Beranda blog Halaman 340

Dugaan Korupsi di Pemkab Bolmong : Ashari Sugeha Diperiksa, Yang Lain Menyusul

0
Kaban Keuangan Pemkab Bolmong Ashari Sugeha di Mapolda Sulut

TNews, SULUT – Kepala Badan Keuangan Daerah, Ashari Sugeha, dipanggil untuk diperiksa oleh penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Ditreskrimsus Polda Sulut.

Ashari Sugeha, yang baru dilantik pada bulan Desember lalu, menyampaikan kepada wartawan saat berada di Mapolda Sulut. “Saya dipanggil berkaitan dengan proses pengelolaan keuangan saja,” ujar Sugeha.

Informasi terkini menyebutkan bahwa Ashari bukanlah satu-satunya pejabat yang terjerat dalam pemeriksaan ini.

Sumber terpercaya di kepolisian mengungkapkan bahwa sejumlah pejabat lainnya juga dipanggil untuk memberikan keterangan.

Polda Sulut berkomitmen untuk mengungkap kebenaran di balik kasus ini, dan publik berharap agar semua pihak yang terlibat dapat bertanggung jawab. (Konni Balamba)

Dugaan Ujaran Kebencian Yasti Kembali Disorot, Daini Minta Bawaslu Tanggap

0
Alfian Daini

TNews, SULUT – Dugaan ujaran kebencian yang melibatkan Politikus Yasti Soepredjo Mokoagow (YSM) kembali menjadi sorotan tajam dalam konteks kampanye pilkada Sulawesi Utara 2024. Dalam sebuah acara kampanye dialogis beberapa waktu lalu, YSM dilaporkan mengedepankan isu SARA yang berpotensi memicu konflik di masyarakat.

Aktivis Sulawesi Utara, Alfian Polla Daini, menilai bahwa pernyataan YSM tidak hanya menciptakan ketegangan, tetapi juga melanggar etika politik yang seharusnya mendidik. Daini menegaskan, “Ujaran kebencian yang disampaikan dalam bentuk narasi SARA adalah ancaman nyata bagi persatuan dan kesatuan bangsa.”

Daini mengingatkan bahwa sebagai mantan kepala daerah dan tokoh publik, YSM seharusnya mampu menciptakan suasana damai dan mendidik masyarakat. “Menggunakan kalimat provokatif hanya akan merusak tatanan sosial yang ada,” tegasnya.

Ia mendesak Bawaslu untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap kampanye yang mengedepankan isu SARA. “Penting bagi Bawaslu untuk menilai dengan cermat dan cepat terhadap ujaran kebencian dalam kampanye. Ini bukan hanya pelanggaran, tetapi juga ancaman bagi demokrasi,” tambahnya.

Daini menekankan bahwa pendidikan politik yang baik harus menjadi prioritas dalam setiap pemilihan kepala daerah. “Kampanye harusnya mengedukasi, bukan memecah belah,” pungkasnya, menegaskan pentingnya menjaga iklim politik yang sehat demi masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Sulawesi Utara.

Dalam menghadapi pilkada, masyarakat diharapkan lebih kritis terhadap narasi yang beredar dan memilih pemimpin yang mampu membawa kedamaian dan persatuan, bukan sebaliknya. (Konni Balamba)

Kemenangan Trump Diprediksi Akan Membawa Bitcoin Menuju USD $100.000

0

Pada pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2024, isu kripto menjadi sorotan penting dalam kampanye. Dengan meningkatnya minat publik dan regulator terhadap aset digital, posisi aset kripto dalam politik AS kini lebih signifikan dibandingkan sebelumnya. Banyak kandidat memperhatikan potensi dampak ekonomi dan regulasi yang dapat ditimbulkan oleh teknologi ini, menjadikannya sebagai salah satu topik utama yang diperhatikan para pemilih.

Salah satu kandidat yang mendapatkan banyak dukungan dari komunitas kripto adalah mantan presiden Donald Trump. Sebagai calon dari Partai Republik, Trump menawarkan kebijakan yang ramah terhadap kripto, yang dipandang oleh banyak pelaku industri sebagai peluang untuk mempercepat perkembangan sektor ini di Amerika Serikat. Dukungan terhadap Trump sebagian besar didorong oleh kepercayaan bahwa kepemimpinannya dapat menciptakan iklim yang mendukung inovasi di bidang kripto.

Janji kebijakan pro-kripto dari Trump dianggap mampu menginspirasi optimisme di kalangan investor dan pelaku bisnis kripto. Mereka melihat potensi peningkatan nilai dan perkembangan industri ini jika Trump kembali memimpin. Keberpihakan Trump pada kripto dan teknologi blockchain diharapkan mampu membuka peluang baru, termasuk regulasi yang lebih mendukung dan pasar yang lebih terbuka bagi aset digital.

Jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa persaingan dalam pemilihan masih sangat ketat dan hasilnya belum dapat dipastikan. Dalam konteks ini, sejumlah pedagang kripto, seperti Satoshi Flipper, berpendapat bahwa potensi kemenangan Donald Trump belum sepenuhnya tercermin dalam pergerakan harga di pasar kripto saat ini. Mereka melihat bahwa kemungkinan Trump menang masih belum dianggap sebagai faktor yang signifikan oleh sebagian besar investor kripto.

Satoshi Flipper percaya bahwa jika Partai Republik memenangkan pemilu, hal itu dapat memperkuat tren kenaikan (bull market) yang sedang berlangsung, terutama untuk Bitcoin dan altcoin. Ia berpendapat bahwa kepemimpinan dari Partai Republik, khususnya di bawah Trump, bisa memberikan dukungan tambahan bagi pasar kripto, memungkinkan harga aset digital seperti Bitcoin untuk terus melonjak di tengah ekspektasi regulasi yang lebih ramah terhadap sektor ini.

Seiring semakin dekatnya pemilihan presiden, pasar prediksi seperti Kalshi dan Polymarket mulai menunjukkan tren yang menguntungkan bagi Trump, di mana peluang kemenangannya meningkat hingga sekitar 60%. Kenaikan ini menimbulkan spekulasi dan kekhawatiran akan adanya potensi manipulasi dalam pasar prediksi. Namun para pendukung pasar memprediksi, seperti pendiri Kalshi, Tarek Mansour, menolak keras anggapan tersebut. Menurut mereka, perubahan dalam pasar prediksi lebih merupakan cerminan dari perubahan opini publik yang terus berkembang seiring dengan dinamika kampanye dan isu-isu utama yang mempengaruhi pemilih.

Salah satu pendukung kripto yang sangat optimis terhadap kemenangan Trump adalah Erik Finman, seorang miliarder Bitcoin yang dikenal sebagai sosok berpengaruh di komunitas kripto meskipun masih berusia muda. Berdasarkan wawancaranya dengan Cointelegraph, Finman menyatakan keyakinannya bahwa jika Trump terpilih dan menang maka Amerika Serikat akan menjadi lingkungan yang semakin ramah terhadap kripto. Menurut Finman, kebijakan-kebijakan Trump yang mendukung inovasi dan investasi kripto akan membuka pintu bagi masuknya modal besar ke dalam pasar, menciptakan lonjakan investasi yang signifikan. Ia berargumen bahwa pendekatan pro-kripto yang diusung Trump akan “menghidupkan kembali pasar kripto,” memicu pertumbuhan yang pesat di berbagai sektor aset digital.

Berdasarkan data dari Cointelegraph, Analis dan pedagang kripto yang dikenal dengan nama samaran Crypto Rand menyampaikan pandangannya bahwa salah satu faktor paling menguntungkan dari pemerintahan Trump adalah sikapnya yang tidak menentang aset kripto. Crypto Rand percaya bahwa pendekatan netral atau bahkan bersahabat dari Trump terhadap sektor ini memiliki dampak besar, membuka peluang bagi Amerika Serikat untuk tampil sebagai pemimpin global dalam ruang aset kripto. Menurutnya, dukungan seperti ini adalah pengubah permainan yang dapat mendorong pertumbuhan pasar kripto secara signifikan.

Meskipun Donald Trump kini berusaha untuk memposisikan diri sebagai pendukung kripto, banyak pengamat yang mengingat ketidakpuasannya terhadap aset digital selama masa kepresidenannya yang lalu. Sikapnya yang sebelumnya skeptis, di mana ia menyebut kripto sebagai “berbasis udara tipis” dan bahkan sebagai penipuan, menciptakan keraguan tentang keaslian dukungan terbarunya.

Meskipun demikian, beberapa pihak, seperti Erik Finman, melihat potensi positif dalam perubahan sikap ini, menganggapnya sebagai indikasi bahwa Trump dapat berubah pikiran ketika dihadapkan pada informasi baru. Di sisi lain, Crypto Rand menilai penerimaan Trump terhadap kripto sebagai langkah oportunistik untuk meraih dukungan baru dan mendiversifikasi sumber dana kampanyenya.

Pada akhirnya, kesuksesan Trump dalam menavigasi sikapnya terhadap kripto akan sangat tergantung pada kemampuannya untuk beradaptasi dengan tren baru dan merespons perubahan dalam industri ini. Dengan latar belakangnya sebagai pebisnis, kemampuan untuk mengubah pandangan dan mengenali peluang di pasar yang berkembang dapat menjadi faktor kunci dalam menentukan dampaknya terhadap ekosistem kripto di masa depan.

Menjadi momentum dan kesempatan yang cocok bagi para trader pemula yang ingin memulai dan ingin investasi di Bitcoin, Harga Bitcoin bisa kamu lihat melalui aplikasi Nanovest sebagai Aplikasi investasi dengan koin kripto terlengkap, yang memiliki sampai dengan 600 pilihan aset kripto dan para investor dapat memulai investasi hanya dengan modal yang kecil yaitu cukup dengan 5000 rupiah saja.

Bagi investor baru yang ingin memulai, tidak perlu khawatir karena aset yang Anda miliki terlindungi oleh asuransi Sinar Mas agar terhindar dari risiko cybercrime. Nanovest juga telah terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, sehingga aman untuk digunakan. Bagi para pelaku investasi yang tertarik menggunakan Nanovest, aplikasi ini dapat diunduh melalui Play Store atau App Store.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Produk Tembakau Alternatif Punya Potensi Dukung Pertumbuhan Pariwisata Bali

0

Keberadaan produk tembakau alternatif, seperti rokok elektronik, produk tembakau dipanaskan, dan kantong nikotin, dinilai memiliki potensi dalam mendukung keberlanjutan pariwisata di Bali, yang merupakan sektor utama pertumbuhan ekonomi Pulau Dewata. Sebab, melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Bali Nomor 28 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Pariwisata, Pemerintah Provinsi Bali mengatur sektor pariwisata mengutamakan kelestarian lingkungan untuk menjaga kenyamanan wisatawan.

Denpasar – Keberadaan produk tembakau alternatif, seperti rokok
elektronik, produk tembakau dipanaskan, dan kantong nikotin, dinilai memiliki
potensi dalam mendukung keberlanjutan pariwisata di Bali, yang merupakan sektor
utama pertumbuhan ekonomi Pulau Dewata. Sebab, melalui Peraturan Gubernur
(Pergub) Provinsi Bali Nomor 28 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Pariwisata,
Pemerintah Provinsi Bali mengatur sektor pariwisata mengutamakan kelestarian
lingkungan untuk menjaga kenyamanan wisatawan.

Kepala Bidang Pengembangan Kelembagaan dan SDM Dinas Pariwisata
Provinsi Bali Anak Agung Istri Vera Lakshmi Dewi mengatakan, pihaknya sangat fokus
terhadap pariwisata berkelanjutan. Dengan potensi risiko kesehatan yang lebih
rendah, produk tembakau alternatif dapat menjadi solusi untuk mengurangi
pencemaran udara yang salah satunya bersumber dari asap rokok.

“Produk alternatif ini lumayan membantu untuk pariwisata karena
memiliki potensi risiko yang lebih rendah. Pada Pergub 28/2020, sangat
mengutamakan pariwisata yang ramah lingkungan, nyaman, dan mengutamakan
kesehatan. Kami melihat produk alternatif ini akan mengurangi bahaya dari asap
rokok untuk lingkungan,” kata Vera dalam diskusi “Penerapan Pengurangan Bahaya
Tembakau sebagai Strategi Komplementer Mengatasi Permasalahan Merokok dan
Mendukung Pariwisata Bali” di Denpasar, Rabu (9/10/2024).

Vera meneruskan, Bali sangat mengedepankan pariwisata budaya yang dipengaruhi
beberapa aspek, termasuk lingkungan. Hampir semua destinasi wisata di Bali
sangat berkaitan erat dengan lingkungan. Oleh sebab itu, lingkungan yang aman,
nyaman, dan sehat menjadi sangat penting untuk menarik wisatawan.

“Dengan adanya produk alternatif ini, tentunya akan membuat
wisatawan, terutama wisatawan asing, yang peduli terhadap asap rokok, menjadi
lebih aman dan nyaman. Di sini mereka mereka mendapatkan ruangan yang bebas
asap rokok, sedangkan untuk pengguna vape diusahakan untuk disiapkan
tempatnya,” ujarnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Ekonomi
Bali tumbuh 5,98% pada kuartal I 2024 dengan kontributor utama merupakan sektor
akomodasi, dan pariwisata yang menyumbang 20,64% dari total Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB). Direktur Eksekutif BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran
Indonesia (PHRI) Bali Ida Bagus Purwa Sidemen menyatakan, dalam rangka
mendukung industri pariwisata yang berkelanjutan, pihaknya telah menyediakan
fasilitas yang memperhatikan lingkungan sekaligus bisa memberikan kenyamanan
bagi tamu, seperti ruangan khusus bagi perokok.

“Tidak ada hotel yang melarang orang merokok. Mereka telah
disediakan tempat untuk merokok. Adanya ruangan khusus merokok tersebut untuk
menjaga kenyamanan dan memberikan kepuasan pelayanan bagi tamu,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Asosiasi Vaporiser Bali (AVB) I
Gede Agus Mahartika menambahkan, pihaknya berharap pelaku industri pariwisata
bisa memisahkan antara ruangan untuk perokok dengan pengguna rokok elektronik. Alasannya,
profil risiko antara rokok dan rokok elektronik sangat berbeda.

“Kalau di area hotel, ada smoking dan non-smoking. Semoga ke
depan ada tambahan untuk pengguna rokok elektronik agar tidak ada diskriminasi
lagi. Kita butuh nikotin, tapi bukan lainnya. Yang kita cari solusi terbaik,
bagaimana nikotin dihantarkan ke tubuh tanpa merugikan orang lain,” ujarnya.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (UNPAD)
Amaliya menjelaskan produk tembakau alternatif seperti rokok elektronik dan
produk tembakau yang dipanaskan menerapkan konsep pengurangan risiko (harm
reduction approach)
. Produk ini mengimplementasikan sistem pemanasan pada
suhu terkontrol sehingga hasil dari pengunaannya berupa uap atau aerosol, bukan
asap seperti pada rokok.

“Karena tidak ada particulate matter seperti pada asap rokok,
jadi tidak ada TAR dan sisa pembakaran. Dalam 30-40 detik, aerosol langsung
hilang, sementara particulate matter dari asap rokok bisa bertahan lima
hingga tujuh jam,” ujarnya.

Berkat sistem pemanasan, produk tembakau alternatif mampu menurunkan
risiko sebesar hingga 90% dibandingkan dengan rokok. Hal ini sudah dibuktikan
melalui penelitian bersama antara UNPAD dan Badan Riset dan Inovasi Nasional
(BRIN).

“Hasil kajian ini bisa dijadikan acuan untuk menjadi kebijakan
berbasis bukti, bukan opini dan pendapat semata. Kalau tidak adaptif dengan
teknologi baru, prevalensi merokok tambah tinggi di Indonesia,” tutup Amaliya.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Pakar Ekonomi dan Kesehatan: Atasi Permasalahan Rokok Demi Mendukung Keberlanjutan Pariwisata Bali

0

Denpasar – Sektor pariwisata memiliki peran krusial dalam menunjang pertumbuhan ekonomi Bali. Dengan kontribusi mencapai 54% terhadap pendapatan daerah pada tahun 2023, sektor pariwisata perlu diperkuat oleh para pemangku kepentingan terkait agar terus bertumbuh sekaligus tetap menjaga keseimbangan alam, manusia, dan budaya. Salah satu bentuk dukungan terhadap sektor ini melalui pendekatan pengurangan bahaya tembakau (tobacco harm reduction approach) untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan domestik dan mancanegara di Bali.

Denpasar – Sektor pariwisata memiliki peran krusial
dalam menunjang pertumbuhan ekonomi Bali. Dengan kontribusi mencapai 54%
terhadap pendapatan daerah pada tahun 2023, sektor pariwisata perlu diperkuat
oleh para pemangku kepentingan terkait agar terus bertumbuh sekaligus tetap
menjaga keseimbangan alam, manusia, dan budaya. Salah satu bentuk dukungan
terhadap sektor ini melalui pendekatan pengurangan bahaya tembakau (tobacco
harm reduction approach) untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan
domestik dan mancanegara di Bali.

Topik ini menjadi
pembahasan utama dalam diskusi yang diselenggarakan Koalisi Indonesia Bebas TAR
(KABAR) dengan mengusung tema “Penerapan
Pengurangan Bahaya Tembakau sebagai Strategi Komplementer Mengatasi
Permasalahan Merokok dan Mendukung Pariwisata Bali”
di Denpasar, Rabu
(9/10/2024). Narasumber diskusi ini antara lain, Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Pendidikan Nasional Bali Profesor Ida Bagus Raka Suardana,
Direktur Eksekutif BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali Ida
Bagus Purwa Sidemen, Guru Besar Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas
Padjadjaran (UNPAD) Profesor Amaliya, dan Akademisi Universitas Mahasaraswati
Denpasar, drg. Ida Bagus Nyoman Dhedy Widyabawa, Sp.Perio. 

Prof. Ida Bagus Raka
menyatakan Bali merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang banyak
dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. Saat ini, jumlah kunjungan
wisatawan mancanegara ke Bali telah menunjukkan tren pemulihan setelah pandemi
COVID-19. Pada saat pandemi, sektor pariwisata hampir terhenti total. Situasi
tersebut berdampak besar terhadap kelangsungan Usaha, Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM), seperti hotel, restoran, serta usaha kecil lainnya, yang
sekitar 50% terlibat dalam sektor ini. Dampaknya adalah penurunan tajam
terhadap pendapatan daerah dan meningkatnya jumlah pengangguran di Bali.

“Pengalaman ini
menunjukkan betapa pentingnya membuat wisatawan merasa nyaman dan aman agar
sektor pariwisata Bali dapat pulih dan terhindar dari krisis serupa di masa
depan. Dengan memastikan kenyamanan pengunjung, melalui protokol kesehatan,
kebersihan, dan pengelolaan lingkungan yang baik, perekonomian Bali dapat tetap
stabil dan tidak lagi mengalami keruntuhan seperti saat pandemi COVID-19,” kata
Prof. Ida Bagus Raka. 

Mengacu Badan Pusat
Statistik (BPS), jumlah wisatawan mancanegara pada Agustus 2024 mencapai
616.641 orang atau meningkat 18,10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu
sekitar 522.141 kunjungan. Secara akumulatif, jumlah turis asing pada
Januari-Agustus 2024 sudah mencapai 4.155.540 orang. Jumlah tersebut naik
21,55% dibandingkan periode yang sama pada 2023 yang sebesar 3.418.667 orang.

Seiring meningkatnya
sektor pariwisata di Bali, tingkat hunian di Pulau Dewata rata-rata mencapai
70%-80%. Ida Bagus Purwa mengingatkan pentingnya kesepahaman tentang keamanan
dan kenyamanan bagi para pemangku usaha. Upaya-upaya yang dapat dilakukan seperti
menciptakan lingkungan di mana setiap wisatawan merasa aman dan disambut dengan
hangat, penyediaan infrastruktur memadai, layanan yang ramah dan profesional,
menjaga kebersihan serta kelestarian lingkungan, dan menghindari kepadatan
serta polusi yang dilakukan wisatawan agar tetap dapat menikmati Bali tanpa
gangguan. 

“Dengan semakin banyaknya
wisatawan, muncul berbagai karakter dan kebiasaan, termasuk perilaku merokok
yang dapat menyebabkan polusi udara sehingga mengganggu kenyamanan lainnya,
baik di tempat umum maupun di sekitar hotel. Salah satu inovasi yang dapat diimplementasikan
pelaku perhotelan di Bali adalah bisa menerapkan area untuk menggunakan produk
tembakau alternatif, seperti rokok elektronik, sehingga diharapkan dapat tetap
ramah terhadap wisatawan,” ucap Ida Bagus Purwa.

Pendekatan Pengurangan Bahaya Tembakau

Guru Besar FKG UNPAD,
Prof. Amaliya, menjelaskan pengurangan bahaya tembakau merupakan pendekatan
kesehatan publik untuk mengurangi risiko kesehatan dan sosial dari kegiatan
maupun penggunaan zat tertentu. Salah satu implementasi dari konsep ini dengan
memanfaatkan rokok elektronik. Produk tersebut menerapkan sistem pemanasan pada
nikotin cair atau tembakau sehingga menghasilkan uap atau aerosol, dan tidak
menghasilkan asap seperti rokok. Berkat penerapan sistem pemanasan, potensi
risiko kesehatan turun 90% dibandingkan dengan rokok. Sejumlah negara maju
seperti Swedia, Jepang, Inggris, dan Selandia Baru sudah mendukung penggunaan
rokok elektronik maupun produk tembakau alternatif lainnya seperti kantong
nikotin.

“Uap atau aerosol yang
dihasilkan produk tembakau alternatif tidak mengandung TAR. Sedangkan asap dari
rokok yang dibakar mengandung TAR, zat yang menimbulkan risiko bagi lingkungan
sekitar. Jadi uap atau aerosol berbeda dengan asap rokok. Dengan tidak menghasilkan
TAR, produk tembakau alternatif memiliki risiko kesehatan yang jauh lebih
rendah daripada rokok,” tegas Prof. Amaliya.

Ida Bagus Nyoman
menambahkan, dengan menerapkan sistem pemanasan, rokok elektronik tidak hanya bermanfaat
untuk meminimalisir dampak pada gigi dan gusi penggunanya dibandingkan dengan
kondisi kesehatan mulut seperti yang dialami perokok, namun juga memiliki
potensi untuk lebih diterima dari sisi keberlangsungan dan kenyamanan
pariwisata. Tanpa TAR dan residu lainnya seperti abu pada rokok, produk ini
dapat membantu dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kualitas udara. Hal ini
menjadi sangat penting di destinasi wisata seperti Bali, di mana keindahan alam
dan kualitas udara adalah aset utama. Oleh sebab itu, penggunaan produk
tembakau alternatif dapat mendukung upaya menjaga Bali sebagai destinasi
pariwisata yang bersih dan nyaman.

“Berbagai penelitian dari
dalam dan luar negeri telah membuktikan bahwa pengguna rokok elektronik yang
telah berhenti dari kebiasaan merokok menunjukkan perbaikan kualitas gusi, sama
seperti yang dialami oleh non-perokok. Selain itu, pendekatan pengurangan
bahaya tembakau melalui penggunaan produk tembakau alternatif seperti rokok
elektronik dapat menjadi komplementer yang baik untuk meningkatkan kenyamanan
wisatawan. Kita bisa melihat ini sebagai langkah positif dalam menciptakan lingkungan
yang bersih dan nyaman bagi semua wisatawan, baik perokok maupun non-perokok,”
tutup Ida Bagus Nyoman.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Bittime Resmi Jadi Anggota Bursa Kripto dan Kliring Komoditi Indonesia

0

Jakarta, 28 Oktober 2024Bittime, platform pertukaran aset kripto Indonesia, resmi mengantongi Surat Persetujuan Anggota Bursa (SPAB) dari CFX, bursa aset kripto Indonesia serta Surat Persetujuan Anggota Kliring (SPAK) dari PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI) dan Indonesian Coin Custodian (ICC).

Hal tersebut menegaskan bahwa Bittime berkomitmen menjadi platform pertukaran aset kripto yang patuh terhadap regulasi demi keamanan dan kenyamanan pengguna. Ini diwujudkan melalui pemenuhan segala persyaratan pendaftaran untuk menjadi Anggota Bursa.CEO Bittime Ryan Lymn menyampaikan apresiasi sekaligus rasa syukur atas dukungan berbagai pihak, terutama seluruh karyawan Bittime yang secara langsung terlibat dalam proses pemenuhan persyaratan keanggotaan tersebut.“Pencapaian ini merupakan salah satu langkah dalam membuktikan komitmen kami terhadap kepatuhan regulasi di Indonesia. Selain itu, hal ini juga menjadi bentuk kesiapan kami untuk mencapai pertumbuhan sepuluh kali lipat sepanjang tahun  ini,” tutur Ryan.

Lebih lanjut, berdasarkan data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) tercatat nilai transaksi aset kripto sepanjang Januari hingga September 2024 mencapai Rp426,69 triliun, meroket 351,97% dari periode yang sama tahun lalu. 

Image

Ryan menyatakan hal itu terwujud karena masyarakat semakin percaya dengan adopsi aset kripto. Ia menilai wujud kepatuhan terhadap regulasi merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan rasa aman, dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap industri aset kripto itu sendiri.

“Bittime optimistis dengan adanya kebijakan ini, crypto exchange lokal memiliki peluang yang besar untuk dapat bertumbuh dan bersaing dengan crypto exchange global. Hal ini tentu harus diiringi dengan usaha untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman transaksi yang aman dan transparan bagi pengguna,” tegas Ryan.

Bittime berkomitmen untuk terus memastikan kepercayaan dengan memberikan perlindungan maksimal bagi para penggunanya. Dengan kepatuhan terhadap regulasi yang ada, Bittime berharap dapat memperluas jangkauan layanan dan dapat berkontribusi lebih jauh dalam pertumbuhan industri aset kripto di Tanah Air.

Sebelumnya, Bappebti menetapkan keputusan perpanjangan waktu bagi platform pertukaran aset kripto Indonesia, untuk dapat memenuhi persyaratan Pedagangan Fisik Aset Kripto (PFAK) sesuai Peraturan Bappebti (Perba) Nomor 9 Tahun 2024. Keputusan tersebut, dinilai menjadi bentuk penegasan Bappebti dalam mewujudkan ekosistem aset kripto yang berintegritas, modern, dan adaptif.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Kedutan di Pipi Kanan Atas Artinya Apa? Ini Menurut Medis!

0

Beberapa dari Anda mungkin pernah mengalami kedutan di pipi. Lalu, jika mengalami kondisi ini, kedutan di pipi kanan atas artinya apa? 

Fenomena kedutan ini memang membuat banyak orang penasaran, karena terkait dengan mitos dan kepercayaan tertentu. Agar tidak semakin bingung, yuk cari tahu arti yang sebenarnya!

Kedutan di pipi sebelah kanan pertanda apa?

Anda mungkin sering mendengar mitos dan kepercayaan tentang kedutan di berbagai bagian tubuh, termasuk pipi. Banyak yang mengatakan bahwa mata kedutan mendatangkan hal baik, seperti uang, dan keberuntungan lainnya. 

Menurut beberapa kepercayaan lainnya, kedutan di pipi kanan atas menjadi pertanda ada seseorang yang sedang merindukanmu. Namun, perlu diingat bahwa informasi ini lebih bersifat tradisional dan spiritual daripada ilmiah. Jadi, boleh memilih percaya atau tidak.

Apa penyebab kedutan di pipi menurut medis?

Secara medis, kedutan di pipi kanan dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah ketegangan otot atau kelelahan. Kedutan otot di wajah sering kali terjadi akibat kelelahan, kurang tidur, atau stres. 

Selain itu, kedutan juga bisa disebabkan oleh keluhan neurologis, seperti hemifacial spasm, yang merupakan kondisi saat otot-otot wajah berkedutan tanpa kendali. Meskipun umumnya tidak berbahaya, jika merasa kedutan terjadi terlalu sering atau mengganggu aktivitasmu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut.

Apakah kedutan bisa hilang?

Kedutan di pipi sebelah kanan umumnya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa waktu. Jika penyebabnya adalah kelelahan atau stres, cukup istirahat yang cukup dan mengurangi stres bisa membantu menghilangkan kedutan secara alami. 

Namun, jika kedutan berlangsung lebih lama atau terjadi terus-menerus, ini bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih dalam. Misalnya, hemifacial spasm yang disebutkan sebelumnya, sehingga memerlukan perhatian medis lebih serius. Jika merasa khawatir atau kedutan tidak kunjung hilang, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Cara menghilangkan kedutan

Jika kedutan di pipi sebelah kanan terasa mengganggu dan ingin mencoba menguranginya, berikut beberapa langkah yang bisa dicoba:

1. Istirahat dan relaksasi

2. Hindari konsumsi kafein dan alkohol

3. Lakukan pijatan ringan

4. Perhatikan pola hidup sehat

Terlepas dari apa yang dipercayai, menjaga kesehatan tubuh dan merawat diri sendiri adalah yang terpenting. Jangan ragu untuk mendapatkan nasihat medis jika merasa perlu, sehingga dapat menghadapi kedutan ini dengan lebih tenang.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Webinar Gratis “Obligasi Hijau dan Kredit Karbon Untuk Perekonomian Keberlanjutan”

0

LindungiHutan menyelenggarakan webinar Green Skilling “Inovasi Keuangan untuk Ekonomi Hijau – Mengadopsi Obligasi Hijau dan Kredit Karbon” pada Kamis, 31 Oktober 2024, pukul 15.00-17.00 WIB. Mengundang Senior Analyst Pengembangan Carbon Trading Bursa Efek Indonesia, Parlin Octavian Waldemar Tambunan dan Director of CarbonX, Dessi Yuliana.

Obligasi hijau dan kredit karbon menjadi instrumen keuangan yang penting bagi perusahaan untuk mencapai target keberlanjutan. Keduanya, berperan dalam mitigasi perubahan iklim secara nasional maupun global.

Peserta webinar green skilling episode sebelumnya.

Pemanfaatan obligasi hijau (green bond), memungkinkan perusahaan untuk memperoleh pembiayaan dalam mendukung proyek-proyek ramah lingkungan, seperti pengembangan energi terbarukan, pengelolaan limbah, hingga konservasi keanekaragaman hayati. Obligasi ini tidak hanya membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan tetapi juga memberikan citra positif bagi perusahaan di mata investor yang mengutamakan keberlanjutan.

Sementara itu, kredit karbon memberikan solusi bagi perusahaan untuk mengurangi jejak karbon mereka dengan cara yang lebih fleksibel. Perusahaan dapat membeli atau menjual sertifikat pengurangan emisi karbon, sehingga memungkinkan mereka untuk mencapai target net-zero sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 14 Tahun 2023. 

Penggunaan instrumen tersebut dapat menjadi strategi yang efektif untuk mematuhi regulasi lingkungan dan sekaligus meningkatkan daya saing di pasar internasional. Meskipun potensinya begitu besar, masih banyak perusahaan yang kesulitan memahami cara kerja serta penerapan obligasi hijau dan kredit karbon dalam strategi keberlanjutan perusahaan. Untuk itu, penting bagi para pelaku industri untuk terus memperdalam pemahaman mereka terkait inovasi-inovasi perekonomian berkelanjutan ini.

Webinar Bersama LindungiHutan

Merespon tantangan tersebut, LindungiHutan kembali mengadakan webinar “Green Skilling” untuk membantu para pelaku bisnis/perusahaan memahami lebih jauh mengenai penggunaan obligasi hijau dan kredit karbon. 

Webinar bertajuk “Inovasi Keuangan untuk Ekonomi Hijau – Mengadopsi Obligasi Hijau dan Kredit Karbon” akan dilaksanakan pada Kamis, 31 Oktober 2024, pukul 15.00-17.00 WIB. 

Turut mengundang Senior Analyst Pengembangan Carbon Trading Bursa Efek Indonesia, Parlin Octavian Waldemar Tambunan dan Director of CarbonX, Dessi Yuliana.

Para pembicara akan membahas materi seputar kredit karbon sebagai alat keuangan untuk mengurangi emisi dan mencapai tujuan perusahaan berkelanjutan dan peran obligasi hijau dalam pembiayaan berkelanjutan.

Webinar ini terbuka untuk umum dan gratis. Menjadikan kesempatan yang berharga bagi para pelaku bisnis/perusahaan yang ingin meningkatkan pemahaman mereka mengenai inovasi perekonomian hijau. Selain itu, peserta berkesempatan memperoleh hadiah, sertifikat digital, relasi dan grup diskusi online.

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, kunjungi tinyurl.com/greenskilling1213 atau ikuti media sosial LindungiHutan.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

8 Jenis Produk Perkakas Tangan Beserta Fungsinya

0

Perkakas tangan adalah alat yang sangat penting dalam berbagai proyek, baik di sektor industri maupun rumah tangga. Dalam artikel ini, kita akan membahas delapan jenis produk perkakas tangan beserta fungsinya, membantu Anda memahami manfaat dari setiap alat yang ada di pasaran. Dari obeng hingga gerinda, setiap produk dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam penggunaan.

1. Obeng

Obeng adalah alat yang esensial untuk memasang dan melepas sekrup. Terdapat berbagai jenis obeng, termasuk obeng datar dan obeng cruciform. Alat ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan efisiensi dalam pekerjaan perakitan.

2. Pahat

Pahat digunakan untuk memahat, mengukir, dan menghaluskan berbagai bahan seperti kayu dan logam. Tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk, pahat dapat memenuhi kebutuhan spesifik pengguna, baik dalam proyek besar maupun kecil.

3. Gergaji

Gergaji tangan dan gergaji listrik adalah alat yang digunakan untuk memotong kayu, logam, dan bahan lainnya. Dengan desain ergonomis, gergaji memungkinkan pemotongan yang presisi dan efisien.

4. Kunci Inggris

Kunci Inggris adalah alat yang berguna untuk mengencangkan atau melonggarkan mur dan baut. Dengan mekanisme pengaturan ukuran yang mudah, kunci ini dapat digunakan untuk berbagai ukuran sambungan, menjadikannya alat yang serbaguna dalam dunia mekanik.

5. Palu

Palu dirancang untuk memberikan daya pukul yang optimal saat memaku atau menghancurkan benda. Tersedia dalam berbagai ukuran dan berat, palu cocok untuk berbagai aplikasi, dari pekerjaan ringan hingga konstruksi yang lebih berat.

6. Pipa Kunci

Pipa kunci digunakan untuk memegang dan memutar pipa atau baut berbentuk bulat. Produk ini dirancang untuk memberikan grip yang kuat dan aman, sehingga memudahkan pengguna dalam pekerjaan plumbing dan mekanik.

7. Meteran

Meteran adalah alat ukur yang esensial untuk memastikan akurasi dalam pengukuran. Terdapat berbagai panjang meteran, dilengkapi dengan fitur tambahan seperti kunci otomatis dan pengukur laser, yang meningkatkan efisiensi pengukuran.

8. Gerinda

Gerinda adalah alat yang digunakan untuk menghaluskan dan memotong berbagai jenis bahan. Dengan kecepatan tinggi dan daya tahan yang kuat, gerinda ideal untuk proyek yang memerlukan presisi tinggi dalam pemotongan dan penghalusan.

Dengan beragam pilihan produk yang tersedia, perkakas tangan siap memenuhi kebutuhan Anda, baik untuk keperluan profesional maupun hobi. Produk dari brand Garbin, seperti obeng, pahat, gergaji, kunci Inggris, palu, pipa kunci, meteran, dan gerinda, menawarkan kualitas tinggi dan keandalan, memberikan kepercayaan diri dalam setiap proyek yang Anda kerjakan.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Stres di Tempat Kerja Picu Merokok? Kenali Gejalanya dan Alternatif Mengatasinya

0

Tuntutan lingkungan kerja yang tinggi berkorelasi terhadap masalah kesehatan mental. Kondisi tersebut berpotensi mendorong seseorang untuk terus melakukan kebiasaan berisiko, salah satunya merokok dengan alasan untuk mengurangi stres. Kebiasaan buruk tersebut dapat ditekan dengan menerapkan konsep pengurangan risiko bagi perokok dewasa melalui pemanfaatan produk tembakau alternatif seperti vape, produk tembakau yang dipanaskan, maupun kantong nikotin.

Jakarta – Tuntutan lingkungan kerja yang tinggi berkorelasi
terhadap masalah kesehatan mental. Kondisi tersebut berpotensi mendorong
seseorang untuk terus melakukan kebiasaan berisiko, salah satunya merokok
dengan alasan untuk mengurangi stres. Kebiasaan buruk tersebut dapat ditekan
dengan menerapkan konsep pengurangan risiko bagi perokok dewasa melalui
pemanfaatan produk tembakau alternatif seperti vape, produk tembakau yang
dipanaskan, maupun kantong nikotin.

Psikolog, Sukmayanti Rafisukmawan, M.Psi, Psikolog, menjelaskan lingkungan
kerja dengan tekanan yang tinggi memicu seseorang untuk mengalami kesehatan
mental, salah satunya stres. Seseorang yang dalam posisi stres akan berusaha
mencapai keadaan seimbang dengan melakukan coping mechanism, yakni
kebiasaan berisiko untuk kesehatan fisik ataupun mental. Contohnya, makan
ketika sedang stres, mengonsumsi kafein hingga menjadi kekurangan tidur, konsumsi
alkohol berlebihan, dan kebiasaan merokok.

“Bicara soal kesehatan mental itu sesuatu yang tidak
sederhana. Itu cukup kompleks. Jadi dibutuhkan adanya edukasi, advokasi, serta koordinasi
dengan berbagai sektor. baik publik ataupun swasta, masyarakat, dan tenaga
kesehatan,” kata Sukmayanti saat menjadi narasumber dalam diskusi yang
digelar Masyarakat Sadar Risiko Indonesia (MASINDO) dengan tema “Membangun
Kesadaran Risiko Kesehatan Mental” kemarin.

Untuk mengurangi kebiasaan buruk akibat stres di tempat
kerja, Sukmayanti menilai perlu adanya penguatan literasi terhadap masyarakat
mengenai konsep pengurangan risiko. Penerapan dari konsep tersebut seperti
menerapkan pola hidup yang sehat. Contohnya mengonsumsi sayur dan buah, mengurangi
konsumsi kopi dengan gula yang berlebihan secara perlahan, maupun beralih ke
produk-produk tembakau alternatif bagi pekerja yang kesulitan untuk mengurangi
kebiasaan merokok.

Kalau berhenti merokok secara langsung, Sukmayanti
meneruskan, perokok akan mengalami gejala relapse. Hal tersebut akan
memunculkan kegelisahan dan membuat seseorang tidak bisa berkonsentrasi. “Untuk
yang merokok, memang sangat sulit untuk berhenti total, malah akan
mengakibatkan gejala-gejala yang lebih buruk. Oleh sebab itu, perlu mengurangi
kebiasaan berisiko tersebut secara perlahan dengan menggunakan produk-produk
yang telah terbukti secara ilmiah menurunkan risiko kesehatan seperti rokok
elektronik dan produk tembakau yang dipanaskan sambil terus melakukan konseling
dengan psikolog ,” jelas Sukmayanti.

Dalam kesempatan yang
sama, Pakar Kesehatan Publik dan Ahli Kesehatan Keselamatan Kerja, dr. Felosofa
Fitrya, MMR, menambahkan sebagian besar waktu produktif orang dewasa dihabiskan
di tempat kerja. Mengutip laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), kata Felosofa, sekitar
15% dari pekerja secara global mengalami gangguan mental. Situasi tersebut
menyebabkan penurunan produktivitas, peningkatan absensi, dan eskalasi biaya
kesehatan.

“Ketidakseimbangan beban kerja merupakan penyebab utama burnout.
Hasil studi mengungkapkan bahwa pekerja dengan beban kerja tinggi dan high
effort-reward imbalance
lebih rentan terhadap kebiasaan buruk seperti merokok
dan pola makan tidak sehat sebagai pelarian dari stres,” kata Felosofa. 

Felosofa menekankan pentingnya pendekatan pengurangan
risiko kesehatan mental di tempat kerja. Perusahaan perlu menyediakan layanan
konseling gratis seperti program Employee Assistance Program (EAP) untuk
membantu karyawan menghadapi tekanan di lingkungan kerja. Dari sisi karyawan,
mereka dapat mulai mengidentifikasi kebiasaan-kebiasaan berisiko akibat tekanan
pekerjaan seperti konsumsi makanan dengan nutrisi yang tidak seimbang, minim
aktivitas fisik, hingga kebiasaan merokok. Dengan begitu, para pekerja bakal lebih
memperhatikan kesehatannya, baik fisik maupun mental, dan secara sadar membuat
pilihan berdasarkan pertimbangan aspek pengurangan risiko.

“Ketika konseling dengan karyawan yang mengalami stres
tinggi, kami selalu mengajarkan untuk self-healing dengan menyadari
napas dan hasilnya cukup positif. Adapun pada karyawan yang stres dan larinya merokok,
kami selalu menyarankan untuk beralih ke produk yang menerapkan pengurangan
risiko seperti rokok elektronik dan produk tembakau yang dipanaskan karena
tidak menghasilkan TAR sehingga bisa mengurangi risiko bahaya kesehatan,” tutup
Felosofa.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

BERITA TERBARU