Satgas Covid 19 : Di Touna ada 1002 Orang ODR, 9 ODP dan 3 PDP

1
187

TNews, AMPANA – Satuan Tugas Penanggulangan bencana Non Alam Pemerintah Daerah Kabupaten Tojo Una Una (Touna), Senin 12 April 2020 bertempat di Posko Media Center Gugus Tugas Covid-19 Rumah Jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Touna, mengelar Press Release terkait kondisi penanggulan dan pencegahan Covid19.

Press Release di pimpin langsung Assisten 1 Alfian Matajeng selaku juru bicara Gugus Tugas Penanggulangan Bencana Non Alam dan Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Touna didampingi Sekertaris Dinas Kesehatan Touna, Kabid PIKP Diskominfo Touna, Kabag Tata Pemerintahan Setdakab Touna dan perwakilan BPBD Touna.

Alfian mengatakan, Tim Gugus Covid-19 Pemda Touna memyampaikan akan melakukan segala upaya untuk mencegah penyebaran Virus corona. “Sejak awal kita sudah mengambil langka yakni mengeluarkan surat edaran sebagai himbauan untuk masyarakat,” jelasnya.

Diungkapakan, berdasarkan data terbaru tanggal 12 April 2020 pukul 16.00 Wita, terdapat 1002 Orang Dalam Resiko (ODR), 9 Orang dalam Pemantauan (ODP) dan 3 Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Untuk 3 PDP 2 orang dinyatakan bukan Covid-19 dan 1 orang dalam proses pemeriksaan Laboratorium.

Lanjut Alfian, Pemda dalam hal ini Bupati Touna, Mohammad Lahay telah menetapkan keputusan status siaga darurat non alam akibat wabah Virus Corona sejak tanggal 23 Maret 2020 lalu. Penetapan Gugus Tugas tingkat Kabupaten yang diikuti unit Gugus Tugas Kecamatan, Kelurahan dan Desa. “Alhamdulillah semua terlaksana dengan baik dan telah bekerja sesuai peran dan tugasnya masing-masing, walaupun disadari masih ada kekurangan yang terus diperbaiki dan disempurnakan untuk penanganan Virus Corona di Kabupaten Touna,” terangnya

Tidak hanya itu, Alfian menyampaikan  berdasarkan petunjuk dan arahan Bupati Touna kepada kita semua masyarakat Kabupaten Touna tanpa memandang strata sosial, ekonomi, budaya, jabatan, suku dan agama sebagai satu kesatuan melawan Virus Corona di Kabupaten Touna. “Kita semua tanpa terkecuali sebagai garda terdepan untuk memutuskan mata rantai Virus Corona di Kabupaten Touna ini,” lanjutnya.

\Pemda juga mengajak seluruh masyarakat menjaga pola hidup sehat, dirumah saja jika tidak ada yang mendesak diluar rumah.  Selain itu jika akan beraktivitas diluar rumah wajib memakai masker menghindari kerumunan jaga jarak, senantiasa cuci tangan, menyeprokan desinfektan bila mencurigai orang yang di duga terinfeksi corona.

“Dan wajib melapor ke pemerintah setempat bagi warga yang baru tiba dari luar daerah kemudian dilakuakan isolasi salam 14 hari, tidak panik dan resa menghadapi penyebaran virus corona, kepada masyarakat yang diluar daerah maupun di touna untuk tidak mudik, tidak menyebarkan berita atau meneruskan yang kita tidak ketahui asal usulnya alias hoax,” tandasnya.

 

Dales Lantapon

 

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.