TNews, PROBOLINGGO – Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Dinas PMPTSP mengikuti kegiatan Pameran Potensi Investasi “JOGJA TCTI EXPO 2023” dengan tema Perdagangan, Pertanian, Perikanan, Pariwisata, dan Investasi, di Galeria Mall, Yogyakarta, Kamis-Minggu (9-12/11/2023).
Kegiatan tersebut, dihadiri oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Probolinggo Agus Mukson dengan dukungan dari PT. Sasa Inti, PT. Bromo Tirta Lestari, dan PT. MOMS Agro Cemerlang serta PT. HM Sampoerna yang menampilkan produk UKM binaan.
Pameran Potensi Investasi JOGJA TCTI EXPO 2023 diikuti oleh Badan Penghubung Provinsi Sulawesi Tengah, Pemerintah Kota Palu, Pemerintah Kabupaten Jember, Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Badan Pengusahaan Batam, Wiraraja Industrial Park, Sekupang Logistic, Pemprov Kaltim, Pemprov Kalbar, Pemerintah Kabupaten Mempawah, Pemerintah Kabupaten Pelalawan, Pemprov Kepulauan Riau, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Pemerintah Kabupaten Cilacap, Pemerintah Kota Makassar, Kawasan Ekonomi Khusus Singhasari, Pemprov DI Yogyakarta, dan Pemkot Yogyakarta.
Kegiatan ini merupakan wadah bagi pemerintah daerah untuk mempromosikan potensi dan peluang investasi kepada para calon investor potensial. Selain itu, juga untuk memperkenalkan keunggulan sumber daya alam, dukungan infrastruktur, berbagai fasilitas, hingga potensi ekonomi dan komoditi sektoral yang tersedia.
Pada kesempatan ini, DPMPTSP Kabupaten Probolinggo menyajikan Profil Investasi, Peta Potensi, dan Peluang Investasi, Peta Potensi Wilayah Perkotaan Kraksaan, Peta Potensi Wilayah Perkotaan Paiton dan Investment Project Ready to Offer Pengembangan Kawasan Pariwisata Terpadu Pantai Bentar dalam media cetak dan video animasi 3D. Selain itu, juga ditampilkan video testimoni kemudahan berusaha dari beberapa perusahaan eksisting.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Probolinggo Agus Mukson menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Probolinggo mengikuti kegiatan pameran Potensi Investasi Jogja TCTI Expo 2023 mulai tanggal 9 hingga 12 November dan mendapatkan apresiasi sebagai Stand pameran terbaik ketiga.
“Pameran potensi investasi ini adalah Platform yang ideal untuk membangun komunikasi antar daerah dan badan usaha, sekaligus berguna untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” jelas Agus.
Ditambahkannya, dengan berkomitmen untuk saling mendukung, daerah-daerah dapat menciptakan ekosistem investasi yang lebih kuat dan bersaing.
“Dari kegiatan pameran ini, juga terjalin sinergi dan komitmen kerja sama antar daerah yang berpartisipasi. Komitmen kerja sama daerah dimungkinkan dari sisi pemanfaatan sumber daya, kolaborasi dalam pengembangan infrastruktur hingga peningkatan kapasitas sumber daya manusia untuk memicu pertumbuhan ekonomi dari aspek investasi,” pungkasnya.*
Reporter : Fijai
