Beranda blog Halaman 3320

Pertama Ikut KLA, Pemkab Bolmong Optimis

0

TOTABUAN.NEWS, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA), menargetkan Kabupaten Bolmong menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA) Pratama.

Sebelumnya Pemkab Bolmong telah membentuk KLA  pada Februari lalu yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tahlis Gallang. Kabupeten Bolmong kali pertama mengikuti penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2019.

Kepala Dinas PP dan PA melalui Sekretaris Mansur Paputungan mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan syarat dan ketentuan KLA sejak dua pekan terakhir. “Kita optimis Bolmong bisa meraih itu, walaupun waktu kita tidak banyak, dimana kita diberi waktu untuk penginputan data dimulai dari 16 Maret-5 April 2019,” ujar Mansur, belum lama ini.

Mansur mengatakan pihaknya bersama instansi terkait, telah berkordinasi untuk mengupayakan dan bekerja sama untuk meraih KLA. “Untuk mengejar target tersebut, kita sudah gelar rapat koordinasi terkait dengan instansi terkait, untuk melengkapi data Penilaian atau Pengisian Indikator KLA Tahun 2019,” ungkapnya.

Selain itu, Mansur menjelaskan bahwa menjadi Kabupaten Layak Anak, itu tidaklah mudah. Ada banyak indikator yang harus kita penuhi. “Walau baru pertama kali kita ikuti ini, yang jelas kita optimis bisa. Namun pastinya dengan komitmen dari Pemerintah Daerah, dan seluruh Instansi terkait,” ucapnya.

Dalam mempersiapkan gugus tugas, Mansur menerangkan ada 5 klaster yang akan dipersiapkan, ini meliputi indikator penilaian KLA itu sendiri. “Untuk KLA, ini ada berapa tingkatan mulai dari Pratama, Madya dan seterusnya. Untuk target kita sendiri, yaitu meraih KLA ditingkat Pratama,” ucap dia.

Mansur menegaskan bahwa komitmen untuk menjadikan Kabupaten Bolmong ini menjadi KLA sudah kuat. Walaupun hanya pada tingkat pratama, namun tak menutup kemungkinan kita bisa ditingkat Madya. “Untuk itu kita terus bekerjasama dan bekerja keras, guna mewujudkan hal itu,” pungkasnya.

 

Konni Balamba

Antusias Warga Bolmong Raya Sambut Raski Mokodompit

0
Raski Mokodompit

TOTABUAN.NEWS, BMR – Hi Raski Azhari Mokodompit adalah salah satu incumben anggota DPRD Provinsi Sulut dari dapil Bolmong Raya, yang berpeluang kembali terpilih di Pileg 17 April 2019. Peluang Politisi muda Partai Golkar ini terbuka lebar, menyusul kecintaan masyarakat BMR kepada putra sulung Wakil ketua DPRD Kotamobagu Djelantik Mokodompit begitu kuat.

Terbukti, saat ketua Fraksi Golkar DPRD Provinsi ini melakukan reses di dapilnya (Bolmon Raya). Antusias warga menyambut pria berkharisma ini. Dalam agenda reses yang digelar sejak beberapa hari lalu, Raski memulainya Kabupaten Bolmut tepatnya di desa Batulintik, Kecamatan Bintauna.

Ratusan warga mengahadiri reses tersebut. Menariknya reses dihadiri langsung oleh kepala desa setempat. Banyak aspirasi yang disampaikan warga ke aleg dua periode ini. Warga mengusulkan adanya penambahan pupuk dan racun pertanian kepada tiap-tiap kelompok tani. “Masyarakat juga mengusulkan adanya  normalisasi sungai serta bantuan mesin panen padi,” kata Raski kepada Totabuan News.

Caleg DPRD Provinsi dari partai Golkar nomor urut 1 ini berjanji akan menindak-lanjuti aspirasi dari masyarakat Desa Batulintik. “Namun tentu dengan mengedepankan skala prioritas,” ujar Raski.

Diketahui, setelah menggelar reses di Bolmut, Raski kembali melanjutkan menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kabupaten Bolmong, yakni di desa Pangi dan Sangtombolang. Di dua desa tersebut, Raski disambut ratusan warga. “Setelah di dua desa itu, pada hari selasa pekan ini akan dilanjutkan di desa Solimandungan,” kata Raski.

 

 

Konni Balamba

 

 

Sesuai Rapat Banmus, Besok Dekot Gelar Paripurna LKPJ-AMJ

0
Kebersamaan Personil Banmus DPRD Kotamobagu usai menggelar rapat Banmus beberapa waktu lalu

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Badan musyawarah (Banmus) DPRD Kota Kotamobagu pekan baru-baru ini melakukan rapat banmus. Dari rapat tersebut menghasilkan kesepakatan, DPRD Kotamobagu akan menggelar rapat paripurna Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Akhir Masa Jabatan (LKPJ-AMJ) Wali Kota Kotamobagu. Paripurna tersebut diagendakan Senin (08/04/2019) besok. “Sesuai hasil musyawarah Banmus lalu, rencana itu hari senin kita akan paripurna,” ujar wakil Ketua Komisi II DPRD Kotamobagu Ir Ishak Sugeha.

Lanjut Ishak, pihaknya akan berupaya untuk menggelar rapat paripurna tersebut, tapi masih menyesuaikan dengan agenda DPR lain. “LKPJ-AMJ ini penting untuk kita paripurnakan, tapi kita akan lihat lagi. Yang penting itu kita sudah agendakan,” terangnya.

Ia berharap, jika tak ada aral melintang, Senin pekan depan itu rapat paripurna LKPJ-AMJ akan dilaksanakan. “Inikan agenda yang bersifat tentatif. Jadi kita akan sesuaika lagi waktunya. Tapi, mudah-mudahan senin sudah akan digelar rapat paripurna,” tandasnya.

 

 

Konni Balamba

 

Golkar BMR Ingin Kembalikan Kejayaan, Tiga Kursi Target di DPRD Provinsi

0
Raski dan CEP

TOTABUAN.NEWS, BMR – Partai Golongan Karya (Golkar) Bolmong Raya ingin mengembalikan kejayaan mereka pada Pemilu tahun ini. Saat ini Partai berlambang pohon beringin terus mengatur strategi untuk kembali mengambil hati masyarkat Bolmong Raya (BMR). Tak muluk-muluk, tiga kursi jadi target mereka akan direbut di DPRD Provinsi dari dapil BMR.

Hal itu tercermin dalam pernyataan Politisi Golkar Bolmong Raya, Raski Ashari Mokodompit. Putra sulung Hi Djelantik Mokodomopit mengatakan, kesiapan Golkar  sudah sangat siap menghadapi Pemilu 2019. Apalagi untuk kursi gedung cengkih. Dirinya begitu optimis Golkar masih mendapat hati masyarakat BMR sejak dulu hingga sekarang.

“Untuk Deprov Sulut dengan banyaknya partai dan caleg yang cukup kompetititf ini, kami masih yakin bertahan dengan dua kursi. Menjadikan atau menargetkan tiga kursi memang bukalnya mudah, tapi mudah-mudahan ini bukanlah hal mustahil,” terang personil Komisi II Deprov Sulut ini.

Alasannya cukup menarik, karena menurutnya rakyat BMR yang pasti sudah bisa membadingkan sejak dulu samapai sekarang Golkar adalah partai yang tetap komitmen bersama rakyat. “Terutama dalam menempatkan kader BMR  dalam posisi strategis di lembaga legislatif tingkat provinsi,” ujarnya.

Raksi sendiri merupakan legislator dua priode Deprov Sulut. Ia kembali maju untuk kali ketiganya. “Berpolitik untuk lahan pengabdian. Hampir 10 tahun menggeluti aktifitas ini, perlahan-lahan membentuk pribadi saya untuk lebih banyak lagi berbuat yang terbaik bagi daerah,” pungkasnya.

Di line up caleg Golkar ada dua incumbent. Selain Raski ada Hanafi Sako kembali bertarung. Hanafi menjadi pengganti antar waktu (PAW) Marlina Moha Siahaan, mantan Bupati Bolmong dua priode.

Menurut Sako, majunya dia kembali optimis  optimis dapat meraih kembali dukungan masyarakat, baik pendukung yang lama maupun yang baru. Kepercayaan dirinya dikarenakan dirinya sudah melakukan banyak kunjungan ke hampir seluruh desa/kelurahan se-Bolmong Raya. “Mudah-mudahan saya masih dipercayakan masyarakat untuk mewakili Bolmong Raya sebagai DPRD Provinsi,” ujar politisi berlatar belakang pendidik dan bankir ini.

Kemudian ada sosok  muda Gabriel Marjulando Tangkere. Putra dari politisi Marten Tangkere ini begitu gencar melakukan sosialisasi. Bahkan untuk wilayah pantura sosok pemuda ini banyak dielu-elukan. “Kalau di wilayah pantura sudah tak diragukan lagi. Bahkan saya optimis dapat meraup suara terbanyak di pantura,” kata Gabriel kepada awak media ini saat berada di desa Tiberias, Kecamatan Poigar, baru-baru ini.

Caleg berikutnya yang menjadi andalan Golkar adalah mantan Bupati Bolmong Salihi Bue Mokodongan yang dikenal memiliki pendukung fanatik. Kemudian ada politisi senior Sultan Zulkarnaen dan pengusaha Iwan Naukoko.

Dari kaum hawa, Golkar juga menyodorokan tiga kader perempuan. Ada Delyria Siagian Korompot  yang merupakan istri mantan Dandrem Santiago. Kemudian ada Hj Suriati Tjandreng  istri alhamrhum mantan legislator Deprov Sulut Hi Sudirman Hasan. Dan terakhir Nenny S Kandou.

Dibalik itu Golkar punya beban berat. Sejak dua pemilu prestasinya ke Deprov Sulut terus menurun seiring hilangnya kursi kekuasaan di eksekutif yang selama ini menjadi andalan mereka.

Namun disisi lain, pengamat politik Rizky Iyan menilai caleg Golkar untuk dapil IV BMR tidak maksimal dalam sosialisasi di lapangan. Selain itu, Iyan meragukan line up caleg Golkar yang maju kali ini. “Memang yang agak rawan ini sebenarnya Golkar. Karena dari beberapa tempat yang kita petakan memang dari caleg Golkar belum optimal konsentrasi di lapangan. Karena pertama, dari sisi line up, kita coba bandingkan dengan partai lain masih agak sulit untuk Golkar. Sejauh ini incumbent punya potensi yang cukup kuat. Tapi incumbent ini sama-sama belum optimal penetrasi dilapangan berbeda dengan caleg lain di lapangan,” pungkasnya.

 

 

Tim Totabuan News

 

BPN Bolmong Diduga Hambat Program Pemkab

0
kantor BPN Bolmong

TOTABUAN.NEWS, BOLMONG – Pelayanan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bolaang Mongondow, belakangan terus mendapat sorotan. Hal ini menyusul dengan begitu sulitnya warga melakukan pengurusan sertifikat di instansi tersebut. Tak hanya warga, bahkan pemerintah daerah saja diduga dipersulit oleh BPN Bolmong untuk membuat sertifikat tanah.

Ini Terbukti, dengan terkendalanya program pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolmong untuk pelebaran jalan di Desa Lalow dan Lolak Tombolango. Dimana, hal itu disebabkan belum diterbitkannya sertifikat tanah warga yang ada di Desa Lalow dan Desa Lolak Tombolango, Kecamatan Lolak oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bolaang Mongondow, sejak Desember 2018 hingga April 2019 ini.

Diketahui sertifikat tersebut sebagai kompensasi dari Pemkab Bolmong melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), kepada warga yang tanahnya akan mendapat program pelebaran jalan, sebagaimana kesepakatan pemilik tanah dan Pemkab.

Akibat tak terbitnya sertifikat ini, program pelebaran jalan di Desa Lalow dan Lolak Tombolango menjadi terhambat. Padahal, Pemkab Bolmong sedang giatnya membangun infrastruktur di wilayah Ibu Kota, Lolak.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bolmong, Channy Wajong mengatakan, 210 sertifikat sebagai kompensasi pelebaran jalan Lalow dan Lolak Tombolango, sejak 2018 sudah diajukan. “210 sertifikat warga sudah diajukan sejak Desember 2018. Tapi sampai hari ini belum ada kejelasan dari pihak BPN Bolmong mengapa sertifikat ini belum terbit,” kata Channy, Jumat (05/4/2019).

Dia menambahkan, sertifikat tersebut sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan pelebaran jalan di Ibu Kota Bolmong. “Warga yang tanahnya akan mendapat pelebaran jalan, akan mendapat sertifikat sebagai kompensasi. Dan itu kesepakatan antara pemkab dan warga,”ujarnya.

Semenetara itu, Kepala Seksi Pengaturan Pemberdayaan dan Pengawasan PU Bolmong, Endang Tamu mengatakan, sejak 2018 lalu, pihak BPN sudah tahu akan ada permohonan pengurusan 210 sertifikat warga. Bahkan 4 kali dilakukan rapat bersama pihak BPN dan Pemkab Bolmong.

Endang juga menyesalkan adanya pernyataan dari Kepala BPN Bolmong bahwa mereka tidak tahu menahu dengan urusan sertifikat itu. “Tapi sampai saat ini belum terealisasi semua. Kepala BPN mengatakan, dia tidak tahu soal pengurusan sertifikat itu, padahal dia yang menunjuk ada perwakilan BPN ikut pada rapat sejak awal,” ungkap Endang.

Endang menambahkan, pada awal pengurusan, pihak BPN meminta KTP saja dulu yang dipersiapkan dan berkas lain menyusul. “Saya ke kantor catatan sipil melihat nama dan nomor KTP. Setelah itu terpenuhi, pihak BPN sampaikan lain lagi. Bahkan foto kopi SKT warga ada. Semua berkas sudah kami lengkapi dan jumlahnya sudah 105 berkas lengkap dari 210 yang diajukan,” beber Endang.

Selain itu kata Endang, pengukuran tanah sudah dilakukan oleh petugas BPN sejak Desember 2018. Bahkan, Sangadi Desa Lalow dan Lolak Tombolango, sudah menerbitkan surat keterangan atas nama pemerintah desa bahwa, tanah yang akan dibuat sertifikat adalah hak milik warga dan tidak ada masalah. “Untuk biaya pengukuran sudah dibayarkan dan pembayaran di Bank untuk 70 pemohon sudah kami lakukan. Pembayaran 35 pemohon menunggu surat perintah bayar dari BPN kemudian kami bayarkan. Jadi, berkas yang sudah siap persyaratan ada 105 semua. Kapan ini BPN terbitkan,” tegas Endang.

Kepala BPN Bolmong Lili Suhatini Wonggo saat dikonfirmasi mengatakan, BPN tidak mempersulit atau menghambat pengurusan sertifikat warga. “Berkas mereka masuk saya baru kepala kantor di BPN. Kepala Seksi di PU sudah menghadap saya dan menyampaikan ada permohonan penerbitan sertifikat untuk kepentingan pelebaran jalan. Tapi berkas yang ada banyak yang belum lengkap, seperti surat tanah dan riwayat tanah tidak bermasalah. Karena produk sertifikat harus jelas keberadaan tanahnya,” kata Lili.

Dia menambahkan, berkas yang ada paling banyak berkas KTP dan Kartu Keluarga. Surat tanah dan riwayat tanah tidak ada. “Tidak ada masalah dengan pengurusan sertifikat di BPN. Tapi kelengkapan berkas menjadi wajib dipenuhi. Akan terbit sertifikat bertahap. Mana yang lengkap itu yang kita keluarkan. Sertifikat itu hak milik warga,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Seksi Hubungan Hukum BPN Bolmong Tavip Tamu menjelaskan, 38 sertifikat sudah mulai diproses. “Itu sedang dilaksanakan. Berkasnya belum lengkap. Baru ada 38 surat pemohon. Soal pengukuran sudah lama tapi masih ada masyarakat yang belum melengkapi berkas,” jelasnya.

 

 

Konni Balamba

 

Luar Biasa! Dalam Semalam, Alfian Bara Hentak Dua Wilayah

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Calon anggota legislatif DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut 6 dari partai Nasional Demokrat (Nasdem), Alfian Bara (AB), berpeluang besar terpilih dalam pileg 17 april nanti. Pasalnya, arus dukungan terus mengalir kepada adik kandung wali kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara ini.

Terbukti, pada Sabtu (06/04) tadi malam, Alfian Bara menghentak dua wilayah di Kotamobagu. Yakni Kelurahan Mongkonai Berasatu, Kecamatan Kotamobagu Barat dan Desa Moyag Bersatu kecamatan Kotamobagu Timur.

Ribuan masyrakat sangat antusias menyambut Alfian Bara. Dalam silaturahmi tersebut, Alfian Bara menyampaikan ucapan banyak terima kasih kepada masyarakat.

Salah satu warga Kelurahan Mongkonai, Misijo Potabuga, mengungkapkan, sosok Alfian Bara sangat merakyat karena begitu dekat dengan warga dimanapun ia berada.

“Dari sekian figur yang saya ketahui, sosok Alfian Bara lah yang begitu akrab dengan warga. Insha Allah, cita cita beliau akan tercapai dan bisa mengemban amanat rakyat Bolaang Mongondow Raya,” ujar Potabuga.

Begitupun di Moyag Bersatu, Sejumlah elemen masyarakat yang hadir, berkomitmen, memilih Alfian Bara. ”Alfian Bara Torang Pe Andalan, “ ujar Haris Gumalangit tokoh masyarakat Moyag Todulan.

Menurutnya, Alfian Bara lahir dari hati nurani. Untuk itu, dirinya mengajak masyarakat di Desa Moyag Bersatu, turut mengantarkan figur muda Kotamobagu, Alfian Bara menuju kursi DPRD Provinsi. ”Mari kita sama sama memilih Alfian Bara sebagai wakil rakyat di DPRD Provinsi,“ harapnya.

Senada dikatakan Deli Kawulusan tokoh pemuda di Desa Moyag Tampoan, dia berharap kepada Papa Nada sapaan akrab Alfian Bara, dapat menjadi penyambung lidah dan aspirasi masyarakat di BMR, ketika nanti menjadi anggota DPRD Provinsi.

Sementara itu, Milana Pasambuna, Endang Bara dan Hilman Pasambuna tim Alfian Bara, menanggapi derasnya dukungan, memberikan apresiasi dan terima kasih. ”Sukur Mo Anto, ginalumkum komintan (Terima kasih semua saudaraku). Semoga dukungan serta doa kita bersama, dapat menghantarkan Alfian Bara menjadi wakil rakyat di DPRD Provinsi, dari dapil BMR,” kata Milana yang juga istri Alfian Bara.

Hadir pada silaturahmi tersebut, juga Caleg DPR RI dari partai Nasdem, Kamran Muktar Podomi, serta tim pemenangan.

 

 

Konni Balamba

 

Polres Bakal Tetapkan Tersangka Dalam Laporan Yasti dan Tatong

0
AKP M Aswar Nur SIK

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap bupati Bolmong Yasti S Mokoagow dan wali kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara beberapa waktu lalu, yang dilakukan oleh oknum berinisial JD dan RSM, rupanya terus diproses oleh pihak Polres Kotamobagu. Hal itu diakui Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP Muhammad Aswar Nur SIK kepada Totabuan News, Sabtu (06/04).

Menurut Aswar, saat ini kasus itu sedang berjalan. Bahkan jika dalam tahap sidik nanti semua unsur telah terpenuhi, pihak mereka bakal menetapkan tersangka. “Saat ini masih dalam tahap penyelidikan saksi-saksi. Saksi dan alat bukti kita kumpulkan, kalau sudah terpenuhi akan lakukan gelar perkara dan selanjutnya dinaikkan ke tahap sidik,” jelas Aswar.

Lanjut Aswar, pada tahap sidik nanti, pihak kepolisian akan melibatkan ahli ITE, ahli bahasa, dan ahli hukum. “Jika semua itu sudah terpenuhi, kemungkinan akan ada penetapan tersangka,” katanya.

Diketahui, kasus dugaan pencemaran nam baik dua kepala daerah itu telah dilaporkan oleh Pemda Bolmong dan Pemkaot Kotamobagu melalui kabag hukummasing-masing daerah, pada Kamis (10/1/2019) beberapa waktu lalu.

Isi laporan terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap bupati dan wali kota yang dilakukan oleh oknum berinisial JD dan RSM. “Sebelum melaporkan ini, kami bersama Bupati sudah melakukan pengkajian dan pertimbangan yang matang terkait dengan aspek hukum akan kejadian yang menimpa Bupati beberapa waktu lalu,” ungkap Akub kuasa hukum Bupati Bolmong.

Dijelaskan, pelaporan tersebut dilakukan mereka terkait dengan kejadian di Sitti Barokah Covention Hall beberapa waktu lalu, yang mana ketika itu Bupati Yasti sementara menghadiri pesta pernikahan. “Jadi, kejadian itu ada insiden antara Bupati dan oknum berinisial JD. Dimana, ketika dilerai ada kalimat yang menyebutkan kalau Bupati penipu,” ujarnya.

Disisi lain, untuk RSM sendiri laporannya hampir sama, namun RSM diduga telah melakukan penyebarluasan melakukan akun media sosial facebook pada saat kejadian tersebut. “Dalam siaran langsung di media sosial facebook oleh akun berinisial RSM terhadap bahasa yang ikut mencemarkan nama baik Bupati,” tuturnya.

Sementara itu kuasa hukum wali kota Rendra Dilapanga, SH mengatakan dugaan kasus penghinaan terhadap Wali Kota Kotamobagu melalui siaran langsung akun facebook miliknya, Sabtu (5/1/2019) sekira pukul 22.15 wita di sebuah acara resepsi pernikahan, berdasarkan laporan polisi Nomor: STTLP/24/I/2019/SULUT/RES-KTGU.

“Terlapor (RSM) dianggap melakukan pencemaran nama baik Wali Kota Kotamobagu melalui siaran facebook. Sehingga kami yang diberikan kuasa, melaporkan kasus ini ke Polres Kotamobagu,” kata Rendra. “Kami memohon kepada pihak Kepolisian agar terlapor pemilik akun facebook tersebut dapat diproses sesuai hukum yang berlaku dan seadil-adilnya,” ucapnya.

 

 

 Konni Balamba

Afandi Manoppo, Si Pendatang Baru ‘Goyang’ Dapil Satu

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Daerah Pemilihan (Dapil) satu kota Kotamobagu, menjadi momok bagi sejumlah caleg untuk bertarung di Pileg 17 April 2019.

Pasalnya, dapil yang mencakup dua kecamatan yakni Kotamobagu Timur dan Kotamobagu Utara itu, merupakan dapil neraka. Fifur-figur yang bertarung, adalah figur-figur yang sudah memiliki nama besar serta ditunjang dengan finacial yang cukup kuat.

Salah satunya, adalah Afandi Manoppo SE. Meski merupakan pendatang baru di dunia politik, namun kehadiran caleg PKB nomor urut 6 ini, cukup menggoyang konstalasi politik di dapil tersebut.

Tokoh muda asal kelurahan Kotobangon berkelahiran Kotamobagu, 30 April 1993i ini, dikenal memiliki basis keluarga besar, serta ditopang dengan ekonomi yang kuat.

Selain tergabung dalam beberapa komunitas anak muda, putra bungsu dari keluarga Hi Idris Manoppo dan Hj Sonya Sugeha ini, rupanya masih memiliki hubungan keluarga yang cukup dekat dengan mantan bupati Bolmong dua periode Marlina Moha Siahaan.

FANDI MANOOPO BERSAMA BUNDA MMS

Saat berbincang-bincang dengan Tim Totabuan News, Afandi mengungkapkan optimisnya untuk bertarung di Pileg yang tinggal menghitung hari.

Alumni Fakultas Ekonomi UDK Kotamobagu ini mengatakan, niatnya maju di pileg semata-mata untuk memberikan manfaat bagi kemajuan Kotamobagu, khususnya warga di Kecamatan Timur dan Utara. “Insha Allah jika di ridhoi oleh Allah SWT dan dipercayakan oleh masyarakat, saya akan melakukan yang terbaik sesuai harapan dan amanah yang saya emban nanti,” ungkap Fandy.

 

Konni Balamba

 

 

Mengenal Sosok Johanna Pelafu, Pengusaha Sukses ‘Banting Setir’ Jadi Politisi

0
Johanna Pelafu

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Nama Ir Johanna Pelafu mungkin tak asing bagi warga Kotamobagu Selatan (Kotsel). Sosok politisi perempuan berdarah Tiong Hoa ini, dulu adalah seorang pengusaha sukses yang kini banting setir jadi politisi.

Mengawali karir di dunia Politik pada 2012 silam, mama Cici panggilan akrab warga Poyowa Besar bersatu kepada ibunda dari Cici Nadia Novalin ini, awalnya menjadi anggota Partai Demokrat.

Namun, karirnya di Partai Bintang Mersi ini hanya bertahan satu tahun saja. Pada 2013, wanita berkelahiran Bitung 18 Maret 1968, akhirnya berlabuh di Partai Amanat Nasional (PAN), dan masuk sebagai Caleg dari dapil Kotamobagu selatan.

Meski belum bernasib baik di Pileg 2014, namun tepatnya pada Jumat 25 Januari 2019,  Ir Johanna Pelafu dilantik sebagai anggota DPRD Kotamobagu.

Mama Cici resmi ditetapkan  sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Kota Kotamobagu sisa periode 2014-2019, menggantikan Bob Paputungan yang mundur dari jabatan anggota DPRD Kotamobagu.

Keinginan alumni Unsrat Manado angkatan 1986 Jurusan Perikanan, untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Kotamobagu Selatan, rupanya harus Ia lanjutkan. Terdaftar sebagai caleg Dapil Kotamobagu Selatan dari Partai Amanat Nasional, dengan nomor urut 4, Mama Cici kembali bertarung di Pileg 17 April.

Kepada Totabuan News belum lama ini, Mama Cici berharap, dukungan dan perjuangan masyarakat pada 2014 lalu kepada dirinya, masih akan tetap terjaga hingga 17 April 2019 nanti. “Perjuangan dan kebersamaan ini akan tetap kita lanjutkan. Masih ada yang harus kita sama-sama perjuangkan. Semoga pendukung masih tetap setia,” tutup wanita yang memiliki motto Berbuat kebaikan selalu dengan keikhlasan’

 

Konni Balamba

 

Bersama Parpol, Bawaslu Bolsel Bahas Soal Penindakan Pelanggaran

0

ADVETORIAL, BOLSEL – Makin dekatnya Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), terus memaksimalkan pengawasan. Bahkan, pada Jumat (05/04/2019), Bawaslu Bolsel menggelar rapat Koordinasi (Rakor) Penindakan Pelanggaran, yang dilaksanakan di Hotel Sutanraja Kotamobagu.

Kegiatan yang dilaksanan pukul 20:00 wita tersebut, dihadiri oleh Partai Politik (Parpol) bersama dengan Bawaslu Kecamatan se-Bolsel. Rakor resmi dibuka oleh Ketua Bawaslu Kiswan Paputungan S KOM, diwakili oleh Kordiv SDM, Data dan Informasi, Monitha P Mokodompit SE, yang saat itu didampingi oleh Divisi Pengawasan Kifli Y Malonda,dan Korsek Arthur A Waroka ST.

Monitha dalam sambutannya menuturkan kegiatan tersebut digelar karena Bawaslu berkewajiban untuk melakukan pembinaan dan pengawasan, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman serta menyamakan pandangan dan tindakan. “Untuk itu kami memberi apresiasi atas keikutsertaan parpol dan Bawaslu Kecamatan dalam kegiatan ini, guna maksimalnya tugas pengawasan serta suksesnya pesta demokrasi 17 April 2019 mendatang,” tutur Monitha.

Monitha berharap, kegiatan yang akan dilaksanakan sampai Minggu 7 April 2019, akan diikuti dengan baik oleh peserta rakor. “Usai kegiatan ini, nanti ada juga pelatihan saksi kepada Partai Politik. Tentu serangkaian kegiatan ini sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu,” tandas Monitha.

Usai sambutan Ketua Bawaslu, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi Larangan Kampanye yang disampaikan oleh Divisi Pengawasan Kifli Yuddiy Malonda.

 

 

Tim Totabuan News

 

 

 

BERITA TERBARU