TOTABUANEWS, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melaksanakan Peringatan Hari Kartini ke-136 yang dilaksanakan dalam suatu upacara bendera bertempat di lapangan upacara kantor Bupati Desa Lalow, Lolak Selasa (21/4). Upacara ini juga dirangkaikan dengan Hari Konsumen Nasional serta apel Korpri. Hadir dalam kesempatan ini Bupati Hi Salihi Mokodongan, Wabub Yanny R Tuuk Sth MM, Ketua DPRD Welty Komaling SE MM, Sekda Drs Farid Asimin MAP, staf ahli, para Assisten, kepala SKPD, PNS di lingkungan Pemkab serta para peserta didik.

Dalam amanatnya selaku Irup Bupati mengingatkan kembali akan perjuangan RA Kartini dalam mensejajarkan harkat, martabat dan kedudukan perempuan, patut menjadi suri tauladan dan motivasi bagi kita semua, terutama kaum perempuan masa kini, sebagai generasi penerus perjuangannya. ‘’Perjuangan RA Kartini menjadi inspirasi bagi kaum perempuan Indonesia, tidak kenal menyerah, tetap bersahaja,dengan tidak meninggalkan kodratnya sebagai seorang perempuan,’’ ujar Bupati.

Bupati juga mengatakan dalam kaitan pembangunan di Bolmong, khususnya pemberdayaan kaum perempuan, banyak program pembangunan yang membutuhkan partisipasi kaum perempuan sebagai motor penggerak, antara lain upaya memberikan pendidikan dasar, peningkatan kesehatan ibu dan anak, menurunkan angka kematian bayi, keikutsertaan perempuan dalam pelestarian lingkungan hidup, dan ikut serta dalam kerjasama global untuk pembangunan.

‘’Saya mengajak seluruh kaum perempuan di Bolmong, untuk dapat menyikapi perkembangan zaman, dengan menyadari peran dan fungsi perempuan sebagai penerus perjuangan Ibu Kartini. Semoga peringatan Hari Kartini kali ini merupakan momentum kebangkitan kaum perempuan, untuk turut memberikan yang terbaik, bagi kemajuan pembangunan di Kabupaten Bolmong,’’ Ujar bupati.

Konni Balamba

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dalam rangka meningkatkan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), yang dipimpin Bupati Hi Salihi Mokodongan dan Wakilnya Yanny Ronny Tuuk STh MM, akan mengintruksikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) untuk sering mengelar raziah.

Hal ini, sebagaimana dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Drs Hi Farid Asimin MAP, pekan lalu. “Persoalan disiplin PNS ini, sudah sering ditekankan kepada semua pegawai, baik melalui apel-apel, maupun melalui instruksi lewat para pimpinan SKPD. Namun masiha ada saja pegawai yang tidak mengindahkannya,” kata Asimin.
“Jadi salah satu cara selain absen sidik jari, intensitas raziah disiplin PNS harus ditingkatkan oleh Satpol-PP,” timpalnya.

Menurut Asimin, bagi pegawai yang terjaring raziah nanti, maka Pemkab Bolmong, sudah menyediakan sangsi tegas. “Harus siap-siap menerimah sangsi tegas bagi yang terjaring raziah,” ujar Asimin.

Bahkan, menurutnya, sangsi tegas ini bukan hanya main-main atau hanya gerta sambal.
“Di Badan Kepegawaian Negara (BKN) juga bagi pagawai yang tidak disiplin dikenakan sangsi. Jangankan terlambat satu jam atau tidak masuk tampa keterangan. Terlambat 5 menit saja akan dikenakan sangsi,” tutur Asimin.

Ditambahkanya, kalau saat ini sangsi yang akan dijatuhkan untuk PNS Bolmong yang indisipliner masih sebatas diberikan surat teguran. “Dari surat teguran, itu akan menjadi catatan awal, jika tidak diindahkan maka bisa saja dijatuhkan sangsi penurunan pangkat,” tegas Panglima PNS ini.

Saat disingung kapan akan diberlakukannya raziah PNS ini, Hi Farid Asimin mengatakan jika tidak ada aral melintang, Pemkab Bolmong akan memberlakukannya dalam waktu dekat ini. “Sedang dirancang. Kemungkinan besar bulan April nanti sudah akan direalisasikan,” tutup Asimin.

Konni Balamba

TOTABUANEWS, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), mengajak masyarakat untuk terus menjaga dan memperkokoh kebersamaan.
“Kabupaten Bolmong, dikenal dengan miniaturnya Indonesia. Hampir seluruh suku dan semua agama ada disini (Bolmong, red). Untuk itu, mari kita menjaga perbedaan itu dalam bingkai kebersanaan dan saling menghargai setiap keyakinan individu maupun adat-istadatnya,” ajak Wakil Bupati (Wabup) Bolmong, Yanny Ronny Tuuk STh MM, pekan lalu.
Lanjut politisi PDIP Bolmong ini, dengan saling menghargai setiap perbedaan yang ada serrta tidak menganggu ketertiban umum, maka secara otomatis stabilitas Kemanan dan Ketertiban Masyarakat (Kantibmas), akan terus terjaga.
“Untuk memperkokoh semangat kebersamaan dalam menunbuhkan tekad dan motivasi bagi segenap warga harus mempertahankan Kamtibmas dan kebersamaan bagi masing masing pemeluk agama,” kata Tuuk.
Selain itu, dengan terciptanya stabilitas Kamtibmas, maka setiap program pemerintah baik dari pusat hingga daerah sebagaimana visi-misi Pemkab Bolmong, tidak akan terganggu.
“Jika stabilitas Kamtibmas terganggu, maka penerapan program pemerintah tidak akan maksimal,” ucap Tuuk.
Menurutnya, untuk menjaga stabilitas keamanan tetap kondusif, maka hal itu bukan hanya semata-mata tugas dari penegak hukum.
“Itu tugas kita semua dan harus ditumbuhkan dari diri kita sendiri,” tuturnya.
Dirinya berharap dengan adanya sifat proaktif dari masyarakat dapat  memberi motivasi yang tinggi bagi kemajuan Bolmong, yang dengan mengoptimalkan segala potensi yang ada. “Mari kita semua membangun mental dan karakter kita, mencintai budaya dan melestarilan nilai kearifan lokal yang kita miliki,” tukasnya.

Konni Balamba

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Bupati Bolmong, Hi Salihi Mokodongan, menghimbau kepada masyarakat agar dapat meningkatkan kewaspadaan akan kemungkinan datangnya bencana alam. “Warga harus waspada karena bencana datang sulit diprediktsi. Untuk itu, jika sudah ada tanda-tanda akan datangnya bencana, warga harus segera mencari lokasi yang aman, agar jika memang bencana datang, maka korban jiwa dapat dihindarkan,” imbau Mokodongan.

Menurutnya, sudah banyak kejadian akibat warga tidak waspada akan datangnya bencana, maka korban jiwa berjatuhan. “Kita wajib belajar banyak dari bencana yang pernah terjadi akhir-akhir ini. Sejumlah desa dan kelurahan yang berada di pesisir pantai juga harus lebih waspada,” tutur Mokodongan, kemarin.

Lanjut orang nomor satu di Bolmong ini, cuaca buruk yang sering melanda Bolmong, juga harus diantisipasi oleh masyarakat. Pasalnya, berbagai bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan puting beliung yang  baru-baru ini terjadi di sebabkan oleh cuaca yang tidak mendukung.

“Saat cuaca ekstrim terjadi warga harus waspada seperti di wilayah bantaran sungai, bermukim di sekitar bukit, yang tinggal di pesisir pantai bahkan buka hanya wilayah itu, tetapi juga diseluruh wilayah Bolmong, dikarenakan contoh seperti di Desa Dumoga II yang ditimpah angin puting beliun,” tuturnya lagi.

Diinformasikan, pekan lalu, warga Desa Dumoga II Kecamatan Dumoga Timur, dikagetkan dengan angin puting beliung yang memporak porandakan sekitinya delapan rumah warga dua diantaranya rata dengan tanah.

Bahkan, Pemkab Bolmong, telah membantu meringankan beban para korban bencana dengan meninjau langsung lokasi kejadian serta membawa pelbagaimacam bantuan untuk korban.

Konni Balamba