TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Usai belajar 9 orang Siswa bukan pulang ke rumah malah mampir di samping sekolah dan minum Minuman Keras (Miras). NM alias Irwan (17) Warga kelurahan Mogolaing dan juga salah satu pelajar Sekolah Menegah Atas (SMA) di Kota Kotamobagu, Senin (22/08/2016) sekitar pukul 12.59 wita, ditemukan Anggota Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Bolmong sedang asik Miras.
Kanit Laka Satlantas Polres Bolmong IPDA D.S Ngalimim, SE. yang menemukan siswa sedang asik miras, saat ditemui diruang kerjanya kepada Media Totabuan mengatakan, bawha pihaknya ketika melewati salah satu sekolah itu, melihat beberapa siswa sedang asik Miras di samping sekolah, dan Irwan pun tidak dapat berkutik saat ditemukan, “tidak hanya (Irwan,red) yang waktu itu sedang asik miras, ada sekitaran 9 siswa juga yang masih perpakaian sekolah sedang minum miras jenis captikus yang lainya berhasil melarikan diri, tetapi Waktu itu hanya dia Irwan yang tertangkap basah,” Kata Ngalimin. Dengan perbuatan pelajar itupun sehinga Pihaknya langsung mengamankan Irwan. “Irwan saya langsung amankan dan dibawah ke Polsek Urban Kotamobagu bersama dengan barang bukti (Babuk) miras jenis captikus,” ujar Ngalimin.
Ngalimin menambahkan, Dengan kejadian yang dilakukan para pelajar itu pun, Satlantas Polres Bolmong akan berkordinasi dengan pihak sekolah dan menggelar kembali Sosialisasi di sekolah sekolah, terutama di salah satu sekolah tersebut. “Besok (Hari ini, red) pihak Satlantas akan mengelar sosialisasi di sekolah tersebut,” jelas Ngalimin.
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Perusahaan Listrik Negara (PLN) area Kota Kotamobagu (KK), tak segan-segan melakukan pemutusan dan pembongkatran KWH meter, bagi pelanggan yang menunggak. Hal tersebut ditegaskan pihak PLN Kotamobagu, karena saat ini tunggakan pelanggaan mencapai angka yang cukup fantastis, yakni sekitar Rp 8,8 Milyar. Asisten Manajer Pelayanan dan Administrasi PLN Area Kotamobagu, Leonardo Manurung, mengaku tunggakan tersebut, sebesar 110% dari omset bulanan PLN Kotamobagu, yang sekitar 8 Miliar. “Saldo tunggakan ini, berasal dari 39.020 pelanggan dari total 77.515 pelanggan pasca bayar. Bahkan menurut saya, saldo piutang tersebut sebesar 62% berasal dari pelanggan umum dan 33% dari pelanggan Pemda,” kata Manurung.
Lanjutnya, tunggakan tersebut tergolong sangat tinggi, karena lebih banyak pelanggan masih menunggu petugas datang menagih. Seharusnya, pelanggan lebih menjadikan pembayaran rekening listrik sebagai prioritas. “Tunggakan saat ini sangat tinggi, jadi kami maksimalkan supaya bisa ditekan hingga kurang dari Rp1 miliar pada akhir tahun ini,” ungkap Manurung.
Dia pun menegasakan, bahwa ditahun 2016 ini timnya sudah mulai turun dan melakukan langkah-langkah tegas, seperti pemutusan (listrik) pelanggan yang telah menunggak selama 1 sampai 2 bulan, serta bagi pelanggan yang menunggak 3 bulan ke atas (13.454 pelanggan), dilakukan pemobongkaran Kwh meter. “Hingga saat ini ratusan meter pelanggan
telah dibongkar rampung. Jika pelanggan ingin melakukan kembali penyambungan, maka harus membayar biaya penyambungan kembali dengan Kwh Meter Prabayar,” terangnya. Menurutnya, pelanggan yang dibongkar meternya, akan dikenakan kembali biaya pasang baru disertai tunggakan dan migrasi ke prabayar. “Oleh karena itu dihimbau kepada seluruh pelanggan untuk membayar listrik tepat waktu sebelum tanggal 20 bulan berjalan, selain terbebas dari biaya keterlambatan juga terbebas dari sangsi pemutusan dan pembongkaran rampung kwh meter sesuai Surat Perjanjian Jual beli Tenaga Listrik Pasal X Ayat 10,” imbuhnya.
Sementara itu, Manajer Area Kotamobagu, Nimrod G Sitorus, berharap agar masyarakat bisa sadar dalam melakukan pembayaran listrik tepat waktu. Menurutnya, jangan hanya menunggu petugas datang menagih tetapi segera melakukan pembayaran listrik di Loket Payment Point Online Bank (PPOB) terdekat. “Dengan partisipasi pelanggan membayar listrik tepat waktu akan membantu PLN dalam terus menjaga serta meningkatkan pelayanan di sektor ketenagalistrikan,” tambahnya.
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Keluhanmasyarakat atau pengguna jalan yang sering melintas di Jalan Ksatria, Kelurahan Kotamobagu, Kecamatan Kotamobagu Barat, untuk perbaikan badan jalan yang rusak dihantam banjir beberapa waktu lalu, terjawab. Pemerintah Kota (Pemkot) menyiapkan anggaran untuk perbaikannya dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun ini. “Sekarang ini tidak ada anggaran untuk memperbaiki titik jalan yang rusak. Sehingga akan kita masukkan pada APBD Perubahan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Sande Dodo.
Diungkapkannya, pihaknya telah melakukan upaya perbaikan di jalan tersebut, namun anggaran yang tersedia tak mencukupi untuk pelaksanaannya. “Dananya diambil dari dana pemeliharaan tapi tidak cukup. Yang jelas jalan itu akan tetap kita perbaiki,” ungkapnya.
TOTABUANEWS, BOLMONG – Giliran Kecamatan Bilalang menjadi sasaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow, dalam mempublikasikan tahapan penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bolmong 2017 mendatang.
Sosialisasi yang dimotori Divisi SDM dan Sosialisasi KPU Bolmong, menyusur Kecamatan Bilalang, Senin (22/08/16). Menariknya, penyampaian informasi Pilkada dilakukan dengan bahasa daerah. Menurut Komisioner KPU Bolmong, Daendels Somboadile mengatakan, KPU mencoba lebih dekat dengan masyarakat, sehingga lebih mengedepankan budaya setempat. “Kami inginkan agar informasi tentang tahapan ini menyebarluas dan targetnya kepada pemilih di desa-desa,” ujar Daendels.
Materi yang disampaikan dalam sosialisasi tersebut terkait dengan sonsoma (undangan) KPU Bolmong kepada masyarakat untuk datang ke TPS pada 15 Februari 2017. KPU Bolmong sendiri dibantu oleh pemerhati budaya muda Bolmong Arman Mokoginta. Dalam bahasa adat Bolmong, Arman mengatakan Igay don kita mo mili’ (ayo kita memilih) yang terpampang di maskot KPU adalah sebuah undangan untuk berpartisipasi dalam Pilkada. “Itu adalah bentuk undangan. Dan di masyarakat Bolmong, setiap ada hajatan maka harus diundang. Maka kalimat dalam bahasa Mongondow tersebut adalah bentuk undangan,” kata Arman dengan bahasa Mongondow.
Secara teknis Komisioner KPU Bolmong, Isnaidin Mamonto, juga menyampaikan dengan bahasa adat daerah. Sehingga, puluhan tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemerintah desa se-Bilalang mampu menjembatani ajakan Pilkada hingga ke masyarakat lapisan bawah. “Kita akan coba menyampaikan tahapan dengan bahasa adat sebagai bentuk penghargaan kita kepada masyarakat Bolmong. Pasti cara ini efektif sebagai penyebaran informasi ,” ujarnya.
Sosialisasi tersebut juga dihadiri Komisioner KPU Bolmong, Lilik Mahmuda, dan lima personil PPK Bilalang berserta staf sekertariat KPU Bolmong.
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dalamupaya peningkatan pelayanan ke masyarakat khususnya dibidang ketertiban umum dan penegakkan Peraturan Daerah (Perda), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berencana mengusulkan sejumlah kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan penambahan mobil operasional pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan nanti.
Kepala Satpol PP, Sahaya Mokoginta mengatakan, pihaknya masih sangat membutuhkan kendaraan operasional untuk penunjang kegiatan di lapangan. “Perlu ada penambahan kendaraan operasional, mengingat kedepannya Satpol PP akan akan ketambahan satu bidang dan akan menjadi Dinas Ketertiban Umum (Trantibum),” katanya.
Diungkapkannya, perlu ada keseimbangan antara personil dan fasilitas penunjang kegiatan di lapangan, baik itu kendaraan operasional maupun hal lainnya yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi Satpol PP. “Selain itu SDM yang handal juga sangat dibutuhkan,” ungkapnya.
Dia berharap, usulan penambahan kendaraan operasional bisa terakomodir dalam APBD Perubahan. “Kita usulkan di APBD Perubahan, mudah-mudahan disetujui,” harapnya.
TOTABUANEWS, BOLMUT – WS alias Sito yang saat ini menjabat sebagai camat Bolangitang Timur resmi dilapor ke Polsek Bolangitang. Pasalnya, Ia diduga menganiaya Roni Mokoolang (36), warga Desa Bohabak II dibagian kepala dengan menggunakan batu.
Akibatnya korban mengalami luka robek bagian di kepala kirinya sebesar delapan jahitan. Menurut pengakuan korban RM(36) Kronologis kejadian, bermula saat korban melakukan kegaduhan dirumah Sahi Gonibala dan memecahkan kaca meja di rumah warga tersebut. Perbuatan itu kemudian direspon orang tua korban yang langsung mengunjungi rumah Sahi Globa yang saat itu telah menunggu Kepala Desa setempat bersama WS selaku camat. Korban pun langsung dipanggil orangtuanya untuk datang ke lokasi dan meminta maaf.
Lanjut panggilan orangtuanya, korban pun datang. Namun, ketika korban hendak menjabat tangan Camat WS, reaksi berbeda harus ia terima. WS seketika mengambil batu dan dipukulkan ke kepala korban hingga mengalami luka robek dibagian kiri.
Terkait dengan itu Kapolesk Bolangitang Iptu Joy Momomuat melalui Kanit Reskrim Bripka Adi Yudistira saat dikonfirmasi TOTABUANEWS membenarkan adanya laporan tersebut.
“benar., kami menerimah laporan dari korban, saat ini perkara tersebut dalam penyelidikan dan kamipun dari pihak polsek masi menunggu saksi mata untuk memperlegkap bap dan apabila sesuai dengan undang-undang WS bersalah makah kita akan prises sesuai dengan hokum yang berlaku.”tukasnya
Sementara itu di tempat berbeda anggota LBH (lembaga bantuan hokum) sekaligus angota PWI (persatuan wartawan indonesia) Gandi Goma S.H menyelaskan atas tindakan oleh oknum camat tersebut,menurutnya tak sempantasnya seorang camat melakukan hal tersebut.
“kasus ini harus di bawa ke rana hukum dan wajib di utus tuntas oleh kepolisian karena ini merupakan perilaku yang tak terpuji”.ujar gandi goma S.H
Gandi juga mengingatkan khusus kepada kepolisian agar jangan sampi pelaku di biarkan saja karena sesuai dengan undang-undang BAB XX II, pasal 351s/d 355 1 Penganiayaan pasal 351 KUHP Penganiayaan yang menimbulkan luka berat pasal 90 dan menyebabkan kamatian dan ini diancam hukuman paling ringan dua tahun penjara,” tutup Goma.
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Meski sedang musim panen, namun harga cengkih di pasaran masih naik turun. Jika sebelumnya, hasil tanaman tahunan itu dihargai Rp100 ribu, kini harganya turun hingga Rp96 ribu hingga Rp98 ribu.
“Waktu saya menjual dua pekan lalu harganya Rp102 ribu per kilo. Kemudian beberapa hari setelahnya sudah turun dan tinggal Rp96 ribu. Kemarin saya menjual lagi harga sudah naik lagi menjadi Rp98 ribu,” sebut Yohan Mamonto, petani cengkih asal Desa Kobo Kecil.
Dia menyebutkan, biaya untuk membayar pekerja cukup tinggi. Sebagian besar petani bisa dirugikan jika harganya turun. Sehingga itu, ia berharap agar harga cengkih bisa kembali normal dengan harga diatas Rp100 ribu. “Agar petani bisa mendapat untung dari hasil panen tahun ini,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindagkop dan PM), Herman Aray, meminta petani untuk selalu menjaga kualitas cengkih. Sebab, kualitas cengkih yang dipasarkan akan sangat menentukan nilai jualnya. “Kualitasnya harus tetap dijaga, agar harganya tidak anjlok. Petani tak perlu kuatir karena banyak perusahaan yang membutuhkan hasil pertanian itu. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan provinsi agar harganya tetap normal disaat panen seperti ini,” sebutnya.
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – PemerintahKota (Pemkot) lagi-lagi membuat terobosan untuk meningkatkan kualitas pelayanan ke masyarakat. Setelah sukses dengan beragam aplikasi pelayanan berbasis online, Pemkot kini tengah menggagas E-Tax atau aplikasi pembayaran pajak secara online. Aplikasi tersebut ditargetkan efektif tahun 2017 mendatang. Itu artinya, pembayaran pajak tak lagi menggunakan sistem manual, tapi sudah melalui aplikasi E-Tax.
“Rencananya mulai tahun depan. Untuk try out-nya kita akan gunakan tiga item pajak, yakni pajak hotel, restoran dan hiburan,” kata Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Rio Lombone.
Dengan menggunakan sistem online, distribusi pajak akan semakin transparan. Selain itu, bisa ikut mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak. “Wajib pajak tak perlu repot lagi. Cukup buka aplikasinya dan ikuti petunjuk pembayarannya. Jadi tak perlu lagi ke bank,” ujarnya.
ADVETORIAL, BOLTIM – 9 Orang Jamaah Calon Haji asal kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), dilepas keberangkatannya oleh Wakil Bupati (Wabup) Boltim Drs Rusdi Gumalangit, bertempat di Masjid Darul Nurjannah Tutuyan, Minggu (21/8).
Wabup berharap, para Jamaah Calon Haji Boltim yang telah siap berangkat ke Tanah Suci Mekkah, agar meluruskan niat dan ikhlas dalam beribadah serta berserah diri kepada Sang Pencipta.
“Manfaatkanlah waktu sebaik-baiknya dengan banyak membaca Talbiyah, takbir dan amalan sunah serta perbanyak doa khususnya di tempat-tempat mustajab”, ujar Wabup.
Tak lupa Wabup mengingatkan kepada para jamaah untuk mengelola waktu dan kegiatan sebaik mungkin setibanya di tanah suci, agar ibadah berjalan lancar.
“Perlu menjadi perhatian serius jamaah calon haji yaitu cuaca yang cukup panas pada musim haji tahun ini, jamaah kiranya dapat disiplin mengatur waktu, menjaga kesehatan, dan istirahat yang cukup setibanya ditanah suci nanti agar ibadah berjalan lancar”, pesan Wabup.
Terinformasi, jumlah Calon Jamaah Haji Boltim Tahun ini berjumlah 9 Orang terdiri dari 4 orang jamaah perempuan dan 5 orang jamaah laki-laki.
Turur hadir pada kegiatan tersebut, Kakan Kemenag Boltim Moh Subakti, Ketua MUI Boltim dan jajaran SKPD lingkup Pemkab Boltim.
TOTABUANEWS, MANADO – B Kejuaraan Volley Ball paling bergengsi tahun 2016, memperebutkan piala Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto dan Ketua DPD Partai Gerindra Sulut Vonnie Anneke Panambunan (Prabowo-VAP Cup), Senin (22/8/2016) resmi dimulai.
Iven bergengsi yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kemerdekaan RI ini, dibuka langsung oleh Vonnie Panambunan yang digelar sampai 31 Agustus 2016 di lapangan voli Bank SulutGo, kompleks Marina Plaza Manado.
“Selain piala Prabowo VAP, kejuaraan ini memperebutkan uang tunai ratusan juta rupiah, dimana juara pertama mendapat uang tunai Rp30 juta. Pada September mendatang, Partai Gerindra Sulut juga akan digelar kejuaraan sepakbola,” kata Mangumbahang.
Hadir dalam pembukaan kejuaraan ini, Sekretaris DPD Gerindra Sulut Melki Suawa, Dirut Bank Sulutgo James Salibana, Pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), serta para pimpinan dan kader Partai Gerindra di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.