TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Prestasi atlet selam Kotamobagu, cukup membuat mata terbelalak, pasalnya, meski Kotamobagu di kenal sebagai daerah yang tak memiliki laut dan danau, atlet-atlet selam berpenduduk asli Kotamobagu ini, mempu menjadi juara umum, lomba pada perayaan Hari Ulang Tahun, (HUT), Kota Bitung.
“Kita mampu keluar dari zona nyaman. Dibanding Bolsel, Bolmong, Boltim, dan Bolmut, hanya Kotamobagu saja, di BMR yang tidak memiliki pantai atau danau. Namun, kita bisa juara umum lomba se-Sulut, saat melintasi Selat Lembe,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), saat ditemui di ruangannya, Jumat, (18/01/2019).
Menurutnya, atlet-atlet selam ini, hanya memanfaatkan kolam renang di stadiun Golora Ambang.
“Memang, katanya tekanan air kolam kita, sangat besar. Itu mata air langsung, kan. Sehingga sangat bagus untuk latihan. Ketika terbiasa main di kolam ini, pas ketemu kolam yang biasa saja, bisa sangat mudah beradaptesi dengan medan,” jelasnya.
Dirinya berharap, hal ini bisa terus dipertahankan, walau di tengah berbagai dinamika perolahragaan.
“Makanya, saya bersama pak Syamsudin Akub juga terheran-heran dengan prestasi ini. Ini atlet asal Kotamobagu, semoga tetap bisa mempertahankan prestasi, dan tidak patah semangat, di tengah berbagai dinamika,” pungkasnya.
Peliput: Neno Karlina
