TNews, WISATA – Kabupaten Pacitan punya deretan pantai yang indah kemolekan panorama alamnya. Contohnya yang masih perawan ada di Pantai Baban Gede. Cukup banyak spot wisata di Pacitan yang belum tersentuh modernisasi. Wajar jika daerah ini mendapat julukan ‘The Hidden Paradise’. Salah satu obyek wisata baru yang tengah dikembangkan adalah pantai Baban Gede. Lokasinya terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung. Jaraknya sekitar 15 kilometer arah timur ibukota kabupaten. Untuk menjangkaunya relatif mudah.
Hanya 15 menit dari pusat kota melalui Jalan Lintas Selatan (JLS) ke arah timur. Setibanya di dusun Kaliwaru ada sebuah baliho di kanan jalan. Itu sekaligus penanda pintu masuk ke pantai. Berikutnya perjalanan menuju pantai melewati jalan tanah. Maklum, obyek wisata di Pacitan ini baru dibuka akhir tahun 2020. Jadi wajar akses jalan pun hingga saat ini masih dalam tahap penyempurnaan. Dari sekitar 2 kilometer jalan desa baru separuh yang dilapisi cor. “Dulunya jalan setapak pegunungan. Baru pada tahun 2020 kemarin mulai kita bedah,” kata Sekdes Sidomulyo, Komari, Sabtu (3/7/2021).
Untuk saat ini jalur tersebut baru direkomendasikan untuk kendaraan roda dua. Bahkan saat detikTravel menuju kawasan pantai, proses pembangunan jalan cor masih berlangsung. Sepeda motor pun harus diparkir di area proyek. Selebihnya berjalan kaki sekitar 150 meter. Empasan angin laut menjadi ciri khas daerah pesisir. Terik matahari pagi pun nyaris tak terasa, tergantikan oleh angin sepoi-sepoi yang menerpa kepala hingga ujung kaki. Sementara di kanan kiri jalan tampak kayu-kayuan khas hutan tropis.
Sebenarnya Baban Gede merupakan nama bukit di belahan timur kawasan itu. Bukit itu sendiri tengah dalam proses perataan. Nantinya, kata Sekdes Komari, pemerintah desa akan membangun kolam renang, tempat pertemuan, dan tempat camping. Di sisi lain fungsinya sebagai spot mancing juga tetap dipertahankan.
Menangkap Lobster
Baban Gede juga menyajikan atraksi kearifan lokal bagi wisatawan. Hanya dengan membuang pandangan ke laut lepas, pengunjung dapat menyaksikan aksi nelayan menangkap lobster di bawah tebing karang. Bahkan jika bernasib baik bisa menyaksikan penyu yang muncul ke permukaan. “Jadi kalau pas ada penyu muncul ke permukaan air seperti ini,” ucap Komari sembari menunjukkan video amatir di smartphone yang dipegangnya.
Selain itu, ada satu lagi spot yang cocok untuk menikmati pemandangan pantai Baban Gede. Masyarakat setempat menyebutnya Direng. Lokasi ini berupa ceruk kecil dengan hamparan pasir. Sekitar 100 meter arah barat Baban Gede. Tempat itu diapit tebing karang yang juga kerap dijadikan spot mancing. Area ini tampak masih perawan. Suasananya begitu teduh dan sunyi. Hanya suara binatang liar serta debur ombak yang memecah bersamaan pudar buih putih. Sementara sebongkah batu karang berdiri kokoh di tengah laut. Ia bergeming meski gelombang tak henti menghantam.
“Bagi kalangan pemancing spot ini sudah lama dikenal. Malah termasuk salah satu tempat favorit,” terang Arif (40) pemancing profesional. Menyusuri kawasan pantai Pacitan memang tak akan ada habisnya. Apalagi kota di ujung barat daya Jatim ini memiliki pesisir sepanjang 70 kilometer. Untuk yang penasaran, mesti bersabar dulu ya. Sebab selama masa PPKM Darurat semua obyek wisata di Pacitan tutup sementara.
Sumber : detik.com