TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu– Hari ini (kemarin, red) sekolah kembali beraktifitas pasca libur semester yang dirangkaikan dengan libur awal ramadhan. Pantauan Media Totabuan, Senin (15/07) kemarin, meski dalam keadaan berpuasa, mereka (pelajar, red) tetap bersemangat dalam menerima pelajaran yang diberikan oleh bapak dan ibu guru. “Puasa tidak menyurutkan semangat kami dalam menerima pelajaran, malah dengan berpuasa akan meningkatkan nilai ibadah,” ucap Firginita Mangangui salah satu siswi di SMK Negeri 1 Kotamobagu.

Namun, mereka (pelajar, red) sesuai dengan instruksi dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Kotamobagu, pulang lebih awal yakni pukul 11.00 Wita.

“Untuk para siswa sesuai dengan rapat Dinas Pendidikan beberapa waktu lalu dan merupakan kebiasaan dari setiap tahunnya, pulang lebih awal yakni pukul 11.00 Wita,” Jelas Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum SMK Negeri 1 Kotamobagu Sukaryadi Bakung ST MM saat bersua di ruang kerjanya, Senin (15/07) kemarin. (m-11/Jm)

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu-Dalam memaksimalkan pelayanan pendidikan, disamping sarana dan prasarana, kualitas guru menjadi hal yang utama. Untuk hal tersebut Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kotamobagu harus berbangga diri, pasalnya dua belas orang guru disekolah tersebut 29 Juni 2013 lalu, berhasil menyelasaikan program S2 di STIE Malang. “Alhamdulillah hal tersebut merupakan komitmen kami untuk masa depan dan kemajuan pendidikan khususnya di Kotamobagu, sekaligus untuk mengimbangi tuntutan dunia pendidikan di era globalisasi ini,” tutur Sukaryadi Bakung ST MM, salah satu dari dua belas guru tersebut, juga Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum SMK Negeri 1 Kotamobagu saat bersua di ruang kerjanya, Senin (15/07) kemarin.

Hal tersebutpun diapresiasi oleh Kepala SMK Negeri 1 Kotamobagu Burhanudin Lupojo S Pd. Kepada Media Totabuan, Senin (15/07) di ruang kerjanya kemarin mengatakan, secara pribadi dan keluarga besar SMK Negeri 1 Kotamobagu mendukung penuh dan mengucapkan selamat atas apa yang telah dicapai oleh para guru tersebut.

“Saya atas nama pribadi dan keluarga besar SMK Negeri 1 Kotamobagu mngucapkan selamat dan sukses kepada guru-guru tersebut, mudah-mudahan pencapaian tersebut bisa mngangkat SMK Negeri 1 kotamobagu, juga kualitas pendidikan di Kotamobagu karena mereka adalah asset daerah, dan Insyaallah dalam waktu dekat, akan menyusul lagi beberapa guru untuk wisuda program S2” imbuhnya.

Diketahui, dua belas guru tersebut adalah Sukaryadi Bakung ST MM, Guntur Malensang S Pd MM, Drs Saila Mamonto MM, Dra Sitti Suliah Lobud MM, Hasanudin Tegela S Pd MM, Dra Nulin Mokoagow MM, Mashuri Podomi S Pd MM, Almudatsir Mamonto S Pd MM, Hardi Mokoginta S Pd MM, Evan Siwi S Th MM, Fandi Koagow ST MM, Dra Rasida Kawulusan M MPd, Harto Kekung S Pd M MPd. (m-11/Jm)

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu– Kabar gembira bagi para guru yang ada di Kota Kotamobagu. Pasalnya, Selasa (16/07) hari ini, mereka segera menikmati gaji ke-13. Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadis Dikpora) Kota Kotamobagu Drs Hi Sa’ir Lentang MAP saat bersua dengan TOTABUANEWS.COM di ruang kerjanya, Senin, (15/07) kemarin.

“Gaji ke-13 dalam proses, Insyaallah hari ini dan paling lambat besok gaji tersebut sudah bisa dinikmati oleh para guru,” tuturnya.

Menurut lentang, gaji ke-13 untuk tahun ini agak terlambat karena ada perubahan sistem, sehingga data yang telah selesai awalnya harus dirubah lagi mengikuti petunjuk yang ada.

“Gaji ke-13 untuk tahun ini realisasinya agak terlambat karena ada perubahan sistem, SIMDA BPK dialihkan ke Simba Taspen sehingga data yang ada kembali disesuaikan,” tutupnya. (m-11/Jm)

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu– Penerapan kurikulum tahun 2013, nampaknya belum akan dilakukan di Kotamobagu.

Pasalnya, Kotamobagu tidak mendapat pilot projection dalam implementasi kurikulum tersebut. Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kota Kotamobagu Drs Sa’ir Lentang MAP kepada Media Totabuan, Senin (15/07) di ruang kerjanya kemarin.

“Untuk kurikulum 2013, Kotamobagu tahun ini belum melaksanakannya, sebab Kotamobagu tidak mendapat pilot projection atau daerah percobaan kurikulum 2013,” tuturnya.

Lanjutnya pula, meski tidak masuk dalam pilot projection, untuk Kotamobagu sendiri telah mengutus beberapa guru untuk pelatihan kurikulum 2013 yang dilaksanakan oleh Kemendikbud.

“Meski tidak termasuk daerah untuk implementasi kurikulum 2013, kotamobagu telah mengutus beberapa guru pada pelatihan kurikulum 2013 yang dilaksanakan oleh Kemendikbud sejak beberapa hari lalu,” paparnya.

Lanjut Lentang, nanti lewat guru-guru tersebut, kurikulum 2013 akan disosialisasikan kepada seluruh sekolah yang ada di Kotamobagu.

“Lewat guru-guru yang mengikuti pelatihan tersebut, kurikulum 2013 akan disosialisasikan kepada seluruh sekolah, dan mudah-mudahan, tahun 2014, kurikulum baru tersebut sudah akan dilaksanakan di Kota Kotamobagu,”tutupnya. (m-11/Jm)