Totabuanews.com, Tutuyan – Keberadaan pembangunan kantor baru Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), ternyata awal tahun 2013 ini akan segera selesai dan sudah bisa ditempati.
Hal ini seperti yang dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Boltim, Minderd Mawu saat dikonfirmasi pihaknya membenarkan hal tersebut. Menurutnya, setelah dipacu penyelesaian proyek kantor Bupati. Maka kemungkinan Januari ini sudah bisa di fungsikan. “Dalam waktu dekat ini gedung tersebut sudah bisa digunakan,” sebut Mawu.
Dikatakannya, walaupun ada keterlambatan dalam penyelesaian proyek pembangunan jalan, landscap dan gedung yang ada beberapa waktu lalu namun semua sudah bisa diselesaikan. Pihaknya pun sekarang akan mulai fokus ke pembangunan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim. “Tahun ini (2013) pacu pembangunan kantor DPRD,” pungkasnya. (Edmon/Konni)
Pembangunan perumahan untuk PNS seperti ini akan dilakukan di Boltim oleh pemerintah pusat.
Pembangunan perumahan untuk PNS seperti ini akan dilakukan di Boltim oleh pemerintah pusat. (ilustrasi)
Totabuanews.com, Tutuyan – Kerinduan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk memiliki perumahan untuk PNS sepertinya akan segera terwujud.
Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim, Sofyan Aljhabsi mengungkapkan bahwa pemerintah pusat sudah memberikan respon positif untuk membangun perumahan umum (Perum) untuk PNS. “Hasil kunjungan kerja ke Jakarta rencananya akan dibangun 200 unit rumah,” ungkap Sofyan.
Menurut Sofyan rencananya perum PNS tersebut akan dibangun tahun ini oleh pemerintah pusat. Pembangunan akan dibangun oleh pemerintah pusat melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni perusahaan umum (Perum) pembangunan perumahan nasional (perumnas).
“Dananya nanti dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Kalau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kita tidak akan mampu,” jelas Sofyan. (Edmon/Konni)
Totabuanews.com, Tutuyan – Hutan di wilayah Kecamatan Modayag tepatnya berada di hutan Desa Lanud, Badaro dan beberapa desa sekitar masih marak terjadi pembalakan kayu. Terbukti puluhan kubik kayu log yang berasal di hutan beberapa desa tersebut hanyut dan tertumpuk di lokasi pembangunan bendungan Nuangan, Kecamatan Nuangan.
Menurut keterangan para pekerja, kayu tersebut hanyut dari beberapa hulu sungai kecil lalu menyatu di sungai Nuangan saat hujan deras mengguyur kawasan itu. Kayu dari berbagai jenis itu, terlihat belum lama ditebang. Namun ada juga sebagian sudah lama ditebang tapi hanya dibiarkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Kami kaget tiba-tiba puluhan kubik kayu terdampar dilokasi bendungan yang sementara dalam proses pekerjaan,” ucap salah satu pengawas saat ditemui di lokasi.
Bahkan salah satu pengawas proyek bendungan mengaku, butuh waktu untuk mengeluarkan kayu tersebut. Sebab posisi kakyu berada tepatnya dilokasi pekerjaan yang masih akan mereka kerjakan.
Terpisah, Kepala Desa Lanud Samsudin Mamonto mengakui jika wilayah hutan yang ada di beberapa desa Kecamatan Modayag masih rawan terjadi pembalakan liar. Dia menyebutkan Desa Badaro, hutan Endedeyaw dan beberapa lokasi yang masih marak terjadi pembalakan kayu.
“Memang disini masih rawan terjadi penebangan kayu. Sehingga jangan heran jika saat hujan banyak terjadi banjir dan tanah longsor,” kata Samsudin.
Dia menambahkan, ada sebanyak 23 anak sungai yang bermuara ke sungai Nuangan. Sehingga pantas dengan melihat kondisi hutan banyak kayu glonggongan menumpuk saat hujan. Dia berharap Pemkab melalui dinas kehutanan lebih proaktif lagi untuk melakukan operasi terhadap maraknya pembalakan liar di sejumlah titik hutan ujarnya. (Hasdy/Konni)
Totabuanews.com, Molibagu – Hingga kini sejumlah kendaraan dinas yang berada di dinas badan dan kantor dikabarkan belum membayar pajak kendaraan bermotor lewat kantor samsat. Dari data yang diperoleh tercatat ada 18 kendaraan roda dua dan satu kendaraan roda empat hingga kini belum membayar pajak.
Asisten I Pemkab Bolsel Tahlis Galang mengaku menerima terkait sejumlah kendaraan milik Pemkab Bolsel belum bayar pajak.
“Ini menjadi perhatian kepada masing-masing pimpinan SKPD yang memegang kendaraan dinas agar tepat waktu dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan dinas,”kata Tahlis.
Dirinya pun berharap agar di tahun 2013 tidak ada lagi yang menunggak dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor milik Pemkab Bolsel di masing-masing instansi. (Chandra/konni)
Totabuanews.com, Boroko – Pasangan Drs Depri Pontoh dan Surinsyah Korompot (DP-Syah) nampaknya mulai mempersiapkan untuk melakukan Deklarasi Calon Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang akan digelar hari ini.
Hal ini disampaikan koordinator pemenangan DP-Syah Salim Bin Abdullah yang juga selaku ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bolmut. Dikatakannya persiapan deklarasi DP-Syah akan dirangkaikan dengan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bertepatan dengan HUT PPP. Dipastikan dalam pendaftaran nanti sekaligus dengan perayaan HUT akan dihadiri oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) yaitu wakil ketua umum Imron Pangkapi, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Provinsi Sulawesi Utara Djafar Alkatiri dan pengurus DPW serta DPC se Sulut.
“Deklarasi ini akan dilaksanakan tiga agenda, yaitu Deklarasi pasangan DP-Syah dan pendaftaran ke KPU dan dilanjutkan merayakan HUT PPP yang ke 40 jatuh pada tanggal 5 januari namun akan dirayakan pada tanggal 8 januari,”terang Abdullah.
Lanjutnya, deklarasi ini dihadiri para kader partai dan simpatisan partai berlambang Ka’bah se-kabupaten Bolmut, serta dihadiri artis ibu kota Lilis Karlina. “Deklarsi ini akan dibanjiri seluruh simpatisan se Bolmut yang di prediksikan sekira 10 ribu masa yang akan dikerahkan untuk mengawal jalannya deklarasi DP-Syah, tidak lupa juga artis dari ibu kota yang turut memeriahkan acara tersebut yaitu artis ibukota Lilis Karlina,”jelas SBA.
Sementara calon wakil bupati Suriansyah Korompot, sebagai pasangan dari Depri Pontoh, menambahkan untuk deklarsi tersebut siap akan dilaksanakan di lapangan kembar boroko.
“Persiapannya sudah rampung dan lokasinya bertempat dilapangan kembar boroko, dengan adanya kesiapan ini harapannya dapat terlaksana dengan sukses,”pungkas mantan kader golkar ini. (Meyki/Konni)
Totabuanews.com, Kotamobagu – Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow (Bolmong), selama tahun 2012, tidak pernah menerima laporan terkait dengan pelangaran disiplin, etika, dan moral para personil wakil rakyat.
“Kami (BK, red) tidak pernah menerima laporan terkait dengan pelanggaran dari anggota dewan,” aku Ketua BK Bolmong, Frets Modeong.
Lanjutnya, tidak adanya laporan yang masuk ke BK, menunjukan jika ke 30 personil wakil rakyat Bolmong masih tetap menjaga disiplin, etika dan moral mereka. “Itu menunjukan wakil rakyat masih tetap menjaga mana baik mereka serta lembaga,” tutur Frets, yang juga Ketua Partai Barnas Bolmong.
Dirinya berserta anggota dewan khususnya personil BK lainnya terus berupaya agar ditahun 2013 ini dan selanjutnya, akan terus menjaga martabat dan kehormatan serta nama baik lembaga perwakilan rakyat itu. (Githo/Konni)
Totabuanews.com, Lolak – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Bolaang Mongondow (Bolmong), bakal membangun terminal baru dengan tipe A.
Bahkan sudah disiapkan anggaran sebesar Rp 500 juta dalam Rancangan Kerja Anggaran di Dishubkominfo tahun anggaran 2013 untuk study kelayakan terminal itu.
Hal ini, sebagaimana yang disampaikan Kepala Dishubkominfo, Ramlah Mokodongan SE MSi.
“Tahun ini, kami sudah menganggarkan Rp 500 juta, untuk studi kelayakan terminal tipe A,” aku Ramlah.
Anggaran sebesar itu, nantinya akan digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan terminal yang akan dibangun itu.
“Survey bagaimana kedudukan terminal itu, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), Master plan, rencana induk dan lain-lain,” tutur Ramlah.
Lanjut mantan kepala DPPKAD ini, pembangunan terminal ini, ada beberapa titik yang dianggap stategis.
“Rencananya pembangunan terminal di Desa Mokoinit atau di Poigar,” jelasnya. (Githo/Konni)
Totabuanews.com, Anda pasti kenal dengan nama Novi Bachmid. Bocah asal desa Nuangan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) yang masuk dalam Idola Cilik di RCTI ini, melakukan road show di Kotamobagu, Sabtu (05/01).
Dalam pantauan totabuanews.com, rombongan Novi Idol Cilik yang didampingi kedua orang tuanya Maryam Batalipu dan Noval Bachmid, sempat menyambangi kediaman salah satu bakal calon Walikota Kotamobagu 2013 Muhammad Salim Landjar (MSL) yang biasa disapa Mega Trend, dikelurahan Motoboi Besar kecamatan Kotamobagu Timur.
Novi pun disambut langsung oleh MSL dan keluarga. Ratusan masyarakat dan penggemar Novi langsung memadati kediaman MSL, untuk bertemu langsung dengan Novi, yang sebelumnya hanya bisa di lihat dilayar TV.
Usai bersilaturahmi dengan keluarga MSL, Novi dan rombongan melajutkan road show serta sempat mampir disalah satu rumah kerabat orang tuanya I Poyowa Besar Satu Tony Mokolanut.
Sebelumnya juga Novi melakukan silaturahmi dengan pamannya Anto Batalipu dikelurahan Matali. (kon)
Totabuanews.com, Tutuyan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Mendesak Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong), untuk segera menyerahkan aset paska pemekaran empat tahun silam.
Hal ini seperti yang dikatakan Kepala Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Boltim Meike Mamahit, kepada sejumlah wartawan. Diapun sangat menyayangkan sikap pemkab Bolmong yang tidak langsung menyerahkan aset ke Boltim paska pemekaran. “Padahal administrasinya sudah selesai beberapa bulan lalu. Harusnya segera diserahkan agar kita bisa langsung mengelolanya,” jelas Mamahit.
Lebih lanjut dia mengatakan Boltim merupakan kabupaten yang pertama yang dimekarkan dari empat kabupaten kota di Bolmong Raya. Urusan asset di daerah lainnya sudah selesai. Padahal aset Bolmong yang di Boltim hanya sedikit. Tapi mengapa masih harus menunggu penyelesaian aset Kota Kotamobagu. Alangkah baiknya kalau diserahkan bersamaan,” katanya.
Mamahit juga menambahkan banyaknya aset yang akan jatuh ke kota Kotamobagu bisa membutuhkan waktu panjang untuk menyelesaikannya. Sehingga masalah tersebut bisa berdampak serta pada penyerahan aset di Boltim, Bolsel dan Bolmut. “Masakan, jika aset Kotamobagu selesai 2 hingga 3 tahun kita harus menunggu selama itu,” tuturnya. (emon/kon)
Totabuanews.com, Tutuyan – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mulai menyiapkan aparatur di Desa pemekaran. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi akan dikeluarkannya keputusan Menteri Dalam Negeri (Kemendagri), terkait pemekaran 30 desa di Kabupaten Boltim dalam waktu dekat ini.
“Berkas sudah masuk ke Mendagri untuk ditandatangani setelah itu dikembalikan ke dirjen PMD untuk ditindak lanjuti,”ungkap Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Pemerintah Kabupeten (Pemkab) Boltim, Rusdi Gumalangit kepada sejumlah wartawan.
Lebih lanjut Rusdi menjamin bahwa pengesahan 30 desa tersebut paling lambat akhir bulan Januari. Sehingga hal ini bisa mengantipasi jika keluarnya keputusan tersebut. “Kami akan segera melakukan kajian siapa yang akan menduduki jabatan sebagai pejabat Kepala Desa (Sangadi,red) dan perangkat atau aparatur desa lainya,” jelasnya.
Namun menurutnya, kajian tersebut tak lepas dari usulan pihak desa induk seperti panitia pemekaran, Badan Permusyawatan Masyakat Desa (BPMD), maupun Sangadi. “Sehingga ketika dimekarkan oleh Bupati akan dilakukan serangkaian dengan pelantikan pejabat Sangadi,” katanya.
Sementara itu sejumlah warga Boltim berharap nantinya untuk penempatan pejabat Sangadi di Desa pemekaran oleh Pemkab Boltim dapat menerima juga usulan dari warga setempat. “Sebaikanya pemkab mendengarkan juga usulan dari warga setempat terkait penempatan pejabat sangadi jangan hanya menerima usulan dari sangadi induk pemekaran.” Ungkap Apri Mamonto warga Moyongkota. (emon/kon)
