dan sanitizer bebrapa hari ini sudah kosong, banyak dari kalangan pengusaha yang memborong barang itu,”ungkap Salah satu karyawan toko indomart yang menolak namanya dipulikasikan.

Terpisah menurut frian salah satu masyarakat kotamobagu, agar pemerintah segera turun lapangan dan menindak oknum-oknum yang menimbun masker dan sanitizer. “Mohon pemkot proaktif menindak oknum-oknum pengusaha yang menimbun masker dan sanitizer,” tutupnya.

 

Tim TNews

 

Oknum Aleg Touna Ditahan, 24 Legislator Siap Ajukan Penangguhan

0
Ketua DPRD saat bebincang dengan awak media

TNews, AMPANA – Kasus hutang piutang  yang melilit salah satu Oknum anggota DPRD Tojo Una Una inisial SW dengan berujung pidana menjadi trending topik. Bahkan oknum aleg tersebut saat ini sudah menjadi terdakwa dipengadilan Negeri Poso dan di tahan di Lapas kelas II B Ampana setelah mengikuti sidang perdana Senin (02/03/20) kemarin.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Touna Mahmud Lahay SE, M.Si saat ditemui Rab (03/03) sekira pukul 18.15 wita usai Rapat di Ruang Banggar Kantor DPRD mengatakan, seluruh anggota DPRD Touna 24 orang telah sepakat untuk menandatangani surat permohonan penangguhan kepada SW yang saat ini sedang ditahan di Lapas Kelas II Ampana. Ini bentuk kepedulian kita terhadap teman anggota DPRD yang terkait masalah hukum,” tambahnya.

Menurutnyam kasus itu sudah ditangani oleh pihak penegak hukum, sehingga mereka akan melakukan upaya dengan membantu menyiapkan pengacara pada persidangan. “Kita juga sudah menandatangani kesepakatan permohonan penanguhan dan di pastikan kita akan sampaikan ke pengadilan Poso,” katanya.

Sebab menurut Mahmud, kalaupun SW mendapat penguhan, Ia tidak akan menghilangkan barang bukti. “ Ini hanya kasus perdata bahkan upaya untuk mengembalikan hutang sudah dilakukan tapi tidak diterima karena sudah terlalu lalu lama,” tambahnya.

“Dan intinya kita merasa priatin sehingga kita bersepakat melakukan permohonan penangguhan kepada Pak SW,” jelasnya.

 

Dales Lantapon

Bawaslu Bolsel Gelar Sosialisasi Pengawasan Tahapan Pilkada Tahun 2020 Terhadap Netralitas Kepala Desa

0

ADVETORIAL, BOLSEL – Badan Pengawas Pemilhan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Tahapan Pemilu Terhadap Netralitas Kepala Desa Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bolsel, Tahun 2020, Rabu (04/03/2020) di Balai Desa Popodu, Kecamatan Bolaang Uki.

Bertindak sebagai narasumber, salah satu Pimpinan Bawaslu Provinsi Sulut, Kenly Poluan yang juga Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Provinsi Sulut, Jery Sumampouw, Aktivis dan Pengamat Politik Indonesia Sekaligus Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TEPi). Pimpinan Bawaslu Bolsel, Kifli Y Malonda, yang juga Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Bolsel, dan Kepala Bagian Kesbangpol Bolsel Sukri Van Gobel.

Peserta dari kegiatan ini terdiri dari Seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Bolsel. Disampaikan Kenly Poluan, perlu kiranya perhatian tiap Kepala Desa apalagi berdasarkan data terkait presentasi Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) di tingkatan Provinsi, Sulut mencapai Level 73,68, yakni sebagai peringkat Tertinggi Provinsi yang menyelenggarakan Pilkada se-Indonesia. “Meskipun Data IKP di tingkatan Kabupaten di Provinsi Sulut, Bolaang Mongondow Selatan dalam posisi terendah yakni di Peringkat ke 7 untuk Kabupaten/Kota se-Sulut yang menyelenggarakan Pilkada,” ujarnya.

Sementara itu dari Kesbangpol Bolsel  menegaskan tentang Peraturan dan sanksi terkait dengan Pelanggaran Netralitas ASN dan Netralitas Kepala Desa. “Kami juga mengajak seluruh Kepala Desa yang hadir untuk menjaga iklim Demokrasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, agar tetap baik dan tidak menimbulkan potensi pelanggaran,” tegasnya.

Hal lainnya juga disampaikan Jery Sumampouw, Proses Perbaikan Demokrasi Indonesia ada pada Kapala-kepala Desa sebagai ujung tombak pemerintahan di seluruh pelosok NKRI. “Kepala Desa yang setiap harinya bersentuhan langsung dengan masyarakat mampu meredam budaya calon Petahana untuk memobilisasi Aparat, Perangkat dan Masyarakatnya untuk kebutuhan politik calon,” tandasnya.

 

Gie

LEGILATIF SULUTGO EXPO KE-8 : Stand DPRD Kotamobagu Ramai Dikunjungi

0

TNews, KOTAMOBAGU – Pasca dibukanya kegiatan Legislatif SulutGo Expo ke-8 tahun 2020 di Manado Town Square (Mantos), Rabu(4/3/2020), stand pameran DPRD Kotamobagu ramai dikunjungi. Ini terbuti pada siang tadi, Stand DPRD Kotamobagu kedatangan tamu dari mahasiswi Fisip Unsrat Manado.

Para mahasiswi diterima langsung oleh dua pimpinan DPRD. Yakni Ketua DPRD Meiddy Makalalag (Mekal) dan Wakil Ketua DPRD Syarifuddin Juaidi Mokodongan (SJM), yang saat hadir dalam kegiatan legislativ expo tersebut.

Para mahasiswi datang berdialog dengan kedua pimpinan DPRD. Mereka menanyakan soal produk hukum yang dilahirkan DPRD Kotamobagu sepanjang 2019, sistem kerja DPRD Kotamobagu dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, serta cara menjaga harmonisasi di internal DPRD maupun eksternal.

Mekal dan SJM tampak akrab dan sesekali melempar canda dengan para mahasiswi. Para mahasiswi pun puas mendengar penjelasan Ketua DPC PDI Perjuangan dan Ketua DPD Partai NasDem Kotamobagu tersebut. “Banyak hal kita informasikan dan diskusikan dengan adik-adik mahasiswi tadi. Intinya mereka ingin tahu apa dan bagaiman DPRD Kotamobagu bekerja untuk kepentingan masyarakat,” kata Mekal dan SJM kepada Kronik Totabuan.

Legsilatif Sulut-Go Expo ke-8 Tahun 2020 mengusung tema: Wakil Rakyat Energi Baru Harapan Baru. Kegiatan tersebut dimulai Selasa (3/3/2020) kemarin dan akan berlangsung hingga Jumat (6/3/2020) nanti.

Ada banyak kegiatan di sini. Mulai dari pameran atau expo, talk show, forum pimpinan dewan dan anggota DPR-DPD RI, rakyat bertanya wakil rakyat menjawab, serta studi banding di tempat. Kemudian ada juga beberapa kegiatan pendukung, seperti lomba fashion show baju dinas resmi pimpinan dan anggota dewan, lomba expo go talent, dan catur perorangan.

 

Tim Totabuan News

Tatong Apresiasi Datun Kejari Sulut

0

TNews, Kotamobagu – Kejaksaan Tinggi (Kejati), Sulawesi Utara, (Sulut), mengelar acara peran Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) dalam pelaksanaan pembangunan kegiatan proyek di lingkungan Pemerintah Kabupaten dan Kota guna mewujudkan kepastian investasi.

Wakil Kejati Sulut, Albita Dita Prawitaningsih, mengatakan kunjungannya juga dalam rangka penilaian dan evaluasi Kejari yang patut diusulkan untuk WBK.

“Mungkin kami dikenal sebagai Jaksa Penuntut Umum tetapi selain itu kami punya fungsi lain yakni sebagai Jaksa Pengacara Negara,” ujarnya. Rabu (04/03/2020).

Sementara itu,Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, menyampaikan, pada saat pertemuan dengan Presiden Jokowi sempat disampaikan bahwa sekarang Indonesia sedang menghadapi luapan investasi dan investor dari luar negeri.

“Kita sudah tidak melakukan promosi tetapi hanya membutuhkan kecepatan, ketepatan, akurasi, dan pelayanan yang maksimal harus dilakukan kita semua termasuk Bupati dan Walikota yang ada di daerah untuk perlu menjabarkan apa yang sedang ada dan berkembang di Indonesia,” ungkap Walikota.

Lebih lanjut, Walikota mengatakan sangat mengapreasi materi dan kegiatan yang dilakukan oleh Kejaksaan karena, dianggap sangat merespon dengan baik dan sangat relevan dengan penyampaian Presiden.

“Kami Bupati dan Walikota juga di instruksikan untuk turun ke Badan-badan Usaha untuk menawarkan kemudahan dalam berinvestasi,” ucap Walikota.

 

Neno Karlina

BERITA TERBARU