Beranda blog Halaman 64

LabX & BINUS University Kolaborasi Bekali Generasi Muda dengan Branding Muslim bersama Sandiaga Uno & Para Expert

0

Jakarta, 21 Maret 2025 – BINUS University kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam diskusi dan networking bertaraf nasional. Pada Jumat, 21 Maret 2025, mahasiswa perwakilan dari BINUS University turut serta dalam event sharing session dan networking bertajuk “The Heart of Muslim Branding, Community, Value, and Identity” yang diselenggarakan di Merame, Jl. Radio Dalam Raya, Gandaria Utara, Jakarta Selatan. 

Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara BINUS University dan LabX, sebuah collaborative agency dari BUBU.COM, yang bertujuan untuk memperkaya wawasan mahasiswa dalam bidang branding. Event ini dibuka secara resmi oleh Shinta Witoyo Dhanuwardoyo Founder dari LabX, dan menghadirkan deretan pembicara inspiratif yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia branding, komunitas, dan ekonomi kreatif, di antaranyan Sandiaga Uno (Former Minister of Tourism and Creative Economy), Jodi Salahudin (AVP Strategic Community Management at Alami), Temi Sumarlin (Founder and CEO Scarf Media), dan Dimboy & Oby Reza (Founder Othman Clothing Brand).

Dalam event ini, para peserta, termasuk mahasiswi Program Marketing Communication BINUS University berkesempatan untuk turut serta dalam networking session dan mendalami strategi branding yang berakar pada nilai-nilai komunitas muslim serta bagaimana identitas dan nilai-nilai tersebut dapat menjadi kekuatan dalam dunia bisnis dan ekonomi kreatif.

Salah satu momen yang menjadi highlight dari sesi ini adalah pemaparan dari Sandiaga Uno, yang menyampaikan pentingnya mengintegrasikan nilai dan identitas dalam membangun branding yang kuat dan berkelanjutan. Dalam kata-katanya, ia menekankan:

Image

“Di setiap tingkatan, penting untuk menghargai brand yang kita bangun serta terus berupaya meningkatkan  usaha. Dengan begitu, kita tidak hanya mengembangkan bisnis, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak orang. Oleh karena itu, kolaborasi menjadi kunci dalam memperluas peluang dan menciptakan dampak yang lebih besar bagi masyarakat.”

Image

Sementara itu, Jodi Salahudin, menekankan bahwa dalam dunia ekonomi syariah dan finansial berbasis komunitas, kepercayaan dan engagement yang tinggi dengan komunitas merupakan elemen krusial yang harus diperhatikan oleh brand agar tetap relevan dan berkelanjutan. Temi Sumarlin, sebagai Founder Scarf Media, berbagi pengalaman bagaimana brand hijab dan modest fashion dapat berkembang dengan mengedepankan storytelling yang kuat dan sesuai dengan nilai yang dipegang teguh oleh komunitas muslim.

Image

Tidak hanya itu, Dimboy dan Oby Reza, pendiri Othman Clothing Brand, membagikan perjalanan mereka dalam membangun bisnis fashion yang mengusung elemen budaya dan identitas muslim sebagai nilai utama dalam strategi pemasaran mereka.

Networking dan Pembelajaran bagi Mahasiswa BINUS University

Image

Yi Thing, mahasiswi BINUS University dari program Marketing Communication yang turut hadir dalam acara ini mendapatkan kesempatan emas untuk terlibat langsung dalam sesi networking dan diskusi dengan para expert. Yi Thing berkesempatan untuk memahami bagaimana strategi branding dapat menjadi alat yang kuat dalam membangun bisnis yang berkelanjutan dan memiliki dampak sosial yang positif.

Acara ini juga dirancang untuk memperkuat wawasan mahasiswi BINUS University mengenai tantangan dan peluang dalam membangun branding yang autentik dan berbasis komunitas. Dengan semakin berkembangnya industri kreatif dan digital di Indonesia, pemahaman tentang bagaimana membangun brand yang kuat dan memiliki positioning yang tepat di pasar menjadi semakin penting bagi generasi muda.

Sejalan dengan visi BINUS University yang berkomitmen untuk membina dan memberdayakan generasi muda dalam menghadapi tantangan industri global, partisipasi mahasiswa dalam event ini diharapkan dapat memperkaya wawasan mereka tentang industri branding, membantu membangun koneksi yang strategis, serta menginspirasi mereka untuk mengaplikasikan wawasan yang diperoleh dalam pengembangan inovasi dan karier mereka di masa depan.

Dengan adanya kolaborasi antara akademisi, industri, dan komunitas seperti yang dilakukan oleh LabX dan BINUS University ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang terinspirasi untuk menciptakan brand yang tidak hanya sukses secara bisnis, tetapi juga memiliki dampak sosial yang kuat di masyarakat.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Pelindo Solusi Logistik Layani Kedatangan dan Mobilisasi 24 Gerbong KRL

0

Keterlibatan PT Pelindo Solusi Logistik dalam mobilisasi unit KRL merupakan bentuk dukungan terhadap penyediaan sarana transportasi publik yang efisien dan memadai.

Jakarta, 25 Maret 2025 – PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai Subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo, selaras dengan komitmennya dalam mendukung kelancaran sektor transportasi publik nasional menerima kedatangan 2 (dua) trainset atau 24 gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) baru milik PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Gerbong-gerbong yang diimpor dari CRRC Sifang Co, Cina, tersebut telah ditangani di Lapangan Pasoso pada Selasa (11/3) dan selanjutnya dilakukan mobilisasi ke Depo KCI di Depok.

Direktur Komersial & Teknik Pelindo Solusi Logistik, Ruri I. Rachmaputri, mengatakan bahwa keterlibatan Pelindo Solusi Logistik dalam mobilisasi unit KRL ini merupakan bentuk dukungan terhadap penyediaan sarana transportasi publik yang efisien dan memadai.

“Melalui salah satu anak perusahaan yakni PT Multi Terminal Indonesia, Pelindo Solusi Logistik menyediakan fasilitas bongkar muat di lapangan dan Stasiun Pasoso untuk memastikan kelancaran pergerakan unit KRL dari pelabuhan Tanjung Priok hingga ke Depo KCI di Depok,” ujar Ruri.

Ruri menambahkan, proses pengiriman ini merupakan yang kedua setelah sebelumnya 12 gerbong telah dikirim pada Januari 2025 lalu.

Image

“Sebagai bagian dari ekosistem logistik nasional, kami memastikan bahwa proses bongkar muat dan mobilisasi unit gerbong KRL ini berjalan lancar sesuai jadwal. Dengan infrastruktur yang memadai serta koordinasi erat dengan para mitra dan pemangku kepentingan, kami optimistis dapat terus memberikan layanan yang optimal bagi kelancaran distribusi sarana transportasi maupun logistik di Indonesia,” tambah Ruri.

Dengan pengalaman dan kapabilitas yang dimiliki, Pelindo Solusi Logistik terus berkomitmen dalam memastikan dukungan logistik yang optimal bagi pengadaan KRL, sehingga seluruh proses mobilisasi dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat bagi masyarakat pengguna commuter line.

Pelindo Solusi Logistik terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak dalam ekosistem logistik nasional melalui konektivitas pelabuhan, guna menghadirkan layanan logistik secara end-to-end yang lebih efektif, efisien, dan terintegrasi.

Image

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Apa itu Training Sertifikasi Auditor SMK3 Energy Academy

0

Dalam era modern ini, keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menjadi prioritas utama bagi perusahaan, terutama di sektor industri dengan risiko tinggi seperti migas, pertambangan, dan manufaktur. Untuk memastikan bahwa setiap perusahaan mampu menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) yang efektif, diperlukan tenaga kerja yang kompeten dalam melakukan audit SMK3. Energy Academy hadir dengan program unggulan berupa Training Auditor SMK3, sebuah pelatihan sertifikasi yang dirancang untuk mempersiapkan para profesional agar dapat melaksanakan audit internal dan eksternal SMK3 secara menyeluruh dan efektif. Program ini mengacu pada Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012, sebagai implementasi dari UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, serta standar internasional seperti OHSAS 18001:2007. Sertifikasi yang diberikan telah diakui secara nasional oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Latar Belakang Pelatihan

Keselamatan kerja dan kesehatan karyawan merupakan aspek yang sangat penting dalam setiap perusahaan, terutama bagi perusahaan dengan potensi kecelakaan tinggi. Dalam konteks Masyarakat Ekonomi ASEAN, kompetensi pekerja di bidang K3 menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan produktivitas dan melindungi sumber daya manusia. Perusahaan yang mempekerjakan minimal 100 tenaga kerja atau memiliki risiko kecelakaan tinggi dituntut untuk mengimplementasikan sistem manajemen K3 secara efektif.

Penerapan SMK3 yang baik tidak hanya mengurangi risiko kecelakaan, tetapi juga membantu perusahaan dalam memenuhi persyaratan regulasi pemerintah. Audit SMK3 merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mengevaluasi efektivitas penerapan sistem K3 di tempat kerja. Melalui audit, perusahaan dapat mengidentifikasi celah dan potensi bahaya yang perlu diperbaiki sehingga tercipta lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif. Training Auditor SMK3 dari Energy Academy hadir untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan praktis kepada para auditor agar mereka dapat melaksanakan audit SMK3 secara profesional.

Dasar Hukum Pelatihan

Program pelatihan ini diselenggarakan dengan berlandaskan pada Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012, yang merupakan peraturan pelaksanaan dari Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Regulasi tersebut menetapkan standar pelaksanaan SMK3 yang harus dipenuhi oleh setiap perusahaan, sehingga audit SMK3 menjadi salah satu komponen penting dalam sistem manajemen keselamatan kerja.

Selain itu, pelatihan ini juga mengacu pada standar internasional seperti OHSAS 18001:2007, yang telah menjadi tolok ukur global dalam penerapan sistem manajemen K3. Dasar hukum ini memastikan bahwa materi dan metodologi pelatihan yang disampaikan oleh Energy Academy sesuai dengan standar nasional dan internasional. Sertifikasi yang diperoleh melalui program ini dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), yang menjamin bahwa lulusan telah memenuhi kualifikasi yang diakui secara resmi oleh pemerintah.

Tujuan Training Auditor SMK3

Training Auditor SMK3 bertujuan untuk mempersiapkan para profesional dalam melaksanakan audit sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di perusahaan. Melalui pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Meningkatkan pemahaman mendalam tentang SMK3, sehingga mereka dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan sistem yang diterapkan di perusahaan. Peserta diajarkan untuk melakukan audit internal yang efektif dengan mengumpulkan data, menganalisis temuan, dan menyusun laporan audit yang komprehensif.

Mengidentifikasi dan mengkaji risiko bahaya K3 yang mungkin terjadi dalam operasional perusahaan. Pelatihan ini memberikan teknik analisis risiko dan metodologi gap analysis, sehingga auditor dapat mengusulkan perbaikan sistem yang tepat.

Mengembangkan kemampuan untuk menyusun tujuan, sasaran, dan program K3. Dengan memahami strategi pengembangan sistem manajemen keselamatan, peserta dapat membantu perusahaan dalam menetapkan target dan mengimplementasikan langkah-langkah preventif untuk mengurangi potensi kecelakaan.

Menyusun sistem dokumentasi K3 yang lengkap, termasuk prosedur dan instruksi kerja. Proses dokumentasi yang baik merupakan dasar untuk evaluasi berkala dan perbaikan sistem manajemen keselamatan.

Melakukan audit eksternal dan tinjau ulang terhadap penerapan SMK3 di perusahaan, sehingga memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai efektivitas sistem yang berjalan. Pengetahuan ini memungkinkan auditor untuk memberikan rekomendasi strategis yang mendukung peningkatan budaya keselamatan kerja.

Materi Pelatihan Auditor SMK3

Materi pelatihan yang disajikan dalam Training Auditor SMK3 di Energy Academy dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam serta keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di lapangan. Peserta akan mempelajari berbagai unit kompetensi yang berkaitan dengan audit SMK3, mulai dari audit internal hingga audit eksternal.

Materi pelatihan dimulai dengan pengenalan tentang konsep dasar SMK3 berdasarkan Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012 dan standar OHSAS 18001:2007. Peserta akan memahami struktur sistem manajemen keselamatan kerja, termasuk kebijakan, prosedur, dan standar operasional yang harus diimplementasikan di perusahaan.

Selanjutnya, peserta akan mendapatkan pelatihan untuk melakukan audit internal. Materi ini mencakup teknik pengumpulan data, wawancara dengan karyawan, observasi langsung di lapangan, dan analisis laporan audit. Peserta diajarkan cara menyusun laporan hasil audit yang efektif, yang menjadi dasar bagi perusahaan untuk melakukan evaluasi dan perbaikan sistem K3.

Materi pelatihan juga membahas proses tinjau ulang (review) dan audit eksternal. Auditor diajarkan untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap penerapan SMK3 di perusahaan, dengan mengacu pada standar audit eksternal. Studi kasus nyata dari berbagai perusahaan industri disajikan untuk memberikan gambaran konkret mengenai tantangan yang mungkin dihadapi dan solusi yang telah diterapkan.

Selain aspek teknis, pelatihan juga menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi antar departemen. Auditor SMK3 harus mampu menyampaikan temuan audit dengan jelas kepada manajemen, sehingga rekomendasi perbaikan dapat segera diimplementasikan. Materi mengenai penyusunan sistem dokumentasi K3 juga disampaikan agar peserta dapat membuat prosedur, instruksi kerja, dan laporan audit yang sistematis dan mudah dipahami.

Metodologi Pembelajaran di Energy Academy

Energy Academy menerapkan pendekatan pembelajaran yang interaktif dan aplikatif dalam Training Auditor SMK3. Pendekatan blended learning memungkinkan peserta untuk mengikuti sesi tatap muka maupun pembelajaran daring, sehingga fleksibilitas waktu dan akses materi menjadi lebih optimal. Materi disampaikan melalui ceramah interaktif yang didukung oleh diskusi kelompok, studi kasus, dan simulasi langsung di lapangan.

Simulasi audit merupakan salah satu komponen utama yang digunakan untuk memberikan pengalaman praktis kepada peserta. Dengan mengamati dan melaksanakan audit di lingkungan operasional yang nyata, peserta dapat merasakan langsung tantangan yang ada dan mengasah kemampuan mereka untuk mengidentifikasi kekurangan serta memberikan rekomendasi perbaikan.

Evaluasi dilakukan secara berkala melalui tes tertulis dan praktikum, yang nantinya menjadi dasar untuk mengikuti uji kompetensi BNSP. Proses evaluasi yang komprehensif memastikan bahwa setiap peserta telah menguasai seluruh materi pelatihan secara menyeluruh.

Proses Sertifikasi BNSP

Setelah menyelesaikan seluruh modul pelatihan, peserta akan mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan berdasarkan standar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Uji kompetensi ini mencakup penilaian aspek teori dan praktik, sehingga setiap peserta harus menunjukkan bahwa mereka mampu menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari dengan baik di lapangan.

Peserta yang berhasil lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat resmi dari BNSP yang diakui secara nasional. Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa lulusan Training Auditor SMK3 telah memenuhi standar kompetensi nasional yang ditetapkan oleh pemerintah. Dengan sertifikasi tersebut, para profesional di bidang K3 memiliki nilai jual yang tinggi, dan perusahaan dapat lebih percaya pada kemampuan tenaga kerja mereka dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja.

Manfaat Pelatihan bagi Peserta dan Perusahaan

Training Sertifikasi Auditor SMK3 Energy Academy memberikan manfaat besar bagi para peserta maupun perusahaan. Bagi peserta, program ini membuka peluang untuk meningkatkan keterampilan teknis dan kemampuan analisis dalam melakukan audit sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Kompetensi yang diperoleh dari pelatihan ini menjadi modal penting untuk pengembangan karier di bidang K3, serta meningkatkan peluang promosi di lingkungan kerja. Sertifikasi resmi dari BNSP juga menambah nilai jual profesional di pasar tenaga kerja yang kompetitif.

Bagi perusahaan, memiliki auditor SMK3 yang kompeten merupakan investasi strategis. Sistem manajemen keselamatan yang diawasi dengan baik akan mengurangi risiko kecelakaan kerja, menekan biaya operasional yang tidak terduga, dan memenuhi persyaratan regulasi lingkungan yang ketat. Reputasi perusahaan sebagai entitas yang bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kesehatan kerja akan meningkat, sehingga mendukung kepercayaan investor, regulator, dan masyarakat luas.

Penerapan audit SMK3 yang efektif juga membantu perusahaan dalam mengidentifikasi celah dan potensi perbaikan, sehingga sistem keselamatan dapat terus ditingkatkan. Hal ini tidak hanya menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, tetapi juga mendukung upaya perusahaan untuk mencapai efisiensi operasional dan keberlanjutan.

Tantangan dan Prospek di Masa Depan

Di tengah perkembangan industri yang semakin pesat, tantangan dalam pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja menjadi semakin kompleks. Proses produksi yang intensif, penggunaan teknologi canggih, dan tuntutan regulasi yang terus berkembang menuntut para auditor untuk selalu memperbarui keahlian mereka. Inovasi teknologi, seperti sensor digital dan sistem monitoring otomatis, memberikan peluang bagi para profesional untuk mengoptimalkan audit SMK3 di lapangan.

Lulusan Training Auditor SMK3 yang telah mendapatkan sertifikasi resmi dari BNSP memiliki prospek karier yang sangat cerah. Mereka tidak hanya dapat bekerja di perusahaan migas, pertambangan, dan manufaktur, tetapi juga memiliki peluang untuk mengambil peran strategis di sektor pemerintahan dan jasa konsultansi. Dengan kompetensi yang terus diperbarui, lulusan program ini dapat menjadi agen perubahan yang mendorong budaya keselamatan dan keberlanjutan di lingkungan kerja.

Kesimpulan

Auditor Sistem Manajemen K3 (SMK3) - Energy Academy

Training Sertifikasi Auditor SMK3 Energy Academy adalah program unggulan yang dirancang untuk mempersiapkan para profesional agar mampu melaksanakan audit sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dengan efektif dan komprehensif. Program ini disusun dengan berlandaskan pada dasar hukum yang kuat, seperti Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012, yang merupakan implementasi dari Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, serta standar internasional seperti OHSAS 18001:2007. Regulasi-regulasi ini memastikan bahwa setiap auditor SMK3 tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat mengaplikasikan pengetahuan tersebut secara praktis di lapangan.

Melalui pendekatan pembelajaran yang interaktif, praktikum lapangan, dan evaluasi komprehensif, peserta Training Auditor SMK3 di Energy Academy mendapatkan pemahaman mendalam tentang audit sistem manajemen K3 serta keterampilan praktis yang diperlukan untuk meningkatkan budaya keselamatan di tempat kerja. Proses sertifikasi melalui uji kompetensi BNSP menjamin bahwa lulusan telah memenuhi standar kompetensi nasional, sehingga meningkatkan kepercayaan dari perusahaan, regulator, dan pemangku kepentingan.

Bagi perusahaan, investasi dalam Training Auditor SMK3 merupakan langkah strategis untuk menekan risiko kecelakaan, meningkatkan produktivitas, dan memenuhi persyaratan regulasi lingkungan yang semakin ketat. Sementara bagi para profesional, sertifikasi ini membuka peluang pengembangan karier yang lebih luas dan memberikan nilai tambah yang signifikan di pasar tenaga kerja yang kompetitif.

Jika Anda atau perusahaan Anda ingin meningkatkan standar keselamatan kerja melalui audit SMK3 yang efektif, kunjungi Training Auditor SMK3 di Energy Academy. Bersama, kita ciptakan lingkungan kerja yang aman, produktif, dan berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Penurunan Nvidia (NVDA) di Akhir Pekan: Momentum ‘Super Bowl of AI’ Gagal Dimanfaatkan

0

Saham Nvidia mengalami penurunan lebih dari 3% setelah konferensi teknologi tahunan GTC 2025 yang dijuluki sebagai “Super Bowl of AI” tidak mampu memenuhi harapan investor. Meskipun CEO Jensen Huang mempresentasikan berbagai inisiatif baru, termasuk pengumuman chip AI terbaru bernama Vera Rubin, serta kemitraan strategis dengan raksasa teknologi seperti Disney dan Google DeepMind, pasar tampaknya kurang terkesan. Para investor yang telah menantikan terobosan besar dari konferensi ini kecewa, karena mereka berharap ada inovasi yang lebih mencolok yang dapat mendorong pertumbuhan lebih lanjut bagi perusahaan.

Pada konferensi tersebut, Huang membeberkan berbagai perkembangan yang seharusnya menjadi titik terang bagi masa depan Nvidia. Namun, meskipun pengumuman chip AI Vera Rubin dan kolaborasi dengan dua perusahaan besar di industri digital tersebut, pasar justru memberikan reaksi yang lebih dingin daripada yang diharapkan. Para analis menilai bahwa meskipun langkah-langkah ini penting, mereka tidak cukup kuat untuk memberikan dorongan besar yang dapat mengubah dinamika pasar dalam waktu dekat. Hal ini memicu aksi jual di kalangan investor, yang lebih memilih untuk menarik diri sementara waktu.

Kekecewaan pasar juga mencerminkan ekspektasi tinggi yang semakin meningkat terhadap Nvidia sebagai pemimpin industri AI. Meskipun perusahaan ini telah lama menjadi pemain dominan di sektor chip dan kecerdasan buatan, banyak yang berharap agar Nvidia dapat menunjukkan lebih banyak inovasi yang dapat mengubah arah perkembangan teknologi. Dengan turunnya harga saham ini, investor kini menunggu langkah-langkah lebih konkret yang dapat membuktikan bahwa Nvidia masih berada di jalur yang tepat untuk memimpin revolusi AI, dan mampu mengatasi tantangan yang semakin kompleks di pasar global.

Penurunan saham Nvidia mencerminkan sentimen pasar yang lebih luas terhadap saham-saham teknologi besar yang dikenal dengan sebutan “Magnificent Seven.” Saham-saham dari tujuh perusahaan terkemuka ini, yang terdiri dari Nvidia, Apple, Microsoft, Amazon, Google, Meta, dan Tesla, juga mengalami pelemahan dalam beberapa waktu terakhir. Penyebab utama dari penurunan ini adalah kekhawatiran yang terus berkembang terkait kebijakan tarif yang diterapkan oleh mantan Presiden AS, Donald Trump, serta ancaman persaingan yang semakin sengit, khususnya dari model AI baru yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan China seperti DeepSeek. Dengan latar belakang ini, pasar tampak lebih berhati-hati dalam menghadapi dinamika di industri teknologi.

Bersamaan dengan ketidakpastian mengenai kebijakan tarif yang mungkin membatasi ekspansi global perusahaan-perusahaan teknologi, persaingan dari perusahaan teknologi asal China semakin memperburuk situasi. DeepSeek, misalnya, telah meluncurkan model AI yang dapat mengancam posisi dominan perusahaan-perusahaan besar seperti Nvidia dalam pasar kecerdasan buatan. Model AI yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan China ini semakin diakui memiliki kemampuan yang sebanding dengan produk-produk AI terkemuka dari AS, yang menambah tekanan bagi perusahaan-perusahaan seperti Nvidia untuk tetap berada di garis depan inovasi.

Akibat dari berbagai faktor ini, saham Nvidia telah turun sekitar 15% sepanjang tahun 2025, mencatatkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan performa sahamnya di tahun-tahun sebelumnya. Investor yang sebelumnya optimistis terhadap potensi pertumbuhan perusahaan ini kini merasakan kekhawatiran yang lebih besar. Dengan adanya ketidakpastian mengenai tarif yang akan datang dan meningkatnya persaingan dari pemain global lainnya, banyak yang mulai meragukan apakah Nvidia masih dapat mempertahankan keunggulannya dalam industri AI yang sangat kompetitif ini. Sebagai hasilnya, saham-saham dalam sektor teknologi, termasuk Nvidia, kini menghadapi tantangan yang lebih besar di pasar yang semakin volatile.

Pergerakan harga saham Nvidia dan saham Amerika Serikat lainnya bisa kamu cek di aplikasi Nanovest, selain itu ada juga Aset Kripto dan Emas Digital. Jika kamu tertarik untuk mulai berinvestasi di Aset Kripto, Nanovest dapat menjadi pilihan kamu untuk mulai berinvestasi dan eksplor koin kripto lainnya, sebuah aplikasi investasi saham & kripto yang terpercaya dan aman yang dapat menjadi pilihan terbaik bagi para investor di Indonesia. Bagi para investor yang baru ingin memulai berinvestasi tidak perlu khawatir karena aset yang kamu miliki akan terjamin oleh perlindungan asuransi Sinar Mas sehingga terlindungi dari risiko cybercrime. Dan Nanovest juga telah terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, sehingga aman untuk digunakan. Bagi para penggiat investasi yang ingin menggunakan Nanovest, aplikasi ini sudah tersedia di Play Store maupun App Store Anda.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Bangga! Arfiana Maulina Wakili Indonesia di Jajaran GYCN Climate Ambassador 2025, Mengalahkan Ribuan Kandidat!

0

Arfiana Maulina, pendiri WateryNation, terpilih sebagai satu-satunya Max Thabiso Edkins Climate Ambassador 2025 dari Indonesia. Program ini diadakan oleh Global Youth Climate Network (GYCN), Y2Y The World Bank Group, dan Connect4Climate (C4C) dan diikuti oleh lebih dari 3.300 pelamar dari seluruh dunia.

Sebagai Climate Ambassador, Arfiana akan mewakili suara anak muda Indonesia di kancah global, membawa isu-isu iklim lokal ke tingkat internasional, serta memperjuangkan solusi konkret menghadapi krisis iklim.

Dengan latar belakang aktif di gerakan lingkungan dan edukasi air bersih melalui WateryNation sejak usia 16 tahun, Arfiana siap menginspirasi lebih banyak anak muda Indonesia untuk berkontribusi dalam aksi iklim global.

Arfiana Maulina Fatimah terpilih menjadi MTECAP 2025, satu-satunya dari Indonesia (Sumber: Dok. WateryNation)

Jakarta, 25 Maret 2025 — Arfiana Maulina, sosok muda inspiratif sekaligus pendiri WateryNation, resmi terpilih sebagai Max Thabiso Edkins Climate Ambassador 2025 dari Indonesia. Program prestisius ini diselenggarakan oleh Global Youth Climate Network (GYCN), Y2Y The World Bank Group, dan Connect4Climate (C4C), yang tahun ini menjaring lebih dari 3.300 pelamar dari seluruh dunia.

Dari ribuan pelamar global, Arfiana berhasil lolos sebagai satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang akan menjalankan peran sebagai Climate Ambassador. Penunjukan ini menjadikan Arfiana sebagai suara anak muda Indonesia di panggung internasional, memperjuangkan isu-isu iklim sekaligus membawa perspektif dan inovasi dari komunitas lokal ke ranah global.

Sebagai Max Thabiso Edkins Climate Ambassador 2025, Arfiana akan bergabung dengan para pemimpin muda dari berbagai negara dalam memperkuat aksi-aksi iklim, mengembangkan kampanye edukasi berbasis komunitas, serta mendorong kolaborasi lintas sektor untuk menghadirkan solusi konkret terhadap krisis iklim.

Arfiana Maulina Fatimah terpilih menjadi MTECAP 2025, satu-satunya dari Indonesia (Sumber: Dok. WateryNation)

“Saya merasa terhormat dan sangat bangga bisa mewakili Indonesia di program ini. Ini bukan hanya tentang saya, tetapi tentang bagaimana kita, anak muda Indonesia, memiliki suara dan kontribusi nyata dalam menghadapi perubahan iklim,” ujar Arfiana Maulina.

Pengalaman Arfiana dalam gerakan lingkungan telah dimulai sejak usia 16 tahun melalui WateryNation, sebuah organisasi yang fokus pada edukasi air bersih dan pelestarian lingkungan di Indonesia. Dengan latar belakang tersebut, Arfiana siap mengemban amanah sebagai Climate Ambassador untuk menyuarakan pentingnya aksi kolektif menghadapi krisis iklim, khususnya di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

Program Max Thabiso Edkins Climate Ambassadors sendiri merupakan bagian dari inisiatif Global Youth Climate Network (GYCN) yang berada di bawah naungan Y2Y Community, The World Bank Group dan berkolaborasi dengan Connect4Climate (C4C). Program ini dirancang untuk memberdayakan pemuda-pemudi yang memiliki komitmen tinggi dalam mendorong solusi iklim berbasis komunitas dan mempercepat transisi menuju masa depan yang berkelanjutan.

Pertemuan MTECAP di APFSD Youth Forum 2025, Bangkok, Thailand (Sumber: Dok. WateryNation)

Dengan terpilihnya Arfiana sebagai satu-satunya Max Thabiso Edkins Climate Ambassador dari Indonesia tahun 2025, harapannya semakin banyak anak muda Indonesia yang terinspirasi untuk berani berkontribusi dan memperjuangkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Tentang Arfiana MaulinaArfiana Maulina adalah aktivis muda dan pendiri WateryNation, organisasi pemuda yang berfokus pada isu air bersih, edukasi lingkungan, dan pemberdayaan komunitas di Indonesia. Arfiana juga dikenal sebagai pembicara publik dan kreator konten edukasi seputar sustainability, personal branding, dan pengembangan karier bagi anak muda.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Evista Tawarkan Promo Sewa Mobil Listrik untuk Mudik, Mulai Rp4,5 Juta untuk 10 Hari!

0

Promo Berlaku dari 28 Maret hingga 6 April 2025 – Sewa Mobil Listrik untuk Mudik, Hemat dan Ramah Lingkungan!

Evista, penyedia layanan sewa mobil listrik, mengumumkan promo menarik untuk para pemudik yang ingin merayakan Lebaran dengan cara yang lebih ramah lingkungan. Mulai dari Rp4,5 juta, Anda bisa menikmati sewa mobil listrik selama 10 hari penuh! Promo ini berlaku mulai 28 Maret hingga 6 April 2025.

Apa yang Menarik?
Dengan harga terjangkau, Anda bisa memilih dari berbagai model mobil listrik premium, seperti BYD Seal, IONIQ 5, Wuling Airev, NETA V, dan Wuling Binguo. Semua mobil ini sudah terbukti nyaman, bebas dari pembatasan ganjil-genap, dan tentunya lebih ramah lingkungan, mendukung gerakan #SaveTheEarth dengan menggunakan mobil “Zero Emission”.

Promo Super Gila!
Evista memberikan potongan harga yang di luar nalar! Promo ini juga memberikan kemudahan untuk perjalanan mudik, karena mobil listrik hadir dengan fasilitas lengkap dan kenyamanan tinggi. Selain itu, Anda bisa menikmati perjalanan lebih tenang tanpa khawatir dengan polusi udara. 

“Sebagai perusahaan yang peduli dengan kelestarian lingkungan, kami sangat senang bisa menawarkan promo ini untuk mendukung para pemudik yang ingin memilih alternatif lebih ramah lingkungan dalam perjalanan mereka. Di Evista, kami percaya bahwa perjalanan mudik bisa lebih nyaman dan bebas polusi dengan mobil listrik,” kata CEO Evista, Erlang Hadiwiguna.

“Kami berharap, dengan promo ini, semakin banyak orang yang dapat merasakan manfaat dari kendaraan listrik, sekaligus berkontribusi dalam mengurangi dampak perubahan iklim. Mari mudik dengan cara yang lebih hijau dan lebih hemat bersama kami!” ucap Erlang menambahkan.

“EVISTA! Enjoy your trip with zero emission!” 🌱🚗

Jangan lewatkan kesempatan untuk mudik dengan mobil listrik, segera lakukan pemesanan sebelum promo berakhir!

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Penundaan Implementasi Kepatuhan EUDR—Mengubah Tantangan Menjadi Peluang Melalui Transparansi Rantai Pasok

0

Jakarta, 24 Maret 2025 – Pertanian menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada deforestasi, dengan hilangnya 10% tutupan hutan global dalam tiga dekade terakhir (European Commission, 2023). Untuk mengatasi hal ini, Uni Eropa menghadirkan EU Deforestation Regulation (EUDR) atau Regulasi Anti Deforestasi untuk memastikan rantai pasok berkelanjutan. Regulasi ini mewajibkan perusahaan untuk memastikan bahwa bahan baku yang mereka gunakan bebas dari deforestasi, memverifikasi kepatuhan pemasok, dan mengimplementasikan sistem ketertelusuran. Awalnya, regulasi ini dijadwalkan berlaku mulai 30 Desember 2024, namun karena kompleksitas pemetaan rantai pasok dan meningkatnya protes dari publik, tenggat waktu diperpanjang 12 bulan. Berdasarkan keputusan Dewan dan Komisi Uni Eropa, perusahaan menengah dan besar harus mematuhi regulasi ini paling lambat 30 Desember 2025, sementara usaha kecil dan mikro memiliki tenggat hingga 30 Juni 2026. Selain itu, pada 30 Juni 2025, Komisi Uni Eropa akan mengklasifikasikan negara-negara berdasarkan risiko deforestasi, dengan ketentuan khusus untuk produk berbasis kayu (Tax News, 2025).

Menurut Luca Fischer, Senior Head of Markets Indonesia di Koltiva, penundaan implementasi EUDR menciptakan tantangan sekaligus peluang bagi perusahaan. “Banyak perusahaan telah menginvestasikan jutaan dolar untuk mempersiapkan rantai pasok mereka, karena mereka melihat kepatuhan sebagai keunggulan kompetitif. Ketika kebijakan ditunda, muncul ketidakpastian yang dapat membuat perusahaan ragu apakah regulasi ini benar-benar akan diterapkan. Namun, Komisi Eropa telah menegaskan bahwa penundaan ini hanya berlangsung selama satu tahun dan bukan merupakan pelonggaran kebijakan. Tambahan waktu ini menjadi kesempatan bagi perusahaan yang sebelumnya belum sepenuhnya siap untuk mengurangi risiko ketidakpatuhan dan memastikan transisi yang lebih lancar,” jelasnya.

Luca menekankan bahwa perusahaan perlu berinvestasi dalam teknologi ketertelusuran yang akurat serta memiliki pemahaman mendalam tentang rantai pasok mereka. “Mencapai kepatuhan bukan hanya tantangan administratif, tetapi sebuah perjalanan yang mengharuskan perusahaan untuk menerapkan sistem ketertelusuran yang akurat dan strategi mitigasi risiko yang efektif,” tambahnya.

Sebagai perusahaan berbasis teknologi yang berfokus pada ketertelusuran dan keberlanjutan, Koltiva telah mengembangkan berbagai solusi untuk membantu bisnis memenuhi persyaratan EUDR. Dengan kombinasi teknologi berbasis data dan keterlibatan langsung di lapangan, Koltiva membantu perusahaan untuk memetakan rantai pasok secara menyeluruh dan memastikan bahwa bahan baku tidak berasal dari area yang berkontribusi pada deforestasi.

Salah satu teknologi utama Koltiva adalah KoltiTrace, sebuah platform yang memungkinkan pemantauan rantai pasok secara real-time dari hulu hingga hilir. Luca menjelaskan bahwa sistem ini memungkinkan perusahaan melakukan penilaian risiko, mengidentifikasi titik rentan dalam rantai pasok mereka, serta mengembangkan strategi mitigasi yang lebih efektif. “Teknologi ini tidak hanya membantu perusahaan memenuhi regulasi, tetapi juga meningkatkan transparansi dan membangun kepercayaan antara pemasok, petani, dan konsumen,” ujarnya.

Luca juga menjelaskan bahwa tantangan kepatuhan berbeda bagi pelaku usaha di hulu dan hilir. “Pelaku usaha di hulu harus memetakan rantai pasok mereka secara langsung, sementara pelaku usaha di hilir harus memperketat proses uji tuntas mereka, termasuk evaluasi risiko setiap pemasok. Tahun lalu, banyak perusahaan di hilir yang berusaha sesegera mungkin memenuhi persyaratan sehingga telah banyak produk mereka yang lolos sebagai EUDR compliant. Namun, sekarang mereka memiliki waktu untuk mengoptimalkan proses mereka. Mereka perlu mencari cara untuk mengotomatisasi pengumpulan data, memastikan kepatuhan secara efektif, dan membangun sistem uji tuntas yang lebih andal.”

Tim agronomis bekerja langsung dengan petani dan pemasok untuk memastikan standar keberlanjutan benar diterapkan

Selain solusi digital, verifikasi langsung di lapangan juga menjadi elemen kunci dalam memastikan kepatuhan terhadap EUDR. Koltiva mengerahkan tim agronomis yang bekerja langsung dengan petani dan pemasok untuk memastikan bahwa standar keberlanjutan benar-benar diterapkan. Luca menekankan bahwa tanpa pendekatan ini, perusahaan berisiko hanya mencapai kepatuhan administratif tanpa adanya verifikasi nyata di tingkat lapangan. “Kami percaya bahwa keberlanjutan harus bersifat holistik, bukan sekadar kewajiban administratif. Inilah mengapa kami mengombinasikan teknologi dengan intervensi langsung di lapangan, sehingga setiap bagian dari rantai pasok benar-benar memenuhi standar keberlanjutan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Luca menyoroti bahwa kepatuhan terhadap EUDR bukan hanya tentang menghindari sanksi, tetapi juga tentang mempertahankan akses pasar dan membangun reputasi perusahaan sebagai bisnis yang bertanggung jawab secara lingkungan. Dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap isu deforestasi dan keberlanjutan, perusahaan yang secara proaktif mengadopsi standar keberlanjutan akan memiliki daya saing yang lebih kuat. “Ke depan, transparansi dan ketertelusuran akan menjadi faktor kunci dalam menentukan keberlanjutan bisnis di sektor pertanian dan kehutanan,” ujarnya.

Meskipun banyak perusahaan masih merasa terbebani oleh regulasi ini, Luca optimis bahwa dengan teknologi dan strategi yang tepat, kepatuhan terhadap EUDR dapat dicapai tanpa mengganggu operasional bisnis. “Tantangan ini bisa menjadi peluang jika kita melihatnya sebagai kesempatan untuk membangun rantai pasok yang lebih efisien, transparan, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Luca Fischer dalam BeyondTraceability Talks

Bagi bisnis yang sedang mempersiapkan diri untuk memenuhi persyaratan EUDR, solusi seperti yang ditawarkan oleh Koltiva menjadi langkah strategis dalam mengelola risiko sekaligus memastikan keberlanjutan jangka panjang di pasar global. Simak diskusi lengkap bersama Luca Fischer dalam BeyondTraceability Talks terbaru yang diselenggarakan oleh Koltiva di https://www.koltiva.com/beyond-traceability-talks-vol2.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

India Jadi Tuan Rumah World Audio Visual and Entertainment Summit (WAVES 2025) Pertama di Mumbai, Siap Jalin Kolaborasi Global

0

JAKARTA, 24 Maret 2025 — Kementerian Informasi dan Penyiaran Pemerintah India, mengumumkan penyelenggaraan perdana World Audio Visual and Entertainment Summit (WAVES 2025). Acara ini akan berlangsung pada tanggal 1 hingga 4 Mei 2025 di Jio Convention Center, Mumbai, India.

Saat ini, kreativitas, media, dan teknologi saling beririsan dan membawa perubahan besar dalam dunia media global. WAVES 2025 hadir sebagai wadah bagi para kreator untuk memproduksi konten berkualitas tinggi yang bernilai tinggi.

Gaurishankar Kesarwani memaparkan materi tentang WAVES 2025 saat Press Briefing di Kedutaan India, Jakarta, Indonesia. Foto: Rafi Fadhilah/IndiaNewsDesk

“Acara ini akan menjadi ajang penting untuk mendorong diskusi, kolaborasi, dan inovasi di industri media dan hiburan dunia. Lebih dari sekadar acara, WAVES 2025 adalah sebuah gerakan yang menyoroti peran media yang terus berkembang dalam kemajuan teknologi dan perubahan sosial”, ujar Gaurishankar Kesarwani, Direktur Tambahan, Kementerian Informasi dan Penyiaran Pemerintah India pada Press Briefing di Kedutaan India, Jakarta, 24 Maret 2025.

“Para peserta WAVES akan mendapat kesempatan bagus untuk saling mempelajari industri media dari negara peserta lainnya, mereka tidak hanya berpartisipasi saja, tapi mereka juga dapat berkolaborasi satu sama lain”, tambahnya.

Melalui WAVES, perusahaan media global juga akan diberi ruang untuk terhubung dengan sektor kreatif India.

Rangkaian Kegiatan Utama WAVES 2025

Sebagai upaya besar untuk memperkuat kerja sama global di sektor Media & Hiburan (M&E), Pemerintah India akan menggelar summit ini di Jio Convention Center, Mumbai. Berbagai kegiatan menarik telah disiapkan, di antaranya:

Global Media Dialogue: Diskusi bersama para menteri dan pembuat kebijakan dari berbagai negara, yang akan menghasilkan WAVES Declaration sebagai panduan bersama untuk masa depan media.

Marketplace Global: Sarana pertukaran layanan dan produk M&E antara pelaku industri dunia.

Thought Leaders Track: Sesi berbagi wawasan dari para pakar industri.

WAVES Exhibition: Pameran inovasi storytelling, teknologi imersif, dan arena gaming.

Bharat Pavilion: Menampilkan kekayaan warisan media dan hiburan India, sekaligus prospek masa depannya.

WAVES Bazaar: Tempat bertemunya pelaku bisnis untuk networking dan menjajaki peluang kerja sama.

WaveXcelerator: Program dukungan untuk startup media, lengkap dengan mentorship dan akses pendanaan.

WAVES Culturals: Sajian pertunjukan budaya yang memadukan talenta India dan internasional.

Selain itu WAVES juga akan dihadiri oleh Amir Khan, Akshay Kumar, Anupam Kher, Deepika Padukone, Ekta Kapoor, Shahrukh Khan, dan masih banyak lagi pelaku industri kreatif di India lainnya sebagai pengisi acara.

Gaurishankar Kesarwani (tengah) memaparkan materi tentang WAVES 2025 saat Press Briefing di Kedutaan India, Jakarta, Indonesia. Foto: Rafi Fadhilah/IndiaNewsDesk

WAVES 2025 akan mengangkat berbagai isu penting di era digital saat ini—mulai dari perkembangan kecerdasan buatan, tren platform streaming, perlindungan hak kekayaan intelektual, penyebaran disinformasi, hingga keberlanjutan media. Summit ini juga menekankan pentingnya keberagaman budaya, storytelling yang inklusif, serta etika dalam produksi konten.

WAVES 2025 mengundang partisipasi aktif dari para pelaku media, broadcaster, dan pelaku bisnis M&E asal Indonesia. Summit ini akan menghadirkan paviliun khusus negara yang menjadi peluang strategis untuk mempererat kerja sama bilateral di sektor media.

WAVES menempatkan harmoni, kerja sama, dan pertumbuhan bersama sebagai visi utama—mendorong media dan hiburan menjadi jembatan penghubung antarbangsa, antarbudaya, dan antarmanusia di era digital ini.

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, silakan kunjungi laman www.wavesindia.org

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Semakin Meresahkan, Polres Kotamobagu Terus Perkuat Patroli Balap Liar

0
Gambar: Semakin Meresahkan, Polres Kotamobagu Terus Perkuat Patroli Balap Liar, (20/3/2025).

TNews, KOTAMOBAGU – Senin (20/3/2025) dini hari, Polres Kotamobagu terus mengintensifkan patroli untuk mencegah balap liar yang marak dilakukan oleh sekelompok pemuda saat selepas sahur.

Menurut Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto SIK MH, melalui Kasi Humas AKP I Dewa Gede Dwiadnyana, patroli ini dilakukan untuk mengantisipasi kegiatan balap liar yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat.

“Kami terus melakukan patroli di jalanan untuk mencegah balap liar dan menghimbau para anak-anak muda untuk tidak melakukan kegiatan tersebut,” jelas Dewa.

Dalam patroli tersebut, petugas kepolisian juga melakukan pemeriksaan hingga penindakan terhadap para pemuda terduga yang didapati melakukan atau akan melakukan aktivitas balapan liar.

“Kami berharap dengan patroli ini, masyarakat khususnya para pemuda dapat lebih sadar akan pentingnya keselamatan di jalan dan tidak melakukan kegiatan balap liar,” tambahnya.

Polres Kotamobagu berharap masyarakat dapat mendukung upaya pencegahan balap liar ini dan bersama-sama saling menjaga keselamatan di jalan raya.*

Peliput: Muklas

Local Brand Winter, Fenomena Penurunan Hingga Gulung Tikar Brand Lokal di Negeri Sendiri

0

Brand lokal di Indonesia, kini telah memasuki Local Brand Winter, menurut pengamatan dari Hypefast. Mengadaptasi istilah dari Tech Winter yang populer di industri teknologi, Local Brand Winter merupakan periode kecenderungan penurunan untuk industri brand lokal, yang ditandai dengan pertumbuhan yang melambat secara signifikan, investasi yang menurun bahkan hingga penutupan bisnis, setelah periode yang menunjukan sebaliknya.

JAKARTA – Brand lokal di Indonesia, kini telah memasuki
Local Brand Winter, menurut pengamatan dari Hypefast. Mengadaptasi istilah dari
Tech Winter yang populer di industri teknologi, Local Brand Winter merupakan
periode kecenderungan penurunan untuk industri brand lokal, yang ditandai
dengan pertumbuhan yang melambat secara signifikan, investasi yang menurun
bahkan hingga penutupan bisnis, setelah periode yang menunjukan sebaliknya. Di
akhir tahun 2024, sejumlah brand-brand lokal
yang digemari oleh konsumen terpaksa menghentikan kegiatan operasional karena
besarnya kompetisi. Syca, Roona Beauty, dan Matoa adalah beberapa contoh brand lokal yang terpaksa gulung tikar.

“Seperti fenomena Tech Winter yang dalam beberapa tahun
silam melanda perusahaan-perusahaan berbasis teknologi, industri brand lokal
juga tengah mengalami fenomena Local
Brand Winter,
terutama di bidang Kecantikan. Kita melihat dalam waktu
kurang dari satu tahun ke belakang, banyak brand lokal kecantikan yang
memutuskan untuk berhenti kegiatan operasional. Faktor paling besar adalah
kompetisi yang terlalu kuat dari brand luar terutama brand dari Tiongkok,” ujar
Achmad Alkatiri, CEO dan Founder dari Hypefast.

Padahal di periode
sebelumnya terutama di 2021-2023, sinyal kuat positif dari berbagai brand lokal
Indonesia dalam hal pendanaan dari investor ternama seperti brand kecantikan
Rose All Day, Base, ESQA dan lainnya. Tidak hanya itu, sinyal positif juga datang
dari dominasi pertumbuhan penjualan di platform online seperti Shopee dan
Tiktok Shop.

Melalui konferensi
pers pada bulan November tahun 2024, Hypefast telah mengkomunikasikan
peningkatan kompetisi yang drastis dari kehadiran brand-brand yang berasal dari Tiongkok, dan memasuki pasar
Indonesia dengan modal yang jauh lebih kuat dibandingkan brand lokal. Hal ini
ditunjukkan dari data internal Hypefast yang temukan bahwa brand-brand yang berasal dari Cina memiliki kemampuan untuk
menghabiskan sekitar  30%-40% dari total
omset bisnis  untuk kegiatan pemasaran.
Sedangkan, brand-brand lokal pada umumnya
hanya memiliki kemampuan untuk melakukan 10% sehingga bisa mempertahankan profitability.

Agresifnya pemasaran
yang disesuaikan dengan konsumen Indonesia ini menyebabkan begitu banyak brand lokal Indonesia mengalami
kesulitan dalam mengejar pertumbuhan yang sehat (sustainable growth) di negeri sendiri. memenangkan konsumen dan
meningkatkan penjualan. Bahkan dari hasil survei Hypefast, 6 dari 10 orang
Indonesia tidak berhasil membedakan brand
yang berasal dari Tiongkok dengan brand
asli Indonesia.

“Berbagai brand lokal
yang memutuskan untuk tutup di tahun 2024, memberikan sinyal negatif terhadap
investor yang pada periode sebelumnya memiliki appetite. Ini akan menurunkan
jumlah investasi secara keseluruhan, padahal untuk bisa berkompetisi dengan brand
dari Tiongkok yang habis-habisan dalam pemasaran dan produk, dibutuhkan modal
yang signifikan. Tanpa hal itu, bukan tidak mungkin, tapi brand lokal harus
lebih resilience dalam menyusun strategi,” ungkap Achmad.

Strategi
Bertahan bagi Brand Lokal
Dalam menghadapi kondisi ini,
ada beberapa langkah yang dapat diambil oleh brand lokal agar tetap relevan dan bertahan di pasar:

Fokus pada Cash Flow

Banyak pendiri brand
lokal masih keliru dalam memahami perbedaan antara profit dan cashflow.
Memiliki bisnis yang menguntungkan tidak otomatis berarti memiliki arus kas
yang sehat. Profitabilitas hanya mencerminkan keuntungan di atas kertas,
sementara cash flow adalah faktor
utama yang menentukan apakah bisnis bisa bertahan dari hari ke hari. Oleh
karena itu, pemilik brand harus memastikan arus kas tetap positif dengan
merencanakan pengeluaran secara detail, termasuk dalam hal pembelian inventaris
dan pengurangan biaya yang tidak perlu. Jika pemahaman tentang cashflow masih
kurang, sangat disarankan untuk melibatkan ahli keuangan yang dapat membantu
mengelola arus keuangan dengan lebih baik.

Cashflow > Growth

Dalam menjalankan bisnis, terutama bagi brand lokal yang
sedang berkembang, banyak pendiri yang terjebak dalam obsesi mengejar
pertumbuhan (growth) tanpa
mempertimbangkan kesehatan arus keuangan (cashflow).
Mengingat tanpa cashflow yang stabil,
pertumbuhan yang cepat justru bisa menjadi bumerang.

Ambil Pendanaan Ketika Tersedia

Menunggu valuasi yang lebih tinggi bisa menjadi keputusan
yang berisiko, terutama di masa ketidakpastian seperti saat ini. Hypefast
mengingatkan bahwa ini bukan waktu yang tepat untuk bersikap idealis terhadap
valuasi bisnis. Jika ada investor yang bersedia memberikan pendanaan, sebaiknya
kesempatan ini dimanfaatkan untuk menjaga keberlanjutan bisnis, memastikan arus
kas tetap sehat, dan memberikan ruang bagi brand untuk menyusun strategi
pertumbuhan yang lebih efektif.

Hypefast menghimbau brand lokal bahwa tujuan utama sebaiknya bukan sekadar bertumbuh
cepat, tetapi mencapai tahap self-sufficient—yakni
kondisi di mana bisnis tidak hanya profitable,
tetapi juga memiliki cashflow
positif. Dengan begitu, bisnis bisa bertahan dalam situasi ekonomi yang sulit
dan tidak bergantung sepenuhnya pada investor atau pinjaman.

“Para founder
brand lokal harus realistis dalam
menghadapi situasi ini. Ini bukan saatnya untuk idealisme berlebihan, tetapi
untuk bersiap menghadapi kemungkinan terburuk dengan strategi yang lebih
matang,” ujar Tutup Alkatiri.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

BERITA TERBARU