Depri Janji Berangkatkan Paskibraka HUT RI 71 Bolmut ke Pulau Bali
TOTABUANEWS, BOLMUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) berencana memberangkatkan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) HUT RI ke 71 ke pulau Bali.
Hal itu sebagai bentuk apresiasi pemda Bolmut atas suksesnya mengibarkan bendera merah putih pada 17 Agustus 2016 kemarin.
Bupati Depri Pontoh mengucapkan terima kasih kepada panitia atas suksesnya acara tersebut, terutama kepada para pelajar yang telah mengikhlaskan hati untuk mengibarkan bendera sang saka meraputi.“Saya sangat bangga kepada para pelajar bolaang mongondow utara dalam hal ini pasukan inti pengibaran bendera (paskibraka) dalam melaksanakan tugasnya”ujar bupati bolmut depri pontoh
Bupati menambahkan, khusus pasukan paskibraka yang telah sukses dalam tugasnya akan diberi penghargaan untuk belajar wawasan kenegaraan di pulau dewata Bali.
“Saya sebagai kepala daerah akan membawa para putra putri pengibar bendera (paskibraka) ke pulau dewata bali untuk di beri wawasan kebangsaan, sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap pelajar yang berprestasi.”tukasnya
Bupati mengingatkan kepada instansi terkait, agar mendukung program tersebut dalam rangka partisipasi pemerintah terhadap pelajar paskibraka.
Fadlan Ibunu
Watung Letakan Batu Pembangunan SMKN Bolaang
TOTABUANEWS, BOLMONG – Bupati Bolmong, Adrianus Nixon Watung SH, Kamis(18/08/2016), melatakan batu pertama pembangunan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bolaang di Desa Langagon II, Kecamatan Bolaang.
Bupati Nixon Watung mengatakan, dalam mendukung program pemerintah pusat terhadap peningkatan akses ketersediaan, keterjangkauan dan pemerataan kesempatan kerja di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong, melalui Dinas Pendidikan Nasional (Diknas), melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan prasarana unit sekolah baru SMKN Bolaang
“Pembangunan prasarana unit sekolah baru ini merupakan tindaklanjut dari perjanjian kerja sama, antara pemerintah kabupaten bolaang mongondow dengan pihak direktorat pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, yang dibiayai dari anggaran pendapatan dan belanja negara tahun anggaran 2016, dengan nilai anggaran sebesar Rp. 2.645.943.000,00,” kata Watung.
Lanjutnya, untuk pengerjaan pembangunan SMK ini, dilaksanakan secara swakelola, yaitu kegiatan berbasis masyarakat dan pengawasannya dilakukan oleh pemerintah, serta menggunakan metode partisipatif, demokratis, transparansi dan akuntabel. Disamping itu, Pemkab Bolmong, secara bertahap dan berkesinambungan terus berupaya melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, termasuk pembangunan prasarana unit sekolah baru SMKN 1 Bolaang ini. “Saya selaku Pemkab Bolmong, berharap partisipasi aktif dan dukungan dari berbagai komponen masyarakat, dengan tetap menciptakan iklim yang kondusif sekaligus mengawasi agar pelaksanaan pembangunan unit sekolah baru smk negeri bolaang ini, dapat selesai sesuai dengan yang diharapkan bersama,” harapnya.
Menurutnya, dengan dibangunnya SMKN ini, dapat menciptakan lulusan SMK yang memiliki keterampilan dibidangnya masing-masing, sehingga tercipta generasi penerus bangsa yang siap pakai dan mampu bersaing di era globalisasi saat ini.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak Dirjen Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kepala Diknas Bolmong beserta jajarannya, sangadi dan perangkat Desa Langagon II, pengurus komite sekolah dan pemerhati pendidikan, unsur masyarakat di Kecamatan Bolaang dan Desa Langagon II, serta berbagai pihak terkait yang melaksanakan kegiatan ini dengan baik.
Tim Totabuanews
Pasar Sentral Dulangon Diminta Segera Dioperasikan
TOTABUANEWS, BOLMONG – Pembangunan Pasar Sentral di Dulangon Kota Lolak sudah lama selesai namun hingga saat ini belum juga difungsikan. Ini dikarenakan akses jalan menuju pasar tersebut belum kunjung selesai.
Ramli warga Lolak, menyangkan kondisi pasar tersebut karena sudah berdiri kokoh namun belum juga diberdayakan. “Sayang jika bangunannya sudah ada, namun belum diberdayakan. “Saya berharap pasar ini segera beroperasi serta pembuatan jalan masuk menjadi prioritas karena perputaran uang dipasar ini mempengaruhi pertumbuhan ekonomi daerah,” ungkapnya.
Teri formasi kendalanya adalah akses menuju pasar tersebut sehingga pasar belum bisa beroperasi. “Ya, membangunan pasar tersebut memang sudah selesai, namun akaes jalan yang menuji pasar tersebut belum rampung,” ungkap Kepala Dinas Peindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bolmong George Tanor.
Dia menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengenai pembangunan jalan menuju pasar tersebut. “Bisa dipastikan, pasar sentral bisa difungsikan, bila akse jalan menuju pasar itu sudah selesai,” tambahnya.
Terinformasi untuk proyek pembangunan pasar rakyat sentral di Dulangon, Lolak, menyerap anggaran Rp 9,6 miliar. Biaya pembangunan pasar seluas 7.000 meter persegi ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Kementerian Perdagangan RI
Terpisah, Kadis PU Bolmong Norma Makalalag mengungkapkan pembangunan akses jalan menuju pasar sentral sudah jalan.
“Pembuatan jalan menuju pasar sudah berjalan, tapi karena keterbatasan anggaran penyelesaiannya dimasukan pada anggaran daerah APBD 2017 atau APBD Perubahan. Pihak kami terus berupaya penyelesaian akses jalan secepatnya selesai agar pasar sentral bisa beroperasi,” tutupnya.