Beranda blog Halaman 4497

Ini Syarat Bagi Calon Orang Tua Ingin Adopsi Anak

0
Adopsi Anak

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Jika ingin berniat mengadopsi anak, calon orang tua diwajibkan mengikuti proses dan prosedur yang telah ditetapkan. Salah satunya yakni, harus mengantongi rekomendasi dari Pemerintah Kota Kotamobagu (KK).

Sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kotamobgu, Haris Podomi melalui kepala seksi pelayanan dan rehabilitasi sosial, Yanti Pontoh saat ditemui sejumlah awak media belum lama ini.

“Mengangkat anak atau mengadadopsi anak boleh boleh saja, Namun harus melalui proses dan prosedur yang benar dan sesuai regulasi yang ditetapkan pemerintah, ” kata Yanti.

Yanti menjelaskan, bahwa proses tersebut, di antaranya, orang tua angkat harus membuat permohonan surat penyataan penyerahan anak dari orang tua kandung.

 “Surat tersebut diberi materai, selanjutnya menyiapkan foto copy KTP orang tua kandung, foto Copy KTP orang tua angkat/asuh, foto copy Akta Nikah orang tua kandung, foto copy Akta Nikah orang tua angkat, foto copy Kartu Keluarga orang tua kandung, dan foto copy Kartu Keluarga orang tua angkat,” terangnya.

Menurut yanti, dari hasil permohonan itulah pihak Dinas sosial akan mengajukan rekomendasi, kepada pihak Dinsosnaker Propinsi Sulawesi Utara (Sulut), untuk memberikan surat rekomendasi ke orang tua angkat untuk di bawah ke pengadilan yang akan menyidangkan proses adopsi anak.

Masih katanya, sebelum surat rekomendasi keluar, Dinsos akan melakukan kunjungan ke rumah orang tua angkat. Untuk memastikan, jika orang tua tersebut, layak mengadopsi calon anak atau tidak.

“Itu penting untuk melihat apakah dari segi kemampuan ekonomi orang tua angkat bisa melakukan pengasuhan atau tidak. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa anak tersebut berada di tangan orang yang tepat,” tandasnya.

Ditambahkanya, ini merupakan langkah maju pemerintah untuk lebih menguatkan hak dari anak  yang akan diadopsi calon orang tua tersebut, bila di kemudian hari terjadi masalah dalam keluarga.

“Saya berharap, kepada masyarakat yang ingin mengangkat atau mengadopsi anak agar supaya bisa mengikuti prosedur yang ada, demi kebaikan bersama,” tutupnya.

Diketahui, sejauh ini, sudah ada 3 permohonan yang masuk ke Dinas Sosial terkait mengadopsi anak.

Gian Limbanadi 

Seragam ASN Bolmong Diatur

1
Bupati Bolmong Gelar Safari Ramadhan di Poigar
Rafiah Dilapanga

TOTABUANEWS, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), mulai Senin hari ini, mengatur pakaian dinas PNS/ASN dan tenaga Honorer.
Pengaturan ini, menindaklanjuti surat edaran Bupati Bolmong, Nomor 10/03/Setdakab/II/2016 tanggal 26 Februari 2016 tentang Penggunaan pakaian dinas PNS dan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Bolmong.
Kepala Bagian Humas Pemkab Bolmong, Rafiah Dilapanga SPd, ketika dikonfirmasi membenarkan surat edaran tersebut.
“Mulai Senin esok (hari ini, red) seragam bagi PNS/ASN dan tenaga honorer sudah mulai diberlakukan sesuai dengan edaran yang ditandatangani oleh Pak Bupati,” kata Dilapanga.
Menurutnya, surat edaran yang ditandatangani Bupati tersebut, berdasarkan keputusan dari pemerintah pusat.
“Penyesuaian seragam ini, berdasarkan aturan dari pemerintah pusat. Sehingga Pemkab Bolmong menindaklanjutinya,” pungkasnya.

Tim Totabuanews

Dekab Minta Kepala Dinkes Bolmong Dicopot

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Anggota Legislatiff (Aleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow (Bolmong) menyorot kinerja dari Dinas Kesehatan (Dinkes) dikarenaka lambat dalam penanganan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk itu.

Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Bolmong Ahadin Mamonto mengatakan di Desa Bakan Kecamatan Lolayan sudah ada dua korban DBD. “Saya sangat menyesalkan sudah hampir sepekan belum ada tindakan dari Dinkes Bolmong untuk turun dan lakukan fogging,” kesal Mamonto, Minggu (28/2) lewat telepon seluler, kemarin.

Dia menjelaskan untuk Desa Bakan tempat tinggal Aleg ini, sudah ada dua warga yang masuk rumah sakit karena terserang DBD. “Jangan akan ada korban selanjutnya kemana instansi kesehatan selama ini itu sudah di anggarkan untuk foging tapi apa sampai saat ini lambat sekali mengatisipasi masalah ini,” tukasnya.

Gian Limbanadi

Bupati Boltim Sidak SKPD Naik Ninja RR

0
Bupati Sehan Landjar Saat melakukan SIDAK di Kantor Perhubungan Boltim Pekan lalu
Bupati Sehan Landjar Saat melakukan SIDAK di Kantor Perhubungan Boltim Pekan lalu

TOTABUANEWS, BOLTIM – Paska dilantik dan menjabat sebagai Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk yang kedua kalinya pada periode 2016-2021, Bupati Sehan Landjar SH mulai menggiatkan Inspeksi mendadak (Sidak). Sidak tersebut dilakukan mulai minggu pertama masa jabatan Bupati. Menariknya, dalam sidak ini Bupati enggan menunggangi mobil DB 1 N yang notabene adalah mobil pribadinya juga, Melainkan lebih memilih untuk menunggangi kendaraan motor roda duanya jenis Ninja RR warna biru. Satu persatu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mulai didatangi Bupati. Hasilnya, masih cukup banyak SKPD yang para Aparatur Sipil Negaranya (ASN) maupun tenaga Honorer yang tidak berada di tempat.

Hal ini lantas mengundang emosi Bupati. Betapa tidak, ASN maupun Honorer yang digaji dengan menggunakan uang Negara, dianggap belum maksimal dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayan masyarakat. Terlebih, kebijakan kenaikan 100 persen TKD ASN Boltim, yang merupakan kebijakan langsung Bupati terpilih, seharusnya menjadi spirit untuk menambah semangat ASN dalam menjalankan tugas sesuai bidangnya masing-masing, Lebih khusus kehadiran di Kantor. “Kebijakan kenaikan 100 persen TKD ini adalah kebijakan saya. Ini saya berikan agar para ASN lebih semangat lagi dan termotivasi untuk menjalankan tugas dan meningkatkan pelayanannya. Tapi kenyataannya kenapa masih ada saja yang suka bolos atau tidak berada di Kantor saat jam kerja,” kata Bupati dengan nada sedikit marah ketika mendapati di salah satu SKPD ASN yang hadir tidak mencapai 80 persen.

Rencananya Bupati akan lebih sering melakukan evaluasi terhadap kinerja para ASN dan tenaga Honorer, mulai dari jajaran SKPD hingga ke sekolah-sekolah. Hal ini tentu akan menjadi bahan pertimbangan terkait keaktifan para abdi negara. Temuan-temuan siapa saja ASN yang malas, nantinya langsung dilaporkan ke Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) dan tim Baperjakat. “Sesuai dengan permintaan masyarakat Boltim serta laporan-laporan yang masuk ke Kami, banyak ASN yang malas dan sering bolos. Selain itu berdasarkan data temuan dalam sidak ini, nantinya akan menjadi catatan khusus di BKDD dan tim Baperjakat,” pungkasnya.

Terinformasi, sejak hari Senin (22/02) pekan lalu hingga Sabtu (27/02), Bupati melakukan sidak dengan menunggangi Motor kesayangannya, di seluruh SKPD yang ada di Tutuyan dan sekitarnya, sampai ke Puskesmas Nuangan dan sejumlah sekolah yang ada di Kecamatan Nuangan.

Dicky Mamonto

Eyang Serahkan 95 Persen Tupoksi Kepala Daerah ke Wabup dan Sekda

0
Sehan Landjar

TOTABUANEWS, BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar SH bakal menyerahkan sebagian besar Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) kepada Wakil Bupati Boltim Drs Rusdi Gumalangit dan Sekretaris Daerah (Sekda) Ir Muhamad Assagaf, untuk menjalankan Roda pemerintahan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim ini.

Alasan Bupati pilihan rakyat ini memberikan tanggung jawab yang besar kepada Kedua Pejabat Tinggi di Pemkab Boltim itu karena Sehan Landjar akan lebih melakukan pengawasan Program di lapangan.

Bupati Boltim Sehan Landjar mengatakan, saat ini dia  akan lebih Fokus memantau Program dilapangan. “ Ditahun ini, saya akan berikan sebagian besar tanggung jawab kepada Wakil Bupati dan Sekda untuk menjalankan Roda Pemerintahan di Boltim, dengan presentase sekitar 95 Persen, mereka yang menjalankan, saya yang mengawasi dilapangan,” kata Sehan Landjar baru baru ini.

Alasanya tidak di berikan semua tupoksi tersebut kepada Wakil Bupati karena menurutnya akan menyalahi aturan. “yang tidak diberikan kepada Wakil Bupati Boltim adalah pengambilan Keputusan serta penandatanganan, karena yang bertanggung jawab dalam setiap kegiatan adalah Bupati, sehingga hal itu tidak akan diberikan kepada Wakil bupati,” terangnya.

Lanjut dikatakanya, selain mengawasi, dirinya juga akan sesering mungkin melakukan kunjungan ke setiap Desa di Boltim, tujuanya untuk melihat perkembangan masyarakat di setiap Desa. “ saya akan banyak turun ke Desa untuk mengetahui segala kebutuhan masyarakat, serta menyatukan kembali rakyat miskin yang terkotak kotak disaat Pilkada kemarin,” tutupnya

Terpisah Wakil Bupati Boltim Drs Rusdi Gumalangit, mengatakan, dirinya siap menjalankan Roda pemerintahan di Boltim sesuai perintah Bupati. “saya akan melaksanakan tugas sebagaimana yang di berikan, saya dari kalangan Birokrat murni, sehingga tahu akan aturan, saya juga menyadari dimana saya hanya sebagai wakil bupati, sehingga harus menjalankan perintah atasan dengan tidak akan mengecewakan atasan,” singkat Wabup Boltim belum lama ini.

Dicky Mamonto

Pemkot Bakal Undang Penunggak Pajak di Kotamobagu

0
Bayar PBB Bakal Via Online
Rio Lombone

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas pendapatan pengelolaan keuangan dan asset daerah (DPPKAD) , berencana mengundang para penunggak pajak.

Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala DPPKAD Rio Lombone melalui Kepala Bidang Pendapatan Hamka Daun kepada sejumlah awak media belum lama ini.

Ia mengatakan,  dalam pertemuan tersebut, akan dilakukan sosialisasi agar pelaku usaha membayar pajak tepat waktu dan sesuai dengan aturan.

“Ini untuk sosialisasi kepada pengusaha baik yang rajin membayar pajak, para penunggak pajak, pengusaha yang tidak mengurus izin, dan pengusaha yang membayar pajak tidak sesuai,” kata Hamka Daun.

Lanjut dikatakan Hamka, pertemuan tersebut akan dilaksanakan setelah tim terpadu memiliki SK wali kota.

 “Kita menunggu SK itu untuk gelar sosialisasi kepada wajib pajak,” ujarnya.

Menurut Hamka, beberapa waktu lalu sudah ada pertemuan antara pemkot dan pihak kepolisian untuk pembentukan tim terpadu.

“Dalam pertemuan nanti pihaknya akan menyampaikan rencana untuk turun ke lapangan menindak penunggak dan pembayar pajak tidak sesuai seperti peneguran sampai pada penutupan sementara tempat usaha. Untuk rencana penindakan tersebut akan digelar sesudah sosialisasi,” pungkasnya menejelaskan.

Gian Limbanadi

Astaga ! Ada Oknum Wartawan Disebut Terima Fee Proyek Pembangunan RKB SDN 1 Gogagoman

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pembangunan tiga Ruang Kegiatan Belajar (RKB) SDN 2 Gogagoman disebut bermasalh. Proyek dengan bersumber anggaran DAK 2015  senilai kurang lebih 479 juta itu hasilnya amburadul.

Pasalnya, baru satu bulan digunakan, lantai bangunan sudah terbongkar, dinding pengaman (pagar) pecah-pecah, tiang-tiang rapuh, atap bocor, Dinding keropos, Kwalitas pekerjaan buruk, bahkan kerangka atap gunakan adalah kayu bekas.

10268639_1509057079400168_6836557384759478903_n

“Jika terjadi gempa bumi pada jam belajar, bangunan bisa ambruk dan menimpa lantai dasar, otomatis bisa sangat membahayakan murid dan guru didalam kelas,” ungkap Ketua Komite SDN 1 Gogagoman, Denny MB Mokodompit SE.

Lanjutnya lagi, untuk ke lantai dua hanya m,enggunakan 1 tangga dan tidak ada pintu/tangga darurat. “Jika trjadi kebakaran bagian barat gedung, siswa-siswi bisa mati terpanggang karena tak bisa lari, atau loncat dari lantai dua dengan konsekwensi mati,” kata Demo.

12670373_1509057239400152_8789407158360921864_n

Selaku Ketua Komite SDN 1 Gogagoman, Ia nilai penambahan 3 RKB ini, tidak layak pakai. “Kami harap pihak terkait segera melakukan tinjauan lokasi dan mengambil tindakan sesuai ketentuan yg berlaku,” katanya.

Lebih parah lagi, buruknya pekerjaan bangunan tersebut diatas, terinformasi disebabkan karena anggaran proyek telah disunat dan diberikan kepada berbagai pihak.

12795477_1509057726066770_8078615506248610313_n

“Informasi diatas berasal dari sumber, bahwa saat Rapat Guru-Guru, Kepala Sekolah dengan tegas dan Jelas menyampaikan Anggaran sebesar itu, yang akan digunakan tinggal Rp 200-an juta lebih. Sebab sebagian diberikan kpd berbagai pihak, diantaranya:

10 % buat Pejabat di Diknaspora, 3 % fee Konsultan, 3 % kepada Pengawas,  3% untuk oknum Wartawan dan beberapa pihak lain,” ujarnya.

12798970_1509057296066813_1296160470584571524_n

“Bedasarkan Informasi ini, pihak terkai dan Aparat Hukum bisa kros-cek kepadA Guru-guru SDN 1 Gogagoman, dan/atau langsung memproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,” tandas Demo.

Tim Totabuanews

Polsek Bintauna Diisukan Sering Minta Uang ke Masyarakat

0

TOTABUANEWS, BOLMUT – Beredar isu di masyarakat Kecamatan Binatauan kalau Polsek Bintauan sering minta uang kepada masyarakat. Namun isu tersebut dibantah Kapolsek Bintauna Iptu Julius Sasikome. Kepada TOTABUANEWS.COM mengatakan pihak mereka selama menjalankan tugas baik razia ataupun pengamanan dan kasus maupun pelanggaran lainnya tidak pernah meminta uang kepada masyarakat.

“Saya berharap masyarakat dapat menghilangkan asumsi praduga tak bersalah terhadap pihak kepolisian karena apapun tugas yang kami jalankan itu sudah sesuai dengan aturan perundang undangan yang berlaku,” ujar Sasikome

Ia mengatakan, razia yang mereka lakukan saat ini dalam memberantas penyakit masyarakat, karena sudah sangat meresahkan masyarakat sekitar. “Dan kami dari pihak kepolisian sekali lagi tidak pernah meminta uang kepada para pelanggar aturan seperti yang sering diasumsikan oleh masyarakat.  Terkecuali ada denda terkait pelanggaran yang mereka lakukan dan itu memang sesuai aturan bukan karena kemauan polisi,” tegas Sasikome

 

Amat Filabuya

 

Dikpora Kotamobagu Matangkan Kesiapan

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU —Dalam rangka menyambut Olimpiae Olahraga Siswa Nasional (O2SN)  tingkat Provinsi yang akan digelar pada Bulan Mei mendatang, Dinas Pendidikan Pemduda dan Olahraga (Dikpora) Kotamobagu, terus mematangkan kesiapan. Baik dari jumlah kontingen atlit maupun pelatih.

Hal ini sebagaimana dikatakan, Kepala Dikpora Rukmini Simbala melalui kepala bidang olahraga Drs. Abrar ketika dujumpai sejumlah awak Media diruang kerjanya baru-baru ini.

Ia mengatakan, bahwa  ada beberapa cabang olahraga yang mereka matangkan, baik untuk tingkat SD,SMP maupun SMA yang ada di Kota Kotamobagu (KK). “Untuk Sekolah Dasar ada sekitar 9 cabang olahraga yang kita persiapkan, untuk tahap Olimpiade tahun ini. Diantaranya, Renang, Tenis Meja, Pencak Silat, Bola Voli Mini, Karate, Catur, maupun Bulu Tangkis. Dari jumlah cabang olahraga tersebut, maka semuanya berjumlah 31, dan untuk putri 13 dan putra 8. Tetapi untuk pelatih 8 dan di tambah 2 official,” ujar Abrar.

Lanjut dikatakannya, untuk tingkat SMP jumlahnya sama. Hanya saja, ditambah satu cabang olahraga yakni sepak bola, dengan jumlah 61 atlit yang terdiri dari 31 putra dan 16 putri. Sedangkan bagi pelatih ada 11 serta ditambah Official.

“Sementara bagi tingkat SMA, mengikuti cabang olahraga Bulutangkis, Karate, Tenis Meja, Catur, tenis meja, dan Pencak Silat, yang  diikuti 26 kontingen. Masing-masing atlit 9 Putra dan 9 putri serta ditambah dengan pelatih 6 dan 2 Official,”ucapnya menjelaskan.

Diketahui, untuk tahun ini, pihak Dikpora akan menargetkan 4 medali emas untuk cabang olahraga renang dan catur, untuk tingkat SD, SMP dan SMA.

 

 

Gian limbanadi

 

 

 

 

Kapolsek Bintauna Bina 9 Pemuda

0
Julius Sasikome

TOTABUANEWS, BOLMUT – Kapolsek Binatuan Iptu Julius Sasikome Sabtu (27/02) pagi melakukan pembinaan kepada 9 pemuda yang berhasil diamankan oleh Tim Maleo Polres Bolmong jumat malam kemarin. Kesembilan pemuda ini di tangkap tim Maleo karena didapati sedang minum minuman keras di jalanan. Dalam pertemuan tersebut Kapolsek memberikan motivasi penguatan spirit serta arahan kepada para pemuda tersebut.

Dan juga mengingatkan agar perbuatan ini jangan diulangi lagi karena ini adalah perbuatan yang sangat merugikan diri sendiri. “Saya meminta kepada para orang tua agar selalu mengawasi dan memberikan pembinaan, dorongan, kepada anak-anaknya terutama yang masih duduk dibangku sekolah,” ujar Kapolsek.

Ia juga  meminta agar masyarakat bersama-sama menjaga keamanan yang ada di daerah ini. “Seharusnya masyarakat mendukung pihak kepolisian dalam memberantas penyakit yang ada dimasyarakat karena semata-semata demi kebaikan kita semua. Bukan malah menjadikan polisi sebagai musuh masyarakat tetapi seharusnya menjadi mitra kerja dari pihak kepolisian,” tandasnya.

Diketahui operasi dilakukan Maleo yang bekerja sama dengan Polsek Bintauan berlangsung pada sejak 22 Februari sampai dengan 22 maret 2016.

 

 

Amat Filabuya

 

 

BERITA TERBARU