TNews, BOLMONG – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow, dr Jusnan Calamento Mokoginta, dan Staf Khusus Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK), terlihat menunjukkan hubungan yang akrab dalam kunjungan kerja (kunker) di Bolaang Mongondow.

Kedatangan Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling disambut dengan upacara adat setempat, menandakan penghormatan tinggi yang diberikan oleh masyarakat dan pemerintah daerah.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk jajaran Forkopimda Bolmong, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), jajaran Forkopimcab, serta tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, para sangadi, dan perangkat desa. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya kunjungan ini bagi daerah Bolaang Mongondow.

Dalam sambutannya, Pj Bupati dr Jusnan Calamento Mokoginta mengucapkan selamat datang kepada Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling di tanah Totabuan Bolaang Mongondow. Ia berharap kunjungan ini akan membawa manfaat positif bagi daerah tersebut.

“Atas nama Pemerintah dan Masyarakat Bolaang Mongondow, kami menyampaikan terima kasih atas kunjungan Pak Jenderal di Tanah Totabuan. Kedatangan ini merupakan harapan serta kebanggaan masyarakat Bolaang Mongondow,” ujar Bupati Jusnan Calamento Mokoginta.

Lebih lanjut, Bupati Jusnan menyampaikan beberapa pesan penting kepada Staf Khusus Menhan. Ia berharap agar putra-putri Bolaang Mongondow diberikan kesempatan lebih besar untuk masuk ke Akademi Militer (Akmil) maupun Akademi Kepolisian (Akpol). Bupati menyatakan banyak putra-putri daerah yang memiliki keinginan besar dan kemampuan, namun seringkali belum berhasil diterima di Akmil.

“Pak Jenderal, banyak putra-putri Bolaang Mongondow memiliki keinginan besar dan kemampuan, tapi terkadang belum semua bisa diterima dalam penerimaan Akademi Militer (Akmil). Harapan saya dengan kunjungan perdana Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) hari ini, semoga kesempatan itu bisa dibuka bagi putra-putri daerah Bolaang Mongondow,” harap Bupati.

Selain itu, Bupati Jusnan juga menyampaikan mengenai program ketahanan pangan di wilayah Bolaang Mongondow yang terus berjalan dan diharapkan dapat terus didukung oleh pemerintah pusat.

Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bolaang Mongondow.

(Konni Balamba)

TNews, TOMOHON – Dalam upaya memperkuat posisi politik dan memenangkan kontestasi Pilkada 27 November 2024, PDIP dan Gerindra bakal berkoalisi di Kota Tomohon. Gerindra Tomohon menjadi yang pertama di antara 15 kabupaten/kota di Sulawesi Utara yang menerima surat rekomendasi calon kepala daerah, menandai langkah strategis yang penuh perhitungan.

Surat rekomendasi yang ditandatangani langsung oleh Prabowo Subianto dan Ahmad Muzani ini mencalonkan pasangan Caroll Senduk dan Sendy Rumajar sebagai kandidat kepala daerah.

Prabowo Subianto, yang merupakan tokoh sentral dan simbol kekuatan Gerindra, secara pribadi menandatangani surat tersebut di Jakarta sebelum keberangkatannya ke luar negeri pada tanggal 22 Juli 2024.

Ariel Warouw, mantan Sekretaris Pribadi Prabowo dan suami dari Sendy Rumajar, mengonfirmasi keputusan ini. “Surat rekomendasinya ditandatangani langsung oleh Pak Prabowo di Jakarta, sebelum beliau berangkat ke luar negeri tanggal 22,” ungkap Ariel pada Kamis pagi (25/7/2024).

Koalisi antara PDIP dan Gerindra di Pilwako Tomohon merupakan strategi besar yang tidak hanya bertujuan memenangkan Pilkada, tetapi juga memperkuat sinergi antar partai di tingkat nasional. “DPP menyetujui Gerindra Tomohon dipinang oleh PDI Perjuangan,” tambah Ariel, menegaskan komitmen kuat kedua partai dalam mendukung pasangan Caroll-Sendy.

Dengan koalisi ini, PDIP dan Gerindra tidak hanya sekadar berkompetisi dalam Pilkada, tetapi juga menunjukkan persatuan dan visi bersama untuk masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Tomohon. (**)

TNews, SULUT – Di tengah musim pilkada yang penuh dengan janji-janji manis para kandidat bakal calon gubernur sulut, Steven Kandouw muncul sebagai figure yang telah terbukti berprestasi dan berkomitmen untuk membangun Sulawesi Utara (Sulut).

Saat ini, media sosial dibanjiri dengan berbagai kampanye para kandidat yang mencoba memikat hati masyarakat dengan retorika dan pencitraan.

Namun, Pengamat Sosial dan Politik, Ruben Saerang, mengingatkan warga Sulut untuk waspada terhadap janji-janji kosong dari sosok yang belum memiliki rekam jejak nyata.

“Kita tidak boleh miskin literasi. Jangan sampai masyarakat terhipnotis oleh figur yang hanya pandai bermain kata-kata di media sosial,” tegas Ruben.

Ia menekankan bahwa prestasi yang sebenarnya terletak di dunia nyata, bukan di dunia maya yang sering kali hanya menjadi ajang pencitraan dengan isu-isu sensitif demi mencari simpati publik.

Ruben Saerang mengajak masyarakat Sulut untuk mendukung calon pemimpin yang sudah nyata berbuat bagi daerah.

Dalam hal ini, Steven Kandouw dianggap sebagai pilihan terbaik untuk masa depan Sulut. “Dilihat dari karya dan totalitas kerjanya, Steven Kandouw adalah calon pemimpin Sulut yang sesungguhnya,” ujar Ruben.

Bersama Olly Dondokambey, Steven Kandouw telah berhasil membawa Sulut maju di berbagai sektor. Tidak hanya itu, Steven juga dikenal sebagai individu yang tulus bekerja, energik, dan memiliki spiritualitas yang tinggi.

“Jiwa raga Steven Kandouw hanya untuk Sulut. Bertahun-tahun ia bekerja tanpa pamrih untuk daerah ini, bukan muncul karena ada maunya,” tandas Ruben.

Dengan rekam jejak yang mengesankan dan dedikasi yang tulus, Steven Kandouw adalah pilihan yang teruji untuk memimpin Sulut menuju masa depan yang lebih baik.

Warga Sulut diharapkan dapat melihat prestasi nyata dan tidak terpengaruh oleh pencitraan semata. Mari bersama-sama membangun Sulut dengan pemimpin yang benar-benar peduli dan berprestasi!

(Konni Balamba)