Beranda blog Halaman 3579

Sepekan Harga Cabai di Kotamobagu Naik Pesat

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Hampir sepekan, terhitung sejak Senin (23/07/2018) sampai Kamis (26/07/2018), harga cabai di sejumlah pasar di Kotamobagu mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Berdasarkan pantauan TOTABUAN.NEWS, sedari Rp 40.000, harga cabai naik menjadi Rp.60.000.

Menurut Rahmi Marpaung, salah satu pedagang di Pasar 23 Maret, kenaikan harga cabai dikarenakan kurangnya stok di Kotamobagu serta faktor cuaca.

“Faktor cuaca yang sering panas juga dapat menyebapkan kenaikan harga cabai. Sebab, itu sangat berpengaruh pada kurang produksi cabai itu sendiri sehingga menyebabkan kenaikan harga,” ujar Rahmi, Kamis (26/07/2018).

Sementara, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (DisperindagKop-UKM) Herman Aray, mengatakan, pihaknya akan turun langsung memonitoring ke tiga pasar tradisional yang ada di Kotamobagu untuk melakukan pemantauan.

“Dinas akan langsung turun lapangan, mengecek apakah memang ada kenaikan harga, di 3 pasar, yaitu Pasar Sarasi, Pasar 23 Maret dan Pasar Poyowa. Kami akan lihat apa pemicu kenaikan harga cabai ini, jika ada penimbunan untuk di import ke daerah lain, pastinya kami akan tindak,” terang Aray.

 

NENO KARLINA

156 Pejabat Pemkot Bakal Naik Pangkat

0
ILUSTRASI ASN NAIK PANGKAT

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU- Sebanyak 156 pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, akan naik pangkat. Kenaikan pangkat ini, adalah penghargaan atas prestasi kerja dan pengabdian Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap pemerintahan

Kepala Bidang Penilaian Kinerja Mutasi dan Promosi BKPP Kotamobagu, Sahrudin Bambela, mengatakan, kenaikan pangkat sudah sesuai prosedur dan ketentuan dari BKN.

“Ada 156 pejabat di Kotamobagu yang mendapat kenaikan pangkat. Mereka mengajukan prosesnya kemudian jika lengkap, berkasnya itu paling lambat dua minggu sudah selesai, itu tergantung prosesnya di BKN,” ungkap Bambela, Kamis (26/07/2018).

Menurut Bambela, ada dua tahapan pelaksanaan kenaikan pangkat, yaitu di bulan April dan Oktober 2018. “Setiap tahunnya, untuk proses kenaikan pangkatnya itu ada dua tahap, yang pertama tahap April dan kedua di Oktober.  Tahap April itu ada 120 pejabat yang naik pangkat, sedangkan Oktober ada 36 pejabat,” jelas Bambela.

Namun, lanjut Bambela, untuk tahap dua belum final. Ia menilai bakal ada ketambahan pejabat yang naik pangkat.

“Jumlah tersebut memang belum final, karena posisi sekarang itu masih ada 36 pejabat naik pangkat di tahap dua. Kemungkinan bakal ada ketambahan tentu petunjuk dari BKN,” terang Bambela.

 

NENO KARLINA

225 Unit BSPS Bakal Dibangun Pemkot

0
Chelsia Paputungan

TOTABUAN.NEWS,KOTAMOBAGU – Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2018, yang diusulkan oleh Pemerintah Kotamobagu ke Kementrian (PUPR) lewat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) kini telah disetujui.

Menurut Kabid Perumahan Dinas PRKP Kotamobagu, Chelsia Paputungan, untuk tahun 2018 sedikitnya ada 225 Unit BSPS yang akan dibangun.

Saat ini sudah dalam tahap proposal oleh tiap penerima bantuan, setelah itu kita tinggal menunggu SK penetapan. Ya kemungkinan awal bulan depan pembangunannya sudah mulai action,” kata Chelsea, Senin (23/7).

Chelsea juga mengatakan, pada tahun 2017 lalu, bantuan tersebut juga menyentuh 225 unit. “Tahun sebelumnya kurang lebih sama seperti tahun ini yakni 225 Unit, dan ini di tahun seterusnya kita akan upayakan agar bisa sampai 800 unit seperti yang kita targetkan,” singkat Chelsia.

 

NENO KARLINA

Diperlakukan Seperti Teroris, Hendra Jakob Bakal Lapor Balik Oknum Perwira Polda Sulut

0

TOTABUAN.NEWS, MANADO – Proses penangkapan yang dilakukan personil Polda Sulut terhadap bakal calon DPD RI Hendra Jakob, Rabu (25/07) kemarin dinilai sudah berlebihan. Dalam pantauan penangkapan terhadap Hendra seperti penangkapan kepada terduga kasus teroris.

Padahal kasus yang dialami Hendra hanya dugaan pelanggaran Undang-undang informasi dan transaksi elektronik (ITE), dengan ancaman dibawah lima tahun, yang dilaporkan oleh Ketua Partai Hanura, Jackson Kumaat beberapa waktu lalu karena merasa namanya dicemarkan oleh HJ melalui media sosial (Medsos) Facebook (FB).

Sementara Hendra kepada Totabuan News via seluler, mengaku akan melapor balik proses penangkapan terhadap dirinya yang dilakukan oknum perwira di Polda Sulut. “Saya berkemungkinan akan melapor balik, tapi masih akan dibicarakan dengan pengacara,” ujar Hendra.

Hendra pun menceritatan kronologi penangkapan terhadap dirinya. Ia mengaku memang agak terlambat datang ke ruang penyidik karena masih menunggu pengacara. “Saat sampai ke mapolda, saya dan pengacara masuk ke ruang penyidik tapi mereka tidak ada. Saya tanya ke seorang Polwan keberadaan penyidik, dia menjawab sedang keluar,” kata Hendra.

Sekira satu jam kemudian, tiba-tiba mereka (penyidik) datang bersama pasukan bersenjata, langsung main tangkap dan borgol tangan dibelakang. “Iwan Permadi memang punya tendensi khusus. Semenjak saya berdinas, pernah bermasalah dengan dia. Cara dia tadi tidak profesional karena terbawa emosi. Dia sempat mengatakan, “Kenapa kalian takut Hendra Jakob? Tangkap, borgol dia”. Kasus apa saya mau diborgol. Janganlah terlalu menunjukan power, polisi harus lebih lugas,” tutur HJ.

Lanjutnya terkait pernyataan Iwan Permadi bahwa saya hampir menyerempet mobil mereka, itu tidak benar.

Diketahui, saat proses penangkapan, Kasubdit Cyber Crime AKBP Iwan Permadi mengatakan, HJ ditangkap karena sudah dua kali kami panggil, tapi tidak datang. Sesuai dengan undang-undang kita bisa melakukan penangkapan. “Laporan dari salah seorang ketua partai tentang pencemaran nama baik. Setelah diproses, ternyata semua unsur terpenuhi untuk pasal 27 ayat (1) UU ITE. Ancaman hukuman 4 tahun penjara,” jelas Permadi.

Dijelaskan Permadi, proses penangkapan terhadap HJ, bermula ketika pihaknya memanggil sebanyak dua kali, tapi tidak memenuhi panggilan. Dari informasi yang didapat situasi tidak kondusif, pihaknya bergerak ke kediaman HJ. “Kami sempat berpapasan di jalan. Malah, tersangka hampir menabrak mobil milik reserse. Dan dia lari sampai kesini (Mapolda Sulut). Karena sudah lewat waktunya, kami menangkap dia meski di dalam mapolda. Karena sudah dikeluarkan surat perintah, dimana kami bisa menangkap dia,” jelas Permadi.

Terpantau saat HJ digiring kedalam ruang penyidik, pasukan sabhara sekitar 10 orang berdiri di depan ruangan. Mereka bersiaga dengan senjata laras panjang lengkap.

Sekira 30 menit menjalani pemeriksaan, pengacara Reza Sofian keluar dari ruangan penyidik dan melaporkan AKBP Iwan Permadi ke Subdit Propam, dengan alasan kliennya didiskriminasi. “Ia, klien saya meminta untuk melapor di Propam. Barang buktinya vidio yang direkam teman-teman pers,” jelas Sofian.

 

 

David Rumondor

 

Nayodo Kurniawan: Terima Kasih KPU Sudah Bekerja Sedikit Profesional

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU- Wakil Walikota terpilih, Nayodo Kurniawan dalam sambutan perdananya, saat Rapat Pleno penetapan Walikota dan Wakil Walikota periode 2018-2023, oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), mengapreisasi semua pihak, telah turut menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018 di Kotamobagu.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolres, telah mengamankan, dan senantiasa menciptakan suasanan kondusif, Kejaksaan, Kesbangpol yang turut hadir, dan semua pihak tanpa terkecuali,” ucap Wakil Walikota, Kamis (26/07/2018), di lantai dua, Kantor KPU Kotamobagu.

Dalam kesempatan itu, Nayodo juga mengapresiasi, penyelenggara Pilkada KPU Kotamobagu. “Terima kasih juga, buat penyelenggara (KPU) yang sudah bekerja sedikit profesional. Dan terima kasih yang sudah profesional,” ujar Nayodo.

Menurutnya, sebagai mantan kolega, KPU diharapkan bisa terus berintegritas dalam menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) mendatang. “Bagi yang sementara ikut mendaftar calon anggota, agar mengutamakan integritas, banyak membuka komunikasi, apalagi dalam menghadapi dunia politik,” imbaunya.

Dirinya mengatakan, terpilihnya TBNK adalah bentuk representasi keterwakilan kaum muda. “Perubahan alih generasi. Memberi kesempatan kami generasi muda. Insyaallah kami amanah. Dan, 37.408 pemilih TBNK, akan tetap mengawal pemerintahan TBNK 5 Tahun kedepan,” tegasnya.

Dirinya juga menyampaikan, salam kasih, dari Walikota Tatong Bara yang tidak sempat hadir. “Salam dari Ibu Walikota. Kepada rekan-rekan media yang selalu memberitakan berita, dengan nuasana imbauan, agar menjaga stabilitas di bumi kotamobagu,” katanya.

Apresiasi dan terima kasih, lanjutnya, juga kami sampaikan kepada pasangan Jadi-Jo.  “Terima kasih, sudah suka rela menjadi mitra tandem, jika pasangan Jainudin Damopolii-Suharjo Makalalag (Jadi-Jo) tidak menjadi mitra tandim kami, kami tidak mampu melihat mana kawan yang lawan, dan mana sahabat sebenarnya,” tandasnya.

 

Neno Karlina

 

Ale, Siap Perjuangkan Aspirasi Petani

0
M Ikhsan Marasabessy ST

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Memiliki hobi bertani rupanya menjadi motivasi M Ikhsan Marasabessy ST untuk bertarung di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang.

Pria kelahiran Ambon 12 Januari 1982 ini, memiliki cita-cita mulia yang jarang dimiliki oleh bakal calon legislatif lainnya. Ale begitu pria ini sapa, memiliki keinginan agar semua petani Kotamobagu sejahtera dengan hasil pertanian.

“Sehingga nanti pertanian kotamobagu akan lebih modern berdaya saing tinggi dalam mengelola sumber daya alam tanah totabuan yang sangat subur, sehingga hasil pertanian pun mempunyai kualitas dan daya saing yang tinggi,” kata Bacaleg nomor urut 5 Partai NasDem dapil Kotamobagu Selatan ini.

Lanjut pria lulusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Jakarta ini,  hampir semua masyarakat kotamobagu baik itu pegawai, pedagang, polisi, dan petani itu sendiri memiliki Lahan pertanian dan perkebunan. “Untuk itu lahan pertanian yang luas tak boleh disia-siakan,” tegas suami tercinta Suhartien Tegela SE ini.

Tekad, semangat dan motivasi yang tinggi inilah sehingga DPD Nasdem Kotamobagu mempercayakan Ale sebagai pengurus partai Wakil Ketua Bidang Pertanian dan Maritim. Serta menjadi Caleg nomor urut 5 Dapil Kotamobagu Selatan.

“Insha Allah diridhoi Allah SWT dan mendapat Kepercayaan dan dukungan dari masyarakat melalui Wakil rakyat  sehingga bisa membawa Aspirasi para petani mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi khususnya kesejahteraan Petani,” tutup Ale yang saat masih tercatat sebagai General Affair di Hotel Sutanraja Kotamobagu.

 

Konni Balamba

Besok, Dinkes Boltim Gelar Operasi Katarak Gratis

0
Cegah Penyebaran DBD, Dinkes Boltim Gencar Fogging
Eko Marsidi, Kepala dinkes Boltim

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU –Dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Boltim ke 10, dan menyongsong HUT Kemerdekaan RI ke 73, berbagai inovasi terus dilakukan oleh Pemkab Boltim dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya dibidang kesehatan.

Untuk itu Pemkab Boltim melalui Dinas Kesehatan akan menggelar kegiatan Operasi penyakit mata katarak gratis untuk warga. Kegiatn ini akan dilaksanakan di Puskesmas Modayag selama 2 hari pada Tanggal 27-28 Juli 2018.

Kepala Dinas Kesehatan Eko R Marsidi saat membenarkan kegiatan tersebut. Kata Kadis, kegiatan ini untuk mendukung visi misi bupati dala memberikan pelayanan kesehatan yang menyeluruh kepada masyarakat. “Oleh karna itu wajib kita sukseskan kegiatan penting ini,” ujar Kadis.

Lanjut Kadis, katarak adalah penyakit pada mata yang bisa disembuhkan dengan  melakukan operasi. “Kepada masyarakat boltim yang mengalami gangguan katarak dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan langsung ke puskesmas modayag,” katanya.

Akan tetapi kata Kadis, sebelum itu dapat melakukan pemerikasan awal di puskesmas terdekat. “Diingatkan juga agar selalu lakukan Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) setiap hari,” tutup Kadis.

 

Konni Balamba

 

Tabung Elpiji 3 Kg Tak Sama Berat

0
Pemkab Pastikan Pasokan LPG Untuk Wilayah Bolmong Aman

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Warga kembali keluhkan persoalan berat tabung elpiji 3 Kilogram yang tidak sama. “Kami temukan dilapangan adanya berat tabung elpiji 3 KG yang tak sama. Apakah itu memang dari SPBE seperti itu?,”kata salah satu warga yang tak ingin dikorankan namanya.

Lanjutnya, apa ada regulasi yang mengatur terkait peredaran yang tak sesuat berat bersih seperti itu. “Kami warga butuh penjelasan terkait perbedaan berat elpiji 3kg,”tanyanya.

Terpisahkan, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Alfian Hassan menanggapi, persoalan perbedaan berat pada tabung melon 3 KG, sudah pernah ditanyakan pihaknya. Dan hal tersebut adalah hal yang wajar. “Hasil konfirmasi dengan pihak agen memang berat tabung tersebut tidak sama. Sebab, tabung yang karatan biasanya terdapat tampalan biar tidak lepas pegangannya,”kata Alfian diruang kerjanya Rabu (23/07/2018).

Bahkan, Pihaknya telah melihat langsung cara pengisian di SPBE yang menggunakan alat digital. “Saat di isi dalam tabung alatnya digunakan secara digital. Jadi sudah dihitung berapa tekanan dalam tabung 3 KG, seperti mengisi angin dalam ban kendaraan pasti adakalanya kelebihan adakalanya juga kurang,”ujarnya.

Dia menambahkan, untuk regulasi hanya berlaku pada pangkalan elpiji dan bermasalah harga saja. “Jika ada pangkalan menjual tabung 3 KG diatas harga 18 ribu. Bisa dikenakan sangsi misalnya dicabut ijin usahanya. Silahkan kalau ada seperti itu dilaporkan, saya langsung akan turun,”tandasnya.

Diketahui, kebutuhan Kota Kotamobagu 7600 sampai 8000, bahkan diberikan over hingga 9000.

 

 

Zakir Mokoginta

 

DPRD Kotamobagu ‘Gantung’ Pemekaran Gogagoman

0
Mekarkan Gogagoman, Banleg Dekot Study di Surabaya
Mekarkan Gogagoman, Banleg Dekot Study di Surabaya beberapa waktu lalu

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Rencana Pemekaran Kelurahan Gogagoman ternyata masih tergantung hasil rumusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Kotamobagu (DPRD KK). Seperti disampaikan, Lurah Gogagoman Vany Pudul Rabu (25/07/2018). “Saat ini tergantung DPRD KK terutama Komisi I yang membidangi hal ini. Apakah Ranperdanya akan diketuk atau tidak,”kata Pudul.

Menurutnya, secara administrasi semua telah tuntas. “Tinggal menunggu diketuk saja Ranperda tersebut,”ujarnya.

Lanjutnya, jangan sampai hal tersebut akan berimbas di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 nanti. “Warga selalu bertanya kepada saya selaku Lurah. Saya pun menjawabnya dengan hasil yang ada bahwa tinggal menunggu Komisi I. Kasihan juga kalau akan sampai isunya di Pileg 2019,”ungkapnya.

Dia menambahkan, harusnya belajar dari pemekaran Pontodon Induk dan Pontodon Timur. Nanti konflik antar warga baru dimekarkan. “Janganlah sampai seperti pemekaran Pontodon yang menjadi dua wilayah karena konflik,”tandasnya.

 

Zakir Mokoginta

KPU Tetapkan TBNK Sebagai Wali dan Wawali Kota Kotamobagu

0
TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu menetapkan Pasangan Calon (Paslon), Nomor urut 1, Tatong Bara-Nayodo Kurniawan (TBNK) sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu terpilih periode Tahun 2018-2023.
“Dengan ini menyatakan saudara/i, Ir Tatong Bara-Nayodo Kurniawan, sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu terpilih,” ucap Amir Halatan, salah seorang Komisioner KPU di dampingi Ketua KPU, Nova S.Tamon dan Komisioner lainnya, saat membacakan berita acara, di lantai dua, Kantor KPU, Kamis (26/07/2018).
Pantauan TOTABUAN.NEWS, tampak Nayodo Kurniawan, Wawali terpilih menghadiri Rapat Pleno Penetapan KPU, dengan menggunakan setelan putih hitam. Kemeja putih bergaris merah di kerak, dan celana panjang hitam.
Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum TOTABUAN.NEWS, saat ini Walikota terpilih, Tatong Bara, sedang berada di Jakarta, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2018 dengan Presiden Joko Widodo.
Neno Karlina

BERITA TERBARU