TOTABUANEWS-Sulut – Ada hal yang menarik disaat Rapat Paripurna penutupan masa sidang ke III Tahun 2017 selasa (16/01/18). Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Edwin Lontoh yang beberapa waktu lalu tertangkap memakai Narkoba di salah satu hotel di Jakarta, tiba tiba muncul dan langsung menempati tempat duduknya.
Penampilannya pun berbeda, dimana dirinya tampil dengan gaya berewokan yang membuat rekan sesama anggota DPRD serta para undangan kaget.
Saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Edwin Lontoh mengatakan bahwa prinsipnya semua sudah dilalui.
“Proses hukum sudah di jalankan sampai sudah ada putusan juga,keputusannya lewat rawat jalan dan semua sudah di jalani sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang berlaku. Sebagai orang yang taat hukum semua kita harus lalui, kita jalankan sampai dengan proses berakhir sampai dengan saat ini saya berada disini,” ujar Edwin.
Dirinya pun menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menghindari narkoba, karena barang haram itu hanya enak sesaat tapi ujung-ujungnya yang bikin tidak enak.
“Itu prinsip kalo tidak berproses dengan hukum. Tapi kalo berproses dengan hukum dari awal hingga akhir tidak ada enaknya,” tandasnya.
“Jadi lebih baik di hindari, karena saya bicara ini bukan hanya karena metode atau teori tapi berdasarkan pengalaman yang ada. Lebih baik hindari dan jauhi narkoba terutama generasi muda,” pungkasnya.
Apa yang dialaminya merupakan pengalaman pahit. Meskipun begitu, Edwin bersyukur karena teguran datang dengan cepat, sehingga semua bisa di lalui olehnya, dan diambil hikmahnya dimana Tuhan masih sayang.
Edwin pun mengaku siap jika diperlukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) apabila ada kegiatan sosialisasi yang di prakarsai BNN untuk membawakan materi.
“Kalau memang BNN membutuhkan saya sebagai pembawa materi ataupun dalam hal lainnya saya bersedia berkoordinasi.” tutupnya.(Dvd)
