Beranda blog Halaman 4282

Hermanto Bantah Tudingan Menimbun BBM

0

TOTABUANEWS.COM, Molibagu — Tudingan yang dilayangkan sejumlah warga Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), dimana terjadi penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM), oleh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di desa Soguo Kecamatan Bolaang Uki, dianggap tidak mendasar oleh pihak pengelolah SPBU.

Menurut Supervisor SPBU Suguo, Hermanto Paputungan, saat dikonfirmasi Rabu (31/07) kemarin, tuduhan sejumlah warga tersebut tidak memiliki alasan yang kuat dan tidak mendasar. “Itu tidak benar. Mana mungkin pemilik SPBU melakukan penimbunan BBM,” bantah Hermanto.

Lanjutnya lagi, selama ini SPBU Soguo, telah melakukan pelayanan terbaiknya bagi masyarakat. Bahkan, SPBU Soguo, bisa dikatakan SPBU yang jarang mengalami antrian panjang. Bahkan, kuota BBM khusus di Bolsel, selalu terpenuhi. “Coba bandingkan dengan SPBU lainnya seperti apa pelayanan di Soguo. Saya pikir masyarakat sudah bisa berpikir yang objektif,” terangnya.

Dikatakannya lagi, Jika memang SPBU Soguo, melakukan penimbunan BBM, maka silahkan saja dibuktikan dan jangan hanya membuat pembusukan. “Mana buktinya kami lakukan penimbunan BBM,” tantang Hermanto. (chn/win)

Mundur, 5 Anggota DPRD Kotamobagu Tetap Terima Gaji

0
Irianto Mokoginta
Irianto Mokoginta

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu — Meskipun telah resmi mengajukan pengunduran diri sebagai anggota DPRD Kotamobagu, namun hingga saat ini 5 legislator yakni, Hi Agus Suprijanta SE, Bayu Sagita Damopolii, Ir Suharsono Marsidi, Yulianto Dotulong dan Ridwan Makalalag, masih menerima gaji dan tunjangan protokoler sebagai wakil rakyat.

Menurut Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kotamobagu, Drs Irianto Mokoginta, pemberian fasilitas kepada para wakil rakyat tersebut tidak bermasalah, karena mereka mengacu pada surat edaran Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) Nomor 160/3385/sj, tentang pemberhentian hak protokoler dan keuangan anggota DPRD berlaku sejak ditetapkan pemberhentian oleh mendagri bagi anggota DPRD provinsi dan oleh gubernur bagi anggota DPRD kabupaten/ kota. “Berdasarkan surat edaran tersebut mereka (anggota DPRD, red) masih berhak untuk mendapatkan hak – hak mereka tersebut,” ujar Irianto.

Meski demikian, menurut Mokoginta, pemberhentian fasilitas tersebut bisa dilakukan ketika Surat Keputusan (SK) dari Gubernur pemberhentian para anggota DPRD tersebut, telah terbit. “Setelah SK pemberhentian dari Gubernur telah diterbitkan, maka akan dilakukan penghentian pemberian tunjangan, gaji termasuk fasilitas lainya,” tutur Mokoginta.

Seperti diketahui, 5 anggota DPRD Kotamobagu saat ini telah mengundurkan diri, guna keperluan persyaratan untuk mencalonkan diri pada ajang Pemilu Legislatif tahun 2014 mendatang. (dar/win)

KPU – DPRD ‘Bahas’ Djelantik

0
Djelantik Mokodompit
Djelantik Mokodompit
Djelantik Mokodompit

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu, Rabu (31/07) kemarin, melakukan pertemuan di kantor KPU guna membahas pengunduran diri Djelantik Mokodompit sebagai Walikota Kotamobagu Periode 2008 – 2013.

Hal ini sebagaimana dikatakan Ketua KPU Kotamobagu Nayodo Kurniawan SH. “Dalam Pertemuan dengan tiga pimpinan DPRD untuk membahas pengunduran diri Walikota,” ujar Nayodo kepada sejumlah wartawan.

Nayodo mengatakan, untuk pencalonan Djelantik Mokodompit sebagai anggota DPRD Kotamobagu harus disertai dengan Surat Keputusan (SK) Penguduran diri dari Kementrian dalam Negri (Kemendagri). “Sesuai dengan aturan yang mengeluarkan SK pengunduran diri yakni Kemendagri, begitu juga dengan surat pemberitahuan kalau pengajuan pengundiran diri dalam proses hanya dikeluarkan oleh Kemendagri,” tukasnya.

Disatu sisi, Kamis (01/08) hari ini, sudah masuk pada proses penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). “Besok (Hari ini,red) masuk tahapan proses DCT,” tutur Kurniawan. (dar/jun)

Sangadi se-Bolmong Ancam Demo

0

TOTABUANEWS.COM, Lolak — Sejumlah Sangadi (Kepala Desa,red), diwilayah Kabupaten Bolmong mengancam akan melakukan aksi demo besar-besaran, jika pihak Pemkab Bolmong tak juga mencairkan dana Tunjangan Pendapatan Aparat Desa (TPAPD) Triwulan II Tahun Anggaran 2013.

Hal tersebut disampaikan Sangadi Desa Toraut Utara Kecamatan Dumoga Barat, Zairudin Mokoagow, Rabu (31/7) kemarin. “Kami meminta agar pemerintah segera mencairkan dana TPAPD, sebab dana tersebut sangat kami (Sangadi, red) butuhkan menjelang lebaran seperti ini, ” tegas Mokoagow.

Bahkan dirinya mengatakan, para Sangadi di Bolmong, tidak akan segan untuk menggelar demo, jika dana tersebut tidak juga dicairkan pihak Pemkab Bolmong. “Kami akan melaksanakan demo, apalagi dana TPAPD tersebut merupakan hak dari para perangkat desa,” ujar Mokoagow.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Bolmong, Zainudin Paputungan, ketika diwawancarai mengatakan, Pemkab Bolmong, telah menggelontorkan dana sebesar Rp4,3 miliar, untuk TPAPD Triwulan II tahun 2013. “Rp 4,3 m triwulan II tahun 2013 dana yang telah disiapkan pemerintah untuk TPAPD,” aku Paputungan.

Namun menurutnya, dana tersebut belum diserahkan kepada para pamong desa dikarenakan Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) belum mencairkannya, walaupun dari BPMD telah memintanya untuk dicairkan. “Permintaan pencairan dananya sudah dimasukkan sejak 3 pekan lalu ke DPPKAD, akan tetapi belum dicairkan,” tutur Paputungan. (gito)

Djelantik Mokodompit Resmi Mundur

0
Djelantik Mokodompit
Djelantik Mokodompit
Djelantik Mokodompit

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Hi Djelantik Mokodompit S Sos ME, menanggalkan jabatan ditandai dengan pengajuan surat pengunduran dirinya sebagai Walikota Kotamobagu, saat sidang Paripurna DPRD, Selasa (30/07/2013).

Alasan yang tertara dalam surat pengunduran yang diajukan ke DPRD Kotamobagu, Walikota periode 2008-2013 ini, akan ikut berjibaku di Pemilihan Legilatif (Pileg) 2014 mendatang. Surat tersebut bernomor 034/W-KK/VI/2013, ditujukan kepada Ketua DPRD Kotamobagu Rustam Siahaan SE. Dan surat itupun telah dibacakan Sekwan Drs Irianto Mokoginta, dalam sidang Paripurna Istimewa DPRD Selasa kemarin.

“Dengan hormat mengajukan pengunduran diri dari Walikota Kotamobagu periode 2008 sampai dengan 2013 dengan alasan untuk mengikuti calon legislative DPRD Kota Kotamobagu tahun 2014,” kata Irianto, saat membacakan surat pengunduran diri tersebut di depan para anggota DPRD KK.

Djelantik Mokodompit, saat ditemui sejumlah Wartawan usai paripurna, mengatakan bahwa keputusanya untuk mundur itu, sebagai syarat untuk ikut pencalegan. “Nanti, pihak DPRD akan menyampaikan surat itu ke Gubernur, bahwa tahapan pengunduran diri saya sedang diproses,” kata Djelantik.

Sementara, Wakil Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, mengaku kaget dengan keputusan Walikota. “Memang saya sempat kaget, bahkan mungkin kita yang hadir dalam paripurna ini semuanya kaget,” kata Tatong. (dar/fgg)

Mencuat Tiga Nama Calon Sekda Bolmut

0

TOTABUANEWS.COM, Boroko – Gonjang-ganjing pergantian jabatan Sekda Bolmong Utara (Bolmut) kembali memanas. Apalagi menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Depri Pontoh dan Suriansyah Korompot, pada 5 September mendatang.

Tak ayal, sejumlah spekulasi siapa yang layak mengganti posisi Sekda yang kini dijabat Recky Posumah, mulai ramai diperbincangkan. Bahkan, beberapa nama yang dianggap memenuhi kriteria disebut-sebut akan menunggangi mobil dinas berplat DB 6 H milik Sekda, diantaranya, mantan Kadis Diknas Lexi Talibo, Kaban BKDD Jusuf Lakoro serta Kaban Bappeda Asripan Nani, yang semuanya bertugas di lingkup Pemkab Bolmut.

“Apakah Sekda akan diganti masih menjadi teka-teki. Tapi saya dengar beliau (Posumah, red) akan ditarik di Provinsi karena pangkatnya dinilai pantas menduduki jabatan strategis di Pemprov Sulut,” ungkap sumber yang mewanti namanya jangan dikorankan, Selasa kemarin.

Dipihak lain, Kepala BKDD Jusuf Lakoro, saat dimintai tanggapannya soal rumor tersebut, justru tidak menampikan rencana pergantian posisi sekda tersebut. “Saya belum tahu persis aturan soal masa jabatan Sekda. Namun, wajar saja wacana ini mencuat karena masa jabatan Bupati dan Wabup periode ini akan berakhir,” ujar Lakoro.

Pun demikian, Lakoro menegaskan, untuk menilai siapa yang layak tergantung dari keinginan Bupati terpilih nanti. “Sekda itu jabatan strategis, sehingga paling tepat menilai adalah Bupati terpilih mendatang tentunya. Kami hanya bertugas menindaklanjuti bila usulan ini ada,” tukasnya.(eky/fgg)

Jasad Pemuda Atoga Ditemukan

0

tenggelam-wisatawanTOTABUANEWS.COM, Tutuyan – Tim Basarnas Sulut, Selasa (30/07) kemarin, berhasil menemukan jasad Gebriel Welang (20), Warga Desa Atoga Kecamatan Nuangan Boltim, yang tenggelam dipantai Motongkad Minggu (28/07) lalu.

Korban ditemukan Tim Basarnas dibantu para warga pada sekitar pukul 09.00 wita dalam kondisi tak bernyawa lagi.

“Jasad korban ditemukan hampir 100 meter dari lokasi dimana korban tenggelam tepatnya disebela kiri arah pulau,” ungkap Rio Kereh Koordinator Basarnas Sulut.

Lanjut kereh mengatakan kondisi tubuh korban dibagian wajah terdapat lebam mungkin karena benturan. “Mungkin karena terbawa arus ombak yang sangat kuat sehingga kepalanya terbentur dengan batu,” tuturnya.

Dia mengatakan saat ini jasad korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan. “Sudah diantar langsung kepada pihak keluarga,” tutup kereh. (mnm/fgg)

Aksi Jambret Di Pasar Senggol

0

jambretTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Aksi penjabretan di Kotamobagu jelang lebaran kembali terjadi. Kali ini dialami Fivi Kartorejo, warga Kelurahan Kotobangon, di lokasi Pasar Senggol.

Nasib apes yang harus dialami Fivi Kastorejo pada Selasa (30/07) sore kemarin, sekitar pukul 15.00 wita. Dia menjadi korban jambret yang membuat lebaran bagi ia dan keluarganya nyaris tertunda. Karena kejadian ini, Pasar Senggol yang menjadi andalan tempat belanja jelang lebaran, tak nyaman lagi bagi pengunjungnya.

“Kata orang-orang Pasar Senggol mulai ramai, jadi saya hendak melihat-lihat di situ,” ujar Fivi.

Fivi mengaku, uang yang dimilikinya Rp 1 Juta hilang di lokasi Pasar Senggo di jalan Kartini. “Dompet saya sudah terbuka, dan uang di dalamnya sudah tidak ada,” tambahnya. Korban pun berharap agar panitia pasar senggol dan aparat kepolisian dapat lebih menjaga keamanan dan kenyamanan pembeli yang datang ke situ.

Sekedar informasi, awal ramadhan lalu, Polsek Kotamobagu membekuk warga Poyoa Besar karena melakukan penjabretan, terhadap perempuan warga Gogagoman, sekitar awal bulan puasa.(m-09/fgg)

Aktifitas JRBM Di Bolsel ‘Bom Waktu’

0

JRBMTOTABUANEWS.COM, Molibagu – Aktivitas PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) di Bolmong Selatan (Bolsel), seakan menjadi bom waktu dan mengancam keselamatan masyarakat setempat.

Sorotan terhadap aktivitas perusahan emas tersebut, datang dari para wakil rakyat Bolsel. Salah satunya dikatakan Raksasa Mamonto, bahwa akibat aktivitas perusahan di hulu sungai Dumagin, kini kondisi sungai semakin kritis.

“Sungai Dumagin saat ini mulai terjadi pendangkalan. Itu diduga akibat dari aktivitas JRBM. Dan akan mengancam keselamatan warga, karena sewaktu-waktu bisa membawa bencana,” kata Raksasa.

Menurut Raksasa, sungai tersebut sebelumnya sudah keruh, tapi kini kondisinya lebih parah lagi. “Kami kuatir jika pendangkalan terus terjadi, maka akan berpotensi banjir bandang, dan korbanya adalah masyarakat,” ungkap Mamonto.

Sementara itu, salah satu pimpinan DPRD Riston Mokoagow, mengungkapkan saat ini JRBM berkantor di Bolmong, namun aktivitas mereka sebagian besar masuk wilayah Bolsel, sehingga hal ini patut dipertanyakan. “MoU dengan Bolsel saja hingga kini belum jelas,” tegasnya.

Sementara, Humas PT JRBM Kisman Paputungan mengatakan, bahwa soal sungai Dumagin memang sejak dulu airnya sudah keruh dan itu sudah ada kajian. “Sebelumnya perusahaan sudah mengambil data histori untuk daerah yang akan di tambang termasuk sungai. Jadi lima tahun sebelumnya sudah diambil datanya dan dikaji,” kata Kisman beberapa waktu lalu. (chn/fgg)

Sengitnya Berebut Kursi ke Senayan

0

Meski Pemilu Legislatif (Pileg) akan digelar April Tahun 2014, namun sejumlah kandidat mulai mendekati rakyat sebagai pemilih. Berbagai trik, intrik mulai dilakukan untuk meraih simpati.

Banyak kalangan menilai, perebutan 6 kursi ke Senayan akan berlangsung sengit, dan merupakan perang Partai dan kader sesama partai. Setidaknya, tiap kandidat harus memperoleh dukungan penuh untuk bisa meraih kursi.

Jika melihat data dari KPU Sulut, jumlah Data Pemilih Sementara (DPS) sebanyak 1.871.084, dan bilangan pembagi pemilih (BPP) dikisaran 249.478. Dengan demikian tiap kandidat untuk mendapat tiket ke Senayan harus memperoleh 249.478 Suara. Artinya sangat sulit bagi partai memperoleh dua kursi kata Zulkifli Golonggom, Komisioner KPU Sulut.

Berdasarkan prediksi, proses perebutan kursi kian sengit, semua tergantung figur dan kerja keras kandidat serta harus didukung financial kuat. Untuk wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR) setidaknya memiliki dua orang wakil di DPR-RI, yakni Aditya Moha atau biasa disapa Didi dan Yasti Supredjo Mokoagow, dua kandidat incumbent ini akan berebut suara BMR.

Namun, dengan masuknya beberapa kandidat incumbent seperti Olly Dodokambey dan Vanda Sarundajang, bisa saja mengubah konstalasi perolehan suara. Kedua kandidat dari PDI-P ini dikenal memiliki massa fanatik dan militan di BMR, bahkan dikabarkan keduanya sudah membentuk tim sukses untuk penggalangan massa.

Untuk Partai Golkar, Aditya Moha akan mendapat saingan berat, masuknya Jerry Sambuaga dan Viktor Mailangkay, dan bisa menjadi bumerang tersendiri bagi ADM. Jerry Sambuaga yang merupakan anak dari politisi anyar Golkar Theo Sambuaga ini, memiliki jaringan kuat di Minahasa Raya. Bahkan,baliho ukuran jumbo milik Jerry Sambuaga mulai berdiri di pelosok daerah BMR.

Meski demikian, Didi Moha yang mengandalkan popularitas sang ibu Dra Hj Marlina Siahaan, masih sangat ditentukan pendekatannya terhadap konstituen. Namun, kiprah partai Golkar di lima Kabupaten Kota mulai menurun bila dilihat dari kekalahan di beberapa kali pilkada di BMR.

Untuk Partai Amanat Nasional (PAN), Yasti Supredjo bisa saja meraih suara yang signifikan. Apalagi, bendahara DPP PAN ini dikenal sebagai motor kemenangan kandidat usungan PAN di Pilkada Bolmong dan Kotamobagu, yang merupakan daerah jumlah penduduk terbesar di BMR. Partai lainpun berpotensi merebut suara di BMR, masuknya beberapa mantan pejabat, menjadi ancaman tersendiri bagi kandidat lain. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), mengusung Drs A R Mokoginta ke Senayan, mantan Pj Bupati Bolsel ini, diprediksi akan meraup suara, apalagi partai ini memiliki basis militan di tiga Kabupaten Kota.

Beberapa partai yang juga melirik suara di BMR adalah Partai Demokrat dan Nasdem. Majunya EE Mangindaan ke DPR-RI mengharuskan kader besutan presiden SBY di BMR mendukung calon usungan partai ini. Untuk Nasdem, Pnt Nico Gara yang merupakan pimpinan GMIM Sulawesi Utara, ikut maju ke DPR-RI dan akan meraih suara untuk jaringan Gereja Injili Minahasa di Bolaang Mongondow Raya.

Meski demikian, tidak menutup kemungkinan calon dari partai lain yang memiliki hubungan kekerabatan dan punya massa militan di BMR akan menjadi saingan kandidat kuat yang patut diperhitungkan. (**)

Oleh: Supardi Bado

BERITA TERBARU