Beranda blog Halaman 899

Asisten II :Setiap Pangan Wajib Memiliki Sertifikat Jaminan Keamanan Dan Mutu Pangan

0
Kepala Dinas Perindagkop Biak Numfor, Yubelius Usior

TNews, Biak – Sebanyak 64 pelaku usaha mengikuti sosialisasi yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Biak Numfor terkait penerapan sertifikasi produk IKM dan penyuluhan keamanan pangan bagi pelaku usaha IKM/UMKM, di Swisbell Hotel Biak, Jumat lalu

Sosialisasi dibuka langsung oleh Asisten 2 Setda Kabupaten Biak Numfor Lot L. Yensenem, SE., M.Si dan dihadiri juga oleh kepala dinas perindag Biak Numfor Yubelius Usior, serta para pelaku IKM/UMKM yang ada di Biak.

Sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka memberikan pemahaman bagi para pelaku usaha ikm mengenai pengolahan pangan yang sehat guna aman dikonsumsi sebagaimana ketentuan yang berlaku.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong para pelaku usaha agar kedepan memiliki akses pasar yang lebih luas atau produk yang dihasilkan memiliki nilai daya saing.

Ass II Setda Biak Numfor Lot L. Yensenem saat membuka kegiatan

Asisten 2 Setda Biak Numfor mewakili Bupati Biak Numfor Herry A. Naap, S.Si,. M.Pd mengatakan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 86 tahun 2019 tentang keamanan pangan disebutkan bahwa setiap orang yang memproduksi dan memperdagangkan pangan wajib memenuhi standar keamanan pangan dan mutu pangan.

“Setiap pangan yang diedarkan di wilayah NKRI yang diproduksi di dalam ataupun yang diimpor untuk diperdagangkan kemasan berlabel wajib memiliki sertifikat jaminan keamanan dan mutu pangan sesuai dengan jenis pangan atau skala usaha,” ujarnya

Bupati dalam sambutannya juga berharap melalui sosialisasi kesehatan pangan dan sertifikasi produk ikm yang dilakukan saat ini dapat membangkitkan gairah usaha para pelaku UMKM/IKM yang ada di Kabupaten Biak Numfor.

“Diharapkan setelah selesai mengikuti kegiatan sosialisasi ini ada bekal ilmu yang didapatkan dan menjadi motivasi untuk lebih giat dalam mengembangkan usaha,” harapnya

Reporter : Vhie

 

Matangkan Pelaksanaan Peringatan Hari Pahlawan 2023, Pemkab Muba Gelar Rapat Persiapan

0
Gambar : Matangkan Pelaksanaan Peringatan Hari Pahlawan 2023, Pemkab Muba Gelar Rapat Persiapan.

TNews, SEKAYU – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melalui Dinas Sosial Kabupaten Muba mengadakan Rapat Persiapan Hari Pahlawan Tahun 2023 Tingkat Kabupaten Muba. Diikuti oleh stakeholder terkait, rapat tersebut membahas sejumlah persiapan untuk menyukseskan peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November mendatang.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Muba Ardiansyah SE MM mengatakan, peringatan Hari Pahlawan Tahun 2023 akan dirangkai dengan upacara pengibaran Bendera Merah Putih di Halaman Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate dan dilanjutkan dengan Upacara Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesuma Bangsa Sekayu.

“Setelah upacara nanti akan dilakukan penyerahan bingkisan tali asih dari Pj Bupati Muba kepada veteran dan janda veteran serta ramah-tamah bersama di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate,” ucap Kadinsos Muba.

Ardiansyah juga menyebutkan, Hari Pahlawan tahun 2023 mengambil tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”. Maksud kegiatan ini yaitu, mengenang dan menghormati jasa serta perjuangan para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan.

“Adapun tujuannya, membangun ingatan kolektif bangsa agar dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk mengimplementasikan semangat dan nilai-nilai luhur pahlawan dalam kehidupan sehari-hari, memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan RI dan meningkatkan rasa kecintaan serta kebanggaan sebagai bangsa dan Negara Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu Pj Bupati Muba H Apriyadi melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Muba H Yudi Herzandi SH MH selaku pimpinan rapat mengatakan, pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan tersebut seperti biasanya akan berlangsung dengan kolaborasi dari perangkat daerah terkait dan unsur vertikal. Serta akan diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, lembaga veteran, pramuka, serta unsur terkait.

“Ini kan acara mengenang jasa para pahlawan, maka kita libatkan seluruh unsur. Jadi silakan panitia penyelenggara untuk berkoordinasi dan bekerja sama dengan instasi terkait yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan Peringatan Hari Pahlawan, semoga pelaksanaannya dapat berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya.*

Reporter : Rina

Leo : Hipmi Biak Tidak Hanya Sebatas Mencetak Pengusaha Muda Yang Handal

0
Leonard Randongkir Ketua HIPMI Biak

TNews, Biak – Guna mempertajam kemampuan para pelajar dalam bermain bola di lapangan hijau, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Biak Numfor Papua dalam tahun ini merekrut sejumlah pelajar anak asli Biak, usia 16 dan 17 Tahun untuk melanjutkan pendidikan sekolah bola di Kabupaten Cirebon. Hal ini disampaikan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Biak Numfor Leonard Randongkir saat ditemui media di Biak.

“Hipmi tidak hanya sebagai kekuatan dan penggerak ekonomi, serta mencetak pengusaha muda semata, namun memiliki peran besar untuk memajukan pembangunan diberbagai aspek, terutama di dunia olahraga sepak bola,” ujarnya

Sebagai upaya melahirkan pesepak bola handal terlatih dan profesional, agar kelak mampu mengharumkan nama daerah diberbagai iven olahraga sepak bola, baik skala regional nasional maupun Internasional.

Leo menyebut, Hipmi Biak tidak hanya sebatas  mencetak pengusaha muda yang handal semata, namun juga ikut memainkan peran membantu pemerintah daerah, bekerjasama dengan salah satu sekolah bola ternama di Kabupaten Cirebon, untuk menampung pelajar asal biak mengembangkan bakatnya di dunia olahraga sepak bola.

“Kendati organisasi yang saya pimpin, tidak mendapat bantuan dana hibah dari pemerintah daerah, namun tetap eksis mendukung pemerintah daerah, mengisi pembangunan di daerah melalui hal – hal positif  yang dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia optimis dalam beberapa tahun kedepan, Kabupaten Biak Numfor, akan dikejutkan dengan sederet pemain sepak bola handal yang merupakan anak – anak asli Biak.

“Anak – anak ini sambil sekolah bola, juga ada waktu tertentu untuk bertanding dengan tim sepak bola lain jiga mereka diundang dan apabila mereka menang, justru mendapat penghargaan berupa uang, untuk membantu menreka dalam bangku pendidikan,” katanya.

Leo berharap, kedepan pemerintah daerah melalui dinas teknis, dapat memberi perhatian terhadap para pelajar yang sedang menekuni sekolah bola di luar Papua, sehingga tidak terkesan mereka dikesampingkan.

Ia mengajak anak–anak muda Biak yang memiliki talenta di dunia persepakbolaan agar terus dikembangkan, sehingga diwaktu mendatang mendapat kesempatan melanjutkan pendidikan sekolah bola di luar Papua.

 

150 Peserta Ikut Pembinaan Dan Sertifikasi Tenaga Terampil Konstruksi Orang Asli Papua

0
pembukaan kegiatan pembinaan dan sertifikasi tenaga terampil konstruksi Orang Asli Papua

TNews, Biak – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Papua,  bekerjasama Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) Kabupaten Biak Numfor mengadakan kegiatan pembinaan dan sertifikasi tenaga terampil konstruksi Orang Asli Papua yang dibuka oleh Asisten II Setda Biak Numfor, Lot L.  Yensenem, bertempat di Hotel Insia Biak, Senin,(30/10/2023) kemarin

Dalam arahannya, Lot Yensenem mengatakan bahwa, pembangunan infrastruktur merupakan salah satu program andalan pemerintah, dalam mengejar ketertinggalan, namun tidak hanya membutuhkan tenaga konstruksi dalam jumlah besar, tetapi juga terampil dan terlatih, sehingga infrastruktur yang dikerjakan, dapat selesai tepat waktu dan berkualitas.     

Ia berharap dengan adanya kegiatan pembinaan dan sertifikasi tenaga kerja terampil, khususnya pekerja dibidang konstruksi, dapat memberikan jaminan terhadap ketrampilan, kualitas dan kemampuan kerja dari tenaga konstruksi, sehingga mampu menghasilkan produk berkualitas.

“Pembangunan infrastruktur kalau tidak dipahami pasti tidak akan selesai, oleh sebab itu perlu tenaga terampil untuk merancang dan dikerjakan, sehingga menghasilkan pembangunan yang berkualitas,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Papua, Amos Wenda, dalam sambutannya meminta peserta dapat mengikuti pelatihan pembinaan dan sertifikasi dengan baik, sehingga ilmu yang disampaikan pemateri  dapat dimengerti sekaligus diaplikasikan lewat pekerjaan yang dilakukan.

Amos juga berharap para tenaga terampil konstruksi Orang Asli Papua dapat membangkitkan semangat dalam mewujudkan paradigma perubahan untuk konstruksi pembangunan yang diwarisi oleh para pendahulu.

“Memang secara undang- undang telah diatur, kalau generasi hadir selalu dengan jamannya, saya percaya melihat Biak itu dengan paradikma baru, cara yang baru itu seperti apa berinovasi dan jual gambar konstruksi ke pemerintah pasti dibeli,” ujarnya

Kegiatan pelatihan berlangsung tiga hari, diikuti kurang lebih 150 peserta tenaga terampil konstruksi OAP, dengan menghadirkan pembicara berkompeten.

Reporter : Vhie

Peningkatan Infrastruktur di Desa Loa Janan Ulu Terus Mengalami Kemajuan

0
Kepala Desa Loa Janan Ulu, Supariyo

TNews, Kukar – Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar) semakin menjadi pusat perhatian dengan upaya peningkatan infrastruktur yang terus mengalami kemajuan pada tahun 2023.

Terdapat 16 proyek beragam yang saat ini tengah direalisasikan di wilayah ini, termasuk pembenahan jalan, pembangunan jembatan, dan perbaikan sistem irigasi.

Kepala Desa Loa Janan Ulu Supariyo menjelaskan bahwa fokus utama dalam pengembangan infrastruktur desa ini adalah perbaikan jalan dan gang di berbagai Rukun Tetangga (RT). Mulai dari rehabilitasi jembatan ulin, peningkatan sistem irigasi, hingga pembangunan turap di sekitar permukiman warga.

“Kami juga telah melaksanakan kegiatan sosial yang sangat bermanfaat, seperti bantuan rehabilitasi rumah untuk tiga keluarga. Semua proyek ini didanai oleh Dana Desa dan Alokasi Dana Desa,” ungkap Supariyo, baru- baru ini.

Penekanan pada pengembangan infrastruktur ini memang menjadi prioritas pemerintah desa, mengingat infrastruktur yang baik sangat dibutuhkan oleh warga Desa Loa Janan Ulu.

Salah satu contoh yang disebutkan oleh Supariyo adalah pembangunan saluran drainase yang memiliki manfaat ganda, yaitu sebagai saluran pembuangan air, termasuk limbah cair rumah tangga, dan sebagai alat pengendalian banjir.

“Tindakan rehabilitasi rumah juga memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup warga. Sementara jalan yang diperbaiki akan memperbaiki aksesibilitas warga, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta membantu perkembangan pendidikan, terutama bagi anak-anak sekolah,” jelas Supariyo.

“Semoga upaya ini akan membawa manfaat yang signifikan bagi masyarakat Desa Loa Janan Ulu di masa depan,” sambungnya. (Adv/Diskominfo Kukar)

Mudahkan WNA, Disdukcapil Kukar Siapkan Pelayanan SKTT

0
Kepala Disdukcapil Kukar, Muhammad Iryanto (ist)

TNews, Kukar – Kemitraan antara Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dengan Kantor Imigrasi Kelas I Samarinda telah membuka pintu baru bagi warga negara asing (WNA) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Dalam upaya meningkatkan pelayanan dan memudahkan keberadaan WNA di wilayahnya, Disdukcapil Kukar resmi meluncurkan Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT) untuk WNA. Ini adalah langkah penting dalam mendukung kerjasama antarnegara dan investasi asing di Kukar.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kukar, Muhammad Iryanto, menjelaskan bahwa pelayanan SKTT ini bertujuan utama untuk memberikan kemudahan bagi WNA yang memiliki kepentingan di Kukar. Dengan inisiatif ini, mereka dapat mengelola data dan informasi terkait dengan keberadaan WNA di daerah tersebut secara lebih efisien.

Muhammad Iryanto menjelaskan bahwa proses penerbitan SKTT bagi WNA telah disederhanakan. Setelah Izin Tinggal Terbatas (ITAS) bagi WNA diterbitkan oleh Kantor Imigrasi Samarinda, Disdukcapil Kukar akan segera memprosesnya.

“Hasilnya akan dikirimkan dalam bentuk dokumen SKTT melalui email kepada pemohon WNA dalam waktu kurang dari 24 jam,” tuturnya, Senin (30/10/2023).

Selain memberikan kenyamanan bagi WNA, pemberian SKTT ini juga memberikan gambaran positif bagi para investor asing yang ingin berbisnis di Kukar. Dengan pelayanan yang cepat dan efisien, hal ini diharapkan akan mendukung pertumbuhan investasi asing di wilayah tersebut.

Tindakan Disdukcapil Kukar ini juga sejalan dengan arahan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang bertujuan untuk menyederhanakan semua aspek yang terkait dengan investasi.

Semua langkah yang diambil oleh Disdukcapil Kukar mematuhi ketentuan dan aturan yang telah ditetapkan, menjadikannya sebagai contoh bagi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di seluruh Kalimantan Timur.

Kepala Dinas ini berharap bahwa dengan adanya pelayanan SKTT ini, investor di Kukar tidak akan ragu lagi untuk memulai atau melanjutkan bisnis mereka di wilayah ini. Ini adalah langkah yang berani dan strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi asing di daerah tersebut.

Sehingga, kolaborasi antara Disdukcapil Kukar dan Kantor Imigrasi Kelas I Samarinda ini bukan hanya sebuah inisiatif pelayanan, tetapi juga merupakan fondasi penting dalam membangun hubungan internasional yang kuat dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. (Adv/Diskominfo Kukar)

Tingkatkan Kualitas Nelayan, Wali Kota Mantiri Luncurkan Aplikasi ‘Manjo Mangael Hari-Hari’

0
Gambar : Tingkatkan Kualitas Nelayan, Wali Kota Mantiri Luncurkan Aplikasi ‘Manjo Mangael Hari-Hari’, (31/10/2023).

TNews, BITUNG – Aplikasi Manjo Mangael Hari-Hari (MMHH) resmi diluncurkan, Selasa (31/10/2023).

Hal ini disampaikan langsung Wali Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri MM saat membuka sosialisasi dan Launching aplikasi Manjo Mangael Hari-Hari (MMHH) bertempat di lantai 4 kantor Wali Kota Bitung.

“Tujuan pembuatan aplikasi ini guna untuk memberikan rekomendasi BBM bersubsidi yang lebih cepat dan efisien, serta ini adalah komitmen pemerintah Kota Bitung untuk mewujudkan Bitung sebagai Kota Digital,” ujar Mantiri.

Dirinya juga menambahkan aplikasi MMHH ini adalah hasil kerja keras Pemerintah Kota, Instansi Terkait, Mitra Sektor Swasta, dan tentu saja melibatkan masukan dari para nelayan yang ada di Kota Bitung.

“Ini adalah contoh nyata kerja ‘malendong’ dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup nelayan,” lanjutnya.

Dirinya juga mengajak agar para nelayan di Kota Bitung untuk terlibat aktif dalam proyek ini agar bersama sama dapat memastikan proyek ini berjalan sesuai dengan kebutuhan dan harapan para nelayan.

“Mari jadikan teknologi dan inovasi sabagai sarana untuk mancapai tujuan bersama, yaitu kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat pesisir,” ujarnya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kerja sama, Forsman Dandel,S.Sos, Pengurus HNSI, Kadis Perikanan Bitung bersama jajaran, para Kepala SPBU SPBB dan SPBUN, para Nelayan, dan Pengurus Kapal.*

Reporter : Cal

Dorong Pembangunan Sektor Perikanan, Pemkab Kukar Bangun TPI

0
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kutai Kartanegara, Muslik

TNews, Kukar – Dalam rangka mendukung para nelayan dan meningkatkan pemasaran produk ikan, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tengah giat membangun tiga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di wilayahnya. Ketiga TPI ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam perkembangan sektor perikanan di daerah ini.

Pembangunan TPI ini direncanakan akan tersebar di tiga lokasi strategis, yaitu Kecamatan Muara Badak, Anggana, dan Samboja. Proyek ini memiliki target penyelesaian pada akhir tahun 2023 dengan anggaran mencapai Rp22 miliar.

Kepala DKP Kukar, Muslik, mengungkapkan perkembangan signifikan dalam pembangunan ketiga TPI tersebut.

“Di TPI Samboja, pembangunan fisiknya sudah mencapai tahap rampung dengan bangunan dermaga yang telah selesai. Yang diperlukan hanya finalisasi dan proses lelang sebelum TPI ini dapat beroperasi sepenuhnya,” jelas Muslik.

Sementara itu, TPI di Anggana saat ini sedang dalam proses lelang dan akan segera memasuki tahap pengerukan untuk pembangunan infrastruktur yang lebih lanjut.

Adapun TPI yang terletak di Kota Bangun sedang mengalami perluasan, dengan jembatan yang telah mencapai tahap konstruksi. Proses finalisasi tinggal menyisakan sedikit waktu, dan diharapkan paling lambat pertengahan Desember tahun ini.

Muslik menekankan bahwa pembangunan TPI ini adalah bagian dari komitmen Bupati dan Wakil Bupati Kukar dalam mengembangkan sektor perikanan sebagai bagian integral dari pertumbuhan ekonomi daerah.

Dukungan kepada nelayan dan pembudidaya ikan juga akan ditingkatkan melalui berbagai program seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT), subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM), serta pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam bidang perikanan.

“Pembangunan tiga TPI ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal serta meningkatkan akses nelayan dalam memasarkan hasil tangkapannya,” ujar Muslik.

Lebih lanjut, kata Muslik, dalam proses pembangunan ini, DKP Kukar bersama dengan seluruh pihak terkait akan terus berupaya mendukung dan mengembangkan sektor perikanan di Kabupaten Kutai Kartanegara, menjadikan ini sebagai langkah penting dalam memajukan sektor perikanan dan memperkuat perekonomian lokal. (Adv/Diskominfo Kukar)

Bawaslu Boltim Tegaskan APS Mulai Hari Ini Diturunkan

0
Gambar : Bawaslu Boltim Tegaskan APS Mulai Hari Ini Diturunkan, (31/10/2023).

TNews, BOLTIM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur menggelar rapat koordinasi Persiapan Penurunan Alat Peraga Sosilisasi (APS) bakal calon legislatif dan partai politik.

Rakor yang melibatkan sejumlah stakeholder terkait diantaranya Satpol PP, Kominfo, unsur TNI-Polri, Kesbangpol dan perwakilan parpol itu berlangsung di Kantor Bawaslu Boltim pada Selasa (31/10/2023).

Ketua Bawaslu Boltim Mutahir Mamonto, S.Kom, dalam arahannya saat memimpin rapat yang didampingi Kordiv HP2H Trisno Mais menegaskan Penertiban Alat Peraga Sosialisasi dilakukan secara mandiri oleh partai politik atau bakal calon tersebut.

“Itu terhitung mulai tanggal 1 sampai 3 November 2023,” tegas Mamonto.

Apabila Alat Peraga Sosialisasi sebagaimana yang dimaksud di atas, belum ditertibkan sampai dengan batas waktu yang telah ditetapkan, maka berdasarkan ketentuan yang berlaku APS yang masih bertebaran akan dilakukan penertiban oleh pemerintah daerah melalui Kesbangpol dan Satpol PP.

“Nah penertiban oleh Satpol dan Kesbangpol dilakukan pada tanggal 4-5 November 2023,” tandasnya.

Lebih lanjut, menurutnya penertiban alat peraga sosialisasi yang melanggar, telah sesuai dengan ketentuan pasal 79 PKPU 15 Tahun 2023 sebagaimana yang telah diubah dengan PKPU Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Perubahan PKPU 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum, dilakukan di semua titik yang ada di wilayah Boltim.*

Reporter : Muklas

Kadis Kominfo Kotamobagu Ikuti Kegiatan FGD Layanan Darurat 112 dan Bimtek Operator OPD

0
Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan informatika (Kominfo) Kota Kotamobagu Moch Fahri Damopolii SKom ME pada Selasa 01 November 2023 pagi tadi, mengikuti kegiatan  Focus Group Discussion (FGD) Penyelenggaraan Nomor Tunggal Panggilan Darurat 112 dan Bimbingan Teknis bagi para Operator Organisasi Perangkat Daerah (OPD)

TNews, KOTAMOBAGU – Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan informatika (Kominfo) Kota Kotamobagu Moch Fahri Damopolii SKom ME pada Selasa 01 November 2023 pagi tadi, mengikuti kegiatan  Focus Group Discussion (FGD) Penyelenggaraan Nomor Tunggal Panggilan Darurat 112 dan Bimbingan Teknis bagi para Operator Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu. Kegiatan tersebut dibuka Sekretaris Daerah Sofyan Mokoginta SH ME

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Sofyan Mokoginta SH ME, dalam sambutannya mengatakan, kalau Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat merupakan satu inovasi yang digagas Pemerintah Kota Kotamobagu untuk memberikan layanan kegawatdaruratan bagi masyarakat, yang antara lain meliputi gawat darurat medis, kebakaran, kecelakaan, bencana alam atau keadaan darurat lainnya yang ditetapkan pemerintah daerah.

“Layanan panggilan darurat ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kotamobagu pada saat terjadi kondisi darurat dengan menghubungi nomor 112, yang akan terhubung dengan pusat panggilan darurat Call Center 112 yang telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah,” ungkap Sofyan.

Dirinya menambahkan, dengan hanya terdiri dari 3 angka, masyarakat akan mudah mengingat nomor layanan ini dan bisa segera mendapatkan penanganan kondisi gawat darurat yang terjadi.

“Penyelenggaraan layanan darurat 112 secara langsung juga merupakan wujud komitmen Pemerintah Kota Kotamobagu dalam memberikan pelayanan bagi warga masyarakat Kotamobagu, khususnya yang mengalami kondisi darurat. Selain itu, ini juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Kotamobagu dalam meningkatkan kualitas sektor pelayanan publik yang terintegrasi dan terpadu di Kota Kotamobagu,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kotamobagu, Moch Fahri Damopolii SKom ME, menambahkan, kalau pelaksanaan FGD tersebut, merupakan tindak lanjut dari tahap persiapan penyelenggaraan layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat di Kota Kotamobagu. “Dimana,

hal ini telah melewati sejumlah proses, setelah sebelumnya telah dilaksanakan beberapa tahap persiapan, mulai dari penyampaian surat permohonan ke Kementerian Kominfo, verifikasi lapangan oleh tim Direktorat Pengembangan Pita Lebar Kemenkominfo, instalasi aplikasi layanan panggilan darurat 112, hingga hari ini dilaksanakan FGD dan Bimtek bagi para operator tingkat OPD. Untuk pelayanan kondisi darurat ini, melibatkan 14 OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu,” jelas Fahri.

Fahri menambahkan, setelah pelaksanaan FGD dan Bimtek bagi para operator itu, tahap selanjutnya masih akan dilaksanakan finalisasi layanan di tingkat OPD teknis.”Nanti setelah itu Insya Allah layanan darurat 112 ini bisa segera dilaunching dan dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kota Kotamobagu,” tuturnya.

Fahri berharap, layanan tersebut bisa lebih membantu dan memudahkan masyarakat ketika terjadi kondisi darurat. Keadaan darurat adalah hal yang tidak bisa diprediksi. “Siapapun, kapanpun dan dimanapun bisa mengalami kondisi ini. Dengan layanan ini, setidaknya ketika keadaan darurat terjadi di masyarakat, pemerintah daerah bisa hadir dan memberikan penanganan yang segera, tepat dan optimal,” paparnya.

Narasumber yang memberikan materi dalam kegiatan, Indra Siswoyo dari Direktorat Pengembangan Pita Lebar Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, dan Aam Sofyan, dari PT Digital Sandi Indonesia.

Adapun peserta kegiatan terdiri dari unsur Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan, RSUD Kotamobagu, Dinas Satpol PP dan Damkar, BPBD, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Dinas PP dan PA, UPTD PPA, serta 5 Kepala Puskesmas se-Kota Kotamobagu.

Reporter : Konni Balamba

BERITA TERBARU