Beranda blog Halaman 888

Bupati dan Forkopimda Asahan Bagi Bendera Merah Putih

0

TNews, ASAHAN – Bupati beserta Forkopimda Kabupaten Asahan membagikan Bendera Merah Putih Kepada Masyarakat yang melintas di Jalan HOS. Cokroaminato Kisaran, Jum’at (28/07/2023). Kegiatan yang dipusatkan di Depan Kantor Dinas Perputakaan dan Arsip tersebur turut dihadiri Ketua MUI, Ketua FKUB, OPD, Pimpinan Etnis, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Asahan Ahmad Nizar Simatupang, S.T. dalam laporannya menyampaikan pembagian Bendera Merah Putih ini berlandaskan Surat Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 400.10.1.1/3358/POLPUM Tanggal 29 Maret tentanh Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih. Nizar juga melaporkan total bendera yang dibagikan berjumlah 5.350 bendera yang berasal dari partisipasi OPD Se-Kabupaten Asahan dan pihak swasta yang dibagikan kepada 7 perwakilan tokoh agama dan 15 tokoh adat serta masyarakat secara langsung mulai dari 28 Juli 2023 hingga 15 Agustus 2023. “kegiatan ini bertujuan untuk menggugah semangat patriotisme dan rasa nasionalisme seluruh lapisan masyarakat dalam mewujudkan indonesia emas 2045”, ujar Nizar.

Dalam sambutannya, Bupati Asahan H. Surya, BSc menyampaikan bahwa gerakan pembagian Bendera Merah Putih kepada masyarakat Indonesia dilaksanakan serentak mulai 17 Juni sampai 17 Agustus 2023 mendatang. Harapannya melalui gerakan ini pada peringatan detik-detik proklamasi ke-78 tahun kemerdekaan Republik Indonesia telah terpasang dan berkibar Sang Merah Putih di seluruh persada tanah air.

Bupati juga berharap gerakan pembagian Bendera Merah Putih ini dapat menimbulkan rasa nasionalisme dan semangat kesatuan dan persatuan untuk mengantisipasi adanya ancaman yang dapat merusak nilai-nilai kesatuan dan persatuan Bangsa Indonesia.

Reporter : Hadi Darmawan

Polres Labuhanbatu Selatan Laksanakan Test Urine Wujud Berantas Narkoba

0

Totabuan News, Labusel – Wujudkan Labuhanbatu Selatan bebas dari Narkoba, Kapolres Labusel dan Anggota laksanakan test urine.

Dalam rangka mendukung dan melaksanakan Program Prioritas Kita, yang disampaikan oleh Kapolda Sumut, Irjen Pol. Agung Setya I.E., S.H., S.IK., M.Si, Polres Labuhanbatu Selatan melaksanakan test urine secara random kepada seluruh personel (Jumat/28 Juli 2023).

Test urine dilakukan kepada 150 personel, mulai dari Kapolres, Wakapolres, Para Kabag, Kasat, Kapolsek dan Anggota Polres dan Polsek secara mendadak setelah apel pagi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Labuhanbatu Selatan, AKBP Catur Sungkowo. Dari Hasil test urine tersebut, seratus lima puluh personel tersebut dinyatakan “negatif” narkoba.

Kapolda Sumut dalam Program Prioritas yang kedua menegaskan bahwa “Narkotika adalah musuh bersama” yang dalam implementasinya salah satunya adalah dengan mewujudkan Polda Sumut bebas dari Narkoba.

“Pada kesempatan ini, jajaran Polres Labusel melaksanakan test urine kepada 150 Anggota, mulai dari Kapolres, Wakapolres, Kabag, Kasat dan Kapolsek serta Anggota, untuk memastikan tidak ada lagi personel Polres Labusel yang menyalahgunakan narkoba, sebagaimana arahan Bapak Kapolda Sumut, bahwa Narkoba Musuh Bersama”, ujar Kapolres Labusel, AKBP Catur Sungkowo.

Kapolres Labusel juga menambahkan: “Dari hasil test urine hari ini sebanyak 150 anggota, semuanya negatif narkoba, namun secara periodik, akan terus dilakukan pengawasan dan test urine bagi anggota yang dicurigai. Bagi personel yang terbukti menyalahgunakan narkoba, tentunya akan diberikan sanksi tegas, sesuai aturan yang berlaku”.

Polres Labuhanbatu Selatan siap mendukung pelaksanaan “Program Prioritas Kita” guna mewujudkan transformasi Polri yang presisi, menuju masyarakat Sumatera Utara yang maju. RED

Pemkot Tanggapi Putusan Pengadilan Tinggi Mengenai Sengketa Lahan Pasar Serasi

0
Kabag Hukum Chandra Saniman

TNews, KOTAMOBAGU – Terkait informasi Putusan Pengadilan Tinggi Manado yang menolak gugatan rekonvensi Pemerintah Kota Kotamobagu terhadap objek sengketa lahan Pasar Serasi, mendapat tanggapan dari Kepala Bagian Hukum Chandra Saniman, SH.

Menurut Chandra, hingga saat ini pihaknya belum menerima salinan putusan banding tersebut.

“Kalau memang demikian isi putusannya, maka Pemerintah Kota Kotamobagu tentu akan melakukan upaya hukum lanjutan sesuai yang diperkenankan undang-undang yaitu upaya kasasi. Pada prinsipnya perkara ini belum final atau inkracht, masih berproses dan masih ada upaya hukum yang akan ditempuh. Idealnya menunggu dulu putusan final/inkracht baru bisa ditanggapi substansinya,” ucap Chandra.

Sementara terkait rencana pihak tergugat rekonvensi yang katanya akan melaporkan Ibu Wali Kota dalam hal ini Pemkot Kotamobagu dengan dalil putusan yang ada, menurut Chandra adalah sesuatu yang kurang tepat.

“Menurut kami putusan itu tidak dapat dijadikan dalil bagi yang bersangkutan untuk mengajukan gugatan perdata apalagi laporan pidana. Sebab klaim Pemkot Kotamobagu atas Pasar Serasi adalah berdasarkan pengalihan hak dari Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow,” ungkapnya.

Sedangkan putusan PTUN tahun 2015, lanjutnya adalah pembatalan penerbitan sertifikat dan bukan tentang hak kepemilikan.

“Putusan PN sampai dengan putusan MA di tahun 2017 adalah putusan NO (Niet Ontvankelijke verklaard) atau gugatan tidak dapat diterima karena mengandung cacat formil, dan putusan banding tahun 2023 ini belum final sebab masih akan ada upaya hukum lanjutan dari Pemkot. Melihat putusan tahun 2015, tahun 2017 dan tahun 2023 seharusnya tidak terdapat landasan yuridis yang dapat dijadikan acuan gugatan perdata apalagi laporan pidana,” kata Chandra.

Untuk somasi yang akan dilayangkan pihak tergugat yang meminta Pemkot harus menindaklanjuti putusan banding tahun 2023, menurut Chandra adalah sesuatu yang tidak mungkin.

“Bagaimana kami akan menindaklanjuti putusan yang belum final. Somasinya terkait apa? Apakah untuk sesuatu yang belum final , belum inkracht? Sementara kami masih akan tetap menempuh upaya hukum lanjutan, dan yang berhak memberikan aanmaning atau teguran agar menjalankan isi putusan yang telah final adalah Ketua Pengadilan Negeri,” ujar Chandra.

Pemdes Pontim Salurkan Program BLT dan Bantuan Disabilitas

0

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Desa Pontodon Timur (Pontim) telah berhasil menyalurkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakatnya pada tanggal 20-21 Juli 2023. Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di Kantor Desa Pontodon Timur, Kecamatan Kotamobagu Utara, dan dihadiri oleh warga penerima manfaat dan pihak berwenang setempat.

Penyaluran BLT ini juga diselenggarakan bersamaan dengan penyerahan bantuan bagi penyandang disabilitas dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan membantu mereka yang membutuhkan di tengah pandemi dan tantangan ekonomi.

Program bantuan ini bersumber dari Dana Desa (Dandes) tahun anggaran 2023 yang telah dialokasikan oleh pemerintah untuk memperkuat sektor sosial dan ekonomi di wilayah desa. Sangadi Pontodon Timur, Imelda Pasambuna, secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut kepada 44 keluarga penerima manfaat (KPM) BLT. Setiap penerima BLT menerima bantuan berupa uang tunai sebesar 300 ribu rupiah.

Selain itu, dalam acara yang sama, sebanyak 5 penyandang disabilitas juga menerima bantuan dari program pemerintah desa ini. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok makanan, termasuk minyak goreng, telur, mie instan, dan sejumlah bahan makanan lainnya, yang diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

Imelda Pasambuna, Sangadi Pontodon Timur, menyampaikan harapannya bahwa bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat, terutama dalam pemenuhan kebutuhan pokok. Ia juga berharap agar para penerima bantuan dapat memanfaatkannya sebaik mungkin untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengatasi kesulitan ekonomi yang dihadapi.

“Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para penerima dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya,” ujar Imelda pada Kamis (27/7/2023).***

 

Reporter : Abdul Marham Koikit

Pemkot Kotamobagu Matangkan Persiapan Penilaian KKS

0
Kepala Dinkes Kotamobagu NS. Fernando M. Mongkau, S. Kep M.Ke

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Kotamobagu tahun ini kembali mengikuti penilaian Kabupaten/Kota Sehat (KKS) atau Penganugerahan Swasti Saba tahun 2023.

Berbagai persiapan pun terus dimatangkan oleh seluruh organisasi perangkat daerah, salah satunya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu.

Ditemui di ruang kerjanya, Jumat (28/7) Plt. Kepala Dinkes Kotamobagu NS. Fernando M. Mongkau, S. Kep M.Kes, menyampaikan, bahwa pihaknya baru saja melengkapi dokumen pendukung penilaian KKS.

“Persiapannya sudah matang, karena pada saat zoom meeting lalu 80 persen dokumen utama sudah kami penuhi, sementara 20 persen dokumen pendukung sudah diupload karena memang batas penginputannya terakhir siang ini. Dokumen pendukung yang diupload yakni dokumentasi kegiatan dari sejumlah tatanan penilaian kota sehat,” ujar Fernando kepada liputanbmr.com.

Lanjutnya, pada tahun 2019 dalam lomba KKS atau penganugerahan Swasti Saba, Pemkot Kotamobagu memperoleh kategori Wiwerda. Namun pada tahun ini ditargetkan meraih se tingkat lebih tinggi yakni kategori Wistara.

“Untuk kategori Wistara ini, ada 9 indikator atau tatanan yang harus dipenuhi sebagai Kota Sehat, yakni Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Tatanan Pemukiman dan Fasilitas Umum, Tatanan Pasar, Tatanan Satuan Pendidikan, Tatanan Pariwisata, Tatanan Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Tatanan Perkantoran dan Perindustrian, Tatanan Perlindungan Sosial dan Tatanan Pencegahan dan Penanganan Bencana,” terangnya.

“Untuk itu butuh kolaborasi serta kerjasama yang baik antar lintas sektor, baik dari organisasi pemerintah daerah, pihak swasta, tokoh agama hingga masyarakat,” harapnya.

Di kesempatan lain, Wali Kota Kotamobagu Ir Tatong Bara berharap, upaya dan kerja keras bersama dalam mendukung KKS tahun ini bisa terlaksana dengan maksimal.

“Semoga Kota Kotamobagu bisa meraih penghargaan tertinggi yaitu Swasti Saba Wistara demi tercapainya kondisi kota  yang bersih, aman, nyaman dan sehat serta tercapainya cita-cita kita bersama yakni Kotamobagu sebagai Kota jasa dan Perdagangan berbasis kebudayaan lokal menuju masyarakat yang sejahtera berdaya saing,” harap Tatong.

Untuk diketahui, penganugerahan Swasti Saba sendiri merupakan penghargaan yang diberikan setiap 2 tahun sekali oleh oleh Kemendagri dan Kemenkes RI kepada kota/kabupaten yang berhasil menyelenggarakan program tatanan yang ada dalam program KKS.

Polda Jateng Ajak Masyarakat Turut serta Sukseskan Pemilu 2024 dengan Cegah Penyebaran Hoax

0
Gambar : Jelang Pemilu serentak 2024, Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) mengajak masyarakat untuk turut berperan serta mencegah penyebaran berita bohong (hoax) di media sosial (medsos), (28/7/2023).

TNews, KOTA SEMARANG – Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) mengajak masyarakat untuk turut berperan serta mencegah penyebaran berita bohong (hoax) di media sosial (medsos). Hal ini dapat dilakukan dengan senantiasa bijak dalam bermedia sosial terutama menjelang Pemilu serentak 2024.

Demikian penuturan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto dalam sebuah keterangan di Mapolda Jateng pada Jumat (28/7/2023) siang. Dirinya mengatakan, penyebaran berita bohong lebih mudah dicegah apabila masyarakat turut bijak dalam mempergunakan medsos.

“Untuk itu kami imbau agar masyarakat bisa menyaring setiap informasi yang didapatkan di media sosial sebelum meneruskan atau membagikan,” katanya.

Sebagai sosok yang dekat dengan awak media, Kombes Pol Satake Bayu juga berharap agar media juga berperan dengan memberikan pemberitaan dan literasi guna mengedukasi serta mengajak masyarakat untuk bijak bermedia sosial terutama pada masa Pilkada serentak 2024.

“Dengan demikian melalui sinergitas bersama awak media diharapkan juga mampu menciptakan Cooling System di tengah masyarakat untuk menjaga harkamtibmas di setiap pentahapan Pemilu 2024,” jelasnya.

Kabidhumas menambahkan, Polda Jateng sendiri juga terus melakukan patroli Cyber pada media sosial untuk mengantisipasi dan menangkal berita hoax, ujaran kebencian dan sara yang dapat mengakibatkan terjadinya gangguan kamtibmas.

Kepolisian tidak segan untuk menindak tegas para pihak yang dengan sengaja turut menyebarkan berita bohong yang berpotensi mengganggu harkamtibmas di Jawa Tengah.

“Mari bersama-sama kita ciptakan suasana yang sejuk, aman dan damai di tengah masyarakat guna suksesnya Pemilu Serentak 2024,” pungkasnya.*

Reporter : Suly

Kembangkan Wisata Sungai, Dinpar Kota Yogyakarta Gelar Winongo Jogja River Festival 2023

0
Gambar : Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko dalam jumpa pers event Winongo Jogja River Festival (WJRF) 2023, di kantor Dinas Kominfosan, Yogyakarta, Kamis (27/7/2023). Foto: Clementine Roesiani.

TNews, YOGYAKARTA – Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta kembali menggulirkan inovasi untuk mengembangkan pariwisata dengan menyelenggarakan Winongo Jogja River Festival (WJRF). Ini pertama kali diselenggarakan dan dirancang untuk menjadi Event Annual yang terstandar KEN (Karisma Even Nusantara). Nantinya, WJRF diharapkan menjadi Event unggulan setelah WJNC, memperkuat branding Kota Yogyakarta sebagai kota Event.

Winongo Jogja River Festival bekerja sama dengan komunitas sungai yang berada di Winongo dan komunitas masyarakat yang berada di Kelurahan Pringgokusuman dan Kelurahan Tegalrejo.

“Kami akan menyelenggarakan pada 28-29 Juli 2023 dengan mengambil titik di Pringgokusuman dan Tegalrejo.”

“Pariwisata di Yogyakarta sudah pulih. Juni 2023 kemarin, kami mencatat statistika rata-rata belanja wisatawan di Yogyakarta 2,6 juta/orang. Sedang untuk ‘Length of Stay’ bulan Juni 2023 sudah mencapai lebih 2 hari, lebih tepatnya 2,18 hari. Untuk kunjungan wisatawan mancanegara, kami sudah membukukan total 2 juta 77 ribu, dengan wisatawan mancanegara sebanyak 100 ribu. Kondisi ini harus kita pertahankan dengan menampilkan berbagai daya tarik wisata yang ada di Kota Yogyakarta. Kami coba mengangkat budaya yang selama ini dilaksanakan turun temurun dengan sangat apik oleh masyarakat yang berada di sepanjang bantaran Sungai Winongo ini,” terang Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko dalam jumpa persnya di Kantor Dinas Kominfosan, Kamis (27/7/2023).

“Puncak acara akan menghadirkan tradisi Memetri Sungai dan Tumbuk Ageng Angon Bocah. Dua acara ini akan kita ramu dan jadikan satu dengan dukungan para stakeholder yang ada di situ, dan kita akan mempercantik bantaran Sungai Winongo sehingga bisa pantas kita selenggarakan sebuah Event di Sungai Winongo.”

“Winongo Jogja River Festival disuguhkan dengan menggabungkan potensi alam (sungai), budaya (tradisi), dan sosial (urban). Mengusung tema Urban Space, Urban Culture. Tema Urban Space selaras dengan fungsi bantaran Sungai Winongo sebagai ruang publik masyarakat urban. Sementara ruang pemeliharaan sungai melalui Budaya Memetri.”

“Winongo Jogja River Festival didukung oleh berbagai pihak yaitu, Badan Otorita Borobudur, Binar Indonesia, PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) produsen cat Dulux melalui program Let’s Colour-nya, komunitas mural, sekolah-sekolah, media lokal dan nasional, LPMK dan Pokdarwis Pringgokusuman, LPMK dan Pokdarwis Tegalrejo dan Forum Komunikasi Winongo Asri.”

“Festival ini merupakan wujud perhatian Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta terhadap daya tarik alam dan budaya yang ada di Sungai Winongo. Bentang alam Tradisi Memetri Sungai merupakan dua hal yang potensial untuk dijadikan atraksi. Harapannya, dengan adanya festival ini mendorong terwujudnya Sungai Winongo sebagai salah satu destinasi wisata di Kota Yogyakara.

Wahyu menambahkan, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta sudah banyak melakukan banyak festival di beberapa tempat, tapi baru kali ini menyelenggarakan festival di Sungai Winongo.

“Hari Jumat tanggal 28 Juli 2023 sudah mulai pembuatan mural. Tanggal 29 Juli 2023 mulai pukul 09.00-21.00 WIB diisi oleh para penampil. Ada tari Serimpi Kawung yang dibawakan oleh Mila Rosinta dan Tari Batik Shadow yang dibawakan Nurohmad. Juga akan dimeriahkan dengan kolaborasi antara Perempuan Berkebaya Indonesia dan Alex John (Musisi Shakuhachi Japanese Flute).”

“Kami ingin mencoba memecah keramaian yang selama ini terpusat di Tugu, Malioboro, dan Kraton, di mana wisatawan pasti mengagendakan kunjungan ketiga tempat itu. Kita coba pecahkan dengan menciptakan pusat-pusat keramaian baru,” ujar Wahyu lebih lanjut.

Menanggapi soal sampah yang dihasilkan dalam festival Sungai Winongo ini, Wahyu menjawab, “Kami juga sudah berkoordinasi dengan kemantren Gedongtengen dan Tegalrejo, termasuk Lurah dari Tegalrejo dan Pringgokusuman. Mereka akan menyiapkan tempat-tempat sampah yang akan terpilah sebelumnya, agar sampah yang dihasilkan melalui Event ini semua sudah terpilah dengan rapi. Mana yang bisa di-Recycling melalui bank sampah, mana yang residu, dan mana yang benar-benar organik yang bisa kita kirim ke TPA Piyungan.”

Wahyu berharap dengan adanya festival sungai yang diselenggarakan secara Annual ini bisa secepatnya didaftarkan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang akan dapat masuk dalam ‘Calendar of Event’ tingkat nasional, sehingga banyak orang yang tahu Event-event budaya, Event-event pariwisata sudah terselenggara dengan baik.*

Reporter : Clementine

MTQ 2023 akan Digelar Kemenag Yogyakarta di Balai Kota, Pertandingkan 8 Cabang Lomba

0
Gambar : Kepala Kantor Kementerian Agama Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag, M.Si saat menjadi narasumber dalam jumpa pers, Kamis (27/7/2023). Foto: Clementine Roesiani.

TNews, YOGYAKARTA – Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta akan menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Kota Yogyakarta tahun 2023.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag, M.Si mengatakan, kegiatan MTQ akan dilaksanakan hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023 di Balai Kota, SMP Muhammadiyah 8 dan SD Muhammadiyah Miliran.

“Rencananya kegiatan ini akan dibuka oleh Pj Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, pukul 07.30 WIB,” ucapnya.

“Kegiatan MTQ yang ke-30 ini untuk memupuk rasa cinta masyarakat Kota Yogyakarta pada Al-Qur’an sekaligus sebagai syiar. Kita ingin menguatkan spiritualitas dan religiusitas masyarakat atau umat yang beragama Islam,” kata Nadhif dalam jumpa persnya, Kamis (27/7/2023)

“MTQ tahun ini mengimplementasikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam rangka mewujudkan masyarakat Kota Yogyakarta yang ‘tatag, teteg, dan tutug’, agamis, dan moderat.”

Sementara itu, Kasi Bimas Islam Kemenag Kota Yogyakarta, Saeful Anwar menjelaskan, ada 8 cabang lomba MTQ antara lain Tilawah Al-Qur’an, Tartil, Seni Baca Al-Qur’an, Hafalan, Tafsir, Musabaqah Fahmil Qur’an, Musabaqah Syarhil Qur’an, Syarh Al-Qur’an, Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, dan Seni Kaligrafi Al-Qur’an.

“Kegiatan MTQ ini untuk mencari bibit unggul, sekaligus mempersiapkan peserta terbaik dalam ajang MTQ tingkat Provinsi DIY tahun 2024 mendatang.”

Lebih lanjut Saeful menjelaskan, ada sebanyak 464 peserta yang terkonfirmasi dari 14 kemantren yang ikut lomba, didampingi oleh pendamping dan pelatih. Selain itu juga mengundang dewan hakim, panitera, panitia, tamu undangan, tokoh masyarakat dan tokoh agama yang diprediksi keseluruhan berjumlah 1000 tamu undangan.

“Kegiatan ini selesai dalam satu hari, berlangsung mulai pukul 07.00-16.30 WIB. Dan pada penutupannya nanti akan disampaikan kejuaraan sekaligus pemberian apresiasi dan penghargaan untuk yang juara. Untuk yang juara, selain ada uang pembinaan, ada juga piagam dan trofi yang nilainya kurang lebih 100 juta untuk kepentingan apresiasi dan penghargaan bagi juara MTQ tingkat Kota Yogyakarta,” kata Nadhif.*

Reporter : Clementine

Bupati Asahan Resmikan Ruangan VIP Kebidanan RSUD H. Abdul Manan Simatupang

0
Direktur RSUD HAMS dr. Kurniady Sebayang dan Bupati Asahan Foto bersama. Foto: HUMAS

TNews, ASAHAN – Bupati Asahan H. Surya Bsc meresmikan ruangan VIP Kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah H. Abdul Manan Simatupang Kabupaten Asahan, Kamis, (27/07/2023).

Dalam laporannya Direktur RSUD HAMS dr. Kurniady Sebayang mengatakan akan ada ruangan layanan baru untuk kaum ibu dalam melahirkan dan nantinya selesai acara ini, ruangan tersebut akan resmi untuk digunakan. Selanjutnya beliau juga mengatakan akan ada rencana di akhir tahun untuk melaunching layanan NICU (Neonatal Intensive Care Unit) dan PICU (Pediatric Intensive Care Unit) di RSUD HAMS Kisaran. “Insyaallah layanan NICU dan PICU unit ini merupakan layanan Perawatan intensif bagi bayi hingga usia 28 hari dan layanan ini merupakan yang pertama di Kabupaten Asahan maupun di wilayah sekitar Kabupaten Asahan. Selanjutnya tahun depan kita juga sudah bisa melaksanakan sistem pendaftaran secara online untuk pasien yang ingin berobat ke RSUD HAMS, yang hari ini kita sudah mulai melaksanakannya”, ucapnya.

Meninjau Ruangan VIP Kebidanan oleh Bupati Asahan didampingi Wakil Bupati Asahan, Direktur RSUD HAMS, Kepala Dinas Kesehatan.
Foto : HUMAS

Sementara Bupati Asahan H. Surya Bsc dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran aparatur RSUD HAMS Kisaran. “Saya mengapresiasi segala hal positif yang telah dilaksanakan oleh seluruh jajaran aparatur RSUD HAMS yang telah mendengarkan dan menerima solusi dan masukan dari berbagai pihak untuk kebaikan bersama demi meningkatkan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Asahan”, ujar Bupati.

Lebih lanjut Bupati berpesan untuk tetap meningkatkan inovasi pelayanan kesehatan di RSUD HAMS demi tercapainya Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Asahan yakni mewujudkan masyarakat Asahan Sejahtera yang Religius dan berkarakter. “Kembangkan terus inovasi dan kreasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang menggunakan RSUD HAMS sebagai fasilitas kesehatan”, pungkas Bupati yang dilanjutkan dengan pemotongan pita tanda diresmikannya ruangan VIP Kebidanan RSUD HAMS.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan meninjau ruangan VIP Kebidanan oleh Bupati Asahan didampingi Wakil Bupati Asahan, Direktur RSUD HAMS, Kepala Dinas Kesehatan, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kadis Kominfo, Kabag Umun, Kepala Dokter Spesialis RSUD HAMS, Ketua Komite Medis, Staf Kebidanan, dan tamu undangan Lainnya.

Reporter : Hadi Darmawan

DPRD Gelar Paripurna Istimewa Peringati Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-418

0

TNews, KENDAL- DPRD Kendal menggelar rapat paripurna istimewa dengan agenda memperingati Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-418 tahun 2023 di ruang rapat paripurna DPRD Kendal, Kamis (27/7/2023).

Dalam rapat tersebut, Ketua DPRD Kendal,  Muhammad Makmun membacakan nama-nama Bupati dan Wakil Bupati Kendal sejak periode bupati pertama tahun 1605 oleh Ky Tumenggung Bahurekso hingga periode sekarang Dico M Ganinduto yang menjabat sejak 26 Februari 2021, serta di bacakan pula nama – nama Ketua DPRD Kendal.

Memperingati Hari Jadi Kabupaten Kendal tahun ini, Ketua Dewan mengajak seluruh masyarakat Kendal untuk meneladani semangat para pendahulu Kabupaten Kendal dengan bekerja lebih giat lagi dan berkarya dengan sepenuh hati untuk mewujudkan Kendal yang lebih baik.

Sementara Bupati Kendal Dico M Ganinduto menyampaikan bahwa dalam kurun waktu 2022 hingga 2023 sudah banyak capaian yang di raih, laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kendal pada tahun 2022 meningkat menjadi 5,88 persen dibandingkan tahun 2021 sebesar 3,89 persen. Tidak hanya itu tingkat kemiskinan di Kabupaten Kendal pada tahun 2022 mengalami penurunan menjadi 9,48 persen dibandingkan tahun 2021 yaitu 10,93 persen.

“Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Kendal juga menunjukkan adanya peningkatan setiap tahunnya bahkan berada diatas rata-rata Provinsi Jawa Tengah dan berada diatas Nasional ,” katanya usai Rapat paripurna istimewa memperingati HUT Kendal ke 418, Kamis 27 juli 2023.

Lebih lanjut Dico menyampaikan, tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten Kendal juga mengalami penurunan dari tahun 2021 sebesar 7,55 persen menjadi 7,34 persen pada tahun 2022.

Dengan penurunan TPT di Kabupaten Kendal, diharapkan kedepannya jumlah pengangguran dapat semakin berkurang, tenaga kerja bisa terserap diberbagai sektor, baik sektor formal maupun informal, termasuk sektor industri yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) maupun di luar kawasan.

“Peringatan Hari Jadi ke-418 ini akan menjadi sangat istimewa ketika para jajaran eksekutif beserta masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada mampu melakukan refleksi dan kontemplasi. Peringatan Hari Jadi tahun ini mengangkat tema ‘Sumber Daya Manusia Unggul untuk Kendal yang Competitive’,” imbuhnya.

Bupati juga menerangkan, memasuki semester ini, ada 7 dari total 12 program prioritas tahun 2023 yang sudah dan akan dilaksanakan.

Program prioritas tersebut yaitu pembangunan atau renovasi Masjid Agung Kendal, pembangunan GOR dan Youth Centre di Stadion Utama Kendal.

Ada juga pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kaliwungu, pembangunan Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan, penyempurnaan gedung perpustakaan daerah, pembangunan Pasar Weleri dan rehabilitasi irigasi di Kecamatan Kaliwungu Selatan.

“Diharapkan, program prioritas tersebut dapat selesai pada akhir tahun 2023. Jika program strategis tersebut bisa diselesaikan di tahun ini, maka Kabupaten Kendal akan menjadi Kabupaten terbaik di Jawa Tengah,” terangnya.

Pemkab Kendal terus berupaya untuk meningkatkan kualitas SDM yang ada, sehingga kelak mampu menjawab tantangan kedepan dalam meningkatkan pembangunan dan perekonomian daerah Kabupaten Kendal.

Rapat paripurna istimewa dalam rangka Hari Jadi Kendal ke-418 tahun 2023 dihadiri jajaran eksukutif dan legislatif, Forkopimda serta para pimpinan OPD. Hadir pula sejumlah atlet dan siswa berprestasi baik di tingkat daerah, nasional dan bahkan internasional. Nama-nama warga Kendal berprestasi tersebut disebut satu persatu oleh Bupati Dico bersamaan dengan prestasi-prestasi yang diraih jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Kendal.

Reporter : Suly

BERITA TERBARU