TOTABUANEWS, Tutuyan – Meski pengumuman kelulusan Honorer Daerah (Honda) Kategori Dua (K2) dinyatakan sah oleh Kementrian Pendayaguaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Namun pihak Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) belum merasa puas.
Pasalnya, kuat dugaan, dari nama-nama yang dinyatakan lulus tersebut, ada oknum-oknum Honda K2 yang mengantongi SK siluman. Hal ini diakui Kepala BKDD Pemkab Boltim, Drs Darwis Lasabuda kepada wartawan, Senin (24/02).
Sebab itu, Lasabuda menyatakan, pihaknya akan menelusuri jika benar ada SK Honda siluman.
“Hari ini Inspektorat akan turun lapangan melakukan verifikasi faktual, jika ditemukan honda tersebut menggunakan SK siluman atau bodong, maka Honda tersebut, dinyatakan tidak layak diangkat sebagai CPNS, dan bagi Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang mengeluarkan SK Honda yang bersangkutan akan mendapat sanksi, ” tegasnya.
Ditempat terpisah, sejumlah Honda K2 yang tidak lulus meminta agar Pemkab Boltim, menseriusi nama-nama Honda siluman yang lulus.” Karena kami yang sudah puluhan tahun mengadi sebagai Honda, sangat dirugikan dengan hal ini,” tutur Dedi Ginoga mewakili Honda K2 seraya berharap. (emon/jun)