Beranda blog Halaman 4488

Wabup Bolmut Pimpin Apel Korpri

0

TOTABUANEWS, BOLMUT – Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Suriansyah Korompot SH, memimpin aplel Korpri Pemkab Bolmut Kamis (17/03) di Auditorium Kantor Bupati. Korompot dalam sambutannya, menyampaikan Apel Korpri yang dilaksanakan setiap bulan oleh Pegawai Negeri Sipil dijajaran Pemerintah Daerah merupakan salah satu cara efektif melembagakan sikap disiplin dan membangun karakter patuh hukum. “Sehingga secara tidak langsung akan memberikan daya ungkit yang signifikan terhadap penguatan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara,” ujar Korompot.

Korompot memberi apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para Camat dan perangkatnya, serta SKPD terkait yang telah mencurahkan waktu, tenaga, pikiran dan biaya dalam mendukung penuh terselenggaranya Musrembang Kecamatan. “Dengan harapan agar semua usulan yang disampaikan melalui jalur musrembang kecamatan benar-benar merupakan cerminan prioritas kebutuhan masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, Ia mengingatkan untuk beberapa hari mendatang akan dilaksanakan Musrembang Kabupaten yang diawali dengan Pra Musremabang. Untuk itu, semua Organisasi Perangkat Daerah hendaknya mempesiapkan diri sebaik mungkin agar pelaksanaannya berlangsung lancar dengan menghasilkan perencanaan pembangunan yang optimal dan tepat sasaran sesuai dengan prioritas masyarakat.

“Serta pada waktu dekat ini pula kita harus segera mempersiapkan dan menyampaikan berbagai Laporan yang diantaranya adalah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang disampaikan kepada BPK-RI, dengan harapan agar Bolmut merupakan Daerah pertama yang menyampaikan laporan keuangannya, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bolaang Mongondow Utara Tahun 2015 kepada DPRD, Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan menginformasikan kepada mayarakat luas, dan menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kepada Pemerintah serta kaitannya dengan perjalanan APBD Tahun 2016, sudah harus melaksanakan Evaluasi Kinerja Triwulan Pertama dan bersiap memasuki triwulan Kedua dengan kinerja yang lebih baik dan berpijak pada hasil evaluasi Triwulan Pertama,” tandasnya.

Apel Dihadiri oleh Para Asisten Sekda, Para Staf Ahli Bupati, Pejabat Eselon II,III dan IV beserta Jajaran Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Kab. Bolaang Mongondow Utara.

 

Amad Filabuya

Kelurahan Upai Wakili Kotamobagu Ikut Kampung Iklim Tingkat Nasional

0
Nasrun Gilalom

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Kementrian Lingkungan Hidup (KLH), mulai mencanangkan program Kampung Iklim (KI), sampai ke tingkat Daerah se Indonesia. Pencanangkan program tersebut,untuk meminimalisir terkait isu Perubahan iklim.

Di Kota Kotamobagu (KK) sendiri, Pemerintah Kota (Pemkot) telah menyiapkan salah satu Kelurahan untuk dijadikan sebagai kampung iklim, yakni Kelurahan Upay Kecamatan Kotamobagu Utara.

Sebagaimana dikatakan, Pelakasana Tugas (Plt) Badan Lingkungan Hidup (BLH), Nasrun Gilalom saat bersua dengan media ini Rabu (16/03/2016).

Dia mengatakan, bahwa berdasarkan kajian serta pemantauan dalam kurun waktu yang lama, kelurahan itu, layak dijadikan kampung iklim. “Disana ada satu Kelompok tani, Bintang Uatara namanya,” kata Nasrun.

Lanjut dikatakan, kelompok tani itu, lebih cenderung ke adaptasi perubahan iklim. “Seperti menggunakan pupuk organic, penghijauan lahan-lahan yang kritis,” jelasnya.

Menurutnya, ditahun kemarin saja kelompok tersebut, pernah mengikuti program sebagianya, sampai ke tingkat nasioanal. “Namun, masih ada yang kurang yaitu pembuatan biogas,” ujarnya.

Ia menambahkan, untuk tahuan ini mereka telah mendapat bantuan dari Pemkot, berupa hewan peliharaan yakni, sebanyak 5 ekor sapi. “kegunaan sapai tersebut, adalah kotoroannya, yang diperuntukan untuk biogas,” pungkasnya.

Gian Limbanadi

Tersandung Kasus Korupsi, Oknum PNS Bolsel Dipecat

0

TOTABUANEWS, BOLSEL –  Di periode kedua ini, Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Hi Herson Mayulu (H2M) tidak main-main dengan persoalan penegakkan disiplin di linkgup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolsel. Terbukti, satu Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga (Disdikbudpora), Sucipto Paramani, dipecat. Alasanya, Sucipto tersandung kasus dugaan korupsi.

Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD), Abdul Malik Musa melalui kepala bidang Perencanaan dan Disiplin, Muksan Kunsi, ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dijelaskannya, berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Gorontalo, Sucipto terbukti bersalah atas kasus dugaan korupsi dana tender di tempat ia bertugas sebelumnya.

“Sesuai Undang-undang ASN yang tersandung kasus korupsi berdasarkan putusan pengadilan harus dipecat,” ungkap Muksan, kemarin.

Dituturkannya, Sucipto sebelumnya bertugas di Gorontalo yang kemudian pindah ke Bolsel. Namun, kepindahannya ke Bolsel tak menghentikan proses hukum yang menjeratnya.

“Sucipto sudah divonis bersalah sejak tahun lalu. Tapi pemberhentiannya sebagai PNS baru keluar tanggal 15 Maret ini,” jelas Muksan.

Sementara itu, Dua PNS pemkab bolsel yang tersandung kasus dugaan pornografi berinisial FD dan RL bakal bernasib sama dengan Sucipto.

“Sidang kode etik ASN akan digelar dalam waktu dekat,” ungkap Muksan.

Dikatakannya, BKDD sudah membetuk tim yang akan hadir dalam sidang. Di antaranya, Bagian Hukum, Inspektorat, Kesbangpol dan BKDD.

“Sidang yang akan digelar sekaligus pemberian sanksi kepada ke dua PNS. Dipecat atau ada sanksi lain sesuai hasil penyelidikan tim yang sudah dibentuk,” tutupnya.

Raldy Datundugon

Herson: Aparat Desa Minimal Ijazah SMA

0
Herson Mayulu

TOTABUANEWS, BOLSEL – Proses seleksi aparat desa, akan diambil alih Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel). Tak hanya itu, kewenangan yang sebelumnya bisa dilakukan penunjukan langsung oleh kepala desa tersebut, selain mengikuti seleksi yang akan dibuat oleh Pemkab, juga wajib berijazah Sekolah Menengah Atas (SMA)/sederajat.

“Seluruh aparat desa harus berijazah SMA. Kalau dulu sangadi (kepala desa, red) bisa melakukan penunjukan langsung, sekarang tidak lagi. Harus diseleksi dan nanti Pemkab yang akan membuka proses seleksi,” sebut Bupati, Hi Herson Mayulu (H2M).

Dia mengakui, jika aturan tersebut bukan hanya berlaku di Bolsel, tetapi diseluruh daerah sesuai dengan penetapan pemerintah pusat.

“Sekarang kepala dusun digaji oleh negara. Jadi, harus bersunguh-sunguh bekerja menyelesaikan tangungjawab yang diberikan,” ucap Bupati dua periode ini.

Terlebih katanya, program pemerintah pusat membangun dari tingkatan bawah (desa). “Aloksi dana desa yang semakin besar, menuntut kesiapan desa dan aparatnya dalam pengelolaan. Harus ada perencanaan yang matang agar upaya pemerintah dalam pembangunan desa bisa terwujud,” kunci Bupati pilihan rakyat bolsel ini.

Raldy Datundugon

Pemkab Bolmong Gelar Sosialisasi Minimalisasir Resiko Bencana

0
BPBD Tingkatkan Kapasitas Relawan Desa
Channy Wayong

TOTABUANEWS, BOLMONG  – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), melalui Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD), mengelar sosialisasi peran relawan menjadi pilar penting dalam penanggulangan bencana.

Kegiatan yang digelar di Hotel Sutan Raja Hotel Kotamobagu, Rabu kemarin itu, dihadiri puluhan relawan dari Kecamatan Poigar.

Kepala BPBD Bolmong, Ir Hj Channy Wayong ME, mengatakan salah satu tujuan sosialisasi itu untuk meminimalisir dampak kerugian ekonomi akibat bencana yang timbul. “Itu sejalan dengan arah kebijakan penanggulangan bencana dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 yang lebih mengarah pada pengurangan resiko bencana dan meningkatkan ketangguhan pemerintah daerah dan masyarakat,” kata Wayong.

Lanjutnya, komitmen sebagai tindaklanjut Pengurangan Resiko Bencana (PRB) dalam pembangunan nasional telah diwujudkan dalam RPJMN 2015-2019 dengan memuat esensi investasi pada pertumbuhan ekonomi dan pembangunan manusia.

“Perwujudan yang mendasar adalah membangun kemitraan dan kerjasama oleh semua pihak untuk mewujdukan ketangguhan di tingkat masyarakat dengan memperhatikan dimensi degradasi lingkungan dan perubahan iklim,” ujarnya.

Terkait dengan semangat untuk pengurangan resiko bencana, pemerintah pusat telah menyampaikan tantangan ke depan terkait tatakelola dalam kebencanaan dengan semakin meningkatanya berbagai permasalahan pembangunan di era saat ini. “Tantangan itu berupa upaya pengurangan kerusakan lingkungan, urbanisasi, air bersih, serta isu perbaikan iklim dengan kejadian kebencanaan yang semakin meningkat,” tutur Wayong.

Sementara itu, Bupati Bolmong, Hi Salihi B Mokodongan mengatakan, prinsip kerja relawan adalah mandiri, profesional, solidaritas, sinergi dan akuntabilitas. Dengan terbitnya Undang-Undang Nomor:23 Tahun 2004 (UU No:23/2004) Tentang Pemerintahan Daerah, mengatur penanggulangan bencana dan kebakaran menjadi urusan wajib bagi daerah.

“Kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas kelembagaan penanggulangan bencana daerah. Upaya mengurangi indeks resiko bencana, akan mampu dilaksanakan di daerah dengan mengimplementasikan fase perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring serta evaluasi,” ujarnya.

Sejumlah pemateri lainnya dalam kegiatan itu yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Ashari Sugeha, dan sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara relawan dan pemateri.

Tim Totabuanews

30 Peserta Akan Bertarung di Pemilihan Uyo’-Nanu Bolmong 2016

0

Bolmong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), mengelar calendar of event tahunan yakni pemilihan Uyo’ dan Nanu Kabupaten Bolmong tahun 2016.

Ajang pemilihan putra putri terbaik Bolmong yang akan menjadi duta wisata itu cukup menarik perhatian para remaja di kabupaten lumbung beras ini.

Hal tersebut, bisa dilihat dari jumlah peserta yang mendaftar mencapai 30 orang.

Menurut Kepala Disparbud Bolmong, Nangsi Mokoginta mengatakan, 30 peserta tersebut terdiri dari perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Bolmong maupun masyarakat.

“Ada 16 peserta Uyo dan 14 Nanu yang mengikuti pemilihan ini,” kata Mokoginta.

Lanjutnya, kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan untuk mencari muda mudi berbakat. “Pelaksanaan iven ini juga untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62 Bolmong yang jatuh pada 23 Maret nanti,” ujarnya.

Tim Totabuanews

Korompot Buka Sosialisasi Pengelolaan dan Rehabilitasi Ekosistem Pesisir Laut

0
Suriansyah Korompot

TOTABUANEWS, BOLMUT – Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara Suriansyah Korompot SH, Rabu (16/03) secara resmi membuka Sosialisasi Pengelolaan dan Rehabilitasi Ekosistem Pesisir Laut di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.

Kegiatan yang digelar oleh Bagian Sumber Daya Alam Setda Bolaang Mongondow Utara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan kesadaran kepada masyarakat khususnya di wilayah pesisir serta meningkatkan pengetahuan dalam pengelolaan potensi sumber daya pesisir. Khususnya perikanan secara optimal sebagai suatu usaha yang dapat memberikan kontribusi besar, terhadap peningkatan pendapatan daerah dan masyarakat.

Wakil Bupati menyampaikan bahwa Pembangunan Sumber daya alam hayati dan ekosistemnya adalah bagian Integral dari Pembangunan Nasional yang berkelanjutan sebagai pengalaman Pancasila. “Dalam pemanfaatannya sumber daya alam salah satunya ekosistem pesisir laut baik yang bersifat terbaharui maupun tidak terbaharui semakin meningkat seiring dengan bertambahnya populasi manusia, sehingga tekanan terhadap sumberdaya alam semakin meningkat pula. Hal tersebut dipicu oleh kegiatan yang tidak mengacu pada kriteria-kriteria pembangunan berwawasan lingkungan serta pemanfaatan sumberdaya laut yang berlebihan,” ujar Korompot.

Korompot menghimbau, dalam upaya menjaga dan merawat kelestarian ekosistem pesisir, bukan hanya warga masyarakat pesisir saja yang turut serta dalam melestarikan ekosistem pesisir, melainkan membutuhkan banyak sokongan dari pemerintah serta semua elemen masyarakat agar proses pengelolaan ekosistem pesisir bisa berjalan tidak hanya untuk jangka pendek, hingga jangka panjang. “sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Bolaang Mongondow Utara,” tandasnya.

Amad Filabuya

Mantan Kabag Humas Boltim Dilantik Jadi Camat Modayag

0
Camat Modayag Optimis 2017 Desa di Boltim Bakal Lahirkan Banyak Inovasi Baru
Uyun Pangalima

TOTABUANEWS, BOLTIM  – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolaang mongondow Timur (Boltim), melantik dua pejabat baru, yakni, Camat Modayag dan Camat Modayag barat. Proses pelantikan dilakukan Wabup Drs Rusdi Gumalangit, Rabu (16/03/2016), di ruangan kerja wabup.

Wabup mengatakan, pelantikan dua pejabat baru ini, yakni, Uyun Pangalima sebagai Camat Modayag dan Kisman Mamonto sebagai Camat Modayag Barat,  adalah untuk memaksimalkan kinerja pemerintah daerah, terutama untuk mewujudkan visi dan misi bupati dan wakil bupati Boltim.

“Penunjukan Plt Camat baru ini dilakukan, agar supaya dapat bersinergi dengan pemerintah desa, terutama para sangadi sehingga masyarakat kembali bersatu,” katanya, kemarin.

Ia pun mengucapkan terimakasih atas kinerja mantan camat lama yang sudah bekerja semaksimal mungkin demi melayani masyarakat.

“Saya ucapkan selamat kepada kedua pejabat baru, bekerjalah dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat, yang perlu diperhatikan adalah stabilitas keamanan, serta menyatukan kembali masyarakat yang saat ini masih terkotak kotak karena pilkada lalu, terimakasih pula kepada bapak Muhtar Mamonto dan ibu Frida Manoppo yang sudah bekerja selama ini,” tukasnya.

Terpisah, Camat Modayag Uyun Pangalima mengatakan, dirinya akan memaksimalkan kinerja, terutama kerjasama dari semua pihak.

“Langkah awal yang kita lakukan adalah melakukan koordinasi kepada sesama pejabat di kecamatan, seluruh sangadi serta stackholder di desa, untuk mewujudkan stabilitas keamanan,” singkat mantan Kabag Humas Pemda Boltim ini.

Diketahui, mantan Camat Modayag yakni, Farida Manoppo dan Camat Modayag Barat Muhtar Mamonto, saat ini diperbantukan di kecamatanya masing-masing.

Dicky Mamonto

Pemda Boltim Sosialisasi Wajib Pajak

0

TOTABUANEWS, BOLTIM – Dinas Pendapatan Pengelolahan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kotamobagu menggelar kegiatan Sosialisasi Kewajiban Penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi Oleh Aparatur Sipil Negara Melalui e-filing.

Sosialisasi ini dihadiri Bupati Boltim Sehan Landjar, Kepala KPP Pratama Kotamobagu Deni Tri Satrianto, Asisten 3 Djainudin Mokoginta, Sekretaris DPPKAD
Slamet Umbola, Kepala SKPD bersama bendahara,dilantai tiga Kantor Bupati  (16/03).

Bupati dalam sambutannya mengatakan pajak sebagai tulang punggung Pemerintah, dalam menjalankan program pembangunan disemua sektor, diharapkan seluruh pejabat dan ASN dapat mematuhi peraturan perpajakan dengan mendaftarkan diri sebagai wajib pajak, membayar pajak serta mengisi dan menyampaikan surat pemberitahuan tahunan (SPT) pajak penghasilan,”salah satu sumber penerimaan berasal dari pajak penghasilan ANS, untuk itu dalam meningkatkan pajak peran bendahara perlu dioptimalkan,”ujar Sehan.

Ditambahkanya,dengan diberlakukan sistem aplikasi e-Filing pada pelaporan pajak SPT tahunan, hal ini menjadi keharusan dan tanggung jawab Pemerintah untuk mengimplementasikan,”karena itu saya berterima kasih pada DPPKAD dan KPP Pratama Kotamobagu yang telah melaksanakan kegiatan sosialisasi ini, dan diharapkan bagi peserta sosialisasi dapat dimaknai dan diimplementasikan dalam tugas,”kata Sehan.

Sementara itu Kepala KPP Pratama Kotamobagu Deni Tri Satrianto mengungkapkan hasil pajak  yang dikumpulkan melampaui target  yang telah ditetapkan.”apresiasi yang sebesar besarnya bagi Pemerintah boltim yang terus berkomitmen dengan KPP Pratama sehingga target kami dapat dicapai,”ujar Deni.

Dicky Mamonto

Fantastis ! Anggaran ATK Pemkab Boltim Sentuh 7 Miliar, Sehan Landjar Berang

0
Sehan: Pembahasan APBD 2017 Jangan Diwakili
Sehan Landjar

TOTABUANEWS, BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar melakukan evaluasi terhadap Rencana Kerja Anggaran (RKA) ke semua satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Evaluasi tersebut dilakukan untuk mensinkronisasikan program dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dengan visi misi Sehan-Rusdi (Seru).

Namun dalam evaluasi, sempat membuat bupati yang baru dilantik belum lama ini berang (marah). Pasalnya, bupati menemukan sejumlah anggaran yang dinilainya tak wajar seperti pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) semua satuan kerja yang jumlahnya mencapai Rp 7 miliar. “Saya minta rinciannya, sebab jika hanya untuk kertas, polpen dan lem jumlahnya sedikit. Ini bisa jadi ladang (korupsi),” kata bupati.

Lanjut, untuk menunjang kinerja pemda bukan pada besarnya anggaran tetapi efektifitas dan efesiensi anggaran sendiri. “Bayangkan ada satuan kerja pengadaan kertas lebih dari 250 rim. Jika semua digabungkan, bisa jadi buka gudang dengan kapasitas 300 ton dan butuh enam kontener mengangkutnya,” tandasnya.

Hal lain yang ditemukannya adalah honor bagi pelaksana kegiatan yang mencapai Rp 6 miliar. Setiap satuan kerja memiliki biaya honor pengelola program lebih Rp 100 juta. Dia minta untuk dipangkas karena tunjangan kinerja daerah (TKD) sudah dinaikkan. “Ini sudah double karena mereka terima gaji, saya berikan TKD yang tinggi dan tunjangan jabatan. Contohnya dinas pendidikan dalam 12 program ada honor Rp 193 juta. Saya minta ini dikeluarkan,” ungkapnya.

Selain itu juga, dirinya akan memangkas anggaran peningkatan objek wisata Danau Mooat sekitar Rp 3,5 miliar dan dialihkan ke infrastruktur publik. Pengembangan pariwisata belum mendesak dan belum menjadi kebutuhan prioritas warga Boltim. “Saya akan alihkan dana-dana itu untuk warga miskin yang anaknya masuk perguruan tinggi. Jika orangtuanya tak mampu. Kemudian akan membayar uang semesternya. Tak dibayarkan ke mahasiswa tapi langsung ke rekening kampus,” tegasnya.

Dia pun butuh dana Rp 20 miliar untuk seribu rumah warga miskin yang akan disalurkan pada tahun ini. “Setiap penerima akan dapat Rp 20 juta tapi bahan bangunannya dilelang. Kita minta perusahaan untuk tak cari keuntungan tapi harus memberi sumbangsi kepada warga juga,” Dalam pergeseran APBD, akan dialokasikan juga dana tambahan untuk bantuan modal usaha kepada pelaku usaha kecil seperti kantin dan penjual ikan. “Agar mereka tak terjerat pinjam uang dari rentenir. Setiap orang akan dapat Rp 2-3 juta. Kita MoU dengan bank untuk memproteksi. Jika enam bulan berkembang. Maka bank berikan KUR,” bebernya.

Pemda juga akan melakukan kerja sama dengan Bumi putra terkait jaminan kematian, jaminan kecelakaan dan cacat seumur hidup kepada warag Boltim. “Jaminan hari tua, Rp 1,5 juta pertahun. Untuk dua ribu orang butuh Rp 3 miliar,”  Dia pun meminta agar anggaran kegiatan ditahan selama dilakukan evaluasi RKA tersebut. Dia ingin memastikan anggaran Rp 602 miliar adalah pro rakyat. “Saya sudah bilang sekda tak boleh running. Saya ingin melihat sudah mencerminkan kebutuhan publik. Apakah sudah sesuai kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, terdapat dua kegiatan yang digabung dalam satu nomenklatur. Namun sepintas APBD Boltim masih dinyatakan sehat karena 63 persen masih untuk belanja publik. “Tapi beberapa program yang mendesak sudah saya minta disalurkan seperti pembelian obat dan bantuan kepada sekolah yang melaksanakan UN,” tuturnya.

Sehan pun meminta agar perjalanan dinas dikurangi. Setiap PNS tak boleh lebih dari 7 hari melakukan perjalanan dinas baik berturut-turut atau tidak dalam sebulan. Pasalnya kepala daerah pun hanya dibatasi tujuh hari. “Jangan lebih dari Bupati. Saya akan melihat juga beberapa program yang rawan seperti pemeliharaan jalan dan irigasi serta pemarasan jalan serta pengadaan bibit ikan. Ini harus hati-hati, mudah dimanipulasi (kegiatannya),” tutupnya.

 

Dicky Mamonto

BERITA TERBARU