Beranda blog Halaman 800

Taufan Tandri Terima Penghargaan Anugerah Literasi Indonesia dari FIM

0
Gambar : Taufan Tandri Mantan PLT Kadispora Touna ketika menerima Penghargaan anugerah Literasi Indonesia di Luwuk Banggai, (15/1/2024).

TNews, TOUNA – Meski tak menjabat lagi sebagai PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaetan Tojo Una-Una, Sulteng, namun Taufan H Tandri mampu mempersembahkan torehan terbaik dalam dunia pendidikan dengan menerima Penghargaan Anugerah Literasi Indonesia dari Forum Indonesia Menulis (FIM) Pusat Indonesia, Senin 15 Januari 2024.

Menurut Taufan Tandri penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Direktur Utama FIM pusat Indonesia Fakhrul Ararzi. Dimana kegiatan ini berlangsung di Graha Pemda Senin, 15 Januari 2024.

“Selain Saya, ada juga sejumlah pejabat publik di Sulteng penerima penghargaan Literasi Indonesia yakni Rusdi Mastura (Gebernur Sulteng), Kadis Pendidikan Sulawesi Tengah, Bupati Morowali Utara, Bupati Bangai, Sekretaris pendidikan Banggai Laut,” jelas Taufan.

Lanjut Taufan katakan bahwa penghargaan ini merupakan sebagai bentuk dukungan dan kinerja dalam peningkatan Literasi Indonesia. Provinsi Sulawesi Tengah ketujuh dalam kegiatan FIM Indonesia dan ini yang pertama bagi Provinsi Sulawesi Tengah.

“Selain Pejabat Publik juga ada 8 guru mendapatkan penghargaan penganugerahan Ispirator Literasi di Sulteng dan Tojo Una-Una ada ibu Jein, MPd guru di SDN 1 Ampana Kota,” tambah Taufan.

Diketahui bahwa Taufan H Tandri, menjabat sebagai Plt Kadis Dikpora sejak tanggal 1 September 2023 sampai 12 Januari 2024.

Pelaksana kegiatan dari FIM Pusat dan dihadiri lebih dari 700 guru yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah, jumlah guru dari Tojo Una-Una sebanyak 72 orang.

Pada kegiatan itu dihadiri dan menjadi narasumber antara lain artis ibu kota Dik Doank selaku Pendiri Sekolah Alam Indonesia, Fakhrul arrazi selaku Direktur Utama FIM Pusat, Aswan selaku Penulis dan Pegiat Literasi FIM, Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili oleh kepala Perpustakaan Provinsi Sulteng.*

Reporter : Dales

Pj Wali Kota Kotamobagu, Kunjungan Kerja ke Pemkab Banyuwangi

0
Pj Wali Kota Kotamobagu, Kunjungan Kerja ke Pemkab Banyuwangi. (Komfino)

TNews, Kotamobagu – Penjabat Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur.

Dalam kunjungan, Penjabat Wali Kota didampingi sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, dan diterima langsung Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, Mujiono, beserta jajaran pimpinan OPD Pemkab Banyuwangi di Pendopo Lounge Pelayanan Publik Kabupaten Banyuwangi.

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, Mujiono memaparkan gambaran umum Kabupaten Banyuwangi, sekaligus menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Penjabat Wali Kota bersama jajaran Pimpiman Organisasi Perangkat Daerah yang telah berkunjung ke Pemkab Banyuwangi.

“Atas nama Bupati Kabupaten Banyuwangi, saya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Pak Penjabat Wali Kota beserta jajaran OPD, sekaligus ucapan terima kasih karena hari ini melalukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.

“Kami berharap melalui kunjungan ini, bisa terjalin kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan Pemerintah Kota Kotamobagu di berbagai sektor unggulan daerah”

Sementara Asripan Nani, menyampaikan terima kasih serta apresiasi yang tinggi kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang telah berkenan menerima kunjungan kerja Pemerintah Kota Kotamobagu.

“Atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kesediaan Pak Sekretaris Daerah beserta jajaran OPD Pemkab Banyuwangi untuk menerima kunjungan kami hari ini.

Saya dan Pak Sekda Banyuwangi, berkawan sejak lama. Sebelum melakukan kunjungan kerja ini, saya terlebih dahulu menghubungi beliau. Dan alhamdulillah karena persahabatan kami, langsung direspon oleh beliau.

Dalam kunjungan ini kami sangat bersyukur karena banyak hal yang bisa kami pelajari dan mudah-mudahan bisa diterapkan di Kota Kotamobagu. Kabupaten Banyuwangi adalah salah satu daerah terbaik dalam berbagai aspek pemerintahan dan pembangunan di Indonesia. Daerah ini banyak dijadikan rujukan dan referensi pemerintah pusat bagi pemerintah daerah di indonesia. Salah satunya adalah Mall Pelayanan Publik dengan 295 layanan yang disiapkan. Belum lagi berbagai potensi yang dimiliki Banyuwangi, ini membuat banyak daerah datang untuk belajar di sini.

Fabio

 

Dua Tersangka Pemilik Obat Trihexyphenidyl Ditangkap Satres Narkoba Polres Kotamobagu

0

TNews, KOTAMOBAGU – Satuan Reserse Narkoba Polres Kotamobagu berhasil mengungkap kasus tindak pidana di bidang kesehatan terkait kepemilikan obat obat Trihexyphenidyl.

Hasil Patroli Presisi di Terminal Serasi Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, menemukan 3 butir obat tersebut yang kemudian mengarah pada penangkapan tersangka BG Alias Bald (26 tahun) dan berprofesi sebagai karyawan toko.

Pada introgasi awal, terungkap bahwa BG membeli obat Trihexyphenidyl seharga Rp. 50.000 dari AA  (24 tahun) yang berprofesi sebagai pedagang.

Tim Satuan Reserse Narkoba yang dipimpin oleh Kanit II Aipda Awaludin Paputungan melakukan penangkapan terhadap lelaki AA di Kelurahan Tumubui, Kecamatan Kotamobagu Timur. Dalam penggeledahan di rumah AA, ditemukan 43 butir obat Trihexyphenidyl, sebuah HP Samsung A03, serta sejumlah uang tunai hasil transaksi.

Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi SIK melalui Kasat Narkoba AKP Agus Sumandik SE mengungkapkan bahwa saat ini proses penyelidikan dan pengembangan kasusnya sedang dilakukan untuk mengungkap lebih lanjut keterlibatan pelaku dalam peredaran obat keras tersebut.

“Tindakan yang telah dilakukan antara lain adalah pengamankan Tersangka, barang bukti, interogasi awal, dan pembuatan Laporan Polisi (LP) untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.

Kasus ini menunjukkan komitmen Polres Kotamobagu dalam menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat dari maraknya peredaran barang haram tersebut.*

Reporter : Muklas

Polres Kotamobagu Bekuk Dua Tersangka Kepemilikan Narkoba Jenis Sabu

0

TNews, KOTAMOBAGU – Tim Reserse Narkoba Polres Kotamobagu berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu dengan menangkap dua Tersangka, AB Alias Aldi (27) dan AK Alias Andre (31), di dua lokasi berbeda, Minggu (14/01/2024).

Berbekal informasi dari masyarakat, tim langsung bergerak sekitar pukul 02.53 WITA, menuju Lorong Pertamina Kotabangun Kecamatan Kotamobagu Barat. Satu Tersangka yakni AB berhasil diamankan bersama satu paket sabu dan sebuah ponsel Samsung A03 warna biru.

Kemudian, melalui hasil interogasi, tim reserse Narkoba mengarahkan target mereka ke Jalan Wawar Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Kotamobagu Barat.

Tersangka AK berhasil ditangkap di rumahnya, dengan barang bukti empat paket sabu, sebuah timbangan, sejumput sekop sedotan, dan satu ponsel Vivo warna hitam yang turut disita.

Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi SIK melalui Kasat Narkoba AKP Agus Sumandik SE menjelaskan bahwa kedua Tersangka beserta barang bukti langsung diamankan ke Mako Polres Kotamobagu untuk penyelidikan lebih lanjut.

Tindakan yang diambil termasuk pengamanan tersangka dan barang bukti, interogasi awal, serta pembuatan Laporan Polisi (LP) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Dalam hal ini pihak kepolisian mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi akurat dalam mendukung upaya penindakan terhadap peredaran Narkotika di wilayah hukum Polres Kotamobagu.*

Reporter : Muklas

Operasi Mantap Brata, Polres Purwakarta Lakukan Pengamanan dan Pengawasan Seluruh Tahapan Pemilu 2024

0
Gambar : Operasi Mantap Brata, Polres Purwakarta Lakukan Pengamanan dan Pengawasan Seluruh Tahapan Pemilu 2024, (15/1/2024).

TNews, PURWAKARTA – Petugas gabungan dari Satgas Preventif Operasi Mantap Brata (OMB) Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat lakukan pengawasan kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Hal ini, dilakukan untuk memastikan kondusifitas Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) selama proses penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 berlangsung.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasi Humas, AKP Enjang Sukandi mengatakan, pengamanan terhadap kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara merupakan bagian dari tahapan Pemilu 2024 yang harus dilakukan dengan ketat.

“Pemeriksaan terhadap seluruh petugas yang telah diberikan mandat oleh KPU untuk melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara tersebut telah melalui pemeriksaan ketat,” ucap Enjang, pada Senin, 15 Januari 2024.

Pada saat kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024, kata Enjang, hanya petugas yang diberi mandat oleh KPU ataupun Bawaslu yang diperkenankan masuk ke area gudang logistik tersebut. “Iya, ini kami lakukan sesuai dengan instruksi dan aturan serta mekanisme yang berlaku,” jelasnya.

Pengamanan surat surat Pemilu 2024 ini, sangat penting dilakukan karena, Enjang menilai surat suara menjadi dokumen sangat penting dalam Pemilu. Lantaran, hal tersebut dapat menjadi penentu lembaran kertas yang nantinya dicoblos masyarakat saat pemungutan suara.

“Untuk itu, seluruh petugas pengamanan harus benar-benar melakukan pengamanan secara maksimal. Sehingga dapat menjamin terjaganya surat suara, tetap utuh sesuai standar pemilu hingga saatnya digunakan pada 14 Februari 2024 nanti,” bebernya.

Enjang menambahkan, kegiatan pengamanan pelipatan surat suara ini merupakan bentuk komitmen Polri untuk mendukung Pemilu 2024, agar dapat berjalan aman dan tertib. “Intinya, Polri dalam hal ini Polres Purwakarta akan terus melakukan pengamanan terhadap seluruh tahapan Pemilu 2024 hingga selesai,” pungkasnya.*

Seksi Propam Polres Kotamobagu Gencar Laksanakan Operasi GAKTIBPLIN untuk Peningkatan Disiplin Personel

0
Gambar : Seksi Propam Polres Kotamobagu Gencar Laksanakan Operasi GAKTIBPLIN untuk Peningkatan Disiplin Personel, (15/1/2024).

TNews, KOTAMOBAGU – Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Kotamobagu kembali menggelar kegiatan Operasi GAKTIBPLIN (Penegakan Ketertiban dan Disiplin Kepolisian) yang ditujukan kepada seluruh personel Polres dan Polsek di wilayah jajarannya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan anggota kepolisian, Senin (15/01/2024).

Kasi Propam Polres Kotamobagu IPDA Reinhard Kaingat, dalam penegasannya menyampaikan bahwa operasi ini fokus pada kelengkapan data diri dan surat izin berkendara.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel Polres dan Polsek memiliki kelengkapan diri dan surat izin berkendara yang masih berlaku. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga ketertiban internal dan meningkatkan kualitas pelayanan publik,” ujarnya.

Selain itu, Seksi Propam juga menekankan bahwa Polri harus menjadi contoh dalam menegakkan aturan, termasuk dalam hal penertiban knalpot racing/brong.

“Kami ingin Polri tidak hanya menjadi penegak hukum tetapi juga menjadi contoh dalam mematuhi aturan lalu lintas. Oleh karena itu, kami menggagas untuk menghindari penggunaan knalpot Racing/brong sebagai langkah konkret dalam mendukung ketertiban berlalu lintas,” tambah IPDA Reinhard Kaingat.

Operasi GAKTIBPLIN ini diharapkan dapat menciptakan suasana kerja yang lebih tertib dan disiplin di lingkungan Polres Kotamobagu. Seluruh personil diimbau untuk secara serius mematuhi aturan yang berlaku, sehingga citra Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat dapat semakin ditingkatkan.*

Reporter : Muklas

Kabag Ops Polres Kotamobagu Bahas secara Rinci 7 Poin Program Kebijakan Terbaru Kapolda Sulut

0
Gambar : Kabag Ops Polres Kotamobagu Bahas secara Rinci 7 Poin Program Kebijakan Terbaru Kapolda Sulut, (14/1/2024).

TNews, KOTAMOBAGU – Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Kotamobagu, Kompol Luther Ta’dung, memimpin pelaksanaan apel pagi yang melibatkan seluruh personel Polres Kotamobagu dan Polsek Jajaran. Apel tersebut dilaksanakan di halaman Polres, Senin (15/01/2024).

Dalam arahannya, Kabag Ops memberikan penekanan khusus terkait aspek teknis dan taktis pelaksanaan tugas kepada seluruh personel yang hadir berikut evaluasi kinerja jajaran seminggu berselang.

Selain itu, beliau membahas secara rinci 7 poin program kebijakan terbaru yang dikeluarkan oleh Kapolda Sulawesi Utara Irjen. Pol. Yudhiawan, SH, SIK, MH, M.Si.

Dalam kesempatan tersebut dengan penuh semangat, Kabag Ops Kombes Luther Ta’dung mengajak seluruh personel masih dalam posisi apel pagi untuk bersama-sama membaca dan memahami serta mengimplementasikan kebijakan tersebut dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Tindak lanjut dalam pelaksanaan 7 program kebijakan Kapolda Sulut ini, diharapkan dapat membawa dampak positif bagi keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polda Sulawesi Utara dan Polres Kotamobagu khususnya.*

Reporter : Muklas

Zakiyah Ajak Milenial Lainnya Manfaatkan Aplikasi Mobile JKN

0
Zakiyah Zahrani (17) peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)

TNews, Biak – BPJS Kesehatan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Sejalan dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi telah membawa dampak signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. BPJS Kesehatan meghadirkan terobosan inovasi berbasis teknolgi demi meningkatkan pelayanan administrasi bagi peserta JKN dengan menghadirkan Aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, Chat Asisstan JKN (CHIKA), Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp (PANDAWA). Cukup diakses melalui smartphone dimanapun dan kapanpun selama tersambung jaringan internet.

Salah satu layanan yang diunggulkan BPJS Kesehatan yakni Aplikasi Mobile JKN yang hadir memudahkan peserta JKN. Layanan ini terbukti memudahkan peserta tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan dengan hanya memanfaatkan smartphone yang dimiliki peserta.

Zakiyah Zahrani (17) menerangkan bahwa Aplikasi Mobile JKN memiliki segudang manfaat yang bisa di manfaatkan oleh peserta. Siswa di salah satu sekolah di Kabupaten Biak Numfor ini menuturkan bahwa ia sudah merasakan fitur dari Aplikasi Mobile JKN yang sangat memudahkan dirinya dalam memenuhi kebutuhannya.

“Hadirnya aplikasi Mobile JKN ini membantu saya dalam mengurus administrasi kepesertaan, saya tidak perlu lagi repot ke kantor BPJS Kesehatan. Program JKN bisa semakin dekat dengan kami para pesertanya melalui aplikasi ini, khususnya bagi saya yang merupakan kaum milenial,’’ jelas Zakiyah, Senin (15/01).

Sebagai kaum milenial Zakiyah merasa sangat terbantu dengan hadirnya aplikasi ini, ia menyebut peserta JKN tidak perlu khawatir lagi tidak terinfokan akan keaktifan status kepesertaan JKN mereka, karena di dalam aplikasi Mobile JKN berbagai macam informasi yang bisa diakses dengan hanya menekan/klik saja menu yang ingin kita ketahui seperti, info status kepesertaan, informasi lokasi fasilitas kesehatan, pendaftaran pelayanan kesehatan, info iuran, info virtual account, penambahan peserta, sampai pengaduan layanan JKN. Selain itu juga ada fitur informasi tentang pendaftaran pelayanan kesehatan seperti, konsultasi dokter, jadwal tindakan operasi, info riwayat pelayanan, skrining riwayat kesehatan, informasi ketersediaan tempat tidur dan juga terdapat fitur kartu digital.

“Saya lihat banyak fitur yang tersedia di aplikasi ini, salah satunya fitur perubahan data. Kebetulan saya baru saja melihat status kepesertaan dan mengubah nomor handphone saya yang baru. Ternyata mengubah data itu sangat mudah melalui aplikasi ini, tidak perlu ke kantor BPJS Kesehatan lagi hanya untuk mengecek status kepesertaan atau ubah nomor handphone,’’ jelas Zakiyah.

Sebagai peserta JKN dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI), ia selalu rutin mengecek status kepesertaannya, karena ia tidak tau sampai kapan kepesertaannya aktif terus. Menjadi peserta JKN yang iurannya dibayarkan oleh pemerintah membuatnya sangat bersyukur, karena ia dan keluarganya telah terlindungi oleh jaminan kesehatan.

“Alhamdulillah saya dan keluarga sudah merasakan manfaat dari hadirnya program JKN saat berobat di puskesmas maupun rumah sakit, semua pelayanan kesehatan yang saya dapatkan tidak ada perbedaan. Mulai dari petugas, fasilitas, kelengkapan obat-obatan. Saya pribadi sangat  berterima kasih kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan atas perhatiannya kepada kami,’’ ujarnya

Menutup perbincangan, Zakiyah mengajak seluruh peserta JKN untuk bisa memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN untuk kebutuhan administrasi hingga layanan kesehatan. Ia juga berharap dengan terus mengembangkan dan meningkatkan Aplikasi Mobile JKN, pelayanan kesehatan yang lebih baik dan lebih mudah dijangkau dapat diberikan kepada seluruh masyarakat Indonesia.

“Ayo, mulai sekarang kita memanfaatkan aplikasi Mobile JKN, karena itu dapat memberikan berbagai kemudahan bagi peserta BPJS Kesehatan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang mudah. Terdapat juga berbagai jenis informasi mulai dari tips sehat, gaya hidup, berita seputaran BPJS Kesehatan, dan testimoni dari peserta JKN,” tutup  Zakiyah.

Reporter : Vhie/RLS

Ketua DPRD dan Ketua Komisi III Laksanakan Rapat dengan AHB

0
Ketua DPRD Buton Tengah, Bobi Ertanto, S.Pd.,MH saat menyampaikan beberapa hal dalam forum rapat bersama sejumlahbinstansi dengan PT. AHB, Senin (15/1/2024). Foto : MS/Totabuan.news
Ketua DPRD Buton Tengah, Bobi Ertanto, S.Pd.,MH saat menyampaikan beberapa hal dalam forum rapat bersama sejumlahbinstansi dengan PT. AHB, Senin (15/1/2024). Foto : MS/Totabuan.news

TNEWS, BUTON TENGAH – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton Tengah melaksanakan rapat bersama dengan salah satu perusahaan tambang yang akan bergerak melakukan investasi dan eksplorasi di Kabupaten Buton Tengah, tepatnya di Kecamatan Talaga Raya, Desa Kokoe yaitu PT. Anugerah Harisma Barokah (AHB).

Rapat dilaksanakan dikantor PT. Anugerah Harisma Barokah (AHB) Pada Senin, 15/1/2024 yang di hadiri Ketua DPRD Buton Tengah, Bobi Ertanto, S.Pd., M.H dan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten , Tasman, SE.

Hadir pula sejumlah pihak diantaranya Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tenggara, Staf ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Kabupaten Buton Tengah, Kepala Dinas Lingkup Hidup Kabupaten Buton Tengah, Kepala Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton Tengah, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Buton Tengah, Camat Talaga Raya, dan Pengurus PT.Anugerah Harisma Barokah (AHB), serta sejumlah Masyarakat Talaga Raya.

Usai kegiatan rapat dilaksanakan Ketua DPRD Buton Tengah, Bobi Ertanto kepada awak media Totabuan.news menyampaikan bahwa rapat menghasilkan beberapa kesepakatan bersama serta rekomendasi untuk dilaksanakan.

“Diantaranya perusahaan kami minta untuk melakukan pengukuran lahan yang bakal diolah di beberapa blok diantaranya blok C dan blok D” Kata Bobi.

Ketua DPRD yang juga menjabat ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Buton Tengah ini menambahkan pihaknya meminta pula untuk terbentuknya tim independen dari semua sektor yang akan melaksanakan pengukuran lahan yang akan digarap PT. AHB agar data benar benar valid dan ril.

Secara menyeluruh rekomendasi DPRD yang tertuang dalam kesepakatan rapat adalah sebagai berikut:

1. Melakukan pengukuran pada lahan masyarakat di blok B dan C untuk menghindari tumpang tindih lahan.

2. PT Anugerah Harisma (AHB)membentuk tim untuk pengukuran lahan yang di awasi oleh Pemerintah Daerah Buton Tengah, Pemerintah Kecamatan Talaga Raya dan warga yang memiliki lahan.

3. Jangan dulu ada pembayaran harga dari pihak PT Anugerah Harisma Barokah (AHB) untuk eksplorasi lahan warga.

4. Selalu melakukan kordinasi kepada Pemerintah Kecamatan Talaga Raya.

Reporter : Muhammad

Tingkatkan Mutu Layanan JKN, BPJS Kesehatan Dukung Pengembangan Kompetensi Dokter

0

TNews, Biak  – BPJS Kesehatan menggandeng Badan Kerja Sama Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat – Ilmu Kedokteran Pencegahan – Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran se Indonesia (BKS IKM-IKP-IKK-FKI) untuk bersinergi dalam pengembangan kompetensi dokter di bidang pembiayaan kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan, Andi Afdal menegaskan bahwa kerja sama ini tercipta karena dokter dengan penguasaan kompetensi yang paripurna akan menjadi katalisator peningkatan mutu layanan kesehatan dalam pelaksanaan Program JKN. Afdal menuturkan, peningkatan mutu layanan ini mencakup dimensi mutu yang meliputi aspek medis seperti technical, interpersonal dan outcome serta aspek yang tidak kalah penting yakni aspek non medis yang terdiri dari servicescapes, accessibility dan responsiveness.

“Aspek non teknis juga penting karena ada saatnya dokter juga akan menjadi pasien, sebagai pasien kecenderungan kita ingin didengar dan diperhatikan, ingin mendapatkan layanan terbaik dan mengharapkan kepedulian serta keramahan melalui ketulusan human touch,” ujar Afdal saat memberi Kuliah Tamu BKS IKM-IKP-IKK-FKI Regional 6 di Universitas Hasanuddin, Makassar, Jumat (12/01).

Afdal menambahkan, dokter wajib menghadirkan rasa dan melayani dengan hati melalui kemampuan serta kemauan. Menurutnya kemampuan dan kemampuan harus selalu berkelin  dan, sangat penting dimiliki oleh setiap tenaga medis.

“Semua bisa dilakukan melalui AI (Artificial Intelligence), tapi satu hal yang tidak bisa gantikan kita secara personal, itulah human touch yang terimplementasi melalui rasa kemanusiaan. Ini hal yang paling mendasar yang tidak ada dalam perkembangan teknologi,” ungkapnya.

Berdasarkan data BPJS Kesehatan, saat ini sudah 95,75% penduduk Indonesia menjadi peserta JKN, untuk itu Afdal berharap agar seluruh tenaga medis wajib menguasai literasi pengetahuan tentang pembiayaan kesehatan Program JKN secara komprehensif agar kemampuan dan kemauan dapat selaras.

“Kami juga berharap dalam pemerataan pelayanan kesehatan, akan banyak lagi dokter-dokter muda yang bersedia bertugas di wilayah perifer demi tercapainya ekuitas pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia,” tuturnya.

Pada kesempatan ini, Afdal juga memaparkan tentang tiga poin penting dalam penyediaan pelayanan kesehatan di Indonesia. Pertama, memastikan semua penduduk memiliki akses. Kedua, tidak ada isu tentang masalah biaya, selanjutnya yang ketiga adalah tentang kualitas layanan yang harus bermutu.

“Akan menjadi percuma jika suatu wilayah telah memiliki dokter, memiliki peralatan dan obatobatan tapi masyarakatnya tidak mampu mengakses layanan kesehatan karena keterbatasan biaya. Maka dari itulah Program JKN hadir untuk menjembatani pembiayaan kesehatan secara gotongroyong. Dan pemahaman dokter tentang pembiayaan tersebut diharapkan dapat mereduksi risiko tersebut,” pungkasnya.

Ketua Pusat BKS IKM-IKP-IKK-FKI, Febri Endra Budi Setyawan menyatakan komitmennya dalam bersinergi terkait dengan pengembangan kompetensi dokter di bidang pembiayaan kesehatan. Ia juga berencana akan mengembangkan kerja sama ini di seluruh wilayah Indonesia.

“Saya sangat mengapresiasi kerja sama ini dan sudah tidak sabar ingin menandatangani (mengimplementasikan) perjanjian kerja sama dengan BPJS Kesehatan. Tujuannya sama untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia. Mari kita bersinergi, agar pelayanan BPJS Kesehatan dalam Program JKN yang backbonenya adalah pelayanan promotif dan preventif di FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Primer) semakin kuat,” ungkap Febri.

Febri mengungkapkan untuk daerah Jawa Timur ia telah membuat analisa agar tenaga medis di Puskesmas lebih terarah dalam mengembangkan program promotif dan preventif. Hasil analisa menyatakan bahwa di Puskesmas tempat ia bertugas telah ditemukan akar masalah dan solusinya.

Dari hal tersebut, Febri mengajak masing-masing wilayah untuk melakukan analisa agar dapat mengembangkan layanan dan mendapatkan solusi bagaimana meningkatkan layanan promotif dan preventif.

Ketua Dewan Pengawas, Abdul Kadir yang turut hadir dalam kegiatan menyampaikan pesan kepada seluruh peserta kuliah umum agar sedapat mungkin meningkatkan literasi tentang Program JKN. Ia sangat berharap agar kurikulum tentang pembiayaan kesehatan bisa masuk ke dalam mata kuliah di fakultas kedokteran Indonesia.

“Ini bisa menjadi inisiasi masuk kurikulum, sehingga kita semua paham, tidak lagi ragu dan bertanyatanya tentang JKN dan BPJS Kesehatan. Karena banyak peraturan dalam Program JKN yang diterbitkan, kita kadang kurang paham khususnya dalam hal pola pembiayaan INA CBG’s yang sudah ditentukan tarifnya sebelum tindakan dilakukan,” ungkapnya.

Abdul Kadir sepakat dengan Ketua Pusat BKS IKM-IKP-IKK-FKI, Febri terkait pelayanan kesehatan harus fokus pada promotif dan preventif. Ia berharap sebisa mungkin FKTP memberikan pelayanan paripurna yang diawali dari pengembangan kompetensi dokter-dokter di FKTP yang meliputi pusksesmas, klinik pratama dan dokter praktik perorangan.

Reporter : Vhie/RLS

BERITA TERBARU