Beranda blog Halaman 904

Ciptakan Kamtibmas Jelang Pemilu 2024, Polsek Patean Intensifkan Sambang Tokoh Masyarakat

0
Gambar : Ciptakan Kamtibmas Jelang Pemilu 2024, Polsek Patean Intensifkan Sambang Tokoh Masyarakat, Kendal (27/10/2023).

TNews, KENDAL – Polsek Patean Intensifkan sambang kunjung dan silahturahmi ke tokoh masyarakat Desa Pagersari Kecamatan Patean, Kegiatan tersebut bertujuan untuk menjalin hubungan silaturahmi yang baik dan juga mendekatkan kamtibmas sebagai kebutuhan bersama menjelang pemilu 2024, Jumat (27/10/2023).

Dalam kunjungan Kanit IK Bripka Antonius Andi bersama Bhabinkamtibmas Bripka N Ariyanto ke tokoh masyarakat Bapak Sutrisno Ketua PPDI Kecamatan Patean ini dilakukan sebagai upaya untuk membangun komunikasi yang baik antara pihak kepolisian dan masyarakat. Dalam kunjungan tersebut, anggota Polsek Patean juga menyampaikan pesan-pesan penting terkait pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan segera dilaksanakan di tahun 2024.

Pada pertemuan tersebut, Bripka Antonius Andi mengingatkan kepada tokoh masyarakat dan seluruh warga Desa Pagersari tentang pentingnya menjaga kedamaian dan kerukunan selama masa kampanye pemilu maupun pada saat pemungutan suara. Ia menekankan bahwa pemilu adalah momen penting dalam proses demokrasi negara dan setiap warga negara memiliki hak untuk memilih wakilnya.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Desa Pagersari Kecamatan Patean untuk menjaga suasana yang kondusif selama masa kampanye dan pada saat pemungutan suara. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa Indonesia,” ujar Bripka Antonius Andi.

Selain itu Bripka Antonius Andi juga menyampaikan pesan agar masyarakat tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan. Ia mengajak seluruh warga untuk bijak dalam menyikapi informasi yang beredar, serta tidak mudah terpancing emosi.

“Mari kita jaga persatuan dan kesatuan kita dengan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum tentu kebenarannya. Mari kita menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan menjaga keharmonisan dalam bermasyarakat,” tambahnya.

Disamping itu kegiatan ini juga dilakukan selain untuk melakukan pendekatan dengan para tokoh dan warga masyarakat menjelang Pemilu Tahun 2024, juga memberikan motivasi kepada warga masyarakat untuk mau menjaga kamtibmas dan ketertiban di lingkungannya, serta memberikan imbauan kepada tokoh-tokoh agar senantiasa bisa menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.*

Reporter : Suly

PDIP Dorong Gibran Segera Mundur

0
Gibran Rakabuming Raka

TNews, SOLO – Pasca diusung oleh Partai Golkar untuk menjadi cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka didorong oleh PDIP agar segera mundur sebagai kader PDIP dan mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDIP.

Sebagaimana disampaikan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo kemarin. Menurutnya, bisa mendaftarnya Gibran sebagai cawapres tidak terlepas dari peran Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang telah memberikan rekomendasi sebagai calon wali kota pada Pilkada 2020.

Dengan terpilihnya Gibran menjadi Wali Kota itu lah yang dinilai bisa membuat Gibran maju sebagai cawapres.

“Karena sudah diberi kesempatan Bu Mega menjadi wali kota dan itu bagian dari persyaratan keputusan MK. Menjadi kepala daerah jadi dengan sangat hormat saya berharap Mas Gibran beranilah membuat surat pengunduran diri dan mengembalikan KTA ke DPC PDIP,” pungkasnya.

Meski demikian, Dia memberikan selamat dan meminta agar Gibran segera mengembalikan KTA PDIP. “Ya saya selaku ketua DPC tentunya mengucapkan selamat Mas Gibran sudah bisa mendaftar sebagai calon wakil presiden sehingga doa saya pasti positif selamat dan sukses,” kata Rudy dilansir detikJateng, Rabu (25/10).

Mengenai hal itu, Gibran mengaku akan segera menemui FX Rudy. “Oh… begitu ya. Ya nanti saya temui Pak Rudy ya,” kata Gibran dilansir Antara, Jumat (27/10/2023).

Soal status keanggotaan di PDIP, Gibran menyebut pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani sudah jelas. Gibran enggan bicara banyak soal keanggotannya di PDIP. “Statement Mbak Puan juga sudah jelas, tidak perlu saya ulang-ulang lagi,” kata Gibran.

Menurut dia, pertemuan dengan Puan dan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 Arsjad Rasjid sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

“Kan udah saya beritahu berkali-kali dari minggu lalu, ada Pak Arsjad juga, sudah jelas. Beliau-beliau memahami, dan itu saja cukup,” katanya.

Reporter : Konni Balamba

Sambut Ibu Negara, Dekranasda Tampilkan Beragam Produk Unggulan

0
Gambar : Sambut Ibu Negara, Dekranasda Tampilkan Beragam Produk Unggulan, Probolinggo (26/10/2023).

TNews, PROBOLINGGO – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto selaku Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Probolinggo turut menyambut kedatangan Ibu Negara Iriana Joko Widodo selaku Pembina Dekranas dan Dekranasda seluruh Indonesia di Surabaya Kriya Gallery (SKG) Siola Surabaya, Kamis (26/10/2023).

Dalam penyambutan Ibu Negara di ruang Pamer Produk Binaan Dekranasda Kota Surabaya tersebut, Dekranasda di seluruh Jawa Timur termasuk Kabupaten Probolinggo diminta untuk menampilkan produk-produk unggulannya, termasuk kerajinan daerahnya masing-masing.

Untuk pameran dalam rangka menyambut kedatangan Ibu Negara ini, Dekranasda Kabupaten Probolinggo menampilkan produk unggulan camilan olahan bawang merah dari Kecamatan Dringu, madu dari Kecamatan Lumbang, mangga serta beberapa kerajinan termasuk batik dan bordir.

Ibu Negara terlihat sangat antusias mengamati produk unggulan Kabupaten Probolinggo dan menyimak penjelasan terkait potensi yang ada di Kabupaten Probolinggo oleh Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto.

“Alhamdulillah, Ibu Negara beserta jajaran pendamping termasuk Ibu Menteri sangat tertarik dengan produk unggulan Kabupaten Probolinggo,” ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo Taufik Alami selaku Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Probolinggo.

Menurut Taufik, Ibu Negara sangat tertarik dengan produk unggulan olahan camilan bawang merah. Dimana bawang merah diolah menjadi suatu produk camilan sangat diminati, termasuk beberapa Ibu Menteri.

“Kebetulan Dekranasda Kabupaten Probolinggo juga menampilkan produk-produk lainnya mulai dari madu, mangga, batik dan bordir. Alhamdulillah Ibu Negara dan Ibu Menteri sangat senang berbelanja di Stand produk unggulan Kabupaten Probolinggo,” jelasnya.

Taufik menerangkan atensi dari Ibu Negara ini diharapkan bisa menjadi pemicu semangat bagi UMKM, Pemerintah Kabupaten Probolinggo maupun OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang menangani masalah UMKM termasuk DKUPP untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya sesuai dengan renstra DKUPP yaitu IKM naik kelas sesuai dengan visi misi Bupati Probolinggo dalam meningkatkan daya saing.

“Untuk tahun 2024, kami akan bersinergi dengan seluruh OPD dan melibatkan swasta, bagaimana UMKM kita naik kelas. Ini dapat menguatkan ketahanan ekonomi kita nantinya. Kekuatan UMKM ini nanti akan menguatkan ketahanan ekonomi yang ada di Kabupaten Probolinggo sehingga program kita adalah sinergi secara terpadu untuk mengembangkan UMKM di Kabupaten Probolinggo,” tegasnya.

Sementara Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto memerintahkan kepada DKUPP untuk meningkatkan kualitasnya supaya bisa berdaya saing.

“Harapan Saya agar nantinya bisa lanjut ke fokus untuk desain busana. Jadi sudah menjadi busana, misalkan batik yang selama ini banyak produk lembaran maka ini kita tingkatkan juga menjadi busana. Dengan demikian, desainer-desainer busana kita harus memfasilitasi agar muncul desain-desain baru,” katanya.

Untuk mewujudkan hal tersebut jelas Rita Erik, pihaknya akan melatih para desainer termasuk penjahit-penjahit di Kabupaten Probolinggo ini mungkin sudah perlu meningkatkan kemampuannya untuk ikut menjadi penggerak kekuatan di bidang tata busana.

“Dari pengalaman kegiatan promosi di Surabaya Kriya Gallery Siola ini, Saya memerintahkan agar produk-produk unggulan termasuk batik ini diarahkan ke bahan busana yang siap pakai bukan lagi pada lembaran-lembaran,” pungkasnya.*

Reporter : Fijai

Kuatkan Tata Kelola Pesantrenpreneur, DKUP Adakan Workshop dan Gandeng Perbankan

0
Gambar : Kuatkan Tata Kelola Pesantrenpreneur, DKUP Adakan Workshop dan Gandeng Perbankan, Probolinggo (24/10/2023).

TNews, PROBOLINGGO – Festival Semarak Santri Berdaya memasuki hari ke-3 penyelenggaraan. Setelah dibuka oleh Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin pada Selasa (24/10/23) lalu, di hari ke-3 acara ini diisi dengan “Workshop Penguatan Tata Kelola dan Akses Permodalan Bagi Kopontren”. Dalam kegiatan untuk memperingati Hari Santri Nasional IX ini, Pemerintah Kota Probolinggo melalui DKUP mengundang sejumlah narasumber. Yaitu, Taufik, perwakilan dari Kemenag Kota Probolinggo, Ulfa Paranita, pimpinan Bank Jatim Syariah dan Dyah Retno Purwanti, Sekjen OPOP (One Pesantren One Product) kota setempat. Dipandu moderator Yuli Anisah, Workshop berjalan seru dan menarik.

Taufik mengungkapkan jika pesantren sejatinya memiliki modal besar untuk berkecimpung dalam dunia usaha. Yaitu keberadaan santri itu sendiri.

“Manajemen pondok pesantren saat ini sudah bagus, terlebih sudah ada modal yaitu santri sendiri. Ditambah dengan Support dari pemerintah. Sehingga saat ini pesantren dan santri semakin tangguh,” jelasnya.

Hal itu dibenarkan oleh Dyah Retno yang juga pengasuh Pondok Pesantren Azidan.

“Jadi dalam OPOP itu ada 3 pilar yang disasar. Yakni santri, pesantren, dan socio pesantren yang akan menyasar lulusan dan alumni pesantren. Kalau santri diajari Entrepreneur, mereka jadi santripreneur. Kemudian dari sisi pesantren, ada kopontrennya dan sociopesantren untuk alumni yang ketika lulus pesantren kemudian menjadi wirausaha,” jelasnya.

Menyambung hal tersebut, Paranita dari Bank Jatim mengatakan pihaknya memiliki sejumlah program untuk membantu pengembangan usaha pesantren. “Pada saat covid-19 jumlah UMKM berkembang pesat. Saat ini semua UMKM mengikuti zaman, karena itu kami ada permodalan dalam bentuk KUR. Akadnya menggunakan ketentuan syariah. Ini bentuk dukungan kami,” pungkasnya.

Dalam sesi dialog dengan peserta, Nida pelaku UMKM asal Kademangan mengatakan dirinya diajak bekerja sama dengan OPOP dan berkolaborasi mengisi stan di ajang MTQ tingkat Jawa Timur beberapa waktu lalu. “Alhamdulillah barang kami selama seminggu laku terjual hingga Rp. 11 juta. Ini bentuk kerja sama antara OPOP dengan UMKM di sekitarnya,” ujar Nida.

Pernyataan Nida pun diamini oleh Dyah yang juga Sekjen OPOP Kota Probolinggo sejak tahun 2022. Dyah mengatakan, dalam lawatannya mewakili OPOP Kota Probolinggo ke Hongkong dan Singapore, Dyah mendapat banyak ilmu yang ingin ia tularkan kepada pelaku UMKM di Kota Probolinggo.

“Sebenarnya dari kualitas, produk kita sudah bagus. Namun untuk bisa menembus pasar ekspor itu ada 3 hal yang harus diperhatikan. Pertama, kualitas dan kekhasan produk yang mana Saya yakin kita sudah bisa memenuhi. Dari segi rasa, tekstur produk makanan minuman kita sudah bagus. Namun dari sisi kemasan harus mencantumkan nilai gizi, komposisi dan itu dalam bahasa Inggris. Itu yang kedua. Ketiga disiplin dan kuat mental. Karena kalau kita dapat pesanan sekian ribu pcs, harus bisa memenuhinya dalam tenggat waktu yang ditentukan. Saya yakin kalau berproses, nantinya produk kita akan bisa menembus pasar ekspor,” terang Dyah di hadapan peserta Workshop.

Sementara itu, ditemui usai acara, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Probolinggo, Fitriawati mengatakan, Talkshow yang mengundang sejumlah narasumber merupakan salah satu upaya pengembangan ekonomi di pondok pesantren.

“Agar mereka bisa mendapatkan akses permodalan dengan sejumlah bank syariah. Sekarang sudah ada KUR dengan sistem syariah. Karena pondok gak mau ada bunga sehingga cocok. Seluruh perwakilan pesantren hadir dengan UMKM-nya ini dan mengenal permodalan syariah,” jelasnya.

Dengan adanya kegiatan ini Fitri berharap, santri memiliki wawasan yang lebih luas lagi.

“Jadi di pondok tidak hanya mengaji tapi juga dibekali ilmu kewirausahaan. sehingga ketika keluar pondok bisa membuka usaha sendiri untuk kemandirian mereka,” pungkasnya.*

Reporter : Mahfudz

Hadiri Sidang KGMPI Tahun 2023, Limi Mokodompit: Pentingnya Silaturahmi Antar Umat Beragama

0
Gambar : Hadiri Sidang KGMPI Tahun 2023, Limi Mokodompit: Pentingnya Silaturahmi Antar Umat Beragama, (26/10/2023).

TNews, BOLMONG – Guna mendukung kegiatan gereja, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Penjabat Bupati Bolmong, Limi Mokodompit, memberikan sumbangan uang senilai Rp. 20 juta.

Sumbangan tersebut diberikan bupati saat menghadiri kegiatan sidang Badan Pengurus Lengkap (BPL) Kerukunan Gereja Masehi Protestan Indonesia (KGMPI) tahun 2023 di Gereja KGMPI Bethesda, Desa Bolangat Timur, Kamis 26 Oktober 2023.

Adapun sumbangan ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Bolmong dalam mendukung pelayanan gereja dan mempererat kerja sama antara gereja dan pemerintah daerah.

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Bolmong menyampaikan ucapan syukur dan apresiasi kepada Ketua Umum dan jajaran pengurus Sinode KGMPI serta panitia pelaksana atas terselenggaranya sidang BPL ke-2 tahun 2023.

Menurutnya, bahwa kegiatan sidang ini akan memotivasi pengurus dan anggota KGMPI untuk meningkatkan peran dan kontribusi mereka dalam pelayanan gereja.

“Sekaligus memperkuat sinergi antara KGMPI dan pemerintah daerah. Untuk itu, Saya mengajak para tokoh agama dan masyarakat untuk bersama-sama mengatasi berbagai tantangan, seperti kemiskinan, ketidakadilan, dan radikalisme agama yang dapat mengganggu kerukunan umat beragama,” tutur Limi.

Lanjut Limi, harapan bahwa gereja-gereja di Indonesia akan bekerja lebih erat bersama dengan umat beragama lainnya untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. “Pentingnya meningkatkan nilai-nilai spiritual dan wawasan jemaat guna menghadapi pengaruh negatif di sekitar kehidupan mereka,” ucap bupati.

Di sisi lain, bupati berharap agar sidang ini akan menghasilkan program kerja yang lebih baik dan sejalan dengan program pemerintah daerah, karena KGMPI adalah mitra kerja pemerintah.

“Selain itu, pentingnya hubungan silaturahmi antar umat beragama untuk menciptakan kehidupan yang lebih harmonis, tentram, dan damai,” jelas bupati.*

Mengenal Masjid Yang Pertama Melaksanakan Salat Jumat

0
Masjid Al Jum'ah. (Foto: Getty Images/awicaksono)

TNews, RELIGI – Masjid di Madinah yang pertama kali digunakan untuk salat Jumat adalah Masjid Al Jum’ah. Rasulullah SAW pertama kali mengamalkannya setelah beliau hijrah.

Menurut Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Al Fiqh al Islamiy wa Adillatuhu Jilid 2, salat Jumat pertama kali disyariatkan sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah. Namun, pelaksanaan pertamanya baru dilakukan di Madinah.

Saat itu, Rasulullah SAW melakukan salat Jumat pertama kali dengan diimami oleh sahabat Mus’ab bin Umair atas perintah Rasulullah SAW. Kemudian, Rasulullah SAW menugaskan As’ad bin Zararah untuk mengumpulkan masyarakat yang menjadi jemaah salat Jumat.

Masjid Pertama Digelarnya Salat Jumat

Sejarah mencatat, salat Jumat pertama kali dilakukan saat Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar RA, dan sahabat lain dalam perjalanan hijrah ke Madinah. Sebelum sampai di Kota Yatsrib, Rasulullah SAW singgah ke Quba terlebih dahulu pada tanggal 8 Rabiul Awal tahun ke-14 Hijriah atau pada 23 September 622 M.

Rasulullah SAW menetap di Quba selama empat hari, yaitu Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis. Di tempat ini pula, Nabi Muhammad SAW membangun masjid untuk pertama kalinya, Masjid Quba.

Pada hari Jumat, barulah Rasulullah SAW kembali melanjutkan perjalanan ke Yatsrib. Beliau pun melakukan salat Jumat terlebih dahulu di perkampungan Bani Salim bin ‘Auf bersama rombongan sekitar 100 orang.

Lokasi ini dikenal dengan sebutan Wadi al-Ranuna atau Lembah Al-Ranuna. Di sinilah, Rasulullah SAW melakukan salat Jumat untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Dikutip dari buku Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Ibtidaiyah Kelas V karya Yusak Burhanudin dan Ahmad Fida’, tempat yang digunakan Rasulullah SAW untuk melakukan salat Jumat ini berdiri sebuah bangunan dari bebatuan. Kemudian dikenal dengan nama Masjid Al Jum’ah.

Masjid Al Jum’ah memiliki sejumlah nama. Ada yang menyebutnya Masjid Al Wadi, ada pula yang mengenalnya dengan Masjid Atikah.

Melansir Arab News, masjid ini terletak di barat data Madinah, dekat Wadi Ranuna. Masjid Al Jum’ah berjarak 900 meter di utara Masjid Quba dan 6 kilometer dari Masjid Nabawi.

Mulanya, masjid ini hanya berupa bangunan dari bebatuan di atas gundukan keci dengan salah satu kubahnya terbuat dari batu bata merah. Kemudian, Masjid Al Jum’ah dibangun kembali dan mengalami renovasi beberapa kali hingga dapat menampung 650 jamaah.

Masjid ini juga memiliki menara, kubah utama di tengah area salat, dan empat kubah kecil di sisinya.

Pada pelaksanaan salat Jumat pertama, Rasulullah SAW melakukan khutbah Jumat yang pertama kalinya juga. Ada sejumlah wasiat penting yang disampaikan pada khutbah pertamanya.

Dikutip dari buku Himpunan Wasiat Agung Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali karya Miftahul Asror Malik berikut potongan khutbah Jumat pertama Rasulullah SAW:

Aku berpesan kepada kalian untuk bertakwa kepada Allah subhanahu wa taala. Itulah wasiat terbaik bagi seorang Muslim. Dan, seorang Muslim hendaknya selalu ingat akhirat dan menyeru kepada ketakwaan kepada Allah subhanahu wa taala.

Berhati-hatilah terhadap yang diperingatkan Allah subhanahu wa taala. Sebab, itulah peringatan yang tiada tandingannya. Sesungguhnya ketakwaan kepada Allah yang dilaksanakan karena takut kepada-Nya, ia akan memperoleh pertolongan Allah atas segala urusan akhirat. (**)

 

Bagian Tapem Pemkot Kotamoagu Akan Gelar Bimtek untuk Perangkat Desa dan Kelurahan

0
Kepala Bagian Tapem Pemkot Kotamobagu, Atmawijaya Damopolii

TNews, KOTAMOBAGU – Perangkat desa dan kelurahan, dalam hal ini operator di desa dan kelurahan, dalam waktu dekat akan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) yang akan digelar oleh Pemkot Kotamobagu, dalam hal ini Bagian Tata Pemerintahan (Tapem).

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Tapem Pemkot Kotamobagu, Atmawijaya Damopolii kepada awak media, seraya mengatakan kalau hal tersebut, merupakan tindak lanjut, dari proses penyerahan batas wilayah kepada 4 Camat di Kotamobagu belum lama ini.

“Usai Perwa nomor 10 tahun 2023 tentang batas wilayah diserahkan, selanjutnya akan diperkuat dengan bimbingan teknis terkait pelacakan batas wilayah,” ungkap Atmawijaya.

Dirinya menambahkan, Bimtek tersebut akan digelar, dengan tujuan agar para operator desa dan kelurahan, bisa mengetahui dan menggunakan aplikasi pelacakan batas wilayah, dengan teknologi yang ada.

“Waktu dekat ini kami akan melaksanakan bimtek kepada operator desa dan kelurahan terkait penggunaan aplikasi pelacakan batas lewat handphone,” tambahnya. (**)

DKP Kotamobagu Lakukan Ini untuk Percepat Penurunan Stunting

0
Kepala DKP Kotamobagu, Piter Suli SPt

TNews, KOTAMOBAGU –Program penurunan stunting di wilayah Kota Kotamobagu, rupanya terus diseriusi oleh instansi teknis terkait, termasuk dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan (DKP), yang bertanggung jawab dalam memenuhi kebutuhan pangan di daerah.

Hal itu tercermin dari pernyataan Kepala DKP Kotamobagu, Piter Suli SPt kepada awak media, Jumat 27 Oktober 2023, seraya mengatakan kalau pihaknya akan ikut menyiapkan program terkait dengan penurunan stunting di daerah. “DKP turut mendukung program nasional percepatan penurunan stunting. Dimana tahun ini  menyediakan penanganan stunting bagi 115 penerima manfaat,” ujar Piter Suli.

Adapun jenis bantuan yang akan disalurkan lanjut Piter, terdiri dari berbagai jenis bahan pangan.

“Bantuannya terdiri dari beras, telur, kacang hijau, ikang kaleng dan kue kaleng yang akan dikemas dalam 1 paket. Bantuan secepatnya disalurkan, saat ini dalam proses persiapan penyaluran,” pungkasnya.  (**)

Pemkot Kotamobagu Tetapkan Batas Desa dan Kelurahan

0

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menetapkan batas desa dan kelurahan di wilayah Kota Kotamobagu.

Hal ini tertuang dalam Peraturan Wali Kota Kotamobagu (Perwa) Nomor 10 Tahun 2023, tentang batas desa dan kelurahan di Kota Kotamobagu.

Menurut Kepala Bagian Pemerintahan Atmawijaya Damopolii, Perwako tersebut telah diserahkan Asisten Pemerintahan dan Kesra kepada para camat, Senin 23 Oktober 2023 lalu.

“batas wilayah terluar Kota Kotamobagu sendiri, berbatasan dengan Kabupaten Bolaang Mongondow dan Bolaang Mongondow Timur,” ungkap Atmawijaya.

“Dengan diserahkannya Peraturan Wali Kota itu artinya batas wilayah sudah final,” tambah Atmawijaya lagi. (**)

Berpotensi Mengancam Nyawa, Pemkot Kotamobagu Imbau Warga Tak Main Layangan di Jalan Raya

0

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu hingga saat ini terus memberi imbauan kepada masyarakat untuk tidak bermain layang – layang di jalan raya serta di dekat jaringan listrik.

Tindakan bermain layang – layang di jalan raya bukan hanya mengancam nyawa orang yang memainkannya tetapi juga membahayakan pengguna jalan raya dan menyebakan gangguan aliran listrik yang berakibat listrik padam.

Pasalnya, akhir – akhir ini sudah banyak keluhan dari pengendara bermotor yang jadi korban karena terjerat benang di leher saat melintasi jalan raya, akibat dari anak-anak yang bermain layangan di jalan raya.

“Kami mengimbau bagi masyarakat Kota Kotamobagu agar tidak bermain layang-layang di sekitar jalan raya atau area jaringan listrik, karena bisa membahayakan diri sendiri dan pengendara yang melintas di jalan raya. Manfaatkanlah area yang luas seperti lapangan atau tempat tempat yang tidak membahayakan keselamatan diri sendiri atau orang lain,” himbauan Pemkot Kotamobagu, Kamis (26/10/2023).

Adapun keluhan dari salah satu warga yang mengatakan bahaya bagi anak-anak yang bermain layang-layang di jalan raya.

“Ini so kedua kalinya kita tagate (tersangkut) benang layangan di leher untung ndak parah, minta tolong kasiang Pemerintah tindak lanjuti dulu ini yang hobi – hobi main palinggir (layang-layang) di pinggir jalan karena membahayakan sekali dengan merugikan orang laeng khususnya pengendara sepeda motor,”ungkap Velya warga kelurahan matali.(*)

Reporter: Nindy Pobela

BERITA TERBARU