Beranda blog Halaman 4428

Banser Bersyair di Mukercab NU, Profesor Wumu Teteskan Air Mata

0

TOTABUANWES, BOLMUT – Pelaksanaan Mukercab NU Bolmut Kamis (26/05) ada satu hal yang cukup menarik. Acara yang dihadir Bupati Bolmut, Wakil Bupati Bolmut dan beberapa pejabat itu, Panitia pelaksana menyisipkan agenda hiburan yang menampilkan pembacaan Syair berbahasa Daerah.

Adalah Ridwan Lasamano, Kepala Satkorcab Banser Bolmut, yang punya perhatian serius terhadap tradisi dan budaya Bolmut, membawakan syair berbahasa Bolangitang dengan untaian kata yang cukup dan mampu memukau para hadirin di acara pembukaan Mukercab.

Profesor John Wumu yang hadir dalam acara tersebut dalam arahannya dihadapan peserta dan hadirin mengapresiasi pembacaan syair, “Jujur, saya tadi meneteskan air mata, melihat seorang Anak muda yang membawakan syair berbahasa Daerah yang dikarangnya sendiri, Saya sangat apresiasi dengan Anak-anak Muda di Ansor Bolmut yang perhatian dengan budaya daerahnya sendiri, ditengah hantaman deras budaya luar yang kuat, teruskanlah tradisi baik ini, ini sangat positif dan sangat kreatif” ujar sang Prof dengan haru.

Ridwan, Kepala Satkorcab Bolmut yang membawakan syair, diwawancarai media ini sempat menuturkan bahwa Leluhur orang Bolmong Utara itu memiliki tradisi sastra dalam bidang bersyair, cetusan-cetusan ekspresi yang spontan melahirkan butir-butir syair yang tidak sempat terpustaka dalam tulisan, “saya hanya menggali potensi mereka (leluhur) ini dalam mengarang syair” ujar Ridwan yang punya hobi menulis ini.
 

Fadlan Ibunu

Perkuat Hubungan Silaturahmi, Humas Pemda Bolmong Kunjungi Kantor Media Siber se BMR

0
Humas Bolmong saat mengunjungi kantor Totabuanews.com

TOTABUANEWS, BOLMONG – Untuk memperkuat hubungan tali silaturahmi dengan seluruh media yang ada di Bolmong Raya,  jajaran Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) di Kabupaten Bolaang Mongondow, melakukan ‘road show’ dengan mengunjungi seluruh kantor media di wilayah BMR.

Pada Kamis (26/05/2016) pagi tadi, tim Humas yang dipimpim oleh ketua tim Meitri Ferreto mengunjungi kantor khusus media siber se BMR.Giliran mengunjungi kator media siber TOTABUANEWS.COM, ketua tim Meitri Ferreto mengatakan kalau kegiatan itu sudah menjadi program mereka. “Memang tahun ini kita sudah mengagendakan untuk mengunjungi dan bersilaturahmi dengan seluruh awak media di Sulawesi Utara terlebih khusus di Bolmong Raya,” ujar Meitri,

Sebelulmnya, kata Ito sapaan akrabnya pihaknya telah menggelar kegiatan serupa dengan  mengunjungi sejumlah kantor media yang ada di Manado. “Ini bagian dari upaya kami lebih mendekatkan diri dengan seluruh awak media, seraya ingin lebih mengetahui dengan detail aktifitas yang dilakukan oleh teman-teman pers,” tambahnya,

Sementara itu, salah satu anggota tim lainnya Abdillah Umbola SIP MA berharap dengan kegiatan ini pihaknya bisa lebih dekat dengan seluruh media di Sulut. “Bagaimanapun media merupakan bagian dari elemen yang ikut mempromosikan daerah dengan berbagai program pemerintah. Dengan silaturahmi seperti ini tentu kami berharap bisa lebih membangun hubungan emosional antara kami dan teman-teman wartawan,” imbuh Umbola.

Umbola juga menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Bagian Humas Pemkab Bolmong, yang belum sempat hadir dalam kegiatan kunjungan tersebut. “Awalnya Kabag Humas sudah mengagendakan akan ikut dalam kegiatan ini. Tetapi tiba-tiba pagi tadi beliau di telepon ada urusan mendadak di pemerintahan. Untuknya, beliau menitip salam sekaligus permohonan maaf atas ketidak hadiran kali ini,” ucapnya.

 

 

Gian Limbanadi

 

Disperindakop-PM Dapati Sejumlah Toko di Kotamobagu Jual Makanan Kadaluarsa

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindakop-PM), belum lama menemukan barang jenis makanan sudah kadaluarsa yang di jual di beberapa toko di wilayah Kotamobagu. Penemuan itu, menyusul dilakukannya Inspeksi medadak (Sidak), diseluruh toko-toko yang berjualan di Kotamobagu oleh Disperindagkop.

“Di beberapa toko dalam sidak yang kami lakukan, beberapa waktu lalu ada sejumlah barang kadaluarsa kami temukan masih tetap dijual ke masyarakat,” kata Kepala Disperindakop-PM, Herman Aray melalui kepala seksi pengawasan dan pengendalian harga, Rusman Pollo.

Tak hanya itu, Disperindagkop juga menemukan barang berupa, makanan dan minuman dalam kemasan sudah rusak yang terpajang di rak toko. “Barang makanan dan minuman dalam kemasan itu kami minta untuk diganti, agar  masih bisa dikonsumsi masyarakat,” ucapnya.

Dia menambahkan, pihaknya akan tetap mengawasi barang-barang yang terjual disemua toko-toko yang ada di Daerah ini. Sebab ini adalah tanggung jawab kami, sebagai pemerintah. “Tetap kami awasi dengan ketat. Terlebih menjelang Ramadhan ini pengawasan akan kami perkuat sehingga masyarakat pun nyaman,” tandasnya.

 

 

Gian Limbanadi

 

Astaga ! Tenaga Kerja Asal Sulut di Afrika Jika Meninggal Dihanyutkan ke Sungai

0

TOTABUANEWS, MANADO – Puluhan tenaga kerja yang sebagian besar tinggal di Kota Cakalang Bitung mengadu ke DPRD Sulut Rabu kemarin. Pasalnya, dari ratusan warga Indonesia termasuk di dalamnya warga Sulawesi Utara menjadi tenaga kerja Ilegal di Negara Kongo, Afrika. Puluhan tenaga kerja ini diterima Komisi IV DPRD Sulut membidangi Kesejahtraan ( Kesra).  Para pekerja ini mengaku bahwa mereka dipekerjakan ke Kongo, lewat seorang perantara bernama Ince Kandihi.

Robi Lumi salah satu korban, menceritakan bahwa warga Indonesia yang diberangkatkan ke Kongo sejak tahun 2007 ada sekitar 200 orang dan sebagian besar berasal dari Sulut. “Kami yang diberangkatkan kesana semuanya adalah orang siap bekerja dengan berbagai profesi. Ada bekerja sebagak sopir dan oprator Doser,” ungkap Romi, sambil mengakui bekerja disana mereka dibayar sebesar Rp13 juta.

Lanjut Lumi, saat berangkat ke Kongo tidak lewat perusahaan yang ada di Sulawesk utara, tetapi perusahaanya ada di Malaysia.“Selama bekerja di Kongo, gaji kami di tahan selama tiga bulan oleh Ince baru diserahkan ke istri . Saya pun memprotes kalau boleh setiap bulan gaji kami ditransfer ke istri kami tapi itu tidak dilakukan,” tamba Lumi didampingi korban yang lain.

Dihapan Komisi IV, Lumi menuturkan bahwa dari 200 warga Indonesia yang dipekerjakan secara Ilegal, Lumi dan kawan-kawan mengaku sudah ada 42 orang yang bisa pulang. Tetapi sebagian besar masih ada disana. Dan sudah ada 4 korban yang meninggal.“Ada korban yang meninggal hanya dihanyutkan di sungai. Kalau warga Sulut lain dikuburkan, satu korban asal Ambon sempat dipulangkan,” tutur Lumi yang mengaku diberangkat kerja ke Kongo, Afrika Tengah sejak tahun 2012 dan dipulangkan pada tahun 2013.

Selama di Kongo, Lumi mengaku tidak bisa melaporkan ke Kedutaan karena semua paspor ditahan oleh pihak perusahaan.”Kami tidak bisa berbuat banyak, karena paspor kami di tahan,” ungkap Lumi Lagi. Sambil menyatakan setelah menginjak kakinya di Bitung ia langsung melapor ke Polres Bitung bahkan ke Polda. Namun pihak kepolisian tidak pernah menindaklanjutinya sehingga mereka mengadu ke DPRD Sulut.

Mendengar aspirasi dari Lumi dan rekan-rekannya, James Karinda menyatakan, bahwa yang bersalah juga ada Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulut dan Dinas Tenaga Kerja Kota Bitung.”Jangan tunggu laporan, seharusnya sudah ada isu soal keberangkatan warga secara Ilegal ke Kongo, Dinas Tenaga Kerjaa harus cepat bertindak jangan tinggal diam di kantor,” pungkas Karinda.

Dihadapan para korban, Karinda mengaku akan segera menindaklanjutinya. Salah satunya adalah membawa kasus ini ke Kementerian Tenaga Kerja.”Ini masalah kan sudah melibatkan beberapa negara, jadi harus dibawa ke pusat. Untuk itu kami hendak melakukan konsultasi ke sana dengan membawa para korban ke Jakarta,” tegas Karinda yang ikut didukung oleh anggota Komisi lain.

 

 

David Rumondor

.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Mendagri Warning Pemda Bolmong Soal Anggran Pilkada, KPU RI Heran Besaran Dana Berubah

0
Soal Dugaan Mark-up Penggunaan Dana Pilkada Bolsel, Bakal Ada Ditetapkan Tersangka

TOTABUANEWS, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Bolaang belum menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang diperuntukkan KPUD untuk menggelar Pilkada 2017. Padahal, batas penandatanganan NPHD pada Minggu (22/4) lalu sudah terlewati.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo pun mewarning kepada pemda Bolmong. Ia menegaskan NPHD itu segera diteken. Dia meminta Dirjen Keuangan Daerah dan Dirjen Otonomi Daerah memantau penandatanganan itu tak berlarut-larut.

“Dirjen Keuangan Daerah dan Dirjen Otonomi Daerah terus melakukan monitoring dan menanyakan ke daerah tersebut, kenapa belum (tandatangan) NPHD. Masalahnya di mana apa sebabnya,” ucap Tjahjo, Kamis (26/5/2016).

Menurut Tjahjo, Kemendagri sudah berkomitmen agar seluruh Pemda yang ada Pilkada pada tahun 2017 segera menandatangani NPHD sesuai batas yang ditetapkan KPU, hingga pencairan. Keterlambatan penandatanganan bisa berimbas pada tahapan Pilkada.

Walaupun secara keseluruhan, NPHD yang akan digunakan di Pilkada serentak 2017 ini relatif lebih baik dibanding Pilkada serentak pertama 2015 yang banyak daerah terlambat cairkan dana Pilkada.

“Awalnya soal dana tidak ada masalah,” ucap Tjahjo.

Sebelumnya, komisoiner KPU Hadar Nafis Gumay mengatakan bahwa NPHD untuk Pilkada di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulut, terkendala masalah ketidaksepakatan besaran anggaran yang akan dicairkan antara Bupati dengan KPUD.

“Awalnya sudah ada angka yang mereka sudah sepakati, tahu-tahu saat mau ditandatangani, angka yang disepakati itu berubah. KPU tidak setuju. Bupati hanya mau tanda tangan angka itu,” ucap Hadar Selasa (24/5).

Hadar mengatakan, jika NPHD itu makin molor ditandatangani oleh Pemda, maka lebih baik Pilkada di daerah tersebut ditunda. Dari 101 daerah yang akan pilkada, hanya Kab. Bolaang Mongondow yang belum teken NPHD.

“Saya ingin sebetulnya segera. Kalau nanti tahapan pembentukan panitia ad hoc PPS atau PPK mulai tanggal 21 Juni, kalau masih ada daerah yang belum teken, tunda saja (Pilkada) di daerah tersebut. Bagaimana, kami sudah harus bekerja, dana belum turun, belum pasti,” imbuh Hadar.

Sumber: Detik.com

SK Pemekaran Kecamatan Tomini Terbit

0
Herson Minta SKPD Terbuka Dengan Media
Herson Mayulu

TOTABUANEWS, BOLSEL – Harapan masyarakat (calon) Kecamatan Tomini untuk segera ‘pisah’ dari Keamatan Posigadan akhirnya terwujud. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akhirnya menyetujui pemekaran kecamatan tersebut sesuai surat keputusan (SK) yang diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dari Kemendagri dengan nomor: 138/2854/BAK, tertanggal 20 Mei 2016. Poin surat yang ditandatangani oleh Plt Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan (BAK), Eko Subowo atasnama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) bahwa persetujuan tersebut menjadi dasar pemberian register Peraturan Daerah (Perda) oleh Gubernur Sulut guna penetapan Ranperda menjadi Perda oleh bupati Bolsel.

“Dengan persetujuan tersebut, maka dapat disimpulkan jika Tomini sesegera mungkin menjadi kecamatan otonom. Kita perlu bersyukur atas persetujuan pemerintah pusat,” ujar Kepala Bagian Humas Setda Bolsel, Ahmadi Modeong, kemarin.

Juru bicara Pemkab Bolsel ini menuturkan, pemekaran Kecamatan Tomini merupakan perjuangan bersama pemerintah dan masyarakat Bolsel. Dalam 100 hari kerja pemerintahan bupati Hi Herson Mayulu (H2M) dan wakil bupati Iskandar Kamaru, telah berhasil memperjuangkan aspirasi masyarakat Tomini. Selanjutnya, Ahmadi mengimbau warga masyarakat di tujuh desa yang masuk dalam wilayah Kecamatan Tomini agar tetap menjaga

kebersamaan dan persatuan. Peresmian kecamatan ketujuh di Bolsel ini direncanakan pada Awal Juni depan.

Sementara itu, Bupati H2M menyatakan, rencana persemian Kecamatan Tomini sebelum Ramadhan. “Rencananya tanggal 4 Juni peresmiannya,” sebut Herson. Menurutnya, saat ini Pemkab langsung mempersiapkan segala sesuatu guna tindaklanjut surat Mendagri itu.

Rhu / Raldy

Tinggalkan PDIP, James Tine Berlabuh ke PAN

1
Tinggalkan PDIP, James Tine Berlabuh ke PAN

TOTABUANEWS, BOLTIM – Politisi James Tine, menentukan sikap politiknya pasca di PAW dari kursi anggota DPRD Boltim PDIP. Tine pun meninggalkan partai moncong putih (sebutan PDIP) dan berlabuh ke Partai Amanat Nsional (PAN).

Terkait PAW, meski sulit dihadapi, namun mantan anggota DPRD Boltim asal daerah pemilihan (Dapil) dua ini, tetap tegar menghadapi proses PAW yang dilakukan Partainya.

Hal ini terlihat saat Jems Dodap sapaan akrabnya Jemi Tine ini, menghadiri proses PAW di kantor DPRD Selasa baru-baru ini, sejumlah aleg pun kagum dengan gaya Jemi Tine yang dengan tegar datang ke kantor.

Menurut Samsudin Dama salah satu Aleg dari PAN, baru kali ini ia melihat ada anggota dewan yang berani datang mengikuti PAW, dan sikap yang ditunjukan oleh Tine sangat luar biasa, dia mampu menghadiri hari yang begitu sial baginya.

Sementara itu, Ketua Komisi II Argo Sumaiku menambahkan, sahabat mereka tersebut memiliki jiwa yang besar, menghadapi setiap tantangan.

“Jemi tine pantas disebut Politisi yang berjiwa kesatria, mampu menghadapi segala masalah, termasuk proses penggantianya pun Ia hadiri, meski itu sakit yang dirasa,” terangnya.

Terpisah, Jemi Elieser Tine saat dikonfirmasi siang kemarin mengatakan, proses PAW ini sangat berat untuk dilalui, namun jika ini mampu terlewati, maka kedepan nanti dirinya bisa menghadapi apapun meski itu pahit.

“Ini adalah tantangan terberat saya, namun jika menghindar, maka orang akan menyebut saya penakut, dan itu bukan tipikal seorang jems dodap,”singkatnya.

Dicky Mamonto

Lamesang Lobi Anggaran Pembangunan Kantor Satpol-PP Bolmong

0
Satpol-PP Bolmong Siap Gelar Sweping ASN
Linda Lahamesang

TOTABUANEWS, BOLMONG – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), bakal memiliki gedung untuk kantor sendiri.

Kepala Kantor Satpol-PP Bolmong, Linda Lahamesang SE mengatakan, pihaknya saat ini, terus melakukan lobi ke pemerintah pusat melalui Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mendapatkan anggaran pembangunan kantor tersebut.

“Mudah-mudahan, ini akan berhasil karena diprediksi pembangunan ini tidak akan mengambil dana dari alokasi APBD. Sebab, informasi yang kami peroleh, untuk pembangunan Gedung nanti akan di biayai di APBN 2017,” kata Linda.

Untuk itu, katakan Linda, jika tidak ada aral melintang, dirinya dalam waktu dekat akan berangkat ke Jakarta, untuk melobi dan memastikan alokasi anggaran untuk pembangunan gedung baru tersebut. “Selain untuk melobi, kami juga akan menjemput bantuan kendaraan operasional dari Kemendagri untuk Satpol-PP Bolmong,” tambahnya.

Dia berharap, dengan adanya sejumlah batuan dari pemerintah pusat ini, mampu meningkatkan kinerja Satpol-PP dalam rangka menegakkan Perda termasuk disiplin ASN.

Sebelumnya Kemendagri memberikan signal positif terkait dengan pengajuan bantuan kendaraan operasional. Selain itu, pemerintah rencananya akan membanung kantor Satpol-PP dengan mengunakan dana dari APBN.

Tim Totabuanews

Tiga Bocah Perempuan di Bolmut Ditemukan Tewas dalam Kolam

0
Tiga Bocah Perempuan di Bolmut Ditemukan Tewas dalam Kolam

TOTABUANWES, BOLMUT – Warga Desa Ponghiana, kecamatan Kaidipang baru-baru ini dihebohkan dengen penemuan tiga mayat anak perempuan. Belakangan diketiga anak malang itu merupakan warga setempat.

Menurut warga sekitar, sebelum kejadian ketiga anak itu sedang bermain-main di belakang rumah warga pada Sabtu (25/05) sekitar pukul 15.00 WITA,  berselang waktu 5 jam para orang tua mencari mereka.

“Setelah Saya lewat di tempat kejadian bekas galian terlihat sendal korban mengambang di atas air. Timbuk kecurigaan bahwa ada seorang di dalam air tersebut kemudian pas jam 7 malam ditemukanlah 3 mayat anak perempuan,” ucap salah satu warga.

Terpisah, Kapolsek Kaidipang Kompol Teddy Pontoh mengatakan membenarkan adanya kejadian itu. “Ketiga korban ditemukan berjenis kelamin perempuan dan korban masing-masing berumur 11 tahun, 8 tahun dan10 tahun. Dan setelah divisum di ruma sakit terdekat korban tersebut benar-benar murni kecelakaan,” ujar Kapolsek.

Ia mengatakan pihak mereka akan memangil pemilik kolam untuk dimintai keterangan

Fadlan Ibunu

Dewan Bolmong Bakal Panggil PPTK Distribusi Bibit Pertanian

0
Dewan Bolmong Ingatkan Pejabat Baru Harus Kuasai RKA
Masri Daeng Masenge

TOTABUANEWS, BOLMONG – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow (Bolmong) dalam waktu dekat akan memanggil Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Pertanian. Hal ini, menyusul adanya beberapa bantuan bibit benih jagung dan pupuk yang hampir sebagian petani belum menerimannya.

Ketua Komisi III Masri Daeng Masenge mengatakan dari hasil konsultasi ke Dinas Pertanian Provinsi Sulut kemarin, bahwa ada perubahan proposal maka itu yang menjadi penyebab tidak tersalurnya penyaluran. “Dinas Pertanian Provinsi menjelaskan tertundanya penyaluran diakibatkan karena instansi terkait Bolmong tidak melaporkan adanya perubahan proposal, maka mereka masih belum menyalurkan bantuan langsung ke petani,” kata Masenge, Rabu (25/5) kemarin.

Sehingga, Komisi III akan memanggil pihak Dinas Pertanian yakni PPTK distribusi bantuan bibit dan pupuk, untuk dimintai klarifikasi akan tidak adanya laporan ke provinsi hingga mengkibatkan petani mengeluh pada reses DPRD beberapa pekan kemarin. “Kami akan lihat waktu dan dipastikan akan memanggil PPTK untuk mempertanyakan ini, penting ini untuk ditindak lanjuti ke instansi terkait,” tegasnya.

Ditambahkanya komisi III akan mengupayakan agar semua bantuan bisa tersalur dengan baik dan tepat sasaran. “Kami akan upayakan apa yang menjadi keluh kesah apara petani, apalagi soal bantuan bibit jagung dan pupuk, semua diharapkan akan tersalu dengan baik di tahun ini, sebab itu juga menjadi program pemerintah pusat akan nawacita,” tukasnya.

Feybi Makalalag

BERITA TERBARU