Beranda blog Halaman 4300

Lakukan Evaluasi, Walikota ‘Kurung’ Puluhan Kepala SKPD

1
Walikota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit ME saat melakukan evaluasi terhadap SKPD di Aula Dinas Pertanian. (foto:ist)
Walikota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit ME saat melakukan evaluasi terhadap SKPD di Aula Dinas Pertanian. (foto:ist)
Walikota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit ME saat melakukan evaluasi terhadap SKPD di Aula Dinas Pertanian. (foto:ist)

Totabuanews.com, Kotamobagu – Walikota Kota Kotamobagu, Drs H Djelantik Mokodompit ME, Selasa (15/01/2013), menggelar rapat evaluasi bersama seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kota Kotamobagu, terkait kinerja jajarannya selama tahun 2012.

Dalam rapat evaluasi yang dilaksanakan di Aula Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Kotamobagu tersebut, seluruh pimpinan SKPD diminta memaparkan seluruh capaian program termasuk realisasi fisik dan anggaran yang dilaksanakan oleh masing-masing SKPD selama tahun 2012, termasuk sejauh mana realisasi tindak lanjut atas temuan BPK RI untuk TA 2011 lalu .

“ini evaluasi biasa yang rutin dilakukan Pemerintah Kota. Selain melihat capaian realisasi fisik dan anggaran setiap SKPD selama tahun 2012, juga melakakuan evaluasi terhadap tindak lanjut atas temuan BPK TA 2011 lalu dan Alhamdulillah capaian realisasi semua SKPD di atas 95 persen,” ungkap Walikota.

Lebih lanjut, dalam rapat yang berlangsung serius namun penuh keakraban tersebut, Walikota Kotamobagu juga meminta kepada seluruh jajarannya untuk lebih meningkatkan lagi kinerjanya di tahun 2013. “Saya berharap agar seluruh program dan kegiatan yang direncanakan pada tahun ini, agar lebih baik lagi dari sisi capaiannya, khususnya yang bersentuhan langsung dengan kepentingan rakyat,” ujar Walikota.

Di sisi lain, dirinya juga meminta kepada seluruh jajarannya untuk mempersiapkan segala administrasi pertanggungjawaban tahun anggaran 2012, jelang pra audit Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Sulawesi Utara, yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. (Erwin/jun)

PDIP Bolsel Lakukan Penjaringan Caleg

0

PDI-PTotabuanews.com, Bolsel – Setelah dinyatakan lolos dalam verifikasi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mulai membuka pendaftaran calon legislatif (caleg). Kepada wartawan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bolsel Zainal Alamri mengatakan, pendaftaran Caleg untuk PDIP Bolsel mulai dibuka Rabu (16/01/2013) . Pembukaan pendaftaran caleg terbuka bagi siapa saja yang akan ikut dalam Pilcaleg 2014 mendatang.

“Sudah mulai rabu pendaftaran calon anggota legislatif untuk PDIP kita buka. Dan ini terbuka bagi siapa saja,”kata Zainal.

Selain terbukan bagi siapa saja, PDIP juga siap akan menampung bagi para kader partai yang tidak lolos verikasi KPU beberapa waktu lalu dan ini sudah merupakan instruksi langsung dari ketua DPC Hi Herson Mayulu SIP.

Untuk batasan dalam pendaftaran calon legislati dari PDIP belum ditentukan. Namun sudah akan dimulai mulai rabu hari ini.”Tidak ada batasan waktu pendaftaran,tetap menunggu petunjuk ketua partai,”ungkapnya.

Disisi lain ketua DPC PDIP Bolsel Hi Herson Mayulu pada kesempatan beberapa waktu yang lalu mengungkapkan tekadnya untuk membesarkan partai yang saat ini bernomor empat . Bahkan ditargetkan akan menjadi partai pemenang pemilu di Bolsel pada 2014 mendatang. (chan/hasdy)

Bolsel Prioritaskan Perekrutan Tenaga Kesehatan dan Guru

0

Totabuanews.com, Bolsel – Meski analisa jabatan (Anjab) masih sementara diperiksa Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negera Reformasi Birokrasi (Menpan-RB),namun rencana penerimaan Calon Pegawai Negeris Sipil (CPNS) pada 2013 ini masih dititik beratkan pada tenaga kesehatan dan tenaga guru. Alasan dari prioritas itu disebakan karena masih terjadi kekurangan dua bidang tersebut .

“Untuk Bolsel tenaga kesehatan dan guru masih menjadi prioritas,”kata

Kapala Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Bolsel Risnawaty Mantang. Meski semua formasi dinilai masih kurang, akan tetapi dua formasi tersebut paling dibutuhkan di Bolsel.

Walaupun kedua formasi tersebut menjadi prioritas namun diakui juga formasi yang lain masih terjadi kekurangan. Akan tidak akan mengabaikan formasi teknis,tetap akan dilakukan penerimaan tapi masih lebih banyak dua formasi tersebut. BKD sendiri sudah mengajukan usulan 730 tenaga, yang terbagi dari tiga formasi.

“Sudah diajukan usulan ke Menpan dan tinggal menunggu konfirmasi lagi dari Menpan,”tukasnya.

Dia sendiri belum bisa merinci dari tiga formasi yang diusulkan. Seperti tenaga kesehatan misalnya termasuk dokter,perawat,bidan,farmasi. Begitu juga dengan tenaga guru. Belum jelas berapa guru SD hingga SMU dan guru bidang studi yang dibutuhkan di Bolsel.Bahkan untuk formasi teknis tidak diumumkan apakah lulusan SMA sederajat apakah bisa diterima atau tidak. (chan/hasdy)

Lombu Urus Masa Pensiun

0
Gunawan Lombu
Gunawan Lombu
Gunawan Lombu

Totabuanews.com, Bolsel – Masa Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bolsel Gunawan Lombu dipastikan akan berakhir pada juli 2013. Pasalnya saat ini Lombu sendiri sementara mengurus masa pensiun,kata Lombu kepada sejumlah wartawan selasa (15/01/2013).”Saya tetap akan menjalankan sesuai dengan prosedur yang ditentukan,”kata Lombu.

Sebagaimana dalam aturan yang sudah ditetapkan, batas usia dalam menjabat di posisi struktural hanya sampai pada usia 56 tahun. Ketentuan itu tambah Lombu akan terus dipenuhi dan di hormati. Maka secara otomatis, enam bulan sebelumnya proses pengajuan untuk permohonan masa pensiun sudah bisa diurus. Dikatakanya pula tetang penambahan masa jabatan hanya tergantung pada kebijakan dari pimpinan. Namun, menurutnya penerapan yang sementara dilakukan dari pemerintah provinsi untuk penerapan pensiun diusia 56 tahun sesuai dengan aturan yang diterapkan.

Saat ini dirinya mengakui pula bahwa sebagai bawahan,tugas dan tanggung jawab selaku abdi negara masih tetap dijalankan disisa masa jabatanya.(chan/hasdy)

Bolmut Siap Eksport Ikan ke Korea

0
Ramlan Pontoh
Ramlan Pontoh

Totabuanews.com, Bolmut – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melalui Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK), siap mengekspor ikan ke negara Korea.

Dari rencana ekport hasil perikanan hasil kerjasama dengan salah satu pengusahan asal Korea yakni ikan jenis kerapu.“Saat ini kapal dari Korea sedang berada di perairan wilayah Desa Tuntung, mereka sengaja datang ke Bolmut untuk membeli ikan disini,” kata Kadis Kelautan Perikanan Ramlan Pontoh.

Dijelaskannya, kerjasama ini merupakan hasil mediasi dari Menteri Perikanan dan Kelautan RI. Selain itu, dikatakannya pihak pengusaha Korea pun siap membeli dengan jumlah yang besar.

“Intinya Pemkab hanya memfasilitasi saja. Selanjutnya antara nelayan dengan pengusaha dengan harga yang jauh lebih tinggi yakni Rp 65 ribu per kilonya,” tambahnya.

Namun, menurut Pontoh pihak Pengusaha Korea sengaja mematok standarisasi ikan yang akan mereka beli, yakni ukuran dan berat ikan tidak boleh kurang dari berat rata-rata, “Mereka memasang standar berat dan ukuran ikan harus sama, tidak boleh kurang,” tukasnya.

Dirinya pun mengaku, saat ini persediaan ikan yang ada di Bolmut khususnya di Desa Tuntung secara keseluruhan berkisar seribu kilo dan ini diharapkan bisa lebih meningkatkan perekonomian para nelayan di Bolmut. (eking/hasdy)

NIP Honda K1 Bolmut Segera Diperoleh

0
Yusuf Lakoro
Yusuf Lakoro

Totabuanews.com, Bolmut – Kabar gembira bagi para Honorer Daerah (Honda) Kategori satu (K1) di Boalaang Mongondow Utara (Bolmut). Dimana saat ini Nomor Induk Pegawai (NIP) tidak lama lagi akan disahkan oleh Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Tentunya, pengesahan itu bagi mereka yang lolos verikasi.

Hal ini ditegaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Bolmut, Drs Hi Yusuf Lakoro. “Benar NIP Honda K1 Bolmut, suda kami kantongi,” kata Lakoro ketika ditemui diruang kerjanya selasa kemarin.Lokoro juga menjelaskan, penegasan tersebut dituangkan dalam surat penetapan yang diserahkan oleh, Kantor Regional Badan Kepegawaian negara, dengan Nomor : AG-27107000001, Untuk penetapan NIP Honda K1 yang di angkat menjadi CPNSD, “Dalam waktu secepatnya usulan NIP K1 ini, akan diserahkan ke Bupati untuk disahkan.” Terang Lakoro. (eking/hasdy)

Perekaman e-KTP Bolmut Diperpanjang Hingga Desember

0
Perekaman e-Ktp (Ilustrasi)
Perekaman e-Ktp (Ilustrasi)

Totabuanews.com, Bolmut – Berdasarkan keputusan Menteri Kependudukan dan Catatan Sipil, jadwal perekaman e-KTP di Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) diperpanjang hingga bulan Desember 2013, kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bolmut Karim Lauma, Selasa (15/01) kemarin.

“Sesuai keputusan Menteri, Perekaman e-KTP di daerah Bolmut, diperpanjang hingga desember 2013 mendatang,” ungkapnya.

Dijelaskannya lagi, perpanjangan tersebut sifatnya seperti ditahun sebelumnya yakni perekaman secara massal, dan saat ini masih terus ada warga yang mendatangi kantor Kecamatan untuk melakukan perekaman secara reguler.

Ditanya tentang apakah dengan adanya perpanjangan waktu tersebut bisa mencqapai 100 persen, Karim menepisnya. Menurutnya untuk pencapaian 100 persen perekaman e-KTP merupakan hal yang sangat mustahil sebab setiap bulannya selalu saja ada data wajib KTP baru.

“Setiap bulan kan pasti ada warga yang beranjak dari umur 16 tahun ke 17 tahun, jadi pasti sulit untuk mencapai 100 persen, hanya saja untuk posisi Bolmut saat ini yang sudah sekitar 80 persen, itu sudah sangat maksimal,” tandasnya. (eking/hasdy)

Longsor Ancam Jalur Pantura

0
Longsor di Kecamatan Sangkub
Longsor di Kecamatan Sangkub

Totabuanews.com, Bolmut – Curah hujan yang tinggi, membuat ruas jalan di jalan pantai utara (Pantura) Manado-Gorontalo terancam. Betapa tidak, potensi terjadinya longsor diruas jalan semakin besar.

Hal ini pun berdasarkan pengakuan Junaidi, warga kecamatan Sangkub. Dikatakannya, saat ini potensi bencana longsor terus terjadi dibeberapa titik ruas jalan tersebut.

“Terutama di jalur pegunungan, ini sangat rentan dengan longsor,” kata Jun yang mengaku sebagai sopir bentor. Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Erikson Tegela, beberapa waktu lalu mengatakan, warga diminta lebih waspada saat melintas di jalur yang dianggap rawan longsor. “Diharapkan agar warga lebih berhati-hati melintas di areal yang rawan longsor. Terutama di wilayah Deaa Binuanga, karena ruas jalan tersebut rawan terjadi longsor,” himbaunya. Berdasarkan pantauan harian ini, di wilayah Kecamatan Sangkub Bolmut, terdapat satu titik yang sejak beberapa hari lalu terjadi longsor. Namun hanya berskala kecil. Akan tetapi hingga saat ini sisa tumpukan bebatuan dan pohon kayu di pinggir jalan tersebut akibat longsor, belum juga dibersihkan. (eking/hasdy)

Anjloknya Harga Kopra Dipengaruhi Pasar Global

0
Ilustrasi

Ilustrasi

Totabuanews.com, Bolmong – Terkait dengan Anjloknya harga salah satu komoditi andalan Sulawesi Utara (Sulut) khususnya Bolaang Mongondow (Bolmong) yaitu Kopra di pasaran hingga sekitar Rp 3000, membuat sejumlah petani menjerit.

Menurut petani, harga tersebut tidak tidak mampu menutup biaya oprasional yang dikeluarkan mereka untuk merawat, memanen hingga mengelolahnya menjadi kopra. “Sebaiknya harga kopra berada di kesaran Rp 4500 hingga Rp 5000 perkilonya,” kata Samin.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bolmong, Ir George E G Tanor mengatakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak provinsi.

“Kami harus mengadakan kroscek atau koordinasi dengan provinsi, termasuk pabrikan atau pemasok,” kata Tanor.

Menurut Tanor, anjloknya harga kopra ini, dipengaruhi banya hal termasuk situasi global.

“Ini juga dipengaruhi pasar global, termasuk kebijakan serta konsumsi perusahaan pengelolah kopra,” jelas Tanor.

Pihaknya untuk saat ini sedang mengkaji agar kedepannya di wilayah Bolmong dapat dibangun gudang untuk menampung hasil pertanian termasuk kopra.

“Kedepan bakal akan ada penampungan untuk stok komoditi petani, namun masih sedang dikaji,” akunya.

Tanor juga menyarankan agar para petani dapat membuat satu asosiasi sebagai garda terdepan dalam memperjuangkan aspirasi mereka.

“Sebakinya juga saya sarankan agar para petani kopra dapat membentuk suatu asosiasi,” saran Tanor.(gito)

Terkait Fogging Dipunggut Biaya, Rudiawan: Itu Merupakan Permintaan Warga

0
Drg Ir Rudiawan
Drg Ir Rudiawan
Drg Ir Rudiawan

Totabuanews.com, Lolak – Terkait dengan fogging untuk mengantisipasi penyebaran nyamuk Aedes aegypti pembawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah (DBD), yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong beberapa waktu lalu di Desa Tanoyan Selatan Kecamatan Lolayan yang dipunggut biaya.

Kepala Dinkes Drg Ir Rudiawan, ketika dikonfirmasi tidak menampik jika adanya pungutan biaya dari pihaknya untuk melakukan fogging di Desa Tanoyan Selatan itu.

“Itukan permintaan warga,” kata Rudiawan.

Menurutnya, daerah yang di fogging itu, bukanlah daerah yang ditemukan kasus (DBD), untuk itu, masyarakat yang menangung biaya oprasionalnya.

“Kalau ada di temukan kasus DBD, maka akan dilaksanakan fogging dan gratis di radius 100 meter keliling lebih dari itu tidak karena tidak ada biaya,” jelasnya.

Karena fogging itu merupakan permintaan warga yang diluar dari radius 100 meter dimana ditemukan kasus DBD, maka biaya oprasionalnya di tangung pemohon dalam hal ini masyarakat.

“Kami hanya menyediakan alat menyemprot dan obat. Maka masyarakat yang menangung biaya solar, operatornya, akomodasi hingga konsumsi para operator,” tutur Rudiawan.

Sementara itu, sejumlah warga sanggat menyayangkan fogging yang dipunggut biaya dimana merupakan tugas pemerintah untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi warganya. (gito)

BERITA TERBARU