Beranda blog Halaman 33

Sediakan Customer Service 24 Jam Tanpa Agent, Memang Bisa?

0

Mungkin menyediakan layanan customer service 24 jam tanpa harus menambah tim atau membayar lembur agent? Jawabannya: Bisa! Cari tahu selengkapnya disini.

Ketika Pelanggan Bertanya Tengah Malam, Tapi Tak Ada yang Menjawab

Bayangkan skenario ini: seorang calon pelanggan melihat produk Anda lewat iklan, merasa tertarik, lalu mengirim pesan melalui WhatsApp atau live chat sekitar pukul 23.30. Ia hanya ingin bertanya satu hal sederhana: “Apakah produk ini bisa dikirim ke luar kota?”

Sayangnya, pesan itu tak kunjung dibalas. Hingga pagi tiba, pelanggan sudah pindah hati—ke kompetitor yang membalas lebih cepat.

Di dunia digital, waktu respons bukan lagi keunggulan—tapi keharusan. Satu malam tanpa jawaban bisa berarti satu peluang yang hilang.

Satu Chat yang Terlewat Bisa Berarti Satu Pelanggan Hilang

Setiap pertanyaan pelanggan adalah sinyal minat beli. Namun, jika chat mereka dibiarkan begitu saja, besar kemungkinan mereka akan mencari alternatif lain. Dan saat mereka menemukan kompetitor yang responsif, Anda bukan hanya kehilangan penjualan, tapi juga kepercayaan.

Data menunjukkan bahwa 75% pelanggan memilih brand yang merespons dengan cepat, bahkan jika harganya sedikit lebih mahal. Ini artinya, kecepatan adalah salah satu kunci utama dalam memenangkan hati pelanggan hari ini.

Agent Anda Butuh Istirahat, Tapi Pelanggan Tidak Pernah Tidur

Sebagai pemilik bisnis, Anda tentu paham pentingnya menjaga keseimbangan kerja tim. Agent Anda butuh istirahat, cuti, bahkan waktu dengan keluarga. Tapi pelanggan tidak menunggu. Mereka bisa bertanya kapan saja—subuh, tengah malam, atau saat weekend.

Kondisi ini menciptakan tekanan: apakah harus memperluas jam kerja? Menambah shift malam? Semua itu berarti biaya tambahan dan manajemen SDM yang lebih kompleks.

Di sinilah chatbot AI hadir sebagai solusi: aktif 24/7, tanpa perlu jam istirahat, dan siap menjawab puluhan chat sekaligus.

Chatbot AI: Penjaga Gawang Layanan Anda Sepanjang Hari

Chatbot AI dari Barantum dirancang bukan hanya untuk menjawab pertanyaan dasar, tapi juga untuk menjaga komunikasi pelanggan tetap hidup—bahkan saat Anda sedang tidur.

Dengan integrasi ke sistem CRM dan Omnichannel Barantum, setiap interaksi terekam rapi dan dapat ditindaklanjuti oleh tim Anda di pagi hari. Chatbot ini bukan hanya alat bantu, tapi bagian dari strategi pelayanan pelanggan yang efisien, hemat biaya, dan sangat bisa diandalkan.

Di saat kompetitor masih sibuk menambah agent, Anda sudah selangkah lebih maju dengan sistem layanan otomatis yang responsif.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

KAI Daop 1 Jakarta Ajak Pelanggan Wujudkan Budaya Tertib dan Aman Naik Kereta Api

0

Jakarta – Dalam rangka mendukung program stimulus ekonomi dari pemerintah sekaligus meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi massal yang aman, nyaman, tepat waktu, dan ramah lingkungan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mengingatkan kembali bahwa program diskon tarif 30% untuk KA ekonomi nonsubsidi masih berlangsung hingga 31 Juli 2025.

Program promo ini telah berjalan sejak 5 Juni 2025 dan berlaku untuk KA jarak jauh tertentu yang dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI maupun kanal resmi lainnya.

Seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap transportasi kereta api, KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh pelanggan untuk tetap menjaga budaya tertib, aman, dan nyaman selama dalam perjalanan. Hal ini penting untuk menciptakan keselamatan dan kenyamanan bersama bagi seluruh pengguna jasa kereta api.

Disiplin Pelanggan adalah Kunci

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan bahwa kesadaran pelanggan dalam mentaati peraturan sangat berperan dalam kelancaran operasional kereta api, terlebih ketika jumlah penumpang meningkat.

“Kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan antusiasme masyarakat dalam memilih kereta api sebagai moda transportasi. KAI Daop 1 Jakarta juga mengajak seluruh pelanggan untuk tetap tertib, menjaga ketenangan, dan saling menghormati sesama pelanggan,” ujar Ixfan.

Panduan Tertib dan Aman Bagi Pelanggan

📍 Saat di Stasiun:

1. Pastikan jadwal keberangkatan dan tiba lebih awal di stasiun;

2. Gunakan fasilitas face recognition boarding gate agar tidak perlu cetak tiket saat boarding;

3. Jaga dan awasi barang bawaan pribadi;

4. Gunakan fasilitas publik seperti toilet, mushola, charger station, dan lainnya secara bijak;

5. Awasi anak-anak selama berada di lingkungan stasiun;

6. Saat di peron, hindari berdiri di garis kuning dan antre tertib saat KA berhenti.

🚆 Saat di Dalam Kereta:

1. Naik dan turun sesuai relasi tiket;

2. Duduk di tempat yang sesuai tiket;

3. Gunakan earphone untuk hiburan pribadi;

4. Tidak merokok di dalam kereta;

5. Simpan barang bawaan dengan rapi dan tidak menghalangi lorong;

6. Awasi anak-anak selama perjalanan;

7. Turun hanya setelah kereta benar-benar berhenti sempurna.

“KAI terus mengingatkan agar pelanggan tidak tergesa-gesa saat turun. Tindakan ini sangat berisiko, dan edukasi akan terus diberikan melalui pengumuman serta pantauan langsung petugas,” tambah Ixfan.

Sanksi bagi Pelanggaran Ketertiban

Untuk memastikan perjalanan tetap aman dan nyaman, KAI dapat memberikan sanksi kepada pelanggan yang melanggar peraturan, berupa:

Teguran dari petugas;

Penurunan di stasiun terdekat;

Pemblokiran atau blacklist jika pelanggaran berulang.

“Tindakan ini kami ambil semata-mata demi keselamatan dan kenyamanan seluruh pelanggan, khususnya saat terjadi peningkatan volume perjalanan,” tegasnya.

KAI Daop 1 Jakarta berharap seluruh pelanggan dapat menjadikan perjalanan dengan kereta api sebagai pengalaman yang menyenangkan, aman, dan penuh saling menghargai.

“Mari kita ciptakan suasana perjalanan yang tertib, aman, dan berkesan, mulai dari stasiun hingga sampai tujuan,” tutup Ixfan.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

HUT Bhayangkara ke-79, Dandim 1303 Beri Surprise ke Kapolres Kotamobagu

0
Gambar: HUT Bhayangkara ke-79, Dandim 1303 Beri Surprise ke Kapolres Kotamobagu, (1/7/2025).

TNews, KOTAMOBAGU – Disela-sela kegiatan upacara puncak hari Bhayangkara ke-79 Polres Kotamobagu, Dandim 1303 Bolaang Mongondow Letkol Inf. Fahmil Harris, SIP beri kejutan berupa kue ulang tahun Polri ke-79 kepada Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto,SIK, MH di rumah dinas Walikota Kotamobagu yang berhadapan langsung dengan lapangan pelaksanaan Upacara Puncak Hari Bhayangkara, Selasa (1/7/2025).

Meskipun sederhana, bagi Kapolres Kotamobagu momen ini sarat makna, yakni adanya wujud sinergitas yang sangat kuat antara TNI dan Polri Kodim 1303 Bolmong dan Polres Kotamobagu dalam memelihara situasi Kamtibmas tetap kondusif.

Kapolres berharap sinergitas ini tetap terpelihara hingga ke jajaran sehingga dapat bersama-sama memberi rasa aman kepada masyarakat guna mendukung pembangunan dan program-program pemerintah.

“Saya selaku Kapolres Kotamobagu bangga atas kekompakan Kodim 1303 Bolaang Mongondow dibawah pimpinan bapak Dandim Letkol Inf. Fahmil Harris, semoga Sinergitas ini semakin erat guna bersama-sama memelihara situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Kotamobagu”. Ujar Kapolres Kotamobagu.

Kejutan kue ulang tahun juga dilakukan oleh Koramil kepada Polsek Jajaran Polres Kotamobagu.*

Peliput: Muklas

KOLTIVA Tunjuk Joe Keen Poon sebagai Executive Chairman, Tandai Babak Baru Kepemimpinan Global dalam Rantai Pasok Berkelanjutan

0

– KOLTIVA resmi mengangkat Joe Keen Poon sebagai Executive Chairman, memperkuat langkah strategis perusahaan dalam memperluas kepemimpinan global di sektor pertanian berkelanjutan dan ketertelusuran rantai pasok.

– Dengan pengalaman lebih dari tiga dekade di perusahaan global seperti Microsoft dan Deloitte, Joe akan memimpin penguatan tata kelola, perluasan investasi, dan ekspansi pasar KOLTIVA di wilayah-wilayah strategis seperti Asia, Amerika, Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.

– Kehadiran Joe memperkuat peran KOLTIVA sebagai mitra utama bagi perusahaan yang ingin memenuhi regulasi global seperti EUDR, dengan menghadirkan solusi end-to-end yang menggabungkan teknologi ketertelusuran digital berbasis geospasial dan pendampingan langsung kepada petani kecil untuk memastikan keberlanjutan dari hulu hingga hilir.

Dalam langkah strategis untuk mempertegas ekspansi global di bidang pertanian berkelanjutan dan ketertelusuran rantai pasok, perusahaan teknologi pertanian (AgriTech) yang berbasis di Indonesia dan Swiss serta didukung modal ventura, KOLTIVA, mengumumkan penunjukan Joe Keen Poon sebagai Executive Chairman. Pengangkatan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan KOLTIVA memperkuat kepemimpinan globalnya di sektor ini. 

Kepemimpinan baru ini menjadi momen krusial bagi KOLTIVA dalam mempercepat misinya membangun rantai pasokan yang inklusif, bebas deforestasi, dan sepenuhnya dapat ditelusur—selaras dengan regulasi global terkini seperti European Union Deforestation Regulation (EUDR), CSDDD, CSRD, serta meningkatnya tuntutan kepatuhan terhadap aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).  

Penunjukan Joe Keen Poon sebagai Executive Chairman menegaskan komitmen KOLTIVA terhadap keberlanjutan, transparansi, dan inovasi di sektor pertanian. Sebagai eksekutif global berpengalaman, Joe mempunyai lebih dari 30 tahun pengalaman mengembangkan teknologi berdampak sosial dan usaha ke arah keberlanjutan. Rekam jejak kepemimpinannya mencakup perusahaan-perusahaan papan atas seperti Microsoft, Deloitte, Surbana Jurong, dan terakhir sebagai Group CEO Singapore Institute of Management (SIM). 

Dalam perannya, Joe akan memegang peranan sentral dalam memperkuat tata kelola perusahaan, membuka jalur investasi baru, serta memastikan solusi KOLTIVA tetap dapat diskalakan, aman, dan berorientasi hasil nyata. Pengangkatannya menandai babak baru bagi KOLTIVA: memanfaatkan analisis canggih untuk menghadirkan bukan hanya transparansi, tetapi juga wawasan ke depan dan ketahanan dalam rantai pasokan pertanian. 

Didirikan pada 2013, KOLTIVA telah berkembang pesat menjadi salah satu mitra teknologi terpercaya di sektor pertanian, bekerja sama dengan lebih dari 1,9 juta produsen di 65 negara. Ekosistem terintegrasinya—mulai dari platform ketertelusuran, layanan perluasan kapasitas melalui pelatihan lapangan langsung oleh jaringan agronomis, hingga alat pembayaran digital dan program pelatihan petani kecil—telah menjadi komponen krusial bagi pelaku agribisnis, perusahaan, dan pemasok dalam menghadapi tantangan keberlanjutan yang semakin kompleks saat ini. 

Joe Keen Poon akan membantu KOLTIVA menyempurnakan visi jangka panjang, memperdalam dampak di seluruh rantai pasokan, dan membangun kemitraan masa depan yang selaras dengan triple bottom line—People, Planet, dan Profit.  “KOLTIVA berada di perpaduan antara pertanian, aksi iklim, inklusi keuangan, dan transformasi digital,” kata Joe Keen Poon. “Bergabung dengan tim ini bukan hanya pencapaian dalam bidang profesional—melainkan komitmen nyata untuk membentuk ulang cara dunia mendapatkan bahan makanan dan bahan baku, sekaligus mendukung petani kecil di daerah terpencil yang menanamnya.”  

Joe Keen Poon akan bekerja sama dengan CEO dan Co-Founder, Manfred Borer, serta tim manajemen untuk memperkuat kehadiran KOLTIVA di pasar utama mereka—termasuk Indonesia, Asia-Pasifik, Amerika, Eropa, Timur Tengah, dan Afrika—pasar strategis yang menentukan masa depan penyediaan bahan berkelanjutan. 

“Kami telah membangun fondasi yang kokoh, berakar pada integritas data, teknologi berfokus pada manusia, operasi lapangan, dan kepercayaan klien,” ujar Manfred Borer, CEO KOLTIVA. “Kini, saatnya memperluas skala. Dengan kehadiran Joe Keen Poon, kami memperoleh mitra yang memiliki wawasan dan pengalaman global untuk memandu babak berikutnya—ekspansi lintas benua sambil tetap terhubung erat dengan komunitas petani di pedesaan.” 

Meskipun penunjukan ini membawa perspektif global baru, hal ini juga menegaskan kesinambungan misi dan nilai KOLTIVA. Perusahaan tetap terfokus untuk mendukung upaya penyediaan bahan baku yang etis, inklusif, dan ketahanan iklim melalui kombinasi teknologi dan kehadiran langsung di lapangan. Pendekatan KOLTIVA yang mengintegrasikan keahlian lapangan dan ketertelusuran digital terus diakui oleh pelaku usaha global, lembaga pemerintah, kemitraan publik-swasta, organisasi non-pemerintah, hingga investor yang berorientasi pada dampak iklim. 

“Seiring bergesernya lanskap regulasi—terutama dengan diberlakukannya European Union Deforestation Regulation (EUDR)—perusahaan di seluruh dunia menghadapi tekanan untuk memverifikasi legalitas dan keberlanjutan sumber bahan baku mereka. KOLTIVA telah menjadi pelopor dalam gerakan ini, menghadirkan ketertelusuran menyeluruh dari hulu ke hilir dan verifikasi geospasial berbasis poligon untuk komoditas seperti minyak sawit, karet, kakao, dan kopi,” tutup Joe Keen Poon. “Hal menarik dari peran ini bagi saya bukan hanya teknologi, tetapi juga fokus berkelanjutan perusahaan dalam memberdayakan produsen dan membangun kepercayaan antar pemangku kepentingan. Di situlah keberlanjutan yang sebenarnya dimulai.” 

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

XRP Tiba-Tiba Naik 3%, Apakah Dampak Ripple Cabut Banding terhadap SEC?

0

CEO Ripple Labs, Brad Garlinghouse, secara resmi mengumumkan bahwa perusahaannya akan mencabut cross appeal atau banding silang yang sebelumnya diajukan terhadap Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). Langkah ini menjadi sorotan tajam di tengah perkembangan kasus hukum yang telah berlangsung cukup lama antara Ripple dan SEC, khususnya terkait status hukum dari aset kripto XRP.

Cross appeal tersebut awalnya diajukan sebagai bagian dari strategi hukum Ripple untuk melawan sebagian keputusan pengadilan yang dianggap merugikan posisi mereka. Namun dengan pencabutan ini, Ripple tampaknya memilih pendekatan yang lebih damai dan strategis untuk menyudahi konflik berkepanjangan tersebut. Keputusan ini disebut-sebut sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk fokus pada ekspansi bisnis dan inovasi teknologi, tanpa terus dibayangi ketidakpastian hukum.

Menariknya, SEC juga diperkirakan akan menarik gugatan mereka dalam waktu dekat. Jika hal ini benar terjadi, maka kedua belah pihak secara tidak langsung menunjukkan kesiapan untuk mengakhiri sengketa hukum yang telah berlangsung secara resmi sejak akhir tahun 2020. Sengketa tersebut berakar pada tuduhan SEC bahwa XRP diperdagangkan sebagai sekuritas yang tidak terdaftar, sementara Ripple membantah keras tuduhan tersebut.

Dengan potensi berakhirnya kasus ini, pasar merespons cukup positif. Harga XRP menunjukkan kenaikan sekitar 3% usai pengumuman pencabutan banding oleh Ripple. Investor dan pengamat pasar melihat perkembangan ini sebagai sinyal positif terhadap masa depan regulasi aset kripto di Amerika Serikat, sekaligus membuka peluang baru bagi Ripple untuk kembali fokus pada pengembangan teknologi pembayaran lintas negara berbasis blockchain.

Langkah pencabutan banding oleh Ripple ini langsung disambut positif oleh pasar, tercermin dari kenaikan harga XRP yang melonjak sekitar 3% dalam waktu singkat. Kenaikan ini mencerminkan optimisme investor terhadap kejelasan regulasi yang selama ini menjadi momok bagi aset kripto, khususnya XRP. Setelah bertahun-tahun menghadapi ketidakpastian hukum, sinyal meredanya konflik antara Ripple dan SEC dianggap sebagai titik terang yang dapat membuka jalan bagi adopsi yang lebih luas.

Kejelasan regulasi ini sangat penting, terutama mengingat pada tahun 2023, pengadilan sempat membatalkan sebagian besar tuntutan SEC terhadap Ripple. Putusan tersebut menyatakan bahwa penjualan XRP di pasar ritel tidak tergolong sebagai penawaran sekuritas yang melanggar hukum. Hal ini menjadi preseden penting bagi industri kripto secara umum, yang selama ini kerap dibayang-bayangi oleh ketidakpastian definisi hukum atas aset digital.

Namun demikian, kasus ini belum sepenuhnya bersih dari pelanggaran. Penjualan XRP kepada investor institusional dengan nilai mencapai US$728 juta sebelumnya tetap dinyatakan sebagai pelanggaran hukum oleh pengadilan. Dalam hal ini, Ripple tetap diminta untuk bertanggung jawab dan harus membayar denda sebesar US$125 juta kepada SEC sebagai bagian dari penyelesaian hukum.

Meskipun denda tersebut cukup signifikan, banyak pihak menilai bahwa hal ini merupakan harga yang layak untuk membebaskan Ripple dari proses hukum yang melelahkan dan berkepanjangan. Dengan berkurangnya tekanan regulasi dan berakhirnya sengketa besar ini, Ripple kini memiliki peluang lebih besar untuk fokus pada ekspansi bisnis dan inovasi teknologi di sektor blockchain dan keuangan global. Kejelasan ini juga dinilai akan memberikan dampak jangka panjang yang positif terhadap stabilitas dan legitimasi XRP di pasar aset digital.

Dengan potensi penarikan sepenuhnya oleh kedua belah pihak, baik Ripple maupun SEC dari proses banding yang telah berlangsung selama bertahun-tahun, industri kripto secara keseluruhan menerima sinyal positif yang sangat dinanti-nantikan. Perselisihan hukum antara regulator dan pelaku industri kripto besar seperti Ripple telah menjadi simbol ketegangan antara inovasi teknologi dan kebijakan pemerintah. Jika konflik ini benar-benar diselesaikan tanpa proses banding lebih lanjut, maka ini bisa menjadi contoh penting bagi penyelesaian kasus serupa di masa depan.

Resolusi tanpa risiko tambahan dari proses hukum lanjutan memberikan kepastian hukum yang lebih jelas bagi pelaku industri dan investor. Ketidakpastian yang selama ini membayangi XRP dan platform yang berkaitan dengannya telah membuat banyak institusi bersikap hati-hati, bahkan menunda kerja sama strategis. Dengan menghilangnya potensi ancaman hukum, baik dari Ripple maupun SEC, ruang bagi inovasi dan kolaborasi di sektor blockchain dapat berkembang lebih leluasa tanpa harus terus-menerus mengantisipasi risiko legal yang berlarut-larut.

Bagi XRP sendiri, ini merupakan titik balik yang penting. Token ini kini berpotensi memasuki fase adopsi yang lebih cepat dan stabil, didukung oleh rasa percaya dari pasar dan ekosistem keuangan global. Dengan status hukum yang semakin jelas, XRP bisa lebih mudah diintegrasikan ke dalam infrastruktur pembayaran lintas negara, platform perdagangan aset digital, maupun solusi keuangan institusional lainnya. Ripple pun dapat kembali fokus membangun kemitraan strategis dan ekspansi ke wilayah-wilayah dengan pendekatan regulasi yang progresif.

Secara lebih luas, perkembangan ini juga memperkuat harapan bahwa hubungan antara regulator dan pelaku industri kripto bisa berjalan lebih konstruktif di masa mendatang. Penyelesaian damai ini menunjukkan bahwa pendekatan kompromis bisa menghasilkan hasil yang menguntungkan kedua belah pihak mendorong pertumbuhan inovasi sambil tetap menjaga kepatuhan terhadap prinsip-prinsip perlindungan konsumen dan transparansi. Bagi komunitas kripto, ini bukan hanya kemenangan Ripple, tetapi juga momentum besar untuk mendorong legitimasi dan adopsi aset digital secara global.

Pergerakan Saham Amerika Serikat, Aset Kripto, dan Emas Digital saat ini bisa kamu cek di aplikasi Nanovest. Jika kamu tertarik untuk mulai berinvestasi di Aset Kripto, Nanovest dapat menjadi pilihan kamu untuk mulai berinvestasi dan eksplor koin kripto lainnya, sebuah aplikasi investasi saham & kripto yang terpercaya dan aman yang dapat menjadi pilihan terbaik bagi para investor di Indonesia. Bagi para investor yang baru ingin memulai berinvestasi tidak perlu khawatir karena, Karena cuma di aplikasi ini aset kamu terproteksi dari risiko cybercrime dengan Asuransi Sinarmas. Bagi para penggiat investasi yang ingin menggunakan Nanovest, aplikasi ini sudah tersedia di Play Store maupun App Store Anda.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Apa Itu Castile Soap? Sabun Nabati yang Ramah Kulit dan Lingkungan

0

Apa itu castile soap? Sabun nabati yang lembut di kulit dan ramah lingkungan. Solusi alami untuk mandi sehat tanpa bahan sintetis.

Di tengah meningkatnya tren hidup bersih, sehat, dan berkelanjutan, masyarakat kini semakin memperhatikan bahan yang terkandung dalam produk harian. Salah satu produk yang belakangan mendapat perhatian khusus adalah castile soap. Tapi, apa itu castile soap dan mengapa sabun ini mulai digemari banyak orang?

Castile soap adalah sabun berbahan dasar nabati, tanpa kandungan lemak hewani maupun bahan kimia sintetis keras. Produk ini dikenal karena kelembutannya di kulit dan sifatnya yang biodegradable alias ramah lingkungan.

Asal Usul Castile Soap

Istilah “castile soap” berasal dari wilayah Castile di Spanyol, tempat sabun jenis ini pertama kali diproduksi pada abad ke-12. Awalnya, sabun dibuat menggunakan minyak zaitun murni, dan dipasarkan sebagai sabun mewah untuk bangsawan Eropa. Seiring waktu, formulanya berkembang dengan menambahkan minyak nabati lain seperti minyak kelapa, minyak jarak, atau minyak biji bunga matahari.

Kini, istilah castile soap digunakan lebih luas untuk menyebut sabun berbahan dasar nabati, tanpa tambahan detergen sintetis seperti SLS (Sodium Lauryl Sulfate) maupun turunan petrokimia lainnya.

Komposisi dan Cara Pembuatan

Sabun castile umumnya dibuat melalui proses saponifikasi, yaitu reaksi kimia antara minyak nabati dengan alkali (biasanya natrium hidroksida/NaOH untuk sabun batang atau kalium hidroksida/KOH untuk sabun cair).

Bahan utama dalam castile soap meliputi:

Minyak zaitun

Minyak kelapa

Minyak jarak

Air suling

Alkali alami (NaOH atau KOH)

Minyak esensial (opsional, sebagai pewangi alami)

Proses pembuatan sabun ini menghasilkan produk akhir yang bebas dari detergen sintetis dan memiliki kadar pH yang aman untuk sebagian besar jenis kulit.

Keunggulan Castile Soap Dibanding Sabun Biasa

Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Dermatological Treatment (2015) menunjukkan bahwa sabun berbahan dasar minyak nabati, termasuk castile soap, memiliki efek iritasi yang jauh lebih rendah dibandingkan sabun komersial yang mengandung surfaktan sintetis seperti SLS.

Berikut beberapa keunggulan utama castile soap:

1. Ramah untuk Kulit Sensitif

Castile soap tidak mengandung deterjen atau pewangi sintetis yang berisiko menimbulkan reaksi alergi. Ini menjadikannya cocok untuk bayi, orang dengan kulit sensitif, atau penderita eksim.

2. Multi-fungsi

Selain digunakan sebagai sabun mandi, castile soap juga kerap digunakan sebagai sabun cuci tangan, pembersih wajah, hingga pembersih rumah tangga alami.

3. Biodegradable dan Vegan-Friendly

Castile soap tidak merusak lingkungan saat dibilas ke saluran air karena semua komponen alaminya terurai secara hayati. Karena tidak mengandung lemak hewani, sabun ini juga banyak dipilih oleh para vegan.

4. Mendukung Keseimbangan Skin Barrier

Castile soap tidak mengikis minyak alami kulit secara agresif. Menurut studi di International Journal of Cosmetic Science (2006), menjaga kadar lipid alami kulit berperan penting dalam mempertahankan fungsi perlindungan kulit terhadap polutan dan bakteri.

Apakah Castile Soap Cocok untuk Semua Jenis Kulit?

Meskipun dikenal sebagai sabun yang lembut, setiap jenis kulit bisa memberikan respons berbeda. Beberapa pengguna dengan kulit sangat kering mungkin merasa castile soap agak “kesat” karena tidak mengandung bahan sintetis pelembap. Untuk mengatasinya, penggunaan pelembap alami setelah mandi bisa membantu.

Namun secara umum, castile soap terbukti lebih aman dan lebih minim reaksi dibanding sabun berbahan kimia keras. Hal ini menjadikan castile soap sebagai pilihan yang semakin populer di kalangan konsumen sadar bahan.

Penggunaan dalam Industri Kecantikan Lokal

Di Indonesia, mulai banyak produsen sabun lokal yang memproduksi sabun berbahan dasar nabati seperti castile soap. Beberapa di antaranya juga menambahkan bahan lokal seperti minyak kemiri, ekstrak sereh, atau bunga telang untuk menambah nilai fungsional dan keunikan.

Salah satu pelaku usaha sabun natural, seperti yang ditampilkan di Flos Aurum, mengadopsi pendekatan serupa dengan mengutamakan formula yang ramah kulit, tanpa SLS, serta menggunakan bahan alami yang dikenal aman. Meski tidak secara eksplisit menggunakan istilah “castile soap”, pendekatan formulasi mereka sangat mirip dengan tradisi sabun Castile klasik.

Bagaimana Cara Memilih Castile Soap yang Tepat?

Karena tidak semua sabun alami dapat dikategorikan sebagai castile soap, berikut beberapa tips memilih sabun berkualitas:

Perhatikan komposisi: Sabun castile sejati berbahan dasar minyak nabati, tanpa lemak hewani, detergen, atau pewarna buatan.

Pilih yang tidak mengandung SLS atau paraben: Ini penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan tidak teriritasi.

Utamakan produsen yang transparan: Brand yang mencantumkan proses pembuatan dan sumber bahan biasanya lebih dapat dipercaya.

Castile soap mungkin berasal dari abad ke-12, tapi relevansinya justru meningkat di abad ke-21. Di tengah kekhawatiran akan bahan kimia dalam produk mandi, sabun jenis ini memberikan alternatif yang aman, sederhana, dan berkelanjutan.

Bagi siapa pun yang penasaran dengan sabun natural dan ingin mencoba pendekatan yang lebih lembut terhadap kulit, castile soap bisa menjadi awal yang bijak. Ingin tahu lebih banyak tentang sabun natural berbahan nabati? Coba eksplorasi wawasan dan produk berbahan alami di flos-aurum.com.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Sabun Mandi Alami Tanpa SLS, Kenapa Ini Pilihan yang Tepat untuk Kulitmu?

0

Sabun mandi alami tanpa SLS terbukti lebih ramah untuk kulit dan minim iritasi. Didukung data ilmiah, pilihan ini makin relevan di era konsumen sadar bahan.

Belakangan ini, semakin banyak orang yang beralih ke produk perawatan tubuh berbahan alami, termasuk sabun mandi. Salah satu pertimbangannya adalah menghindari bahan sintetis seperti Sodium Lauryl Sulfate (SLS). Fenomena ini pun menimbulkan pertanyaan: apakah sabun mandi alami tanpa SLS memang lebih baik untuk kulit?

Perubahan ini bukan sekadar tren gaya hidup. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pemilihan bahan dalam produk mandi berpengaruh langsung terhadap kesehatan kulit. Artikel ini akan mengulas mengapa sabun alami tanpa SLS semakin diminati, disertai dengan data dari berbagai jurnal ilmiah.

Apa Itu SLS dan Kenapa Harus Diperhatikan?

Sodium Lauryl Sulfate (SLS) adalah surfaktan sintetis yang berfungsi sebagai pembersih dan pembentuk busa. Bahan ini sering ditemukan dalam sabun mandi, sampo, pasta gigi, dan deterjen.

Namun, dalam sebuah ulasan ilmiah yang diterbitkan di Journal of the American College of Toxicology (Vol. 2, No. 7, 1983), disebutkan bahwa SLS memiliki potensi menyebabkan iritasi kulit dan mata, terutama jika digunakan dalam konsentrasi tinggi atau dalam jangka waktu panjang.

Penelitian oleh Diembeck et al. dalam Contact Dermatitis (1997) juga menunjukkan bahwa SLS dapat merusak lapisan pelindung kulit (skin barrier) dengan cara melarutkan lipid alami yang berfungsi menjaga kelembapan kulit.

Mengapa Sabun Mandi Alami Tanpa SLS Makin Diminati?

Tingginya kekhawatiran terhadap efek jangka panjang bahan kimia sintetis mendorong masyarakat mencari alternatif yang lebih aman. Sabun mandi alami tanpa SLS dianggap sebagai solusi yang lebih lembut dan berkelanjutan.

Sabun jenis ini umumnya menggunakan minyak nabati alami seperti minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak jarak sebagai bahan dasar. Proses pembuatannya biasanya menggunakan teknik cold-processed yang menjaga kualitas bahan aktif.

Tidak hanya itu, banyak sabun alami juga tidak mengandung pewangi sintetis, pewarna buatan, atau pengawet kimia, sehingga lebih cocok untuk pemilik kulit sensitif atau penderita eksim.

Manfaat Sabun Mandi Alami Tanpa SLS Menurut Data Ilmiah

Beberapa manfaat sabun alami yang bebas SLS, di antaranya:

Menjaga Keseimbangan pH Kulit Studi dalam International Journal of Cosmetic Science (2006) menyatakan bahwa pH sabun alami lebih dekat ke pH kulit (sekitar 5.5), sehingga tidak mengganggu keseimbangan mikrobiota kulit.

Mengurangi Risiko Iritasi Sebuah studi oleh Angelova-Fischer et al. (2004) dalam British Journal of Dermatology menunjukkan bahwa penggunaan produk non-SLS menurunkan risiko iritasi pada penderita kulit atopik dibandingkan produk yang mengandung SLS.

Mengandung Bahan Aktif Nabati Banyak sabun alami yang mengandung antioksidan dari tumbuhan seperti teh hijau, lavender, atau lidah buaya yang terbukti memiliki efek menenangkan dan mempercepat regenerasi kulit (Kim et al., Molecules, 2013).

Ramah Lingkungan Karena bahan-bahannya biodegradable, sabun alami tanpa SLS tidak mencemari air dan tanah. Ini penting mengingat meningkatnya kesadaran akan dampak limbah rumah tangga terhadap lingkungan.

Bagaimana Memilih Sabun Alami Tanpa SLS yang Tepat?

Meski sama-sama mengusung label “alami”, tidak semua sabun bebas dari bahan sintetis. Untuk memilih sabun yang benar-benar aman, berikut tipsnya:

1. Periksa komposisi bahan: Hindari sabun dengan label SLS atau SLES (Sodium Laureth Sulfate).

2. Lihat proses pembuatannya: Sabun cold-processed cenderung mempertahankan sifat alami minyak.

3. Pilih sabun dengan label organik atau natural: Label ini biasanya mengindikasikan bahwa produk telah melalui proses uji sertifikasi.

4. Uji coba pada kulit: Lakukan patch test terlebih dahulu untuk melihat apakah kulit mengalami reaksi negatif.

Tantangan dalam Menggunakan Sabun Alami

Meski memiliki banyak kelebihan, sabun alami tanpa SLS juga memiliki tantangan. Salah satunya adalah busa yang lebih sedikit. Bagi pengguna yang terbiasa dengan sabun berbusa banyak, ini mungkin terasa kurang “bersih”.

Namun seperti dijelaskan dalam artikel Cleansing Without Compromise oleh dermatolog Dr. Zoe Diana Draelos (2012), busa bukan indikator utama kebersihan, melainkan hanya sensasi yang ditimbulkan oleh surfaktan. Sabun alami tetap dapat membersihkan kulit dengan baik asalkan digunakan secara rutin dan dibilas sempurna.

Dengan segala informasi ilmiah dan bukti klinis, tidak mengherankan jika sabun mandi alami tanpa SLS kini menjadi pilihan banyak orang yang lebih peduli terhadap kesehatan kulit dan lingkungan. Meski tampak seperti perubahan kecil, mengganti sabun mandi bisa berdampak besar pada kondisi kulit secara keseluruhan. Untuk mengetahui salah satu rekomendasi sabun natural tanpa SLS bisa cek laman Flos Aurum.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berlangsung Khidmat dan Meriah, Upacara Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025 Sukses Digelar Polres Kotamobagu

0
Gambar: Berlangsung Khidmat dan Meriah, Upacara Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025 Sukses Digelar Polres Kotamobagu, (1/7/2025).

TNews, KOTAMOBAGU — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Kotamobagu menggelar upacara resmi yang dilangsungkan di Alun-Alun Boki Hotinimbang, Selasa (01/07/2025). Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat dan khidmat, dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow, serta tamu undangan dari berbagai unsur dan stakeholder terkait.

Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto SIK MH, dalam kesempatan tersebut, membacakan amanat Gubernur Sulawesi Utara yang menekankan pentingnya sinergitas antara TNI-Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta mendukung pembangunan daerah.

Bertindak sebagai Komandan Upacara yakni IPDA Rudi Lombo. Upacara diawali dengan parade pasukan yang membangkitkan semangat kebangsaan, terdiri dari barisan perwira Polri, gabungan Subdenpom dan Propam, pasukan TNI-Polri, serta unsur lainnya seperti ASN, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Pramuka Saka Bhayangkara.

Semangat nasionalisme dan dedikasi tinggi tampak dari seluruh peserta upacara yang menunjukkan kesiapan dan sinergi antar-instansi. Momentum ini juga menjadi wujud nyata kehadiran Polri sebagai pengayom masyarakat yang profesional dan humanis, sekaligus menjadi refleksi atas perjalanan panjang Polri dalam menjaga keamanan dan menegakkan hukum di tanah air.

Rangkaian kegiatan berjalan lancar dengan pengawalan protokol yang tertib dan suasana penuh kekeluargaan. Di akhir kegiatan, suasana semakin semarak dengan pemberian apresiasi kepada personel berprestasi dan Defile Pasukan dari beberapa satuan lengkap dengan rangkaian kendaraan taktisnya.

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini dengan tema besar “POLRI Untuk Masyarakat” bukan hanya menjadi momen seremonial, namun juga penegas komitmen Polres Kotamobagu akan selalu menjadi bagaian penting ditengah-tengah masyarakat dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan menjaga keutuhan NKRI.*

Peliput: Muklas

Polres Kotamobagu Torehkan Prestasi di Hari Bhayangkara ke-79: Raih Juara 1 Lomba Multimedia Ketahanan Pangan

0
Gambar: Polres Kotamobagu Torehkan Prestasi di Hari Bhayangkara ke-79: Raih Juara 1 Lomba Multimedia Ketahanan Pangan, (1/7/2025).

TNews, KOTAMOBAGU – Manado, (01/07/2025) — Momen peringatan Hari Bhayangkara ke-79 menjadi sejarah manis bagi Polres Kotamobagu. Di tengah semarak perayaan yang dipusatkan di Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Polres Kotamobagu berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Juara 1 dalam Lomba Multimedia Ketahanan Pangan, sebuah capaian yang membuktikan komitmen kuat institusi dalam mendukung program strategis pemerintah terkait swasembada pangan nasional.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Polres Kotamobagu dalam melakukan publikasi dan amplifikasi kegiatan ketahanan pangan melalui media sosial secara optimal, kreatif, dan berdampak luas. Inovasi dan konsistensi dalam menyampaikan informasi edukatif kepada masyarakat dinilai telah memberikan kontribusi nyata dalam membangun kesadaran publik terhadap pentingnya kemandirian pangan.

Kebanggaan ini semakin lengkap saat Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE, secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut dalam acara syukuran Hari Bhayangkara ke-79. Mewakili Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto SIK MH, penerimaan penghargaan dilakukan oleh Wakapolres Kotamobagu Kompol Romel Pontoh SIP MAP.

Dalam keterangannya, Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto SIK MH menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan seluruh jajaran Polres Kotamobagu serta masyarakat yang turut mendorong keberhasilan program ketahanan pangan ini. Ia menegaskan bahwa prestasi ini bukan sekadar capaian lomba, tetapi cerminan dari semangat pengabdian Polri untuk selalu hadir dan bermanfaat di tengah masyarakat.

“Ini adalah bentuk nyata bahwa Polri, khususnya Polres Kotamobagu, tidak hanya menjalankan tugas penegakan hukum, tetapi juga aktif menjadi motor penggerak pembangunan, termasuk dalam sektor ketahanan pangan”, ungkapnya.

Ke depan, Polres Kotamobagu berkomitmen untuk terus meningkatkan peran strategisnya dalam mendukung kebijakan pemerintah, dengan tetap mengedepankan pelayanan prima, profesionalisme, dan sinergi bersama semua elemen masyarakat, “Polri Untuk Masyarakat!”.*

Peliput: Muklas

Pertama Kali Digelar oleh Polres Kotamobagu, Defile Pasukan Warnai Kemeriahan Hari Bhayangkara ke-79

0
Gambar: Pertama Kali Digelar oleh Polres Kotamobagu, Defile Pasukan Warnai Kemeriahan Hari Bhayangkara ke-79, (1/7/2025).

TNews, KOTAMOBAGU – Polres Kotamobagu mencatat sejarah baru dalam perayaan Hari Bhayangkara ke-79 yang untuk pertama kalinya digelar dengan skala besar dan penuh kemeriahan di bawah kepemimpinan AKBP Irwanto SIK MH, Selasa (01/07/2025). Perayaan tahun ini menjadi momentum penting yang menandai semangat transformasi dan sinergi antarinstansi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Bolaang Mongondow Raya.

Momen puncak peringatan berlangsung meriah dengan digelarnya defile pasukan gabungan, yang terdiri dari barisan Polri, TNI, Satpol PP, Damkar, Dinas Perhubungan, Stakeholder terkait, hingga unsur Pramuka dan pelajar. Masing-masing tampil dengan seragam kebanggaan, membentuk formasi rapi yang menampilkan kedisiplinan serta kekompakan. Parade tersebut turut dimeriahkan oleh iring-iringan kendaraan taktis dari berbagai satuan, mulai dari kendaraan patroli hingga kendaraan operasional khusus, menjadi simbol kesiapsiagaan Polres Kotamobagu dan berbagai instansi terkait dalam menghadapi tantangan keamanan modern.

Warna-warni kemeriahan semakin terasa dengan kehadiran jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, serta elemen masyarakat yang antusias menyaksikan langsung jalannya kegiatan. Semangat nasionalisme dan cinta tanah air tergambar jelas dari semangat peserta upacara hingga antusiasme warga yang memadati lokasi kegiatan.

AKBP Irwanto SIK MH dalam sambutannya menegaskan bahwa perayaan Hari Bhayangkara kali ini bukan hanya sekadar seremoni, melainkan bentuk penghormatan kepada sejarah panjang institusi Polri, sekaligus penguatan komitmen untuk terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi atas dukungan semua pihak yang telah bersinergi dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukum Polres Kotamobagu.

Perayaan ini menjadi catatan tersendiri, tidak hanya karena skalanya yang lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya, tetapi juga karena mampu mempererat hubungan antara institusi Polri dengan masyarakat dan lintas instansi. Dengan tema tahun ini Polri Untuk Masyakrakat, menjadi bukti bahwa Polres Kotamobagu di bawah komando AKBP Irwanto SIK MH terus berkembang menuju institusi yang lebih profesional, humanis, dan responsif terhadap dinamika sosial.*

Peliput: Muklas

BERITA TERBARU