Beranda blog Halaman 4471

Olii Imbau Warga Jangan Gunakan Lagi KTP Manual

0
Dukcapil Perbarui Dokumen Kependudukan Keluarga Korban Kebakaran
Virginia Olii

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU —Meski sudah ada e-KTP, Kebanyakan masyarakat Kota Kotamobagu (KK) kebanyakan masih menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) manuaL.

Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Virginia Olii kepada sejumlah awak Media ketika ditemui diruang kerjannya Rabu (24/02/20)menghimbau warga tidak mengunakan KTP manual.

“Saya menghimbau kepada masyarakat Kotamobagu, yang saat ini masih menggunakan KTP manual agar datang ke Kantor Disdukcapil untuk kembali mengurus KTP elektronik,” kata Olii.

Menurutnya, jika warga Kotamobagu sudah memiliki e KTP tersebut, tidak hanya berlaku di daerah ini, tetapi berlaku diseluruh daerah. “KTP elektronik, sebagi identitas jati diri, sehingga tidak perlu membuat lagi KTP manual,” terang Olii.

“Banyak kegunaan e KTP, diantaranya mencegah KTP ganda dan pemalsuan KTP, dan mendukung terwujudnya data base kependudukan yang akurat , sehingga data pemilih dalam pemilu dan pemilukada yg selama ini sering bermasalah tidak akan terjadi lagi. Dan semua Warga Negara indonesia (WNI), yang berhak memilih, terjamin hak pilihnya,” tutupnya.

Gian Limbanadi

Aleg Kotamobagu Ini Akui SPPD Bisa Jadikan Anggota Dewan Kaya Raya

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU  ‘Syahwat’ jalan-jalan para wakil Rakyat Kotamobagu seolah tak bisa tertahan lagi. Betapa tidak, belum habis masa kerja di triwulan I, dalam amatan wartawan, selang dua bulan terakhir 25 legislator jarang terlihat di kantor.

Informasi yang di dapat dari sumber terpercaya, sejak awal Januari kemarin, para legislator Kotamobagu ini sudah menghabiskan Rp1,5 miliar untuk perjalanan dinas. “Sudah ada yang 7 kali melakukan  perjalanan baik dalam provinsi maupun dari luar provinsi, 3 kali luar provinsi dan 4 kali dalam provinsi,” ungkap sumber dari Sekertariat DPRD yang tak ingin namanya di sebut, Rabu kemarin.

Ia menyayangkan, banyak aspirasi masyarakat yang terkesan terabaikan. “Sungguh sangat disayangkan dana Rp 1,5 miliar, dihabiskan hanya waktu dua bulan untuk perjalanan dinas anggota DPRD, tentunya angka tersebut tidak sedikit. Dan tersebut jika dialokasikan untuk kepentingan rakyat, tentu akan lebih bermanfaat untuk rakyat,” ungkap sumber.

Terpisah, Sekwan Dolly Zulahdji saat dikonfirmasi membenarkan kalau Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) aleg Kotamobagu Januari dan Februari sudah melampaui batas.

“Dalam RKA sebanyak 6 miliar untuk APBD induk, nanti pada pergeseran anggran ditambah 500 juta. Tapi sangat disayangkan masih pada posisi februari sudah menyentuh Rp1,5 miliar,” jelas Sekwan.

Menariknya, salah satu Aleg Kotamobagu Herry Franky Coloay dalam pesan Blackberrynya menulis “2019 Ba calon anggota dewan jo, soalnya anggota dewan sekarang so kaya-kaya deng SPPD”.

Tulisan politisi Gerindra tersebut melahirkan spekulasi bahwa sesungguhnya fungsi dewan sebagai wakil rakyat untuk membawa aspirasi terkesan sudah diabaikan. Para legislator lebih pada orientasi mengumpulkan harta untuk menjadi kaya raya.

 

 

KONNI BALAMBA

 

Tim Tipikor Polda Sulut Bidik Penggunaan BBM dan SPPD Legislator Kotamobagu

0
Kantor-DPRD-Kotamobagu

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dewan Kota (Dekot) Kotamobagu, Rabu (24/02/2016), kedatangan Tim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Tim yang berjumlah empat orang tersebut datang sekitar pukul 13.00 wita.

Dalam pantauan, tim langsung diterima Sekretaris Dewan (Sekwan) Hi Dolly Zulhadji di ruangannya. Selama dua jam Tipikor berada di dalam ruangan bersama Sekwan. Usai pertemuan, kepada sejumlah wartawan Sekwan mengaku kunjungan Tipikor terkait dugaan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh beberapa anggota dewan yang tidak sesuai peruntukan, terjadi pada 2013 lalu.

“Kata tim tipikor, mereka mendapatkan laporan dari masyarakat. Sehinga mereka datang menanyakan informasi tersebut,” ujar Sekwan, kemarin.

Namun, kata Sekwan, kepada tim Ia mengaku persoalan itu sudah selesai. “Memang itu terjadi di 2013, tapi sudah dikembalikan. Persoalan sudah selesai,” kata sekwan.

Sekwan juga mengaku, tim Tipikor sedikit menyentil soal perjalanan dinas para aleg Kotamobagu periode 2014-2019. “Tipikor juga mempertanykan perjalann dinas para aleg Kotamobagu saat ini. Tim sudah menerima laporan masyarakat,” tutup Sekwan

 

 

Konni Balamba

Kader Muda Dominasi Bursa Calon Walikota Kotamobagu 2018, Alfian Daini–Hairil Paputungan Dijagokan

1

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU  Meski masa jabatan Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara dan Drs Hi Jainuddin Damopolii baru akan berakhir 2018 mendatang, namun pesta demokrasi lima tahunan di Kotamobagu ini sudah mulai ramai diperbincangkan.

Sejumlah kader muda didorong untuk bertarung di kursi 01 dan 02 Kotamobagu itu. Diantaranya, Aditya Didi Moha, Nayodo Koerniawan, Beggie Gobel, Sanny Widjoyo, Nasrun Koto, Jusran Mokolanot, Meydi Makalalag, Rasky Mokodompit, Affan Mokodongan dan beberapa nama lainnya.

Selain nama-nama tersebut, belakangan dua figur muda yakni Hairil Paputungan dan Alfian Daini didorong untuk bertarung.Dorongan kepada dua figur muda itu diungkapkan salah satu pengurus KKIG Jhon Hinta. Ia menilai keduanya layak maju di Pilwako 2018. “Alfian Daini adalah perwakilan dari komonitas Gorontalo. KKIG mendorong Alfian maju di pilwako,” ujar Jhon Hinta.

Dorongan kepada Alfian tentu sangat beralasan. Pengaruhnya di wilayah Bolmong Raya cukup diperhitungkan. “Dengan berhasil memenangkan Pasangan Benny – David di BMR bahkan di Kotamobagu,  membuat popularitas Alfian melejit. Sehingga Ia layak diperhitungkan di Pilwako,” kata Hinta.

Selain Daini, tokoh muda lainnya Hairil Paputungan juga dijagokan. Jurnalis senior ini sudah cukup dikenal seantero Bolmong Raya. “Hairil juga layak kita dorong. Intinya, kader mudalah yang kita dorong, tanpa meninggalkan kader-kader senior,” tutup Hinta.Terpisah, Alfian Daini saat diminta tanggapan terkait keinginan warga kepada dirinya untuk maju di Pilwako, mengaku sangat menghargai itu. “Selaku seorang politisi tentu sangat menghargai itu, apabila ada dukungaan dengan hitung-hitungan yang jelas, saya siap,” tegas Daini.

Meski demikian, jika ada keterwakilan dari komonitas Gorontalo yang lebih baik darinya, harus Ia hargai. “Tidak harus saya juga yang dari keterwakilan Gorontalo, jika ada figur lain, ya silahkan kita dorong bersama-sama,” tandas Alfian.

 

 

Konni Balamba

Fraksi Golkar Deprov Sulut Ragukan Ranperda Somasi dan Wilayah Pesisir

0
Raski Mokodompit

TOTABUANEWS MANADO  – Dewan Provinsi (Deprov) Rabu (24/02) menggelar paripurna Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Somasi dan Wilayah Pesisir yang diajukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut).

Kegiatan digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulut dipimpin ketua Deprov Andrei Angouw, dan dihadiri Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw . Dalam pantauan Totabuanews,  ranperda diterima semua fraksi.
Meski demikian, sebelumnya berbagai gagasan dan kritikan pun turut mewarnai ruang rapat ini. Fraksi Golkar misanya, dalam penyampaian pemandangan umum melalui juru bicara Rasky Mokodompit, menyoalkan adanya usulan Ranperda tersebut apakah sudah diberikan pemberitahuan kepada pemerintah pusat atau malah tidak diketahui pemerintah pusat.

“Setelah mengkaji ulang isi usulan Perda Somasi dan Pemberdayaan Wilayah Pesisir maka Fraksi Golkar dengan ini menyatakan menerima dan akan dibahas selanjutnya di komisi-komisi terkait. Namun, fraksi Golkar juga belum sepenuhnya menyakini apakah usulan Perda ini sudah diketahui pemerintah pusat atau belum,” tutur Rasky

Fraksi PDIP juga turut memberikan komentar atas usulan Ranperda ini. Bagi fraksi moncong putih ini, perlu diwaspadai jangan sampai kehadiran Perda tersebut justru menimbulkan degradasi lingkungan hidup. “Jangan sampai ada degradasi lingkungan hidup,” kata Yongke Limen, jubir Fraksi PDIP.

Sementara itu, Fraksi Demokrat melalui jubir Siska Maangindaan, menuturkan, terdapat beberapa keterpaduan ekosistem yang perlu mendapat perhatian melalui Perda Somasi dan pengembangan wilah pesisir ini. “Harus ada keterpaaduaan antara ekosistem laut dan darat, keterpaduan antara sektor ekonomi dan perhubungan kemudian, keterpaduan semua level pemerintahan,” pinta Siska.

Menanggapi peryataan dan masukan fraksi, Wagub Steven Kandaouw berjanji akan mengakomudir semua masukan dan akan disampaikan kembali secara tertulis. “Kami sangat berterima kasih atas masukan, kritikan serta tanggapan dari setiap fraksi. Semua masukan ini akan kami formulasikan secara sistematis dan akan kaami sampaikan secara tertulis,” kata Kandouw, saat menanggapi usulan dan kritikan dari fraksi.

 

David Rumondor

Soal PBMR, Wagub Minta Hormati Putusan Pemerintah

0
steven kandouw

TOTABUANEWS, MANADO – Meski belum sebulan menjabat Wakil Gubernur (Wagub) Sulut, namun Wagub Steven Kandouw cukup memberikan perhatian atas pembentukan Provinsi Bolaang Mongondow Raya.

Namun, Ia mengungkapkan keputusan pemekaran wilayah adalah wewenang pemerintah pusat. “Kita semua sudah berikhtiar. Namun masalah keamanan, keuangan, agama dan pemekaran wilayah adalah rana pemerintah pusat lebih dominan. Kita hanya sebatas mengusulkan. Mungkin ada evaluasi dari pemerintah pusat yang harus dihormati,” jelas Kandouw.

Mantan Ketua Deprov Sulut ini menambahkan, pembentukan DOB Provinsi Bolmong Raya menjadi prioritas jika moratorium telah dibuka. “Jika nanti dibuka maka Provinsi Bolmong Raya menjadi prioritas,” tukas Kandouw.

 

David Rumondor

Disdukcapil Tunggu Juknis Pusat Soal KIA

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Pasca diturunkannya peraturan Mentri Dalam Negri (Peremendagri), nomor 2 tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak (KIA), Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Pendudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) sampai saat ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis), dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Permendagri.

Hal tersebut, sebagaimana disampaikan Kepala Disdukcapil Virginia Olii saat ditemui sejumlah awak Media Rabu (24/02/2016).

“Sampai saat ini, pihak kami masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat,” kata Olii.

menurutnya, pastinya pemerintah pusat akan menggelar sosialiasi terkait penerbitan KIA itu. Jika sudah ada petunjuk, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi. “Jika sudah juknis dari pusat, pastinya pihak kami langusung melaksankan sosialisasi kepada masyrakat Kota Kotamobagu,” ujar Olii menjelaskan.

  

Gian Limbanadi

Antisipasi Bencana, Walikota Hadiri Rakornas 2016

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU —Walikota Kotamobagu, Ir. Tatong Bara, Rabu (24/2) kemarin, menghadiri pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana Tahun 2016, yang dilaksanakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Menurut Walikota, dalam rangka upaya penanggulangan bencana, seluruh elemen harus tanggap dan berkoordinasi dengan baik, untuk membantu pelaksanaan penanggulangan bencana dengan cepat dan tepat terpadu sesuai dengan Undang – undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. “Penanggulangan resiko bencana harus dilaksanakan oleh seluruh elemen masyarakat dengan koordinasi yang baik, untuk itu, pengurangan resiko bencana harus dilaksanakan melalui peningkatakan kapasitas berbasis masyarkat,” ujar Walikota, usai mengikuti kegiatan tersebut. Lebih lanjut dikatakan, peningkatan kesiapsiagaan harus dilaksanakan pada pra bencana, saat bencana dan pasca bencana. “Koordinasi dalam penanggulangan bencana menjadi sangat penting, sehingga nantinya target pemerintah dalam rangka menurunkan indeks penanggulangan bencana dapat tercapai” ujar Walikota. Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Bidakara – Jakarta tersebut, dihadiri Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Panjaitan yang mewakili Presiden RI Joko Widodo, dan dihadiri sejumlah Menteri diantaranya Menko PMK , Puan Maharani, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek, Ketua Komisi VIII DPR RI, Dirjen Kementerian Sosial, Staf Ahli Menteri Bidang Pendidikan dan Daya Saing, Gubernur, Bupati, Walikota dan Perwakilan BPBD se – Indonesia.

Gian Limbanadi

Bupati Boltim Tegaskan Sistem Pengelolaan Keuangan Harus Tuntas

0

ADVERTORIAL, BOLTIM — Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Rabu (24/02) menggelar rapat bersama seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten Boltim, mulai dari Pejabat Eselon II, III, IV serta seluruh tenaga administrasi pengelola keuangan di semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dalam rapat tersebut, Bupati terpilih periode 2016-2021 Sehan Landjar SH dalam penyampaiannya, memberi warning dan teguran keras kepada sejumlah SKPD yang dianggap lalai dalam penyelesaian permasalahan pada proses pengelolaan keuangan daerah.

Bupati menjelaskan, kurang lebih empat bulan ia tidak menjabat sebagai Bupati Boltim, karena mengikuti tahapan Pilkada. Namun, selama kurun waktu tersebut, ia terus melakukan pemantauan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Boltim di segala aspek bidang, lebih khusus dalam hal proses pengelolaan keuangan. Hasilnya, cukup banyak yang dianggap salah dalam peruntukkan penggunaan anggaran.

Tentunya, berbagai kesalahan ini diakibatkan kelalaian dan kelonggaran aturan yang diberlakukan. Selain itu, berbagai kesalahan ini juga dinilai keluar dari koridor visi dan misi Pemerintah Kabupaten Boltim. “Apalagi saya mendapat informasi dari BPK bahwa per tanggal 31 Desember lalu, belum satupun SKPD Boltim yang memasukkan LRA (Laporan Realisasi Anggaran). Padahal seharusnya pada hari tersebut merupakan batas akhir deadline pemasukan LRA tahun anggaran 2015,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan, Ia menyesalkan berbagai program usulan kegiatan yang tercatut dalam RKA tahun anggaran 2016, cukup banyak temuan terkait peruntukkan anggaran yang tidak pro rakyat. Dalam hal ini kegiatan yang membutuhkan anggaran Daerah yang tidak sedikit ini, lebih cenderung pada hal-hal yang tidak mensejahterakan rakyat, tapi lebih dititikberatkan pada keuntungan para ASN itu sendiri. Untuk itu, Bupati meminta agar sejumlah temuan di RKA itu dirubah. “Saya inginkan profesionalisme kepada kalian semua. Tanggung jawab sepenuhnya saya berikan sepenuhnya kepada kalian (SKPD/Pejabat) sebagai pemangku kepentingan dan tentunya ini harus kita pahami sepenuhnya apalagi sejak tahun anggaran 2015 kita sudah menjalankan sistem akuntansi berbasis akrual. Jadi untuk saat ini, untuk para ASN sudah tidak diperbolehkan lagi hanya banyak bicara, akan tetapi lebih fokus pada tindakan dan peningkatan kinerja,” tegasnya.

Bupati juga sempat menyentil persoalan TGR yang saat ini masih belum tuntas, baik itu dipihak III maupun para ASN. Menurutnya, seluruh penunggak TGR, sudah sewajibnya untuk segera menyelesaikan tunggakannya. Himbauan tersebut disampaikan kepada pihak ke III maupun ASN.Sebelumnya, dalam sambutan Bupati pada kegiatan Sertijab pekan lalu, menegaskan bahwa para penunggak TGR yang belum menyelesaikan tunggakan tersebut, bukan tidak mungkin berkas TGR nya akan diserahkan ke pihak penegak hukum.

 

 

Dicky Mamonto

Bupati Salihi Gunting Pita RKB MTS dan MIN 1 Lolak

0
Bupati Hi Salihi Mokodongan, didampingi Kepala Kanwil Kemenag Sulut, Drs Suleman MPd, serta Kepala Kemenag Bolmong, Drs Tavip Pakaya, saat menggunting pita sebagai simbol dibuka dan diresmikannya RKB di sekolah MTs dan MIN 1 Lolak

TOTABUANEWS, BOLMONG  Didampingi Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, Drs Suleman MPd, serta Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Drs Tavip Pakaya, Rabu kemarin, Bupati Hi Salihi Mokodongan, menggunting pita sebagai simbol dibuka dan diresmikannya Ruang Kelas Baru (RKB) di sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Lolak.

Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, Drs Suleman MPd, dalam sambutannya mengatakan, untuk mengeyam pendidikan, maka semua sekolah tidak ada bedanya terutama antara Madrasah dengan sekolah umum.

“Madrasah sesungguhnya bisa menjadi lebih unggul dan lengkap, mengingat semua pelajaran yang diperoleh di sekolah umum juga diajarkan di madrasah. Bahkan yang membuat lengkap adalah pengetahuan keagamaan lain yang diberikan di madrasah lebih banyak,” kata mantan Kepala Kemenag Kotamobagu ini.

Sementara itu, Bupati Hi Salihi Mokodongan, memberikan apresiasi atas kinerja Kemenag yang mengutamakan kemajuan pendidikan.

“Kesuksesan yang terjadi di Bolmong bukan hasil perjuangan Bupati atau Pemkab. Tetapi berkat kerjasama yang baik dari instansi lain termasuk Kemenag, apalagi pada sisi pembangunan pendidikan agama dan keagamaan. Karenanya kami sangat berterimakasih kepada Kemenag,” kata Bupati.

Dengan diresmikannya RKB di sekolah MTs dan MIN 1 Lolak ini, Hi Salihi Mokodongan, berharap ke depan dirinya masih bisa bersinergi dengan Kemenag.

“Mudah-mudahan rintisan SMK Madrasah yang akan dibangun di atas 10 hektar lahan hibah Pemkab Bolmong, segera berdiri agar pendidikan di Bolmong semakin maju. Saya akan terus dampingi Kemenag sekalipun tak lagi menjabat,” tutup Bupati, yang disambut tepuk tangan seluruh undangan.

Kepala Kemenag Bolmong, Drs Tavip Pakaya mengatakan, dirinya akan selalu siap bersinergi dengan instanis manapun selama itu memiliki nilai positif bagi masyarakat.

“Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, adalah tangungjawab kita semua. Untuk itu, mari kita didik generasi penerus bagsa dengan nilai positif agar bangsa ini lebih maju lagi ditangan mereka,” tukas Pakaya.

Tim Totabuanews

BERITA TERBARU