Beranda blog Halaman 4449

Mengintip Kemampuan BlackBerry 10

0

TOTABUANEWS.COM, Jakarta – Kepercayaan diri tinggi yang ditunjukkan Research In Motion (RIM) terhadap sistem operasi BlackBerry 10, tentu sedikit banyak bikin penasaran. Seperti apa sih kemampuan OS jagoan RIM tersebut?

Memang, vendor asal Kanada itu belum secara resmi meluncurkan BlackBerry 10. Dimana rencananya baru akan dilakukan pada 30 Januari 2013.

Pun demikian, bocoran seputar kemampuan OS tersebut sudah mulai dikampanyekan. Sekilas cukup menarik, dan mengundang rasa penasaran.

Nah, hal inilah yang coba dilakukan Jeff Gadway selaku Senior Manager, Brand Strategy & Product Marketing RIM saat bersua dengan Globe & Mail untuk memamerkan kebolehan BlackBerry 10.

Pada video yang diunggah oleh Globe & Mail, terlihat jemari Gadway sangat mulus berselancar di layar sentuh handset yang telah dibenamkan OS BlackBerry 10.

Gadway memperagakan bagaimana cara mengoprasionalkan BlackBerry 10 dan fitur-fiturnya. Tidak jauh berbeda dari vide-video hands on BlackBerry 10 sebelumnya, tetapi ini lebih jelas dan dekat bisa kita lihat dengan seksama.

Perpindahan antar aplikasi dan tampilan begitu mulus dan terbilang menarik. Sehingga mampu memberi penyegaran kepada pengguna dan angin segar kepada RIM untuk bersaing dalam persaingan ponsel pintar.

Tak percaya? Silakan cek sendiri video demo tersebut yang telah diunggah di YouTube oleh Globe & Mail.

(dtk)

Data Pengguna FB dan Instagram Bakal Digabung

0
Facebook - Istagram
Facebook – Istagram

TOTABUANEWS.COM, Facebook mengusulkan untuk menyatukan data pengguna dengan afiliasi produk mereka. Dengan demikian kemungkinan besar data pengguna FB dan Instagram bakal digabung.

Facebook beragumen jika berbagi informasi antara layanan sendiri dan bisnis yang berafiliasi dapat membantu memberikan, memahami, dan meningkatkan layanan mereka. Demikian tulis Reuters.

“Dengan penggabungan ini bisa membantu dan meningkatkan layanan kami dan layanan mereka (afiliasi) sendiri,” ujar Facebook.

Salah satu bisnis afiliasi yang dimaksud Facebook tentu saja adalah Instagram. Jejaring sosial berbasis foto yang telah mereka akuisisi senilai 1 miliar dolar beberapa waktu yang lalu.

Dengan penggabungan ini akan memudahkan Facebook untuk membuka pintu membangun profil terpadu. Sebuah profil yang mencakup data pribadi dari gabungan jaringan sosial yang cukup besar.

Langkah ini mengingatkan kita akan gebrakan Google. Bulan Januari silam Google mulai menggabungkan informasi pribadi pengguna di seluruh layanan serta produknya.

Misalkan saja layanan Google+ yang kini telah melebur menjadi satu dengan produk Google lainnya: email, blogger, data penelusuran, bahkan sekarang Youtube. Langkah ini diambil Google untuk memberikan pengalaman yang lebih disesuaikan.

Kala itu penggabungan yang dilakukan Google menimbulkan kekhawatiran dari para pendukung privasi dan regulator. Mereka menganggap jika kebijakan tersebut adalah sebuah langkah invasi terhadap privasi seseorang.

Sementara itu laman Inside Facebook menulis jika perubahan ini nantinya bakal memungkinkan pengguna untuk ikut serta dalam jejak pendapat dalam menentukan revisi terms of services and policies.

(sdm)

Rumondor dan Lentang Tukar Posisi

0
Deevy Rumondor & Sa’ir Lentang

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Lama ditunggu-tunggu, rolling pejabat akhirnya dilakukan oleh Pemkot Kotamobagu, Kamis (22/11) kemarin sekitar pukul 15.00 Wita. Pelantikan dipimpin Sekretaris Kota (Sekot) Kotamobagu Drs Mustafa Limbalo di aula kantor Walikota Kotamobagu.

Rolling kali ini melibatkan 48 pejabat eselon II, III dan IV. Menariknya, untuk pejabat eselon II, Pemkot hanya melantik dua Kepala Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD). Itupun hanya pergeseran atau tukar posisi antara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang lama Deevy Rumondor yang kini menempati posisi sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) yang baru. Sementara itu, Pjs Kepala BPMD yang lalu Sya’ir Lentang menggantikan posisi yang ditingkap Rumondor di Kepala Dikpora.

Selain itu, jabatan Camat Kotamobagu Barat (Kobar) yang awalnya hanya berstatus sebagai Pelaksana Tugas (Plt), ditempati oleh Muhlan Lamama, kini telah didefinitkan. Sedangkan posisi Camat Kotamobagu Timur sendiri yang awalnya diberikan kepada Toni Ponongoa sebagai PelaksanaTugas (Plt), kini dijabat oleh Teddy Makalalag.

Sementara itu, rolling jabatan lainya dilakukan juga di tingkat Kepala Sekolah baik SD, SMP, maupun SMU, serta kepala desa. “Saya percaya saudara-saudara dapat menjalankan tugas baru tersebut dengan baik, terlebih bukan hanya dihadapan masyarakat namun dihadapan tuhan,” ujar Sekertaris Kota (Sekot) Kotamobagu, Mustafa Limbalo membacakan Surat Keputusan (SK) Walikota saat pengambilan sumpah jabatan. (junaidi)

UMP Bolmut Sesuai Kebutuhan

0
Foto: Ilustrasi
Foto: Ilustrasi

TOTABUANEWS.COM, Boroko – Upah minimum Provinsi (UMP) tahun 2012 ini, sebesar Rp 1.250.000 per orang per bulan, sebagai kompensasi atau gaji para buruh di perusahaan yang ada di Sulut, dinilai sudah tepat.

Untuk Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) UMP itu dinilai sudah pasa sesuai dengan kebutuhan. “Untuk Bolmut, UMP tahun 2012, sebesar Rp 1,250 ribu sudah pas,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertras) Bolmut, Fahridudin Gumohung, Kamis (22/11) kemarin.

Gumohung menilai, selama kenaikan UMP pada tahun 2012 ni, belum menerima keluhan dari buruh terkait dengan UMP yang mereka terima tiap bulan. “Sampai saat ini, kami tidak menerima satupun keluhan para buruh soal UMP,” akunya.

Dirinya menjelaskan, Rp 1.250.000 ini, telah sesuai kajian dari dewan pengupahan provinsi Sulut yang disahkan oleh Gubernur. Dengan kajian dari dewan pengupahan, mereka telah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk kemampuan perusahaan untuk mengaji mereka,” jelas Gumohung.

Saat disingung mengenai ada tidaknya perusahaan di wilayah Bolmut, yang tidak mengindahkan standar gaji para buruh sesuai dengan UMP, Gumohung mengatakan dikarekankan tidak adanya keluhan dari para buruh, untuk itu, dia menganggap jika perusahaan telah mematuhi apa yang telah menjadi keputusan dewan pengupahan itu.Bahkan menurutnya jika dilihat dengan gaji para buruh bahkan melebihi dari standar UMP. “Hitung saja kalau tiap hari para buruh jika bekerja digaji Rp 50.000 ditambah biaya makan yang ditangung pihak yang memeperkerjakan mereka. Berarti kalau sebulan 30 hari, malah melebihi standar UMP,” ujarnya. (gito/hsd)

1,4 Miliar Dana Kelompok Tani “Disunat”

0
Foto: Ilustrasi
Foto: Ilustrasi

TOTABUANEWS.COM, Boroko – Penyaluran dana Kebun Bibit Rakyat (KBR) tahun 2012 senilai Rp 1,4 miliar yang diperuntukkan untuk 28 kelompok tani di kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) diduga bermasalah.

Pasalnya, pencairan dana tahap pertama senilai Rp 20 juta yang masuk ke rekening kelompok tani hanya dicairkan sebesar Rp 13,4 juta rupiah. Hal ini diungkapkan sekretaris kelompok tani Jogos Mania di Desa Ollot Kecamatan Bolangitang Barat Rifky Babay kepada kemarin.

Alasan pemotongan dana KBR itu, untuk beberapa poin kinerja kelompok seperti pembuatan SPJ, papan proyek, pengadaan kantong bibit.

“Semestinya dana KBR yang kami kelola untuk tahap pertama sebsar Rp 20 juta, namun realisasi dana yang masuk ke rekening hanya Rp 13,4 juta. Padahal hal ini sangatlah bertentangan karena dana KBR tersebut dilarang keras oleh pemerintah untuk dikebiri atau dipotong sedikit pun, karena sudah dihibah langsung kepada masyarakat dalam hal ini kelompok tani,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, dugaan pemotongan dana KBR untuk 28 kelompok tani ini dilakukan oleh oknum bendahara di dinas Pertanakhutbun Bolmut. “Inilah yang menjadi kendala dihadapi sebab yang seharusnya di dalam kelompok ada ketua, sekertaris dan bendahara namun disisi lain tugas sekertaris sudah di ambil alih oleh pihak dinas,” ungkapnya.

Tentunya, jika dihitung-hitung total anggaran yang dipotong dari 28 KBR yang tersebar di Bolmut anggarannya mencapai Rp 184.800.000. Dengan demikian, besaran potongan anggaran KBR ini tentunya patut pertanyakan pemanfaatannya, apalagi dalam juknis yang ada mencatat pelarangan pemotongan bantuan KBR ini.

Lucunya, Kadis Pertanakhutbun melalui Kabid Kehutanan Drs. Daniel Palilu saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu-menahu mengenai dugaan pemotongan dana KBR ini.

Menurutnya, anggaran pembiayaan kelompok tersebut sudah dicairkan semenjak oktober untuk 40 persen senilai Rp 20 juta yang dialokasikan untuk pengadaan lahan, pembersihan,pembuatan tempat pesemaian, pembelian bibit, dan pembuatan rumah proyek. “Setahu saya, dana itu langsung dicairkan ke rekening kelompok tani. Soal potongan saya tidak tahu sama sekali,” kata Daniel.

Dijelaskannya, dari keseluruhan total dana sebesar Rp 50 juta yang diterima setiap kelompok akan dicairkan melalui tiga tahap.

“Kami bekerja sesuai aturan di mana dana akan diterima oleh masing – masing kelompok melalui rekening pribadi kelompok. Nantinya pada awal bulan Desember akan segera di cairkan dana kelompok sebesar 30 persen sekitar Rp 15 juta, untuk anggaran pemeliharaan bibit, perawatan,pemupukan,dan penyiangan lahan pembibitan,” pungkasnya. (gito/hsd)

Perekaman e-KTP di Dumoga Baru 60 Persen

0
Foto: Ilustrasi
Foto: Ilustrasi

TOTABUANEWS.COM, Dumoga – Waktu perekaman KTP elektronik sudah berakhir oktober lalu untuk wilayah Bolaang Mongondow namun di Kecamatan Dumoga Barat proses perekaman baru berjalan 60 persen.

Proses pendaftaran warga diduga tidak maksimal sehingga menyebabkan banyak warga yang belum terdata. Padahal proses perekaman e ktp ini masih gratis dan sangat bermanfaat bagi warga yang berada di Kecamatan Dumoga Barat.

Hal ini diakui Camat Dumoga Barat Drs Samsul Dai (22/11) kemarin. Menurut Samsul, angka 60 persen tersebut dikarenakan berbagai macam faktor, salah satunya dikarenakan masih banyak warga yang belum terdaftar secara komputerisasi. Ketika warga hendak melakukan perekaman di kantor kecamatan, nama warga masih banyak yang belum masuk ke database.

Akibatnya, pihak pemerintah Kecamatan kembali mendata warga dan mengirimkannya ke Discapil Bolaang Mongondow.

“di daerah ini masih banyak warga yang belum terdata,” ungkap Camat.

Dikatakannya lagi target yang diberikan diseluruh kecamatan sebenarnya berakhir pada bulan Oktober, namun karena hampir semua Kecamatan belum ada yang mecapai 100 persen, pemerintah kembali memberikan waktu.

“Waktu diberikan hanya sampai tahun ini, Dumoga Barat akan memacu proses perekaman agar sudah tidak ada lagi masyrakat yang tidak terekam, karena program gratis ini sudah habis, kemungkinan masyarakat yang akan melakukan perekaman akan dipunguti biaya,” ujar Dai.

Ditambahkanya, sejak proses perakaman dilakukan, antusias masyarakat Dumoga Barat cukup tinggi. “E-ktp sangat penting dimiliki oleh masyarakat, untuk itu warga dihimbau untuk secepatnya melepor jika belum terdata.(khano/dk)

Solimandungan Kurang Tenaga Medis

0

TOTABUANEWS.COM, Bolaang – Pelayanan kesehatan untuk warga seharusnya terus ditingkatkan untuk mewujudkan masyarakat sehat untuk kemajuan bangsa. Namun hal ini masih sulit tercapai dikarenakan masih banyak pusat pelayanan kesehatan fasilitas dan kondisinya sangat memprihatinkan.

Salah satunya di Desa Solimandungan Kecamatan Bolaang, fasilitas di daerah ini dinilai tak memadai, pasalnya sudah sejak setahun tenaga kesehatan tak berkunjung ke Puskesmas tersebut. Dari pantauan media ini, tempat pelayanan kesehatan puskesmas pembantu seperti Rumah Bersalin kondisinya rusak total. Struktur bangunan rusak dan banyak yang retak.

Menurut penuturan pemerintah setempat, dahulunya tempat pelayanan kesehatan ini masih dikunjungi petugas kesehatan, namun akhir akhir ini petugas tersebut tidak pernah berkunjung, terang Adam Paputungan, sekretaris desa Solimandungan.

Dari pengakuanya, Desa Solimandungan memang jauh dari jangkauan rumah sakit, masyarakat setempat sangat kesulitan dan butuh tenaga medis untuk menolong dan mengobati anak yang sedang sakit.

Menurutnya, sudah setahun petugas medis tidak berada di tempat tugas, akhirnya ada pasien meninggal yang berobat tidak bisa diselamatkan karena petugas tidak ada. “sudah setahun ini, tak ada tenaga medis ditempat ini” terang Adam.

Dengan jumlah 324 Kepala Keluarga (KK) warga desa yang ingin berobat atau bersalin, harus menempuh puluhan kilo meter ke desa terdekat untuk, mencari alternatif pengobatan.

Kesulitan yang paling dirasakan warga Desa Solimandungan ketika malam atau dini hari, jika warga yang sakit atau ingin melahirkan medadak tidak bisa langsung ditangani. (muslim/Dk)

Ishak Siap Bertarung Melawan ‘Gajah’

0
Ishak Sugeha
Ishak Sugeha

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Meski haya memiliki dua kursi di DPRD Kotamobagu, Ketua DPC Partai Demokrat KK Ir Ishak Sugeha tetap bertekad untuk maju sebagai calon walikota. Ia berkeyakinan, mampu menggalang koalisi dengan parpol lain, satu yang pasti adalah Barnas yang memiliki dua kursi.

Sugeha pun telah menegaskan kesiapannya untuk bertarung, meski harus berhadapan dengan para punggawa politik dari Tanah Totabuan,yang kebanyakan berdomisili di Kotamobagu sekaligus telah menyatakan diri untuk meramaikan Pilwako KK 2013.

Kesiapan politisi muda yang kini menjabat sebagai Sekretaris Komisi II DPRD KK ini tak hanya sekadar statemen belaka. Ini terlihat dari rampungnya ribuan atribut kampanye, termasuk baliho, spanduk hingga stiker. Dan semua itu mulai disebar pada akhir pekan ini.

“Baliho sekarnag tinggal dipasang di beberapa titik di wilayah KK, satu atau dua hari ini. tandas Ishak saat bersua dengan Totabuanews.com Kamis (22/11) kemarin.

Selain kesiapan tribut kampanye, Ishak Sugeha juga menyampaikan bahwa para kader Partai Demokrat Kotamobagu terus melakukan sosialisasi untuk pemenangan di Pilwako nanti. “Sosialisasi tersebut sudah termasuk persiapan untuk memenangkan pemilihan legislatif tahun 2014, sebab saat ini kami sedang melakukan survey terhadap para bakal calon yang akan diusung di setiap dapil,” pungkas Papa Yogi, sapaan akrab Ishak Sugeha. (isnandar)

Dewan Serap Asmara di Kotobangon

0

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Anggota dewan KK dari Dapil Kotamobagu Timur dan Kotamobagu Utara, Suryadi Baso, Ishak Sugeha dan Bayu Sagita Damopolii, melakukan reses di Kelurahan Kotobangon, Kamis kemarin. Mereka bersua sekaligus mendengar aspirasi masyarakat (asmara) yang tinggal di Lorong Osion.

Menurut Suryadi Baso, dalam reses tersebut mereka menerima keluhan masyarakat agar Lorong Osion yang kini sudah rusak parah dapat segera diaspal. “Sesuai aspirasi warga, Lorong Osion serta beberapa lorong di Kotobangon perlu segera mendapatkan perhatian pemerintah. Warga berharap agar anggarannya dapat dimasukkan dalam APBD 2013 mendatang,” ujar Suryadi.

Sedangkan Ishak Sugeha menambahkan, agenda penyerapan aspirasi juga sempat dilakukan di Kelurahan Tumobui. “Sebelumnya kami juga melakukan reses di Kelurahan Tumobui. Di sana, banyak warga menyampaikan aspirasi tentang perbaikan jalan baik di lorong maupun menuju perkebunan,” tutur Sugeha.

Baik Baso maupun Sugeha, berjanji akan memperjuangkan setiap keluhan masyarakat agar bisa terakomodir pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)2013 mendatang. “Kita akan dorong alokasi anggaranya pada APBD tahun depan,” jelas keduanya. (isnandar)

Komisi III Dorong Lentang, Buktikan Hasil 100 Hari Kerja

0
Agus Suprijanta
Agus Suprijanta

TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Ketua Komisi III DPRD KK Agus Suprijanta SE menitip pesan kepada Sa’ir Lentang setelah dilantik menggantikan posisi Deevy Rumondor sebagai Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora), Kamis kemarin.

Pesan itu terutama menyangkut tiga hal masing-masing beasiswa penyelesaian studi, sistem penyaluran dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) serta Dana Sertifiasi guru.

Agus mengatakan, seharusnya Sa’ir Lentang dalam program awal setelah menduduki jabatan baru Kadis Dikpora mampu menunjukan kinerja selama 100 hari pertama. “Kami juga akan mengawasi, apakah Sa’ir Lentang mampu menuntaskan tiga hal penting itu dalam 100 hari pertama,” tegas Agus.

Agus berpesan kepada Lentang, bahwa persoalan beasiswa sudah banyak menimbulkan polemik di tengah masyarakat. “Sehingga saya berpikir, sebaiknya ini menjadi prioritas yang harus dituntaskan Lentang,” tukas Agus.

Politisi PAN KK ini menuturkan, bahwa pihaknya akan terus memantau kinerja dari Kadis yang baru saja menjabat. Jika dalam kepemimpinanya tidak menunjukan kinerja yang baik maka Komisi III akan melakukan hearing. “Tentunya jika ada keluhan dari masyarakat dalam kinerja Pak lentang kedepan kita akan lakukan dengan pendapat,”pungkasnya. (isnandar)

BERITA TERBARU