Beranda blog Halaman 3651

Alsintan dari Kementrian Pertanian Tiba di Kotamobagu

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Bantuan Alat mesin pertanian (Alsintan) berupa 1 unit exa (excavator) mini dari Kementrian Pertanian untuk Pemerintah Kotamobagu tiba di Dinas Pertanian dan Perikanan Jumat (02/03). Sebelumnya Pemkot juga telah menerima bantuan 4 unit Traktor roda 2 dari Kementrian yang tiba di Kotamobagu Pekan lalu.Bantuan tersebut merupakan hasil lobi dari Walikota Ir Tatong Bara saat Dirjen Sarana dan Prasarana Kementrian Pertanian RI,Pending Dadih Permana berkunjung ke Lolak Kabupaten Bolmong pertengahan Februari lalu.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Pemkot Kotamobagu Muljadi Suratinojo melalui Kabid Sarana dan Prasarana Pertanian Meiva Najoan mengatakan, Pemkot tidak hanya akan mendapatkan 4 unit Traktor roda 2 dan 1 unit exa mini,namun masih ada 10 unit traktor roda 4, yang saat ini dalam proses pengiriman ke Kotamobagu.“ Jadi Masih ada 10 unit traktor lagi,” ungkap Meiva

Menurutnya untuk 4 unit traktor roda dua,itu akan diserahkan kepada kelompok tani di Kotamobagu, sedangkan untuk exa mini ini dan 10 unit Traktor roda 4 yang masih dalam perjalanan,itu akan diperbantukan untuk menggarap lahan petani,”Namun untuk sementara kita akan kaji dulu SOP nya seperti apa,” tutupnya.

 

Neno Karlina

Tari Kabasaran Memukau, Kabela Tetap Primadona

0
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Gelaran Cap Go Meh, dan Karnaval Seni Budaya di Kota Kotamobagu, Jumat (02/02/2018) menarik perhatian banyak masyarakat.
Karnaval ini, menampilkan adat budaya di Kotamobagu. Baik adat budaya asli, pun adat budaya dari etnis pendatang, yang sekarang menetap di Kotamobagu.
Tak tanggung-tanggung, puluhan parade adat budaya ini, menampilkan puluhan ragam budaya dan atraksi seni, termasuk tarian Kabasaran asal Minahasa dibawah asuhan Kepala Disparbud dan UKM, Herman Aray. “Tarian ini keren, sosok-sosok yang membawakannya menampilkan wajah yang seram dan garang, apalagi anak kecilnya, simbol perlawanan. Walau ini tarian asli Minahasa, tapi mewakilkan suku Minahasa yang menetap di Kotamobagu,” kata, Jhonson Runtuh, warga Kelurahan Kotamobagu, yang menyaksikan karnaval ini.
Berbeda dengan ini, Wahidin Makalalg, warga Kelurahan Matali, mengatakan tarian asli suku Mongondow, Kabele menjadi primadona pada karnaval ini.
“Tari Kabela dong, dibawakan oleh puluhan bahkan ratusan anak-anak sekolah dasar, lengkap dengan baju adat, Memang mantap,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kotamobagu, Moh. Agung Adati, melalui chat resminya di grup WhatShap mengatakan urutan pagelaran dalam karnaval ini.
“Doa lintas agama dari FKUB, Marching Band Man Kotamobagu, Tarian Bogani, Kabasaran, Kabela, Kudalumping, Tuanggoi, Kacang Goyang, Mogama’, Tuitan, Kulintang, Barongsai, Tari Bali, Wushu, Tarian Mongopi, Perjelmaan Dewi Kuam Im, Musik Bambu, Rombongan Tang Sin,” tulisnya.
NENO KARLINA
 

Karnaval Seni Budaya Daerah dan Cap Go Meh Kotamobagu Sukses Digelar

0
ADVETORIAL, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), berkerjasama dengan Panitia Perayaan hari besar,  umat Tridharma (Tionghoa) Klenteng Tian Shang Sheng Mu Khung, menggelar perayaan Cap Go Meh dirangkaikan dengan Karnaval Seni Budaya, Jumat (02/02/2018).
Cap Go Meh, dan Karnaval yang bertemakan Merajut Kebhinekaan, Mempererat Persatuan dan Kesatuan ini, menampilkan berbagai adat budaya, yang ada di Kota Kotamobagu. Dan, diawali oleh doa lintas agama oleh Ketua dan anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). 
Penjabat Sementara (Pjs), Walikota Kotamobagu, Muhamad Rudi Mokoginta, dalam sambutannya mengatakann, terima kasih; dan apresiasi kepada seluruh pantia yang telah bekerjasama dengan baik, demi mewujudkan kegiatan ini. “Rasa syukur kepada saudara-saudara, yang merayakan Cap Go Meh, kegiatan ini, semoga semakin mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan. 
Saya juga menyampaikan selamat tahun baru Imlek, semoga akan senantiasa membawa berkah, kebahagiaan, serta keberuntungan bagi saudaraku sekalian,” katanya.
Dirinya mengatakan, Cap Go Meh dan Karnaval ini, akan menjadi gelaran rutin di Kotamobagu. “Ini akan digelar tahunan, dan akan dianggarkan pada APBD,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, Kotamobagu sebagai bagian dari bangsa yang majemuk, harus mengutamakan keluhuran budi. “Persatuan dan kesatuan, sebagai modal untuk bisa hidup rukun dan aman. Kebersamaan merupakan dasar terjalinnya, rasa persatuan dan kesatuan yang kokoh dalam melaksanakan program. Selain itu, masyadakat yang memiliki keluhuran budi harus menghargai perbedaan yang ada,” ungkapnya. 
Dirinya, mengimbau agar senantiasa menjaga stabilats daerah. “Saya mengimbau agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Apalagi Kotamobagu menghadapi pesta demokrasi Pilwako, pilihan boleh beda, asal tetap damai. Selamat Cap Go Meh,” pungkasnya.
neno karlina

Kementrian Koperasi Berikan Bantuan Revitalisasi Pasar ke Pemkab Bolmong

0
TOTABUANEWS, BOLMONG – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tahun ini, mendapatkan kucuran dana bantuan dari Kementrian Koperasi untuk revitalisasi pasar di Desa Nanasi Timur.
Hal itu dikatakan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bolmong, Ofir Ratu diruang kerjanya, Jumat (2/3/2018).”Kami akan segera mendapatkan bantuan revitalisasi pasar dari Kementerian Koperasi (Kemenkop) RI,” ungkapnya.
Untuk pasar ini, sebenarnya sudah diusulkan tahun 2016 silam. Memasuki tahun 2017 lahan belum siap dan ada pergantian pemerintahan, masuk tahun ini telah disetujui oleh pihak Kementrian dari lahan 750 meter persegi ditambah menjadi 1000 meter persegi.
“Pihak Kemenkop RI minta tambah, sebenarnya 750 ditambah menjadi 1000 m persegi. Dan permintaan perubahannya di Bulan Januari ini. Olehnya, kami akan berangkat tanggal 5 Maret untuk menjemput Daftar Isian Pelaksanaan Kegiatan (DIPA) di pihak kementerian sekaligus sosialisasinya,” ujarnya.
Dijelaskan, revitalisasi pasar merupakan Pasar Rakyat yang direhab menjadi lebih moderen dan  dikelola oleh satu koperasi. “Pasar tersebut terletak di Desa Nanasi Timur, Kecamatan Poigar yang penganggarannya pada tahun 2018 sebesar 950 juta. Nantinya didalam pasar yang dikelola koperasi Pertanian Megah Karyata ini akan dibangun Lapak, Kios dan Toilet,” terangnya.
Kadis menuturkan, jikalau pasar Desa Nanasi Timur berjalan baik, maka bisa diusulkan pasar lain di tahun 2019. “Harus dioptimalkan. Jangan cuma seminggu 2-3 kali. Pada tahun depan kami akan melihat usulan dan kebutuhan, bahkan bisa lebih dari satu. Anggarannya dari Kemenkop yang langsung ke rekening daerah,” tutupnya.
Diketahui Kabupaten Bolmong satu-satunya di Provinsi Sulut yang menerima bantuan revitalisasi pasar dari keseluruhan 26 pasar di Indonesia. Ini juga berkat usaha dan terobosan dari Kadis Koperasi dan UKM Bolmong dalam mewujudkan visi-misi Bolmong menjadi lebih maju ke depan.
Peliput: Ebby Makalalag

Cap Go Meh dan Pagelaran Seni Budaya 2018 Meriah

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Meskipun berlangsung dibawah guyuran hujan, namun pelaksanaan kegiatan perayaan Cap Go Meh 2018 dan Pagelaran Seni Budaya Daerah, dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Imlek 2569, yang dilaksanakan di Kota Kotamobagu, Jumat (2/3), tetap berlangsung meriah.

Penjabat Walikota Kota Kotamobagu Muhammad Rudi Mokoginta, saat melepas peserta dalam pagelaran Cap Gomeh dan Seni Budaya Daerah Jumat (02/03/2018)

Kegiatan perayaan Cap Go Meh 2018 dan Pagelaran Seni Budaya Daerah tersebut, diikuti oleh ribuan peserta, yang menampilkan berbagai bentuk Kesenian dan Adat Budaya, diantaranya seperti Parade Busana Adat Daerah, Tari Mogama, Kuda Lumping, Tari Kabasaran, Musik Bambu, Parade Mobil Hias, Barongsai, dan Tang Sin.

Penjabat Walikota Kota Kotamobagu, Muhammad Mokoginta, SE, MTP, dalam sambutannya mengatakan bahwa, pelaksanaan kegiatan Cap Go Meh 2018 dan Pagelaran Seni Budaya Daerah harus dapat dijadikan sebagai sebuah sarana untuk terus membangun semangat kebersamaan dan Persaudaraan diantara sesama warga di daerah ini.

“ Hal tersebut juga sangat sejalan dengan tema pelaksanaan Cap Go Meh 2018 dan Pagelaran Seni Budaya Daerah yang kita laksanakan pada hari ini, yakni, Merajut Kebhinekaan Memperkokoh Persatuan,” ujar Walikota.

Pada kesempatan tersebut, Walikota juga menghimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Kotamobagu, agar tetap menjaga suasana aman dan damai, khususnya dalam rangka menghadapi pelaksanaan agenda Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu.

“Berbeda pilihan adalah hal yang wajar, namun yang paling utama adalah bagaimana kita semua dapat menjaga suasana yang aman dan damai di Kota Kotamobagu, yang telah tercipta dengan sangat baik selama ini,” Imbau Walikota.

TIM TOTABUANEWS

Sekda Bolmong Hadiri Musrenbang Kecamatan Lolak

0
TOTABUANEWS, BOLMONG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Tahlis Gallang memimpin dan membuka langsung Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2019, Kecamatan Lolak, Rabu (28/2/2018).
Musrenbang yang mengambil tema, peningkatan sarana prasarana layanan dasar dan infrastruktur perekonomian berkala perdesaan yang berorientasi pada potensi unggulan lokal, itu berjalan baik.  Semua aspirasi masyarakat Kecamatan Lolak disampaikan langsung kepada seluruh kepala perangkat daerah yang hadir.
Sekda mengatakan, pelaksanaan Musrenbang sangat penting. Karena  fungsinya sebagai forum untuk membahas hingga menghasilkan kesepakatan antar pelaku pembangunan, tentang rancangan RKPD yang menitikberatkan pada pembahasan untuk sinkronisasi rencana kerja satuan kerja perangkat daerah (Renja-SKPD) antara Pemerintah, Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam pencapaian tujuan pembangunan daerah.
“Aspirasi masyarakat yang telah disampaikan langsung ditindaklanjuti. Dan kalau program fisik harus dilakukan peninjauan lokasi,” bebernya.
Sementara itu, anggota DPRD Bolmong Esra Panese menyampaikan dalam Musrenbang sangat penting untuk mengusulkan program dan pembangunan disetiap desa. Katanya, Musrenbang berbasis E-Planning sangat baik untuk diterapkan.
“Sistem E-Planning tidak akan hilang. Karena usulan yang masuk telah masuk dalam sistem. Ini supaya tidak akan muncul pernyataan tiba saat tiba akal, dimana tidak diusulkan namun dilakukan,” ujarnya.
Ditambahkannya, seperti masuk usulan di Desa Buntalo Selatan bahwa kekurangan guru, sehingga kebutuhan guru mendesak . “Perlu adanya mutasi guru dari tempat yang padat guru ke daerah atau desa yang kekurangan guru. Sehingga ada pemerataan guru dalam pendidikan di wilayah yang kekurangan,” ujarnya.
Terpisah, Camat Lolak Deyselin Wongkar menyampaikan, Musrenbang di Kecamatan Lolak, adalah jadwal terkahir pelaksanaan kegiatan Musrenbang di Bolmong.
“Musrenbang berjalan baik, namun tidak lepas dari menunjang program prioritas Pemkab Bolmong yakni, infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan,” tuturnya.
Lanjutnya, semua sudah rampung, baik dari program desa-desa, hingga ke kecamatan, dan nantinya diserahkan untuk pembahasan di tingkat Kabupaten.
“Intinya semua berfokus pada program prioritas Kabupaten,” tutupnya.
Sekedar diketahui, turut hadir Sekda Bolmong Tahlis Galang, Kapolsek Lolak AKP Suharno, Danramil Lolak, Camat Lolak, Kepala BNN Bolmong AKBP Yulis Setiawan, para Kepala Dinas, Sangadi setiap desa di kecamatan Lolak, dan tokoh agama serta tokoh masyarakat.
Peliput: Ebby Makalalag

Legislator Bolmong Minta PT BSM Tinggalkan Desa Babo

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Keberadaan PT Bitung Sarana Mulia (BSM) yang bergerak di pembuatan kapal laut dengan menggunakan viber sudah sangat mengganggu, dikarenakan bau bahan viber yang mencemari udara hingga terhirup oleh warga yang berada di sekitar area perusahaan tersebut dan akibatkan mual serta pusing.

Legislator DPRD Bolmong dari fraksi Gerindra, Esra Panese mengatakan jika itu sudah sangat menganggu dari segi udara dan lingkungan maka, pihak perusahaan juga harus sadar apalagi aktivitas berdekatan dengan pemungkiman penduduk.
“Jika masyarakat terganggu dengan adanya pencemaran udara dan limbah industri perusahaan, pihak perusahaan harus cari lahan baru jauh dari rumah warga, apalagi bau cat atau bahan kimia itu sudah membuat pusing dan mual warga sekitar,” ujar Panese, Kamis (1/3/2018).
Dirinya juga meminta agar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bolmong dan Dinas Kesehatan (Dinkes) mengecek kembali, jangan nanti ada warga yang masuk Rumah Sakit akibat bau kimia yang menyengat tersebut.
“DLH dan Dinkes Bolmong bukan hanya lakukan sosialisasi bersama perusahaan terus tidak ada tindak lanjut, yang merasakan itu warga sekitar jangan nanti ada korban baru bertindak,” tegasnya.
Ditambahkannya, bahwa pemerintah tidak anti investor tapi setiap perusahaan yang masuk di bolmong harus tau aturan dan ikuti prosedur yang ada.
“Intinya kami bukan menolak adanya pelaku usaha, akan tetapi harus tau diri jika masyarakat mengalami gangguan atau komplen maka perusahaan harus tau diri juga,” tambanya.
Peliput: Ebby Makalalag

DPMD Bolmong Libatkan Pemprov Sulut Gelar Sosialisasi Biogas

0
TOTABUANEWS, BOLMONG – Melihat masih adanya desa tertinggal, minim infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya seperti akses energi, serta keterbatasan energi yang makin terasa yang berdampak pada kerusakan lingkungan akibat kurang terjaganya fungsi pelestarian lingkungan, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar pelatihan dan penguatan Biogas, Kamis (1/3) di halaman Kantor PMD Bolmong di Lolak.
Dikatakan Kadis PMD Bolmong, Achmad Yani Damopolii bahwa mengantisipasi hal itu, pihaknya berupaya melakukan pengembangan Desa Mandiri Energi (DME) berbasis Biogas.
“Desa mandiri energi yakni desa yang masyarakatnya memiliki kemampuan memenuhi lebih dari 60 persen kebutuhan energi diantaranya listrik dan bahan bakar yang berasal dari sumber energi terbarukan yang dihasilkan melalui pendayagunaan potensi sumber daya setempat,” ujarnya saat pelatihan.
Lanjutnya, pelatihan ini akan dilakukan dua tahap dengan melibatkan seluruh desa yang ada di Bolmong.
“Untuk tahap pertama ini hanya perwakilan 100 desa. Undangannya dikirim ke kecamatan dan camat yang tentukan desa-desa mana yang akan ikut,”tambahnya.
Dijelaskan, untuk materi lain diberikan secara langsung oleh pihak Dinas PMD Provinsi Sulut.
“Teknisnya kan ada di mereka. Selesai pelatihan materi maka akan langsung dengan praktek. Karena kegiatan kami fokuskan hanya satu hari saja,”tutupnya.
Sementara itu, pihak Dinas PMD Provinsi Sulut melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan dan Pembangunan Masyarakat Desa, Jimmy Ranti menuturkan, program desa mandiri energi ini bersifat spesifik lokal, serta juga harus merupakan integrasi dari berbagai program-program berbagai pihak.
“Oleh karena itu, harus ada monitoring dan evaluasi terutama untuk memantau tingkat kemampuan desa dalam memenuhi kebutuhan listrik dan bahan bakar dan manfaat langsung bagi masyarakat terkait kesempatan kerja dan pendapatan yang diciptakan,” singkatnya.
Diketahui, kegiatan ini dibuka langsung oleh Asisten I Setdakab Bolmong, Derek Panambunan.
Peliput: Ebby Makalalag

Panwaslu Kotamobagu Terima Sebagian Gugatan TBNK, Dukungan JaDi- Jo Akan Diverifikasi Lagi

0
Suasana sidang putusan Panwaslu Kotamobagu.

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Panwaslu Kotamobagu menggelar sidang putusan musyawarah terkait gugatan sengketa Pilkada yang dilayangkan pasangan calon Tatong Bara- Nayodo Koerniawan (TBNK).

Sidang putusan digelar di Hotel Sutanraja, Rabu (28/2/2018). Pihak termohon yakni KPU Kotamobagu hadir langsung lima komisioner.
Dalam putusannya, Panwaslu mengabulkan sebagian tuntutan pasangan TBNK.

Tuntutan yang dikabulkan Panwaslu adalah, memerintahkan KPU Kotamobagu untuk melakukan verifikasi ulang terhadap dukungan warga kepada pasangan calon independen Jainuddin Damopolii- Suharjo Makalalag (JaDi- Jo).

“Putusan Panwaslu adalah memerintahkan KPU Kotamobagu untuk dilakukan lagi verifikasi syarat dukungan pasangan calon independen di enam kelurahan/desa,” kata Ketua Panwaslu Kotamobagu, Musly Mokoginta.

Enam kelurahan/desa yang harus diverifikasi lagi syarat dukungan calon independen yakni di Desa Moyag, Desa Pontodon, Kelurahan Pobundayan, Kelurahan Matali, Kelurahan Molinow, dan Kelurajan Mogolaing.

 

Tim Totabuanews

Gugatan Ditolak, Pendukung JaDi-Jo Ngamuk di Sidang

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Ratusan warga pendukung pasangan calon (Paslon) Jainuddin Damopolii dan Suharjo Makalalag (JaDi-Jo), mengamuk usai putusan sidang sengketa Pilwako yang digelar Panwaslu Kota Kotamobagu, Kamis (3/1) kemarin, di Hotel Sutan Raja Kotamobagu. Para pendukung melakukan protes atas putusan Panwaslu dengan menolak gugatan yang dilayangkan paslon Independent itu.

Kericuhan pun nyaris terjadi. Untung saja dalam kejadian tersebut langsung diamankan aparat Kepolisian Polres Bolmong.

Menurut Ketua Panwaslu Kota Kotamobagu, Musly L Mokoginta, materi gugatan yang diajukan, tidak memenuhi unsur formil dan materil. Dimana berdasarkan pemeriksaan kepada saksi – saksi sengeketa pelanggaran tidak memenuhi bukti – bukti yang jelas.

” Panwaslu menolak permohonan semuanya karena tidak memenuhi unsur. Semua saksi yang dihadirkan tidak bisa membuktikan bahwa pelanggaran bisa menjadi sengketa pemilu,” terang Musli usai sidang, kemarin, sekira pukul 19.30 wita.

Musly mencontohkan, laporan adanya setingan di rumah dinas Wali Kota yang dilayangkan Paslon JaDi-Jo melalui kuasa hukum, terkait meminta pendukung perseorangan untuk menarik dukungan juga tidak terbukti.

” Saksi-saksi yang diminta keterangan tidak bisa memberikan bukti jelas persoalan yang muncul. Apakah nanti keterangan hanya satu orang bisa dijadikan bukti. Persoalan ini juga sudah ditangani Panwaslu akan tetapi tidak terbukti,”  terangnya.

Demikian halnya dengan persoalan Baliho, ini juga tidak bisa dijadikan sengketa pemilu.

”Persoalan Baliho yang digugat ke KPU, dimana substansi persoalan ini tidak ada. Kenapa tidak dilaporkan ke Panwas sebagai pelanggaran walaupun itu baliho sebelumnya,” tegasnya.

Lanjutnya, terkait pelantikan pejabat setelah semua bukti bukti dihadirkan, semua ada izin mendagri. “Terus apalagi yang dipersoalankan. Dan gugatan tidak memenuhi subtansi,” terangnya.

Akan tetapi kata Musly, jika pihak JaDi-Jo tidak menerima hasil putusan dalam rapat pleno Panwaslu Kotamobagu, silahkan melakukan upaya hukum yang ada.

”Silahkan melakukan upaya hukum ke PTTUN, jika memang tidak menerima hasil yang sudah diputuskan Panwaslu Kotamobagu,” tandasnya.

 

Tim Totabuanews

 

BERITA TERBARU