Beranda blog Halaman 4078

Warga Miskin di Boltim Dapat Pelatihan Keterampilan Berusaha

0
Warga Miskin di Boltim Dapat Pelatihan Keterampilan Berusaha
TOTABUANEWS, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menggelar pelatihan keterampilan bagi keluarga miskin melalui Kelompok Usaha Bersama (KUBE) program pemberdayaan fakir miskin, komunitas adat terpencil dan penyandang masalah kesejahteraan sosial, bertempat di BPU Desa Tutuyan II, Selasa (02/08).
Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Bupati Boltim, Sehan Salim Landjar SH, turut dihadiri oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Sekretaris Daerah Boltim, Ir. Astony Angmalisang serta sejumlah pimpinan eselon II dan Eselon III di lingkungan Pemerintah Kabupaten Boltim.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, program pemberdayaan masyarakat melalui KUBE dirancang untuk membantu penduduk warga  miskin klaster terbawah berupa pemberian bantuan bersyarat agar mampu mempercepat pencapaian tujuan pembangunan yang didukung KUBE, “Dengan program KUBE ini diharapkan kelompok usaha keluarga miskin dapat memiliki akses yang lebih baik untuk memanfaatkan pelayanan sosial, ketidak berdayaan dan keterasingan sosial yang selama ini melekat pada diri warga miskin,” ujar bupati.
Selanjutnya, Bupati mengingatkan kepada Ketua-Ketua Kelompok untuk bertanggungjawab melaporkan perkembangan usahanya, sebab kedepan usaha-usaha yang dinilai berkembang akan diberi bantuan lebih besar, “Ketua-ketua kelompok harus melaporkan secara continue perkembangan usahanya kepada dinas terkait. Kalau usahanya memiliki tren meningkat, pasti tahun depan akan saya tambah bantuannya sesuai kebutuhan kalian,” kata Bupati.
Diketahui, sebagai upaya penanggulangan kemiskinan melalui pendekatan pemberdayaan bagi Kelompok Usaha Bersama (KUBE), pemerintah kabupaten Boltim memberikan barang bantuan kepada warga miskin sesuai dengan verifikasi dari Dinas Sosial di tahun 2016 ini. Adapun Jumlah kelompok yang diberikan bantuan sebanyak 65 kelompok yang tersebar di 5 Kecamatan, dengan rincian untuk Kecamatan Kotabunan jumlah penerima sebanyak 6 kelompok, kecamatan Tutuyan 15 Kelompok, Kecamatan Nuangan 18 Kelompok, Kecamatan Modayag dan Kecamatan Modayag Barat masing-masing 13 Kelompok. Jenis usaha yang diberikan bantuan mulai dari usaha penjual kue/makanan, penjahit, salon, pengrajin, pertanian serta perbengkelan.
Dicky Mamonto

Satpol-PP Kotamobagu Jaring Enam ASN ‘Kumabal’

0
Pol PP Kembali Amankan Anak Punk
Sahaya Mokoginta
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Gaji dan tunjangan besar yang diterima setiap bulan sepertinya belum cukup membangkitkan semangat kerja dan disiplin sebagian Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintah Kota (Pemkot). Buktinya, masih ada juga ASN yang melakukan tindakan indisipliner meski beragam cara sudah dilakukan dan berbagai sanksi telah dijatuhkan oleh Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD).
Selasa (2/8) kemarin, enam ASN dari empat SKPD mencatatkan nama mereka masing-masing ke dalam daftar ASN kumabal. Keenam ASN itu dinilai indisipliner karena kedapatan keluyuran saat jam kerja berlangsung oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) saat melakukan razia di sejumlah rumah makan, pertokoan dan tempat umum lainnya.
Selanjutnya, ASN yang terkena razia tersebut akan dilaporkan ke BKDD dengan tembusan ke walikota untuk tindaklanjut dalam pemberian sanksi. “Untuk sanksinya adalah wewenang BKDD. Kita hanya sebatas menjalankan tugas,” kata Kepala Satpol PP, Sahaya Mokoginta, usai razia, kemarin.
Dikatakannya, pihaknya akan terus melakukan razia. Hal itu sebagai salah satu upaya meningkatkan disiplin ASN. “Razia ini akan terus kita laksanakan. Kapan saja kita akan turun, karena banyak laporan dari masyarakat soal ASN yang sering keluyuran saat jam kerja berlangsung,” katanya.
Peliput : RMM

Diknas Bolmong Gelar Halal Bihalal

0
Diknas Bolmong Gelar Halal Bihalal
TOTABUANEWS, BOLMONG – Dinas Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongondow, Selasa (2/08/2016) kemarin mengelar kegiatan  halal bi halal pasca Hari Raya idul fitri 1437 Hijriah.
Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Daagon ini dihadiri ribuan Guru se kabupaten Bolmong  terdiri atas Cabang Dinas Pendidikan dan Guru-Guru.
Dengan mengambil tema Memahami Makna Silahturahmi Untuk Meningkatkan Hubungan Sesama Manusia Dengan Menghargai Perbedaan Untuk Sebuah Kebersamaan berlangsung dengan nuansa islami, Halal bihalal ini di isioleh ceramah agama oleh Ustadz Yusuf Dani Pontoh.
Penjabat Bupati Bolmong Adrianus Nixon Watung melalui sambutan yang dibacakan staf Ahli Bupati Hj Asna Damopolii, S Pd mengajak saling menyempurnakan kemenangan dengan saling memaafkan sesama, serta mempertautkan hati dengan penuh rasa kebersamaan dan persaudaraan.
“Dimana halal bihalal ini, merupakan ajang silahturahmi untuk lebih memperkuat komitmen dan tekad kita guna lebih meningkatkan kualitas iman dan taqwa. Hal tersebut sangat diperlukan untuk menjalin sinergi, dalam rangka mewujudkan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di kabupaten Bolaang mongondow,” ujar  Nixon.
Selanjutnya Bupati Bolaang Mongondow berharap untuk selalu menjaga persatuan, kesatuan dan keamanan di wilayah kabupaten Bolmong. “Agar tercipta suasana yang kondusif sehingga pelaksanaan program pembagunan dapat berjalan dengan baik, serta tetap menjaga tali persaudaraan sehingga solidaritas toleransi antar umat beragama dapat terjalin dengan baik,” katanya.
Disamping itu Bupati menghimbau kepada seluruh jajaran aparatur sipil di lingkungan dinas pendidikan Bolmong untuk selalu menjadi teladan dan panutan di tengah-tengah masyarakat. “Serta terus mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan, kesatuan, keamanan, kedamaian dan kebersamaan, karena saat ini kita telah memasuki pelaksanaan pilkada Bolmong tahun 2017,” kata Watung.
Sementara itu kepala dinas pendidikan Kabupaten Bolmong Olii Mokodongan dalam laporannya mengatakan, program kegiatan halal bi halal ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan dinas pendidikan setiap tahunnya. “Dimana  program  keagamaan ini juga berlaku secara rutin baik yang beragama kristiani dengan agenda setiap tahunnya pohon terang natal dan Nyepi yang beragama hindu,” kata Olii.
Olii menambahkan, kegiatan keagamaan seperti ini menjadi simbol perekat persatuan dan kesatuan ditengah keanekaragaman budaya di Bolmong.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, Sekretaris Daerah Drs Ashari Sugeha, Para Pimpinan SKPD dan Kacabdin, guru-guru se Bolmong.
Tim Totabuanews

BNNK Bolmong Gelar Rakor

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Dalam rangka penguatan lembaga instansi pemerintah yang bebas dari ancaman penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama instansi terkait dilingkup Pemkab Bolmong Selasa (02/08) kemarin.

9c0f5cb2-f9d1-4206-97a0-3b9ff82da106Rakor digelar di ruang rapat BNNK Bolmong tepatnya di Desa Mongkoinit Jl Trans Sulawesi Kecamatan lolak. Adapun para peserta ini adalah perwakilan dari lembaga / instansi Pemerintahan di Kabupaten Bolaang Mongondow. Pada rakor ini, bertindak selaku Narasumber adalah Kepala BNNK Bolmong AKBP Yuli Setiawan Dwi Purnomo, SH.

Dalam penyampaiannya kepala BNNK Bolmong memaparkan tentang hal – hal yang berkaitan dengan program rehabilitasi bagi pecandu dan korban penyalahguna yang mendapat perawatan layanan rehabilitasi  rawat jalan. “Ketentuan bagi pelaksanaan wajib lapor pecandu sesuai dengan PP nomor 25 tahun 2011 tentang layanan wajib lapor bagi pengguna Narkotika,” ujar Setiawan.

2d9a15fc-5171-4e79-b601-b1c464df2098Dengan rakor ini diharapkan komitmen demi tercapainya tujuan bersama, merangkum segenap elemen pemerintah untuk bersama – sama memerangi penyalahguna Narkoba di Kabupaten Bolmong. “Penyampaian dan sharing informasi yang edukatif dan efektif tentang bahaya narkotika secara dini di lingkungan kerja, termasuk pengetahuan tentang adanya layanan rehabilitasi bagi pengguna narkoba, diharapkan mampu lebih memenuhi tujuan bersama menuju Bolaang Mongondow yang bebas penyalahguna narkoba,” tambahnya.

Lanjut Setiawan, Program kerja Institusi Pelayanan Wajib Lapor (IPWL) melalui program ini diharapkan agar instansi – instansi di pemda Bolmong bisa lebih merapatkan kerjasama dalam bentuk koordinasi aktif dan partisipatif bersama – sama BNN memerangi Narkoba.

Diakhir kegiatan Setiawan menghimbau agar supaya Pemda lebih proaktif mengadakan kegiatan yang mempunyai visi misi yang searah dengan program utama BNN. “Yaitu Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika (P4GN). Sekaligus membuka kesempatan seluasnya bagi saran dan masukan demi kesuksesan Program P4GN,” tutup Setiawan.

 

Tim Totabuanews

 

30 ASN Kotamobagu Ikut Talent Pool

0
30 ASN Kotamobagu Ikut Talent Pool
Aljufri Ngandu & Tahlis Gallang
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dalam upaya meningkatkan potensi dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemerintah Kota (Pemkot) mengikutsertakan aparaturnya pada pelaksanaan talent pool JPT tahun ini, di Ciamis, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD), Adnan Massinae mengatakan, proses talent poll merupakan upaya memperkaya sistem informasi manajemen kepegawaian secara nasional dengan pendekatan profil individu melalui sistem assessment. “Ini akan sangat membantu kita dalam pelaksanaan seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama. Data dan hasil uji potensi dan kompetensi bisa menjadi acuan kita, karena disitu bisa dilihat kemampuan ASN sesuai dengan latar belakang dan disiplin ilmunya,” kata Adnan, kemarin.
Dijelaskannya, di Sulawesi Utara hanya Kota Kotamobagu dan Minahasa Selatan yang berkesempatan mengutus ASN-nya mengikuti talent poll.“Tahun lalu 11 orang yang ikut. Tahun kita dapat 30 dari jumlah 48 orang yang diusulkan,” jelasnya.
Salah satu pejabat Pemkot yang berkesempatan mengikuti talent poll, Aldjufri Ngandu mengaku, siap mengikuti kegiatan tersebut. “Ini adalah satu kebanggaan saya karena mendapat kesempatan mengikuti talent pool. Ini untuk menguji kompetensi seorang ASN,” sebut Kabag Humas Setda Kotamobagu itu. 
Peliput : RMM

Pemkot Targetkan Pembahasan APBD Perubahan Tuntas Bulan Ini

0
Realisasi PBB-P2 Masih Jongkok
Tahlis Galang
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pembahasan pra Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2016, telah tuntas. Selanjutnya, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) akan membahas bersama Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) sebelum pengesahan APBD Perubahan melalui sidang paripurna.
Ketua TAPD, Tahlis Galang mengatakan, pihaknya berencana menyurat ke DPRD, Rabu (3/8) besok terkait pembahasan KUA PPAS. “Kita targetkan Agustus ini sudah disahkan, kemudian evaluasi di provinsi. Jika semua berjalan dengan lancar, September sudah bisa running,” katanya, kemarin.
Diungkapkannya, pihaknya tak memprioritaskan kegiatan fisik dengan anggaran besar dalam APBD Perubahan. Sebab, waktu tahun anggaran yang tinggal menyisahkan beberapa bulan lagi, tak memungkinkan untuk pengerjaan proyek fisik dengan waktu beberapa bulan. “Saya sudah tegaskan ke semua SKPD, kegiatan fisik yang waktu pengerjaannya panjang takkan diakomodir. Kecuali yang pengerjaannya tidak terlalu lama,” ungkapnya.
Ditambahkannya, pihaknya akan berupaya meminimalisir angka Sisa Lebih Penghitungan Anggaran (Silpa) di akhir tahun anggaran. “Kegiatan yang pembiayaannya menggunakan APBD Perubahan hanya prioritas dan sesuai kebutuhan. Ini kita maksudkan untuk menekan angka Silpa di akhir tahun,” tambahnya. 
Peliput : RMM

Jelang HUT Proklamasi, Pemkot Gelar Lomba Olahraga dan Kesenian Tradisional

0
Jelang HUT Proklamasi, Pemkot Gelar Lomba Olahraga dan Kesenian Tradisional
Rukmi Simbala
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Guna memeriahkan perayaan HUT Proklamasi ke 71, Pemerintah Kota (Pemkot) mengusung kegiatan olahraga dan kesenian tradisional mongondow untuk dilombakan. Hal itu dimaksudkan untuk membangkitkan kembali semangat ke-mongondowan ditengah majunya teknologi saat ini.
Ketua Panitia HUT Proklamasi, Rukmi Simbala mengatakan, pihaknya sengaja memilih olahraga dan kesenian tradisional untuk memeriahkan kegiatan HUT Proklamasi tahun ini. “Saat ini sudah banyak masyarakat yang mulai meninggalkan olahraga dan kesenian tradisional. Di HUT Proklamasi tahun ini, 70 persen kegiatan tradisional dan 30 persen sisanya umum,” katanya, kemarin.
Dia berharap, semua rangkaian kegiatan HUT Proklamasi berjalan dengan sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga itu ia meminta dukungan dan kerja sama dari semua pihaknya terkait. “Mari kita sukseskan bersama kegiatan HUT proklamasi tahun ini,” harapnya.
Peliput : RMM

Tujuh Bulan, 16 ASN ‘Kumabal’ Disanksi

0
Disiplin dan Kinerja jadi Dasar Pemberian TPP
Adnan Masinae
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Berbagai upaya sudah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) untuk meningkatkan disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN). Sanksi berupa pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) sudah diberlakukan dan telah ‘memakan korban’. Namun demikian, ada juga para abdi negara yang tetap melakukan tindakan indisipliner.
Data diperoleh dari Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD), jumlah ASN yang terkena sanksi lantaran melakukan indisipliner, cenderung meningkat dalam dua tahun terakhir. Disepanjang tahun 2015 hanya terdapat 11 ASN termasuk satu diantaranya yang telah dipecat. Sedang di tahun ini (hingga pertengahan Bulan Juli), sudah terdapat 16 ASN yang masuk daftam daftar catatan ASN yang terkena sanksi. Melihat angka-angka tersebut, menandakan bahwa tingkat kedisiplinan ASN Kotamobagu masih kurang, meski beragam cara sudah dilakukan dan berbagai sanksi telah diberikan.
“Rata-rata mereka hanya mendapat hukuman disiplin ringan berupa teguran lisan,” kata Kepala Bidang Disiplin dan Perencanaan, Asral Impe.
Dia menjelaskan, ASN yang terkena sanksi berupa teguran lisan bukan karena tak masuk kerja, melainkan hanya terlambat melakukan sidik jari. “Satu kali terlambat sidik jari, dihitung 1,5 jam tak masuk kantor. Jadi ASN yang terlambat melakukan sidik jari akan diakumulasikan selama satu bulan kemudian dibagi 7,5 atau satu hari kerja. Jika hasilnya lima jam, maka ASN yang bersangkutan mendapat sanksi teguran lisan dan TPP-nya dipotong 50 persen. Kemudian jika hasilnya enam sampai sepuluh jam, maka diberi teguran tertulis dan pemotongan TPP satu bulan. Kalau lebih dari 10 hari maka mendapat pernyataan tidak puas dan tidak menerima TPP selama dua bulan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala BKDD Adnan Massinae mengungkapkan, pemberian sanksi bagi ASN yang tak disiplin tak hanya sebatas pemotongan TPP. Tapi sanksi yang lebih tegas seperti penundaan kenaikan gaji berkala, penundaan kenaikan pangkat, penurunan pangkat setingkat lebih rendah, pemindahan dalam rangka penurunan jabatan, pembebasan dari jabatan hingga pemberhentian dengan tidak hormat juga diberlakukan. “Disiplin dan kinerja setiap ASN setiap bulan menjadi bahan evaluasi kami. Kalau mendapat sanksi disiplin ringan, kemudian tidak juga berubah maka bisa memungkinkan sanksi disiplin sedang dan sanksi disiplin berat. Kami tak menginginkan ada ASN selalu mendapat sanksi,” ungkapnya.
Menurut Adnan, tingkat disiplin dan motivasi kerja ASN Kotamobagu sudah sangat baik. Hanya saja, manajemen diri masing-masing yang masih perlu ditambah lagi. “ASN itu harus disiplin waktu, memiliki etos kerja yang baik dan mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Kemudian harus mampu menyesuaikan diri dengan setiap kebijakan dan aturan yang diberlakukan,” tambahnya. 
Peliput : RMM

Pemkot Bantu Promosikan Gula Aren Moyag

0
Walikota Kunjungi Kediaman Forkopimda Sulut
Tatong Bara
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) memberi perhatian serius terhadap para kelompok tani (poktan) gula semut. Dalam beberapa waktu kedepan, Pemkot akan memberikan bantuan mesin peralatan pengelolaan gula semut. Saat ini, pengadaan mesin berbanderol Rp216.000.000 sedang dalam proses lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP). Tak hanya itu, Pemkot juga berencana memberi pelatihan terkait pengelolaan bertaraf industri yang bertujuan untuk peningkatan produktifitas gula semut.
Kepala Disperindagkop, Herman Aray mengatakan, terdapat empat kelompok tani gula semut di Kota Kotamobagu. Setiap kelompok beranggotakan 20 hingga 25 orang. “Pelatihan terhadap para petani gula aren sangat perlu dilakukan. Dengan harapan, bisa memberi efek positif yang berdampak pada peningkatan kualitas dan memiliki nilai jual yang tinggi,” katanya, kemarin.
Lanjutnya, Pemkot akan membantu memasarkan gula semut, termasuk menjalin kerja sama dengan pemilik usaha perhotelan dan ritel untuk ikut menjual gula semut hasil produksi petani Kotamobagu. “Nantinya setiap gula semut akan dikemas dan diberi label asli Kotamobagu kemudian akan dipasarkan. Gula aren akan terus kita kembangkan. Untuk pemasarannyabukan hanya di Kota Kotamobagu tapi sampai keluar daerah,” ujarnya.
Sebelumnya, Walikota Tatong Bara mengungkapkan, pihaknya sudah bekerja sama dengan dua investor untuk membantu memasarkan produk gula aren Moyag. “Produksi gula aren Moyag akan dipasarkan di Hotel Sutanraja Kotamobagu. Itu bisa menjadi pintu masuk ke semua Hotel Sutanraja di Indonesia. Begitu juga dengan Indomaret. Nantinya gula aren Moyag akan dipasarkan juga di semua Indomaret yang ada di Kotamobagu bahkan di Sulawesi Utara,” ungkap walikota, beberapa waktu lalu.
Peliput : RMM

Kotamobagu Raih Prestasi di Festival Bunaken 2016

0
Pemkot Terus Ukir Prestasi
Tatong Bara & Jainuddin Damopolii
ADVETORIAL, TOTABUANEWS — Pemerintah Kota Kotamobagu meraih sejumlah prestasi pada Lomba Pentas Seni dan Budaya Sulawesi Utara, yang digelar  dalam rangka Festival Pesona Bunaken Tahun 2016.
Kotamobagu Raih Prestasi di Festival Bunaken 2016
Ibu. Esthy Reko Astuty, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, saat meninjau Stand Kuliner Kota Kotamobagu
Hal tersebut disampaikan Kadis Perhubungan Kebudayaan Pariwisata Komunikasi dan Informasi Pemerintah Kota Kotamobagu, Moh. Agung  Adati, Senin (1/8) kemarin. “Alhamdulillah, pada pelaksanaan Festival Pesona Bunaken Tahun 2016, diantaranya Juara 1 Puteri Bunaken 2016, Juara 1 Lomba Kuliner Pangan Non Beras dan Juara 3 pada lomba Musik Bambu,” terang Adati.
Kotamobagu Raih Prestasi di Festival Bunaken 2016
Stand Kuliner Kota Kotamobagu
Lebih lanjut dikatakan, keikutsertaan Pemerintah Kota Kotamobagu  pada pelaksanaan Festival Pesona Bunaken Tahun 2016, adalah sebagai wujud komitmen Pemerintah Kota Kotamobagu untuk ikut mendorong perkembangan Dunia Pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara. “Jika dunia Pariwisata di Sulawesi Utara berkembang, tentunya akan ikut berdampak ke daerah, termasuk Kota Kotamobagu,” ujarnya.
Kotamobagu Raih Prestasi di Festival Bunaken 2016
Ibu. Esthy Reko Astuty, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, saat menyerahkan Hadiah Pemenang III, pada Lomba Musik Bambu.
Menurutnya lagi, sejumlah prestasi yang berhasil diraih oleh para Peserta dari Kota Kotamobagu pada kegiatan yang dilaksanakan  sejak tanggal 25 hingga 30 Agustus 2016 di Manado tersebut, juga membuktikan bahwa, Kota Kotamobagu memiliki berbagai potensi, yang dapat mendorong  dan mendukung perkembangan Pariwisata, baik di Kota Kotamobagu maupun Sulawesi Utara.
“Hal Ini juga membuktikan bahwa, Kota Kotamobagu memiliki berbagai potensi untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata di Sulawesi  Utara,” pungkas Adati.
1. Juara 1 Putri Bunaken 2016.
Brenda Tumbelaka (Nanu Kota Kotamobagu Tahun 2015).
2. Juara 1 Lomba Kuliner Pangan Non Beras 2016.
3. Juara 3 Lomba Musik Bambu.
Irama Bogani Desa Poyowa Besar

BERITA TERBARU