Beranda blog Halaman 4549

Pemkab Bantu Korban Banjir di Bolmong

0
BPBD Tingkatkan Kapasitas Relawan Desa
Channy Wayong

TOTABUANEWS, BOLMONGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Jumat akhir pekan kemarin, melakukan penyalurkan bantuan logistik kepada korban bencana banjir di tiga desa yang parah.

Penyerahan bantuan tersebut dipimpin langsung Kepala BPBD Bolmong, Ir Hj Channy Wayong ME, didampingi Kabid Bencana Hendra Hamin SE MM, kepada warga masyarakat di Kecamatan Sang Tombolang.

Informasi yang dirangkum harian ini, tidak semua desa atau warga yang menjadi korban banjir mendapat bantuan. Namun hanya tiga desa yang sesuai kriteria atau diintruksikan mengunsi yang mendapat bantuan yakni Desa Bolangat, Desa Domisil Moonow, Desa Pangi Timur.

Kepala BPBD Bolmong, Ir Hj Channy Wayong ME, ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk bantuan pertama disalurkan terlebih dahulu  di tiga desa di Kecamatan Sangtongbolang, yakni Desa Pangi, Domisil dan Bolangat.

“Bantuan yang akan disalurkan dalam bentuk makanan siap saji, lauk pauk, selimut, tikar, matras dan pakaian,” kata Wayong, Minggu kemarin.

Lanjutnya, bantuan tersebut, diterima kepala desa. “Pihak BPBD menyerahkan bantuan tersebut, kepada Kepala Desa berdasarkan data yang diberikan kepada instansi kami,” tutur Wayong.

Lanjut Wayong, pihaknya telah membuka satu posko yang terletak di samping kantor BPBD Bolmong.

“Nantinya keberadaan posko, untuk memonitoring sekaligus menerima informasi, jika sewaktu-waktu terjadi bencana,” ujarnya.

Perlu diketahui, kata Channy Wayong, sejumlah petugas  juga saat ini sedang berada di lokasi banjir dan mereka tersebar di desa yang terkena bencana banjir untuk membantu warga.

Dirinya juga mengimbau kepada warga untuk tetap waspada dimusim penghujan ini. “Terutama mereka yang rumahnya berada di sekitar daerah aliran sungai dan disekitar lereng perbukitan, sebab ancaman tanah longsor mudah terjadi,” tutupnya.

Konni Balamba

 

Curi Barang Elektronik Warga, Dua Pemuda Bilalang III Ditangkap Polisi

0
Dua Pemuda Bilalang III pelaku pencuri barang elektronik diamankan Polsek Urban Kotamobagu.

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU  – Polsek Urban Kotamobagu Sabtu (23/01/2016) sekitar pukul 18.30 Wita berhasil menangkap 2 terduga pelaku pencuri barang Elektronik dan Uang di Kampung Baru Kelurahan Kotamobagu Kecamatan Kotamobagu Barat (Kobar).

Dua pemuda tersebut, masing- masing berinisial AG (16) alias Akbar dan SM (16) alias Sutomo yang merupakan Warga Desa Bilalang tiga Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).

Keterangan pelaku yang diperoleh Totabuanews,  mereka juga pernah melancarkan aksi pencurian barang berharga didua rumah di Kelurahan Genggulang dan beberapa toko di Kotamobagu.

Kapolsek Urban Kotamobagu Kompol Effendy Tubagus mengatakan, 2 pemuda itu terjaring dari hasil pengembangan kasus laporan pencurian barang elektronik dan uang jutaan rupiah, Pamen Polri dan ibu Suhastuti Marsidi, di Kelurahan Mogolaing Jumat (22/01/2016) sekitar pukul 02.30 Wita.

“Dari tangan kedua pelaku, kami menyita sejumlah uang dan barang elektronik. Berupa,  8 buah hendpone (iphone 6 plus 1 buah, iphone 5 1 buah, Oppo 1 buah, Nokia 1 buah dan merek Samsung 4 buah), 1 buah leptop merek Acer, uang pecahan 50 dan 100 belasan juta, 5 lembaran dolar Singapura pecahan 100. Barang barang bukti bentuk dollar dan lainya itu jika dirupiahkan sekitar 70 puluhan juta rupiah,” ujar Effendy

Efendy menambahkan, mereka akan melakukan pengembangan kasus itu. Karena, dari laporan korban ada juga yang belum ditemukan. “ Hendpone merek Samsung 2 buah dan Uang US Dolar 100 lembar pecahan 100 yang belum ditemukan. Saat ini, pelaku sudah diamankan di ruang tahanan Polsek Urban Kotamobagu untuk mempertanggung jawab perbuatan mereka,” tutup Effendy.

Gian Limbanadi

DBD Serang Lima Warga Bolmong

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Pasca banjir yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Sang Tombolang dan Kecamatan Lolak, sedikitnya ada lima warga potisiv terserang penyakit demam berdarah atau demam dengue (DBD).

Informasi yang berhasil dirangkum harian ini, lima warga tersebut berasal dari Desa Lolalan, Kecamatan Sangtongbolang. Bahkan, ke lima warga tersebut, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datoe Binangkang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, Drg Ir Rudiawan, melalui Kepala Seksi Bina Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P), Wiyono mengatakan, lima penderita DBD itu yang diketahui tinggal serumah. “Mereka telah mendapatkan perawatan intensif pihak RS,” kata Wiyono, Minggu kemarin.

Lanjutnya, setelah mendapat perawatan dari pihak RSUD Datue Binangkang, penderita DBD tersebut ada yang sudah sembuh.”Dari kelima penderita DBD, ada yang sudah sembuh dan kembali ke rumah, namun ada juga yang masih dirawat di RS,” terang Wiyono.

Saat disingung mengenai fogging, Wiyono mengakui, pihak Dinkes Bolmong, belum melakukan fogging dikarenakan mereka mengalami kendala. “Perlu diketahui, Desa Lolanan adalah salah satu daerah yang dilanda banjir jadi kami masih mengalami kesulitan untuk melakukan fogging,” jelasnya.

Menurut Wiyono, tim fogging Dinkes Bolmong, akan melaksanakan tugasnya pengasapan, setelah air sudah mulai surut. “Kita tunggu hingga air surut,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Bolmong, Drg Ir Rudiawan, melalui harian ini, meminta kepada warga untuk senantiasa waspada. “Terus menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan. Guna menghindari serangan DBD,” ajak Rudiawan.

Selain itu, Rudiawan mengajak kepada seluruh desa terlebih yang baru saja digenangi air alias banjir, sudah merupakan sebuah kewajiban untuk menjaga kebersihan lingkungan.

“Ada stragtegi cara memberantas sarang nyamuk, yakni menggalakkan 4M plus (Menguras, menutup, mengubur dan memantau),” tutur Rudiawan.

Perlu diketahui kata Rudiwan, biasanya setelah musim penghujan jentik nyamuk seperti aedes aegypti pembawa virus dengue penyebab penyakit DBD dengan cepat berkembang biak di selokan maupun dalam barang bekas.

“Begitu juga di tempat khusus seperti kamar mandi dan bak penampungan air,” tuturnya.

Untuk itu, Rudiawan mengimbau kepada warga agar tetap mewaspadai penyakit DBD. Sebab penyakit ini sangat berbahaya dan bisa menimbulkan korban jiwa, jika salah penanganannya. “Penyakit ini harus diantisipasi sejak dini. Petugas kami akan proaktif untuk menelusuri lokasi-lokasi penyebaran penyakit ini,” tutup Rudiawan.

Konni Balamba

Perusahaan di Kotamobagu Diminta Bayar Gaji Sesuai UMP 2016

0
Haris Podomi

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Kotamobagu, meminta kepada perusahaan yang ada di wilayah Kotamobagu agar menindaklanjuti Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 37 Tahun 2015 tentang Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2016.

Hal itu, sebagaimana dikatakan Kepala Dinasnakertrans Kotamobagu Haris Podomi ketika ditemui sejumlah awak Media diruangan kerjanya belum lama ini. “Perusahaan yang terdaftar di Disnaketrans, untuk saat ini berjumlah sekitar 261 Perusahaan,” kata Haris Podomi.

Menurutnya, bagi setiap Perusahaan yang tidak menerapkan UMP, akan kita tindaki. “Semua sudah jelas sesuai, dengan Pergub. Dan bagi Perusahaan yang tidak mengindahkan. Kita akan berikan sanksi, sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan,” jelasnya.

Dirinya menambahkan. “Setiap Perusahaan juga wajib mendaftarkan jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek), khususnya bagi setiap karyawannya,” tutupnya.

TIM TOTABUANEWS

Rocky Wowor Perihatin Bencana Bolmut dan Bolmong

0
Rocky Wowor

TOTABUANEWS, MANADO – Bencana banjir yang melanda dua Kabupaten wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR), yakni Kabupaten Bolaang Monondow Utara dan Bolmong, mengundang perihatin Anggota DPRD Provinsi Sulut dapil BMR Rocky Wowor.

Kepada Totabuanews, mengungkapkan keperihatinannya atas bencana yang menengelamkan ratusan rumah tersebut. Politisi muda PDIP ini meminta kepada Pemda Bolmut dan Bolmong tetap siap siaga atas bencana. “Pemda  melalui BPBD kiranya selalu siaga dan cepat turun bila terjadi bencana susulan,” kata Rocky.

Disisi lain juga, Rocky menghimabu kepada masyarakat agar tetap waspada dengan cuaca buruk yang terjadi belakangan ini. “Nanti kami akan berkoordinasi dengan pemerrintah terkait bencana ini,” tandas Rocky.

 

 

David Rumondor / Konni Balamba

 

Ketua Demokrat Kotamobagu Pertanyakan Komitmen Pj Gubernur Sony Sumarsono Soal PBMR

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Hingga memasuki 2016, kejelasan pembentukan Provinsi Bolaang Mongondow Raya (PBMR) masih simpang siur. Komitmen Pj Gubernur Sulut Sony Sumarsono pun untuk mewujudkan cita-cita Rakyat tanah Totabuan  hingga saat ini tak jelas.

Hal itu mengundang komentar Ketua DPC Partai Demokrat Kotamobagu Ir Ishak Sugeha. Kepada Totabuanews, anggota legislativ Kotamobagu ini mempertanyakan komitem Pj Gubernur. “Ini menjadi penting bagi masyarakat Bolmong Raya. Apalagi ini sudah akhir januari 2016, tetapi gaung dan pesan bahwa PBMR mekar sesuai janji gubernur sumarsono di beberapa waktu lalu, bahwa PBMR oleh beliau dengan intonasi yang sangat meyakinkan menyampaikan secara terbuka, bahwa PBMR akan dimekarkan maksimal sebelum jabatan Gubernurnya berakhir Juni 2016. Nah jika melihat space waktu antara saat ini dengan bulan juni, maka sangat dimungkinkan PBMR tidak bisa terealisasi sesuai schedule dan janji Gubernur,” ungkap aleg yang dikenal vokal ini.

Lanjutnya lagi, jika Gubernur terpilih OD-SK dilantik Februari atau Maret 2016 mendatang, maka jabatan Gubernur Sumarsono juga otomatis berakhir pada waktu yang sama. “Berarti pak Sumarsono bukan berakhir Juni 2016. Apakah setelah jabatan Gubernurnya berakhir pak Sumarsono masih tetap bertahan di jabatan teknisnya sebagai Ditjen Otda Kemendagri? Itu tentu menjadi harapan kita terutama masyarakat BMR agar pak Sumarsono bisa merealisir janjinya sesuai apa yang ia sampaikan,” ujarnya.

Akan tetapi kata Ishak, dengan melihat kondisi objektif diatas, maka Ia menjadi tidak yakin kalau Gubernur Sumarsono bisa merealisir Komitmen atau janjinya tersebut sebelum masa jabatan Gubernurnya berakhir. walaupun masih dlm bentuk Propinsi Persiapan BMR. “Sehingga saya mengajak kepada semua elemen masyarakat mulai dari presidium pemekaran, tidak terkecuali para politisi lintas partai dan fraksi yang ada di DPRD Kab/Kota, Propinsi Sulut, DPR RI dan DPD RI serta semua yg berkompeten utk bergerak secara bersama sama mempertanyakan hal itu,” ajak Ishak.

Tambah Ishak, hal ini menjadi prinsip yang perlu pertanyakan saat ini. Sebab, Ia meningat bahwa saat ini PBMR tidak masuk dalam Prolegnas 2016. “Artinya tidak ada kewajiban baik teknis maupun administratif DPR dan Pemerintah untuk memprioritaskan pembahasan terkait PBMR,” tandas Ishak.

 

 

Tim Totabuanews

 

SKB Dukung Program Pemkot Kotamobagu

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Program sebagai Kota Cerdas (Smart City) yang dicanangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu. Ternyata mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sala satunya, UPTD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kotamobagu melalui program penuntasan paket A, B dan C.

Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala UPTD SKB Noody Nender AmaPd, baru-baru ini kepada seujmulah awak Media. Ia mengatakan, tahun ini, telah dipersiapkan 406 orang yang akan mengikuti Ujian Nasional (UN).

“Ini merupakan Program Pemkot dalam hal ini Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, telah menargetkan pada tahun 2018 Masyarakat Kota kotamobagu. Minimal memiliki ijasah SMA atau setara,” kata Noody.

Menurutnya, Pemkot serius dalam memperhatikan Pendidikan di Kota Kotamobagu. Baik Formal mapun Informal. Sebagaimana yang pernah ditegaskan Walikota. “Penegasan Walikota agar semua masyarakat dapat merasakan Pendidikan baik Formal maupun Informal,” tukasnya.

 

 

Gian Limbanadi

 

Kasus MaMi Boltim Libatkan SM Tertahan di Polres

0

TOTABUANEWS, BOLTIM – Ketua Lembaga Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Cabang Boltim, Ismail Mokodompit meminta kejelasan terkait proses kasus dugaan Makan Minum (MaMi) di DPRD Kabupaten Bolmong Timur, yang melibatkan mantan Ketua DPRD Kabupaten Boltim SM.  Pasalnya, hingga saat ini  kasus tersebut belum kelanjutan.

“Yang saya tau dalam kasus ini berkas nya sudah beberapa kali di limpahkan ke Kejaksaan Negeri Kotamobagu oleh pihak Polres, Tetapi selalu di kembalikan dengan alasan belum lengkap. Kami berharap sudah ada kejelasan tetap dalam waktu dekat ini,”ucap Ismail, yang juga sebagai Ketua Lembaga Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Boltim.

Sementara itu, Kapores Bolmong, AKBP William Simajuntak SIK saat dikonfirmasi mengatakan, proses tahapan kasus MaMi sampai saat ini masih di tangan penyidik Polres Bolmong.

“Masih di tangani penyidik kami untuk kelengkapan berkasnya,”singkat Kapolres melalui Via Short Message Send (SMS) Minggu (24/01/2016).

Disisi lain, Pihak Kejaksaan Negeri Kotamobagu saat di Konfirmasi melalui Kepala Seksi (Kasi) Pidana Khusus Da’Wan Manggalupang SH mengatakan, berkas kasus Mami masih di tangan kepolisian belum juga diserahkan. “Belum juga diserahkan, mungkin masih dalam tahap kelengkapan berkasnya. Nanti ketika masuk berkas itu, kami juga akan melakukan verifikasi berkas kembali apakah sudah lengkap atau belum,”jelas Da’Wan.

Sekadar diketahui dalam kasus ini, penyidik Polres Bolmong telah menetapkan 24 orang sebagai tersangka. Terdiri dari empat PNS, satu diantaranya telah meninggal dunia pada 2014 silam, dan 20 anggota DPRD periode 2011. Dari 20 anggota dewan ini, tujuh diantaranya terpilih lagi pada Pileg 2014 dan satu menjadi anggota DPRD Provinsi Sulut.

 

 

Konni Balamba

Walikota Serahkan Proposal ke Menteri Perhubungan RI

0

TOTABUANEWS, JAKARTA — Walikota Kotamobagu, Ir. Tatong Bara, Jumat (22/1) lalu, menemui Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Ignasius Jonan,  dalam rangka menyerahkan proposal terkait pembangunan infrastruktur perhubungan darat di wilayah Kota Kotamobagu.

Dalam pertemuan yang dilaksanakan di ruang kerja Menteri  Perhubungan tersebut, Walikota mengajukan proposal pembangunan infrastruktur perhubungan darat yakni pembangunan Trotoar, pengadaan Traffict Light, dan pemasangan lampu jalan umum “Pembangunan sarana dan prasarana penunjang, khususnya infrastruktur bidang perhubungan darat di Kota Kotamobagu sangat dibutuhkan,   untuk lebih memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat serta  dalam rangka mendukung Visi dan Misi Pemerintah Kotamobagu, untuk menjadikan Kota Kotamobagu sebagai Kota Model Jasa,” ujar Walikota.

Seperti diketahui, saat ini pemerintah Kota Kotamobagu terus  melaksanakan berbagai program dan kegiatan, yang berkaitan dengan pelayanan pada bidang perhubungan darat. bahkan, beberapa waktu Pemerintah Kota Kotamobagu mendapatkan apresiasi dari pihak pemerintah pusat, berupa penghargaan Plakat Wahana Tata Nugraha (WTN) Tahun  2015, atas penyelenggaraan sistim transportasi darat di Kota Kotamobagu.

 

 

Gian Limbanadi

 

Raski Minta Segera “Evaluasi” Profesionalisme Kinerja Pendamping Desa

0
Raski Mokodompit

TOTABUANEWS, MANADO – Memasuki tahun 2016 ini, Anggota DPRD Provinsi Sulut, Raski Mokodompit meminta Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Provinsi Sulut untuk segera berkoordinasi dengan Komisi I sebagai mitra kerja SKPD tersebut terkait dengan pengelolaan dana desa tahun 2015. Hal ini disampaikan Raski untuk mengevaluasi penggunaan dana desa di Sulawesi Utara agar tidak ada keterlambatan dalam membuat laporan pertanggungjawaban di tiap-tiap desa.

“Hal ini perlu dilakukan sebagai fungsi kontrol dewan. Kami tetap memantau penggunaan dana desa, agar tidak terjadi masalah di kemudian hari”, Ungkap personil Komisi I DPRD Provinsi Sulut itu.

Selain dana desa, Raski juga menegaskan perlunya untuk mengevaluasi profesionalisme kinerja para pendamping desa.

“Pendamping desa juga perlu di evaluasi. Jangan sampai ada pendamping desa yang tak kompeten, tak transparan dan korup, atau menjadi bagian dari tindak korupsi di pemerintahan desa. Bahkan seandainya ada anggota partai politik, bisa-bisa akan menggangu implmentasi dana desa. Karena jika dibumbui oleh kepentingan poltik, maka pendamping desa akan bekerja tidak profesional lagi,”  tegasnya.

Politisi muda Partai Golkar ini menambahkan bahwa pendamping desa dituntut mampu membina desa, sebab sumber daya manusia (SDM) didesa masih banyak yang kurang sehingga kalau yang ditunjuk tidak lagi profesional maka hasilnya tidak akan baik untuk pembangunan desa.

“Sebaiknya kedepan BPMD menerapkan uji coba dulu kepada para pendamping desa. Kalau kinerja mereka baik, saya sarankan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara agar memberikan reward. Namun apabila tidak baik, saya sarankan untuk segera diputuskan kontraknya,” kata legislator Provinsi dari Dapil Bolmong Raya ini.

Konni Balamba

 

BERITA TERBARU