Beranda blog Halaman 4268

Mamonto: Pekerjaan Jalan Pertanian Amburadul

0

jalan pertanian yang amburadulTOTABUANEWS.COM, Tutuyan – Sejumlah pekerjaan proyek pembuatan jalan pertanian dan perkebunan yang berada dikabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), dinilai amburadul.

Hal ini dikatakan langsung legislator Boltim Marsaoleh Mamonto kepada sejumlah wartawan. “Hasil dari reses anggota DPRD diwilayah modayag, sejumlah masyarakat mengeluhkan beberapa pekerjaan proyek jalan tani yang tidak beres alias amburadul,” ungkap mamonto.

Lanjutnya mengatakan menurut warga kondisi jalan tani tersebut saat ini sulit untuk dilalui kendaraan alhasil masyarakat bukannya mendapatkan kemudahan melainkan kesulitan dalam mengeluarkan hasil panen mereka dijalan tersebut. “Jadi manfaat dari jalan tani tidak dirasakan oleh warga karena setiap menjelang panen warga masi tetap kesulitan dalam mengeluarkan hasil panen dari kebun mereka,” terangnya.

Legislator dapil modayag tersebut juga mengatakan warga juga mengancam akan menutup beberapa jalan tani yang dalam pekerjaannya amburadul. “Warga merasa dirugikan karena telah menghibahkan sebagian lahan kebunnya untuk pembuatan jalan tani karena tidak ada manfaatnya bagi masyarakat,” tutup Mamonto.

Terpisah anggota DPRD Luter Rambing mengatakan pihaknya dalam waktu dekat ini akan turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi pekerjaan proyek jalana tani. “Bila ada yang pekerjaannya tidak beres maka DPRD Boltim akan menindak lanjutnya serta melaporkan langsung ke kepolisian dan kejaksaan,” tegas Luter saat melakukan reses didesa Modayag kecamatan Modayag. (emon)

Reses DPRD Boltim Berakhir

0

TOTABUANEWS.COM, Tutuyan – Agenda pelaksana reses sidang ke II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), tahun 2013 diwilayah Kecamatan Modayag dan Modayag Barat, telah selesai dilaksanakan.

Dari pantauan totabuanews disetiap kunjungan reses DPRD Boltim diwilayah Modayag bersatu, masyarakat terlihat sangat antusias mengikuti jalannya kegiatan reses tersebut, Selain mengusulkan program pembangunan, Masyarakat juga menyampaikan keluhan dari setiap program dan pekerjaan proyek yang ada didesa mereka masing-masing yang dinilai masyarakat amburadul. Anggota DPRD Boltim masing-masing Argo Sumaiku, Rita Lamusu, Marsaoleh Mamonto, Suherni Suarno, Sutami Sukar, Feki Ochotan, Faisal Mamonto,Luter Rambing, mengungkapkan akan menindak lanjut semua usulan dan keluhan dari masyarakat tersebut.

“Aspirasi masyarakat ini akan kami tampung dan selanjutnya akan dibahas dalam rapat DPRD,” ungkap Argo.

Lanjut Argo mengatakan usulan-usulan dari masyarakat tersebu akan disampaikan ke pihak eksekutif. “Untuk keluhan-keluhan terutama menyangkut program atau proyek dari pemerintah kabupaten, Kami akan langsung koordinasikan denga istansi-istansi yang terkait,” tuturnya.

Terpisah legislator yang juga politis dari PKS Rita Lamusu menambahkan pihaknya akan memperjuangkan semua aspirasi dari masyarakat tersebut. “Nantinya hasil dari reses ini akan kami sampaikan pula pada paripurna DPRD, yang jelas semua usulan dan keluhan akan kami tindak lanjuti.” tutup Lamusu. Sebelumnya reses DPRD Boltim dapil Modayag Bersatu telah dilaksanakan dibeberapa desa diantaranya Desa Inaton, Moyongkota, Liberia, Bongkudai, Modayag, danberakhir didesa Guaan kecamatan Modayag. (Emon)

Diguyur Hujan, Banjir dan Longsor Landa Bolsel

0
Rumah warga Korban Banjir di Pinolosian
Rumah warga Korban Banjir di Pinolosian
Rumah warga Korban Banjir di Pinolosian
Rumah warga Korban Banjir di Pinolosian

TOTABUANEWS.COM, Molibagu – Tingginya Curah hujan yang mengguyur Bolmong Selatan (Bolsel) sejak Rabu (05/09/2013), menyebabkan bencana alam. Betapa tidak, akibat guyuran hujan tersebut mengakibatkan banjir dan tanah longsor di daerah itu.

Selain itu, akibat bencana itu jaringan listrik putus karena beberapa tiang listrik roboh, juga karena pohon yang roboh mengenai kabel listrik sampai putus yakni, di Panango desa Molibagu.

Sedangkan, banjir di Desa Tobayagan dan beberapa desa tetangga lainnya yang ada di kecamatan Pinolosian tengah dan Pinolosian Timur.

Selain itu pohon tumbang terlihat di beberapa titik jalanan akibat tanah longsor dan hujan sepanjang Rabu lalu juga mengakibatkan putusnya jembatan darurat di Desa Milangodaa Kecamatan Posigadan. Informasi yang dihimpun totabuanews.com. Akibat banjir melanda dua kecamatan di Bolsel itu ratusan rumah penduduk terendam air, berasal dari luapan sungai induk yang membelah kecamatan tersebut.

Warga Bolsel berharap agar balai sungai provinsi Sulut segera melakukan perbaikan jembatan yang putus akibat dilanda banjir bandang. “Mengingat jembatan itu sangat dibutuhkan warga Bolsel maka kami berharap agar pemerintah provinsi secepatknya mencari jalan keluar untuk perbaikan akses jalan tersebut,” Teddy Maningka Kadis PU Bolsel dihubungi sejumlah wartawan.

Terpisah, Wakil Bupati Bolsel Syamsul Bachri Badu, mendengar informasi tersebut langsung turun di Kecamatan Pinolosian Tengah memantau dan mengunjungi warga di wilayah yang terkena banjir musibah banjir itu.

“Bupati sudah memerintahkan langsung kepada instansi terkait, seperti Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana untuk segera mungkin memberikan membantuan pangan kepada masyarakat korban banjir,” kata Syamsul Badu.

Diketahui, tidak ada korban jiwa atas musibah banjir dan longsor itu, serta belum dapat ditaksir kerugian materi yang dialami warga. (Candra/dar)

Cuaca Ekstrim, Harga Ikan Bakal Naik?

0

Pelelangan IkanTOTABUANEWS.COM, Boroko – Cuaca ekstrim alias hujan yang belakangan ini terus mengguyur wilayah Bolaang Mongondow Utara, diprediksi bakal berimbas pada melonjaknya harga ikan di pasaran.

Pasalnya, nelayan cukup sulit untuk menangkap ikan di laut ketika musim hujan.

Hal ini seperti dikatakan salah satu warga Boroko. Kepada Totabuanews, dirinya mengaku sering ketika curah hujan meningkat, harga ikan pun akan meningkat.

“Biasanya harga ikan mengikuti kondisi cuaca, jika cuaca buruk, pasti harga di pasaran mengalami peningkatan,” kata Om Doni sapaan akrabnya.

Dia pun berharap, pemerintah setempat sudah bisa mengambil langkah antisipasi sebelum hal ini terjadi.

“Kami harap, pemerintah harus lebih respon dengan kondisi cuaca ini,” harap Dia.

Ditempat terpisah, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Bolmut Ramlan Pontoh, mengaku dirinya sudah memikirkan hal tersebut.

“Kelangkaan biasa terjadi karena kurangnya stok ikan di Pasaran,” Katanya.

Dirinya mengaku, hal ini sudah sering terjadi. Untuk itu, pihaknya terus berupaya agar bisa menstabilkan stok ikan di pasaran.

“Inilah fungsi kenapa banyak dibuat kelompok nelayan, baik yang melaut maupun pembudidaya ikan air tawar maupun air laut. Sehingga, jika terjadi kelangkaan ikan di pasaran, bisa ditutupi oleh ikan yang ada dalam kelompok budidaya,” tandasnya. (Eking)

Salim Akui Sudah Memprediksi Opini Disclaimer di Bolmut

0

PPPTOTABUANEWS.COM, Boroko – Drs Salim Bin Abdulah selaku Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), sekaligus ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmut, mengaku telah memprediksikan sejak awal, bahwa Bolmut bakal mendapat opini Disclaimer dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk yang kedua kalinya.

Dijelaskannya, prediksi ini sudah diketahui sejak 8 bulan lalu.

“Sejak delapan bulan lalu, saya sudah prediksikan opini yang sama dengan tahun 2011, akan diraih lagi di tahun 2012,” ujarnya kemarin, ketika ditemui di sela-sela kegiatan gladi bersih persiapan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bolmut periode 2013-2018, yang sedianya akan digelar hari ini.

Menurutnya, salah satu faktor yang membuat dirinya yakin akan Opini ini, ketika kondisi pengelolaan keuangan di awal triwulan.

“Di awal triwulan saya melihat kondisi pengelolaan keuangan sempat goyang dan amburadul. Sehingga ini menjadi sebuah keyakinan bagi saya, bahwa pastinya Bolmut tidak akan meraih opini yang lebih baik dari tahun sebelumnya,” tambahnya.

Dirinya pun berharap, dimasa kepemimpinan Bupati dan Wabup baru nanti, yang notabene merupakan kandidat usungan partainya, agar lebih memperhatikan pembenahan pada sistem pengelolaan keuangan.

“Ini menjadi PR tersendiri untuk Pemimpin yang baru. Agar kedepan kita bisa berharap lebih, demi mendapatkan Opini yang lebih baik. Bahkan bila perlu harus opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” tegasnya.

Namun demikian, harapan tersebut dinilainya cukup sulit untuk diraih. Pasalnya, tahun 2014 nanti, dalam proses audit BPK di Bolmut pada tahun anggaran 2013, diprediksi juga bakal mengalami berbagai kendala.

“Yang saya takutkan, Pemerintahan DP-Syah di tahun pertama, akan dinodai oleh opini yang kurang baik. Sebab, tentu yang diaudit adalah Laporan keuangan 2013, sementara yang kita tahu bersama, tahun 2013 ini diduga banyak kejanggalan dalam proses pengelolaan keuangan, sejak Januari hingga September pelantikan ini,” terangnya.

Untuk itu, dirinya menaruh harapan, agar opini yang sama tidak akan didapat lagi tahun depan. “Minimal WDP atau TW, itu sudah lebih baik dibanding Disclaimer. Karena, jika mendapat opini Disclaimer 3 kali berturut-turut, imbasnya ke Pemerintahan DP-Syah, padalah mereka masih pada masa transisi pergantian Kepala Daerah,” tandasnya.

Diketahui, pada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Sulut, khusus Kabupaten Bolmut yang diserahkan langsung oleh BPK Sulut, Selasa (03/09), kepada Bupati Hamdan Datunsolang, Ketua DPRD, Karel Bangko serta Kepala Inspektorat, hasilnya mengecewakan. Dari target Wajar Dengan Pengecualian (WTP) yang ditetapkan, ternyata opini yang diberikan justru Tidak Memberikan Pendapat (TMP) atau disclaimer. Ini kedua kalinya daerah ini mendapatkan penilaian paling buruk untuk hasil audit LKPD.

Tercatat, sudah yang kedua kalinya Pemkab Bolmut menerima Opini Disclaimer, yakni pada 2011 dan 2012. Sedangkan hanya sekali saja Bolmut mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yakni pada tahun 2009 silam. Sedangkan, tahun 2010 lalu, BPK memberikan opini Tidak Wajar (TW) dalam pengelolaan keuangan daerah.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas dan Hukum BPK RI Perwakilan Sulut, IMade Dharma Sugama Putra SH, MM, melalui siaran pers yang diterima wartawan, menyatakan, sedikitnya ada sembilan temuan yang menjadi pertimbangan BPK Sulut memberikan opini disclaimer kepada Pemkab Bolmut. “Opini yang diberikan BPK telah mengacu pada pasal 16 UU No. 15 Tahun 2004. Dan didasari, pada Standar Akuntasi Pemerintah (SAP), kecukupan pengungkapkan (adequate disclosure), kepatuhan terhadap perundang – undangan, dan efektifitas Sistem Pengendalian Intern (SPI),” kataDharma.

Dharma menegaskan, permasalahan yang menjadi temuan tersebut, menyebabkan BPK tidak dapat menerapkan prosedur pemeriksaan. Lingkup pemeriksaan BPK tidak cukup untuk memungkinkan pihaknya menyatakan pendapat. “BPK tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan pemerintah daerah setempat,” ungkapnya.

Ia berharap, pihaknya agar pemerintah daerah bersama DPRD setempat segera menindaklanjuti hasil pemeriksaan tersebut. “Bersama dengan pemangku kepentingan lainnya, dapat terus mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dan tanggungjawab keuangan daerah,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala DPPKAD Bolmut, Aang Wardiman, menjelaskan, sebagian besar yang menjadi temuan BPK RI itu, menyangkut masalah aset daerah bawaan yang belum terdata secara efisien, tagihan tuntutan ganti rugi (TGR) yang lamban diselesaikan hingga pengelolaan saldo lama. “Temuan ini masih seputar bawaan lama yang belum diselesaikan. Ada soal aset daerah, TGR serta saldo lama,” singkatnya. (Eking)

Panitia Gelar Gladi Bersih Pelantikan

0

suasana gladi bersihTOTABUANEWS.COM, Boroko – Detik-detik jelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) terpilih Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), periode 2013-2018, seluruh Panitia tampak sibuk gladi bersih, dengan mempersiapkan semua kebutuhan yang diperlukan. Mulai dari penyelesaian dekorasi, panggung, hingga penyediaan tempat untuk pelaksanaan Paripurna Istimewa pelantikan.

Kabag Humas Pemkab Bolmut Fadly Binolombangan, mengatakan, saat ini semua staf PNS maupun tenaga Honorer, dipimpin langsung oleh pimpinan SKPD masing-masing, datang melakukan segala persiapan untuk Paripurna dan Pelantikan.

“Jadi pelaksanaanya tinggal menghitung jam, kami pun sudah harus menyelesaikan semua kebutuhan dalam kegiatan ini,” katanya.

Lebih lanjut, Fadly menambahkan, selain persiapan Paripurna dan pelantikan, Panitia juga sudah mempersiapkan tempat penginapan khususnya untuk undangan-undangan pejabat dari luar Daerah Bolmut.

“Semuanya sudah kita siapkan, termasuk tempat penginapan para undangan pejabat dari luar daerah Bolmut, baik di Bolmong Raya, maupun dari Propinsi,” tambahnya.

Sementara itu, sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Bolmut Irma Ginoga, mengatakan, persiapan pertama yang harus diselesaikan adalah pelaksanaan Paripurna Istimewa.

“Rencananya Malam nanti (tadi malam, red) akan digelar Paripurna Istimewa di lapangan kembar Boroko,” kata Irma.

Dirinya juga menerangkan, semua kursi dan meja sidang untuk kegiatan paripurna, sudah stand by sejak pagi (kemarin).

“Makanya kursi-kursi dan meja untuk paripurna, sudah kita pindahkan ke lokasi kegiatan, jadi semua kebutuhan Sidang kini sudah steril dan siap digelar,” tandasnya.

Berdasarkan pantauan, seluruh tempat penginapan maupun perhotelan yang ada di Bolmut, kini telah dibooking oleh para tamu undangan yang berdatangan dari luar daerah.

Sedangkan untuk penginapan Gubernur, kemungkinan besar akan dipersiapkan tempat khusus dan istimewa di rumah salah satu pejabat di Bolmut. (Eking)

Pemprov Perhatikan Perekaman e-KTP

0

TOTABUANEWS.COM, Boroko – Proses Perekaman e-KTP di Kabupaten/kota se Sulut terus mendapat perhatian serius dari Pemprov Sulut.

Demikian pernyataan Karo Pemerintahan dan Humas DR. Noudy RP Tendean SIP Msi belum lama ini. Menurutnya, waktu yang diberikan untuk Daerah Kabupaten/Kota untuk menyelesaikan e-KTP, tinggal waktu 4 bulan lagi.

“Surat edaran Menteri Dalam Negeri No. 471.13/3938/SJ Tanggal 25 Juli 2013, Perihal percepatan dan Pengembangan Perekaman e-KTP, harus diperhatikan pimpinan daerah di Kabupaten/kota,” ujar Karo Pemerintahan dan Humas DR. Noudy RP Tendean SIP MSi melalui, Kabag Pemerintahan Drs. Lucky Taju Msi.

Pihaknya menyayangkan peran serta daerah di Sulut untuk menyelesaikan pendataan penduduk masih sangat minim.

“Waktu kita untuk menyelesaikan perekaman e-KTP sudah mepet. Saya berharap peran kepala daerah untuk menyelesaikan permasalahan ini. Untuk diketahui bersama bahwa KTP Non Elektronik (KTP lama) hanya berlaku paling lambat sampai dengan tanggal 13 Desember 2013 sesuai amanat Peraturan Presiden (Perpres) No. 127 Tahun 2012, maka diharapkan sisa waktu empat bulan ini kiranya dapat dimanfaatkan dengan baik, agar penduduk yang bersangkutan tidak merasa di rugikan, “ jelas Taju.

Dijelaskannya, berdasarkan UU No. 8 Tahun 2012, tentang Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD, bahwa bagi pemilih yang tidak terdaftar pada daftar pemilih tetap atau daftar pemilih tambahan dapat menggunakanKTP atau Paspor sebagai dasar untuk dapat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Tahun 2014.

Apabila terdapat penduduk wajib KTP yang belum melakukan perekaman e-KTP, maka yang bersangkutan tidak dimungkinkan untukmendapatkan e-KTP sehingga pada Tahun 2014 yang bersangkutan tidak memiliki identitas karena di satu pihak KTP Non Elektronik tidak berlaku lagi, dipihak lain e-KTP belum dimilikinya.

“Banyak kerugian jika warga tak segera menyelesaikan perekaman e-KTP,” jelasnya.

Untuk menyikapi hal itu, dimintakan Kabupaten/kota berupaya semaksimal mungkin untuk menuntaskan secepatnya perekaman e-KTP, dengan mengerahkan semua potensi yang ada baik petugas Discapilduk, Camat, Operator hingga Kepala Desa dan Lurah.

“Bagi daerah yang perekamannya sudah hampir selesai maka perekaman sidik jari, iris mata dan pas foto dikembangkan bagi penduduk yang berumur dibawah 17 tahun. Bagi penduduk yang dibawah 17 tahun yang telah melakukan perekaman sidik jari, iris mata dan pas foto, maka pada saat penduduk yang bersangkutan genap berusia 17 Tahun maka e-KTPnya langsung diterima tanpa melakukan perekaman kembali,” tandasnya.

Sementara itu, khususnya di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), berdasarkan keterangan dari Kadiscapilduk Bolmut Karim Lauma, mengaku saat ini sudah sebanyak 38.121 jiwa yang melakukan perekaman e-KTP. Sedangkan yang telah terbit dan tersalur sebanyak 26 ribu. Hal ini menandakan baru sekitar 50 persen dari jumlah keseluruhan warga wajib e-KTP, yang telah melakukan perekaman.

Namun demikian, dirinya optimis bisa menyelesaikan target minimal 80 persen hingga akhir tahun mendatang.

“Kami tetap optimis bisa mencapai target, yakni minimal 80 persen hingga batas waktu yang ditentukan. Sebab untuk mencapai 100 persen itu sulit, karena setiap harinya selalu saja ada ketambahan warga yang genap umur wajib KTP,” tukasnya. (Eking)

Caleg Mulai Tebar Pesona

0

agus iriantoTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Setelah ditetapkan sebagai calon anggota legislatif (caleg) Kotamobagu, melalui Daftar Calon Tetap (DCT) sejumlah caleg sudah melakukan “tebar pesona” untuk menarik perhatian masyarakat.

Buktinya, pengakuan warga Kelurahan Motoboi Kecil Kotamobagu Selatan (Kotsel), mereka sudah sering di datangi orang yang mengakui kalau mereka ikut caleg 2014 mendatang. “Mulai bulan ramadhan sampai saat ini sudah banyak caleg yang datang silatuhrahmi di rumah dan meminta agar pada 9 April 2014 mereka dapat dipilih,” tutur Linda.

Terpisah, Agus Irianto Paputungan Ketua Panitia Pengawasan Pemilihan Umum (Panwaslu) Kotamobagu, mengatakan, bahwa silatuhrahmi yang dilakukan caleg seperti itu sudah diperbolehkan. “Karena sudah masuk tahapanya maka silatuhrahmi yang digelar caleg sudah bisa, yang penting mereka bisa membatasi sosialisasi melalui Media,” tutur Agus. (dar)

BKD Bolsel Segera Umumkan Formasi CPNS Bolsel

0

Risnawati MantangTOTABUANEWS.COM, Molibagu – Jika tidak ada arah melintang, rencananya Hari ini (06/09) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bolsel akan mengumumkan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Hal ini diungkap langsung oleh kepala BKD Bolsel Risnawati Mantang kepada totabuanews Rabu (04/09/2013). Dikatakannya hari ini (kemarin,red) dari BKD Bolsel menjemput formasi CPNS untuk daerah Bolsel, di BKD Provinsi Sulut, “Kami ke BKD Provinsi untuk menjemput formasi,” kata Mantang.

Menurutnya jika tidak ada arah melintang BKD Bolsel akan segera mengumumkan formasi penerimaan CPNS 2013 Kamis besok, “Paling lambat Jumat sudah diumumkan, namun rencananya besok (hari ini,red) itu sudah harus diumumkan,” terang Mantang.

Secara teknis dalam perekrutan CPNS untuk kabupaten Bolsel akan diumumkan secara On line melalui situs resmi BKD Bolsel agar diketahui secara luas diseluruh Indonesia, “Pengumumannya akan di layangkan secara On Line oleh BKD provinsi secara keseluruhan di 15 kabupaten kota di Sulut, Bolsel termasuk ada didalamnya,” tutur Mantang.

Selain itu dari BKD Bolsel juga akan melakukan pengumuman didaerah melalui papan informasi yang ada di Kantor BKD Bolsel. Menurutnya juga dalam penerimaan berkas CPNS Bolsel menerima pendaftaran secara On Line melalui situs Web BKD Bolsel, namun untuk pemasukan berkasnya harus diantar langsung oleh sipelamar ditujukan langsung ke BKD Bolsel, “Berkasnya harus diantar oleh sipelamar langsung ke BKD,” tukas Mantang.

Sehingga dengan demikian pihak BKD dapat mengontrol langsung pemberkasan para pelamar yang masuk ke daerah. Diprediksi dalam penerimaan CPNS tahun 2013 ini, akan mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 5000 pelamar saja, “Karena penerimaannya seluruh indonesia, diprediksi akan ada peningkatan jumlah pelamar dibandingkan tahun yang lalu,” pungkasnya.

Hanya saja menjadi keuntungan bagi daerah untuk formasi SMA/SMK tidak dibuka, maka kemungkinan juga tidak terlalu signifikan pelamar, namun peluang pelamar dari luar daerah sangat besar. (Chandra)

Jalur Molibagu – Gorontalo Putus

0
Tedi Manika
Tedi Manika
Tedi Manika

TOTABUANEWS.COM, Molibagu – Jembatan darurat yang dibuat sebagai penghubung antara provinsi Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dengan Provinsi gorontalo putus lagi.

Hal ini diakibatkan dengan adanya banjir bandang yang mengakibatkan derasnya aliran sungai milangodaa kecamatan Posigadan, Jembatan darurat hanyut terseret arus air sungai.

Semntara untuk induk jembatan Milangodaa sampai saat ini belum bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai penghubung jalan antara Bolsel dengan Provinsi Gorontalo.

Diketahui saat ini Rabu (04/09/2013) jalur tersebut sudah putus sehingga tidak ada alur lalulintas lagi yang dapat menghubungkan antara provinsi Gorontalo dan Bolsel.

Kadis PU Kimpraswil Bolsel Tedi Manika saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, “Ya benar. Akibat derasnya air yang menghantam sisi jembatan darurat tersebut sehingga jembatanya ambruk dan dibawah oleh derasnya air itu,” kata Tedi.

Ditegasnya pula, dalam kewenangan tersebut pihaknya hanya sebatas garis koordinasi saja karena menyangkut jalan nasional sepenuhnya kewenangan dari PU provinsi.

Untuk itu dirinya menegaskan kepada pihak yang terkait supaya dapat secepatnya menangani jembatan tersebut agar alur lalulintas penghubung antara Bolsel dan provinsi Gorontalo dapat berjalan normal seperti biasanya, “Ini secepatnya ada penanganan dari pihak terkait,” tegas Tedi. (chandra)

BERITA TERBARU