Beranda blog Halaman 4243

Pemkot Telusuri Tunggakan Pajak Aspol Dibelakang Satlantas

0

djainudin-damopoliiTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) asrama Polisi (Aspol) dibelakang kantor Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Bolmong. Terus dilakukan penelusuran oleh Pemerintah Kota (Pemkot).

Menurut, Wakil Walikota Kotamobagu Drs Hi Jainuddin Damopolii, setelah mengetahui informasi tuggakan pajak itu Ia langsung memerintahkan ke instansi teknis yang mengurus PBB untuk menelusuri kebenaranya. “Telah diperintahkan, ke SKPD yang mengurus mengenai pajak bumi dan bangunan untuk mencari tahu ke Kelurahan dan Desa mengenai tunggakan pajak,” ujar Jainuddin.

Disinggung soal tunggakan di Aspol belakang Satlantas. Jainuddin mengakui akan melakukan komunikasi agar bisa menemukan titik temu dalam penyelesaian tuggakan itu. “Karena di mereka juga bagian dari pelayan publik, tentu akan kita komunikasikan agar bisa menemukan jalan keluarnya,” tutur Jainuddin.

Sebelumnya, informasi yang diperoleh Media ini, pajak Aspol itu tertunggak pada tahun 2013 ini sekitar Rp 6 juta. (Dar)

IMM Sorot Pelayanan Dikpora dan PU

0

ikatan-mahasiswa-muhammadiyahTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Bolmong Raya, menyoroti system pelayanan publik Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kotamobagu.

Mereka mendesak, agar ke dua instansi yang menangani pendidikan, kepemudaan dan pembangunan daerah ini, lebih pro aktif dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, serta lebih transparan tentang penyerapan anggaran.

“Demi kepentingan public, kami minta SKPD harus transparan. Kenapa harus ditutup-tutupi . Apa yang disembunyikan ?,” Tanya Mendi.

Menurut Mendhy, proses penyerapan anggaran di masing – masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot, pada tahun 2013 ini, perlu diketahui oleh seluruh elemen masyarakat.

“Apa lagi mengenai realisasi anggaran sangat rentan dengan permainan jika ada kesan di tutup – tutupi,” ujar Mendy.

Sayangnya, Kadis Pendidikan Sa’Ir Lentang saat dihubungi Media ini via Short Message Service (SMS) melalui telpon genggamnya 08134025xxxx, sekitar pukul 15.30 kemarin, tak memberikan jawaban. Begitu juga dengan Kadis PU Kotamobagu Ir Sande Dodo MT enggan berkomentar masalah realisasi anggaran mereka. (dar)

Pemkot Bantu Dana Pileg 2014

0

Djanudin-damopoliiTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Untuk menopang kesuksesan jalanya Pemilihan Legislatif (Pileg ) 2014 mendatang. Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, mengakui akan memberikan dana hibah untuk dua instansi penyelenggaran Pemilihan Umum (Pemilu). Yakni, Komisi Pemlihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kotamobagu.

Wakil Walikota Kotamobagu, Drs Hi Jainuddin Damopolii (JaDi) kepada Totabuanews Senin (25/11), mengakui bahwa sepanjang tidak melanggar aturan pemberian hibah, hal itu bakal disetujui . Apa lagi demi mendukung hajatan lima tahunan tersebut.

“Jika ada aturan yang memperbolehkan pasti akan didukung penuh,” kata Damopolii.

Lanjut Damopolii, besaran alokasi dana hibah ini, juga akan disesuaikan dengan usulan yang disampaikan oleh Panwaslu dan KPU Kotamobagu. “Pemberian hibah juga tentu akan disesuaikan dengan permintaan,” ujarnya.

Sebelumnya juga, untuk mendukung tahapan pelaksanaan Pemilihan Walikota-Wakil Walikota (Pilwako) Kotamobagu periode 2013 – 2018. Pemkot memberi dana hibah dengan jumlah sekitar Rp 15 miliar. Namun, hal itu terealiasi setelah penandatangan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) bersama Pemkot dan KPU Kotamobagu. (dar)

P1 Adipura Temukan Drainase Buruk di Kotamobagu

0
ilustrasi
ilustrasi
ilustrasi

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Penilaian Adipura tahap pertama (P1) oleh tim penilai dari Propinsi dan Pusat, melakukan penilaian di Kotamobagu pekan lalu, menyatakan beberapa poin kekurangan di sejumlah titik wilayah Kotamobagu.

Salah satu catatan penting yang menjadi perhatian adalah kebersihan saluran drainase. Apalagi musim hujan seperti ini.

Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kotamobagu Ramlan Tegema, Senin (25/11) kemarin.

“Penilaian Adipura pekan lalu, memiliki catatan khusus yakni saluran drainase yang kotor dengan gulma,” kata Ramlan.

Ditambahkannya, dengan hasil itu, Pemerintah Kota Kotamobagu (Pemkot) mulai berbenah diri untuk menghadapi penilaian Adipura tahap kedua (P2).

“Kami tetap optimis, Insya Allah penentuannya tergantung P2 nanti bulan April. Asalkan pada saat penilaian P2 nanti, drainase dengan gulma sudah dibersihkan,” tambahnya.

Dia juga berharap dukungan dan Do’a dari masyarakat Kotamobagu demi tercapainya cita-cita Daerah yakni menyabet gelar Adipura yang ketiga kalinya.

“Kami berharap Doa dan dukungan seluruh pihak, agar saat P2 nanti nilainya bisa lebih tinggi, dan Pemkot kembali meraih Adipura yang ketiga kalinya,” harapnya.

Sebelumnya, Ramlan pernah mengatakan, dalam sistem penilaian, segala bentuk sampah yang dihasilkan oleh faktor alam, seperti pohon yang roboh dipinggir jalan, atau lain sebagainya, itu bisa ditolerir oleh tim penilai. Kecuali sampah yang diakibatkan oleh kelalaian masyarakat. (Eky)

Baru 50 Persen Realiasasi Anggaran Dinkes

0

salmonTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Memasuki akhir penggunaan anggaran yakni 15 Desember tahun 2013 mendatang, penyerapan dana di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu, baru sekitar 50 persen.

Kepala Dinas (Kadis) Dinkes dr Salmon Helweldery saat dikonfirmasi Totabuanews Senin (25/11), mengakui jongkoknya penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) diinstansi yang Ia pimpin itu.

“Sampai awal November , pencapaian sudah sekitar 50 persen,” kata Salmon.

Ketika disinggung apakah Dinkes bisa menyerap anggaran sampai 100 persen pada akhir penggunaan anggaran. Salmon mengatakan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan penyerapan anggaran yang masih tersisah.

“ Kita akan usahakan karena pencapaian bisa berpengaruh pada alokasi DAK 2014 nanti,”tuturnya.

Selain itu Salmon memperkirakan, untuk penyelesaian kegiatan fisik di Dinkes akan selesai pada awal Desember.

“Kegiatan fisik diperkirakan selesai Desember nanti. Selain pembangunan infrastruktur alokasi anggaran diperuntukan juga pada pengadaan alat kesehatan (Alkes) dan obat – obatan untuk penunjang kemajuan pelayanan kesehatan ,” pungkas mantan Direktur RSUDB Kotamobagu ini, tanpa merinci total anggaran di Dinkes. (dar)

BKKBN Bolmong Gelar Pelatihan Kader BKB

0
farid asimin

farid-asimin-21TOTABUANEWS.COM, Bolmong – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Senin (25/11) kemarin, menyelenggarakan pelatihan kader Bina Keluarga Balita (BKB) di Aula Restoran Lembah bening Kotamobagu. Acara yang rencananya akan digelar hingga Selasa (26/11) hari ini tersebut diikuti oleh ratusan kader KB yang dipersiapkan untuk melakukan pelayanan, terkait dengan sosialisasi program pemerintah itu ke masyarakat.

Pantauan Totabuanews, acara tersebut dibuka oleh Bupati Bolaang Mongondow, yang diwakili oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Hi Drs Farid Asimin MAP. Dalam sambutannya Sekda berharap agar para kader BKB nanti dapat menjadi pelayan masyarakat serta memaksimalkan keluarga berencana (KB), dan bisa menjadi panutan ditengah masyarakat.

“Peran Kader mempunyai posisi yang sangat penting dalam mensukseskan program kependudukan dan keluarga berencana (KB) karena merupakan garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ungkap Asimin.

Selain itu turut hadir, Pemberi materi dari BKKBN Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Dra Geertruida C Sumampouw dan Dra Frida Waimon Msi, Sumampouw mengatakan tujuan pelatihan kader BKB agar para kader dapat mendidik anaknya diusia dini serta memberikan layanan secara utuh dan terintegrasi.

BKB merupakan upaya pembangunan kwalitas SDM, yang merupakan proses jangka panjang yang dimulai sejak anak masih dalam kandungan, gerakan BKB diharapkan setiap keluarga mampu meningkatkan kemampuannya terutama dalam membina anak balita dan anak usia pra sekolah. “Sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal serta bertaqwa kepada tuhan yang maha esa,” jelas Sumampouw.

Diketahui, Panitia Kegiatan adalah Kepala badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PP-KB) Hj Asna Damopolii SPd, Kabid P2P Bolmong Andries Wagania SH, Kabid Advokasi dan KIE Badan PP-KB Yohan Mongilong, dan Kabid KB Jasirung Hiongbalang. Para peserta pelatihan yang hadir merupakan seluruh kader BKB Kabupaten Bolmong yang merupakan keterwakilan dari seluruh kecamatan yang ada di Bolmong Induk. (iyon/dar)

Demo HMI Berakhir Bentrok dengan Satpol PP

0
ilustrasi
ilustrasi
ilustrasi

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bolaang Mongondow Raya (BMR), Senin (25/11) menggelar aksi unjuk rasa di pusat Kota Kotamobagu. Aksi ini menuntut realisasi atas program kerja Pemerintah Kota (pemkot) Kotamobagu, yang dijanjikan pada masa kampanye pasangan Walikota dan Wakil Walikota Ir Hj Tatong Bara dan Drs Hi Djainudin Damopolii (TB-JaDi) beberapa waktu lalu.

Pantauan Totabuanews, aksi ini diawali dengan orasi di bundaran depan Masjid Baitul Makmur, selanjutnya demonstran beranjak menuju Kantor Walikota dan Rumah Jabatan Walikota.

Sayangnya, tidak satu pun Pejabat Pemkot yang bersedia menerima atau melakukan hearing dengan para demonstran. Akibatnya, demonstran yang mulai hilang kesabaran, mencoba menerobos pintu gerbang pintu gerbang Rumah Jabartan (Rujab) Walikota. Namun, lagi-lagi upaya mereka tersebut dihadang ketat oleh aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP). Aksi saling dorong pun tak terhindarkan. Demonstran akhirnya berhasil dibubarkan oleh aparat Satpol-PP.

Akibat insiden ini, salah satu demonstran menderita luka dalam di bahu kanannya.

“Kami mempertanyakan realisasi delapan poin program kerja yang dikampanyekan pasangan TB-Jadi saat itu. Selain itu, kami juga meminta agar secepatnya Pemkot mendirikan Universitas Negeri di Kotamobagu,” Kata Febri Limbanon salah satu pengurus Cabang HMI Bolmong.

Dikatakannya, dengan adanya korban luka dari kalangan mahasiswa tersebut, maka HMI langsung melaporkan hal itu ke Mapolres Bolmong dengan tuntutan telah melakukan tindak kekerasan.

“Kami sudah melapor ke Polres, dan korban langsung divisum sebagai barang bukti,” tambahnya.

Dia juga mengaku, telah mengetahui identitas anggota Satpol PP yang telah melukai rekannya tersebut.

“Oknum Satpol PP ini, identitasnya sudah diketahui, tinggal menunggu tindak lanjut Polres,” terangnya.

Terinformasi, satu-satunya korban dari kalangan Mahasiswa ini adalah seorang Pemuda asal Kelurahan Genggulang yang akrab disapa Ar. Dimana Ar diketahui sebelumnya sudah menderita patah tulang bahu di bagian kanan, atas kejadian tersebut, luka dalam (patah tulang) yang sudah berangsur sembuh, kembali mengalami keretakan. (eking/jun)

Sehan: BSPS Bukan Uang Pribadi Yasti

1

Bupati-Bolaang-Mongondow-Timur-Boltim-Sehan-Landjar-TOTABUANEWS.COM, Tutuyan – Adanya isu yang berkembang ditengah masyarakat, bahwa bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) adalah bantuan dari anggota DPR RI, Yasti S Mokoagow,dibantah oleh Bupati Boltim Sehan Landjar.

Menurut Sehan, dirinya banyak mendapat informasi dari masyarakat bahwa, bantuan untuk 129 masyarakat berpenghasilan rendah tersebut bukan berasal dari uang pribadinya Yasti.” Jadi ini bukan uang pribadi Yasti, tapi bantuan dari Kemenpera, dan saya yang menandatangani itu,” tutur Sehan, disela-sela rapat evaluasi keuangan,pada Senin (25/11).

Meski begitu, Bupati mengakui bahwa bendahara umum PAN itu mempunyai andil besar dalam melakukan lobi-lobi terhadap bantuan tersebut.”Kalau dia (Yasti,red) membantu ya, karena Kemenpera adalah mitranya komisi V, tapi kalau uang pribadinya bukan,” ujar Sehan

Berkaitan dengan itu, Bupati meminta dinas terkait untuk segera memanggil tim pendamping masyarakat (TPM).” Sampai saat ini TPMnya belum pernah menghadap saya, besok (hari ini) Bappeda panggil dia,” pungkas Bupati.

Sementara itu, Kepala Bappeda Astony Angmalinsang mengungkapkan, terkait program BSPS, dirinya sudah mensosialisasikan ke 5 kecamatan. Untuk proses selanjutnya, kata Astony adalah kewenangannya TPM.” Kami juga sudah mengingatkan kepada sangadi-sangadi, bahwa bagi warga penerima RTLH tidak bisa lagi menerima BSPS,” ujar Astony, dihadapan Bupati. (emon/jun)

Tjia: Upaya Frangky tak Bakal Membuahkan Hasil

0

Jemmy-Tjia-525850TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Ancaman Wakil Ketua DPC PDIP Bolmong Frangky Tindage, yang akan melaporkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmong ke Polres Bolmong, dengan tuduhan memperlambat proses PAW mantan Ketua DPC PDIP Bolmong Jacobus Jemmy Tjia, ditanggapi dingin oleh Tjia.

Menurutnya, upaya tersebut tidak akan membuahkan hasil karena sudah bertabrakan dengan aturan.

“Rugi jika mereka melapor,” kata Tjia.

Dijelaskannya, berdasarkan keputusan rapat Banmus DPRD Bolmong, PAW terhadap dirinya, masih menunggu keputusan Mahkamah Agung (MA), atas perkara yang diajukannya beberapa waktu lalu. Sehingga, jika proses PAW ini merupakan pokok perkara di MA, tidak mungkin proses itu pula akan dijadikan pokok perkara dalam pelaporan di Polres.

“Tidak mungkin ada kasus di atas kasus. Artinya proses PAW ini yang saya jadikan sebagai pokok perkara di MA, tidak mungkin ini juga akan dijadikan sebagai tuntutan dalam laporan pihak DPC PDIP.” tambahnya.

Sebelumnya, ancaman ini dolontarkan oleh Franky Cs. Dirinya mengancam akan melaporkan Ketua DPRD Bolmong ke pihak berwajib karena dinilai memperlambat proses PAW. Dilain pihak, Ketua DPRD Bolmong Drs Hi Abdul Kadir Mangkat mengaku tidak gentar sedikitpun.

“Tidak apa-apa jika ingin dilaporkan, karena kami sudah menjalankan proses sesuai aturan. Dan soal PAW ini juga telah dibahas lewat Banmus, hasilnya harus menunggu keputuasan tetap dari MA atas perkara yang diajukan Jemmy Tjia, selanjutnya barulah DPRD boleh mengambil tindakan,” tegasnya. (eking/jun)

Diberhentikan, Enam Honorer Melapor ke DPRD KK

0

ishakTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Pengurangan jumlah honorer daerah (honda) di Kotamobagu, ternyata telah dilakukan. Hal ini dibuktikan dengan datangnya sekitar enam (6) orang, eks honda Kotamobagu ke DPRD Senin (25/11) kemarin. Kedatangan mereka untuk mengadukan nasib karena telah di nonaktifkan oleh pemerintah kota (Pemkot). Mereka pun langsung ditemui oleh dua personil komisi I yakni Jufri limbalo dan Tri Hardiningsih Mokobombang serta sekretaris komisi II Ir Ishak Sugeha MT.

Di depan ke tiga wakil rakyat tersebut, para honorer mengdukan nama mereka yang awalnya masih terdaftar sebagai tenaga honorer pada staf administarsi walikota, sudah hilang dalam daftar gaji yang akan diterima bulan ini. Padahal, mereka telah mengantongi SK honorer yang ditandatangani oleh Sekretaris Kota (Sekkot) Mustafa Limbalo, yang masa berakhirnya sampai dengan Januari 2014 mendatang.

“Kami kaget setelah melihat nama kami sudah hilang dalam daftar gaji. Karena mekanisme yang kami tau, sebelum menerima gaji, kami harus menandatangani daftar gaji. Anehya nama kami sudah tidak ada,” keluh mereka.

Menanggapi hal itu, ketiga legislator tersebut berjanji akan mengseriusi keluhan mereka. Serta akan mencari solusi terkait nasib mereka itu.

“Ini akan tetap diseriusi, apalagi para upah para honorer sudah tertata di APBD 2013. Sehingga tidak ada alasan bagi pemerintah untuk memberhentikan atau tidak membayar upah honorer,” tegas mereka.

Meski demikian, para anggota DPRD ini meminta kepada para honorer tersebut untuk tetap masuk bekerja seperti biasanya. “Sudah jelaskan SK sampai januari 2014. Jadi tetap masuk kantor dan bekerja seperti biasanya. Urusan ini, nanti kami akan selesaikan dengan pemkot,” tandas mereka.

Terpisah, Kepala Bagian (Kabag) Umum Pemkot Kotamobagu Firmansyah Mokodompit, saat dikonfirmasi terkait pemberhentian para honorer itu menjelaskan, pihaknya hanya menjalankan tugas sesuai petunjuk Walikota dan Wakil Walikota.

“Para honorer itu satu paket dengan sopir Walikota. Sehingga, dengan adanya pergantian pemimpin, maka secara otomatis mereka harus digantikan sesuai dengan petunjuk walikota, siapa yang harus mereka tempatkan,” ungkap Mokodompit.

Terkait SK yang ada, Mokodompit menjelaskan SK tersebut bisa berubah setiap saat. “Sudah jelas dalam poin terakhir di SK bahwa Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal yang ditetapkan dengan ketentuan akan diadakan perubahan sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan,” tandasnya. (koni/jun)

BERITA TERBARU