Beranda blog Halaman 3338

Diawasi, Peternak Kotamobagu Lega

0
KESIBUKAN LAIN KETUA DPRD KK HI AHMAD SABIR ADALAH SEORANG PETERNAK AYAM YANG SUKSES
TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Perikanan, Perkebunan dan Peternakan (Dispertanak), terus melakukan pengawasan, guna mengantisipasi terjadinya penyebaran firus flu burung pada unggas. Hal ini dikatakan Kepala Dispertanak, Muljadi Suratenodjo, melalui Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Peternak, (Kespet), Sri Anggraini, Rabu, (20/02/2019).
“Pengawasan itu adalah bagian dari tugas dan upaya kami bagaimana agar unggas-unggas piaraan para peternak yang ada di Kotamobagu bisa sehat dan terhindar dari firus flu burung,” katanya.
Dijelaskannya, saat ini di Kotamobagu, terdapat 67 peternak unggas. “Jadi kami datangi setiap kandang-kandang ayam yang ada, sambil mendata, kami berikan juga sosialisasi penerapan biosicuruty, seperti penyemprotan kandang dan bagaigaimana kebersihan kandang itu,” ujarnya
Menurutnya, jumlah tersebut terbagi dari 31 peternak ayam petelur mandiri, 20 peternak ayam pedaging, dan 16 peternak ayam pedaging mandiri. “Itu terbagi di empat kecamatan diantaranya, 31 peternak ayam petelur terbagi di Kotamobagu Timur ada 5 peternak dan kecamatan Kotamobagu selatan ada 26 peternak. Sedangkan Peternak ayam pedaging ada 20 peternak yang terbagi di Kecamatan Kotamobagu Utara ada 7 peternak, Selatan ada 10 peternak, Timur ada 3 peternak dan untuk peternak ayam oedaging mandiri itu ada 16 peternak yang terbagi di kecamatan kotamobagu utara 3 peternak, timur 3 peternak, selatan 3 peternak dan Kotamobagu Barat 1 peternak,” pungkasnya.
Terpisah, Hardiman Monoarfa, pengusaha ternak ayam pedaging, asal Desa Poyowa Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, menyambut baik apa yang dilakukan pemerintah. “Ya kami ini, selagi itu masih positif dan mendukung peternak untuk lebih maju, kami justru bersyukur,” imbuhnya.
Dirinya mengaku lega, karena pengawasan dari pemerintah dianggap cara untuk menangkal flu burung. “Itu virus yang tak hanya merugikan kami peternak, juga mendatangkan penyakit bahkan kematian,” tandasnya.
Peliput : Neno Karlina

Musrenbang Kecamatan se Kabupaten Bolmong Sukses Digelar

0

ADVETORIAL, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sejak 06 Februari hingga 22 Februari 2019, melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) ditingkat kecamatan. Pelaksanaan Musrenbang di 15 kecamatan se kabupaten Bolmong tersebut sukses digelar.

Menurut Sekretaris Daerah Bolmong, Tahlis Gallang Tahlis, indikator usulan Musrenbang agar bisa terakomodir dalam penganggaran pembangunan di Bolmong. Usulan yang terterima dihitung berdasarkan poin tertinggi. “Poin tertinggi yang meraih poin 12. Sementara skala prioritas usulan diterima dihitung mulai dari poin 8,9,10, 11 sampai 12 poin,” ujar Tahlis saat membuka Musrenbang di Kecamatan Lolayan tepatnya di Desa Mopait beberapa waktu lalu.

Tahlis pun memberi apresiasi kepada semua kecamatan dalam pelaksanaan musrenbang. “Dari pelaksanaan musrembang sebelumnya yang ada di sembilan kecamatan sangat efektif, dinamikanya berjalan dengan baik, interasksi antar peserta dalam Musrembang itu berjalan dengan baik juga, muda – mudahan pelaksanaan hari ini juga berjalan seperti itu. Kami hadir disini sebagai undangan, yang punya hajatan untuk pelaksanaan musrembang kali ini adalah bapak, ibu, Camat serta Sangadi yang ada di kecamatan Dumoga Barat, kalu saya bersama dengan teman teman pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hanya hadir selaku undangan. Karena kami selaku undangan maka sifatnya sesungguhnya adalah pasif, kami tidak bisa merubah atau mengitervensi apa yang menjadi  hasil keputusan dari musyawara hari ini,” ujar Tahlis.

Selain Sekda, pimpinan SKPD lingkup Pemkab Bolmong, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmong, pihak kepolisian, Danramil, Sangadi, tokoh masyarakat, tokoh adat, serta tokoh agama dan unsur SKPD teknis Bapeda Bolmong juga turut hadir disetiap kegiatan musrenbang kecamatan.

 

Tim Totabuan News

 

11 Paket Proyek Infrastruktur Siap Dilelang

0
BPBD Bolmong Imbau Masyarakat Waspada Peralihan Musim
Channy Wayong.

TOTABUAN.NEWS, BOLMONG -Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bolmong terus merampungkan perencanaan 11 paket proyek infrastruktur yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2019.

“11 paket proyek ini merupakan akumulasi dari dana DAK sebesar Rp 25 Miliar, dan dana DAU sebesar Rp 16 Miliar,” terang Kadis PUPR Bolmong Channy Wayong.

Ia menjelaskan, DAU sebesar 15 Miliar ini, diperuntukan untuk bina marga, pembangunan jembatan, serta beberapa pengadaan lainnya.

Sementara DAK terbagi atas Rp 15 Miliar untuk pembangunan jalan, Irigasi Rp 4 Miliar, air bersih Rp 2 miliar, serta sanitasi.

“Memang untuk DAK dan DAU tahun ini ada sedikit penurunan, sebab tahun ini lebih diprioritaskan ke pendidikan dan kesehatan. Namun percepatan infrastruktur juga merupakan target Pemkab Bolmong,” tuturnya.

Lebih lanjut kata Channy, proyek yang sudah dianggarkan dan tersusun ini merupakan usulan dari Musrenbang, kemudian masuk dalam sistem e-Planning Pemkab Bolmong. Sehingga sebelas paket proyek yang akan dilelang ini merupakan kebutuhan masyarakat Bolmong dalam hal infrastruktur.

“Anggaran dan perencanaan pembangunan merupakan usulan dari Musrenbang tahun sebelumnya yang sudah masuk dalam sistem e-Planing Pemkab Bolmong. Jadi proyek yang akan dilelang secara online ini, memang betul-betul kebutuhan infrastruktur masyarakat,”

Wabup Ingatkan ASN Bolmong Soal Penguatan Kapasitas dan Kuantitas

0
Yanny Tuuk

TOTABUAN.NEWS, BOLMONG -Pemerintah Kabupaten Bolmong Senin (18/2) tadi menggelar apel Korpri, bertempat di halaman kantor Bupati Bolmong, Lolak.

Apel korpri tersebut dipimpin Wakil Bupati Bolmong Yanni Ronni Tuuk, STh, MM. Membacakan sambutan Bupati, Yanni mengatakan bahwa apel korpri merupakan momentum bagi seluruh anggota korpri untuk melakukan serangkaian evaluasi dalam rangka penguatan kapasitas maupun kuantitas kinerja dan pengabdian yang tinggi dalam mengemban tugas sebagai abdi negara, abdi masyarakat dan abdi pemerintah.

“Ditengah tengah derasnya tantangan dan kompleksitas, penyelenggaraan pemerintah, Korpri harus tetap setia dan berupaya semaksimal mungkin dalam menjawab kebutuhan organisasi dan kebutuhan masyarakat, meskipun semua itu tidak lepas dari beragam permasalahan,” kata Yanni.

Yanni juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh anggota Korpri di lingkungan Pemkab Bolmong, yang sampai saat ini masih tetap bekerja dan melayani dengan maksimal.

“Karena menjadi kesadaran kita bersama bahwa sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, serta selaku anggota korpri, kita dituntut untuk lebih fokus dalam implementasi kerja sesuai tugas pokok dan fungsi masing masing, sehingga dapat menghasilkan kinerja yang lebih baik, sebagai daya dukung terhadap pencapaian visi pembangunan kabupaten bolmong saat ini,” terang Wabup.

Diketahui, apel Korpri ini dihadiri oleh Staf Ahli, Assisten, Sekda, Kepala OPD dan jajaran ASN Pemkab Bolmong.

Karnaval Budaya, dan Cap Go Meh Bawa Berkah Buat Pedagang

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Karnaval Budaya dan Cap Go Meh yang digelar oleh Pemerintah Kotamobagu, membawa berkah tersendiri. Hal ini dikatakan Supardi (29), pedagang Bakso Tusuk asal Sidoarjo, Jawa Timur, yang terhitung sudah 5 tahun menetap, di Kelurahan Mogolaing, Kotamobagu Barat.

“Iya, ramai kan, banyak orang jadi dagangan saya, alhamdulilah laris manis,” katanya, Selasa, (19/02/2019).

Dirinya mengatakan, agenda tahunan pemerintah ini, memberi warna dan nuansa tersendiri bagi masyarakat.

“Masyarakat timpang ruang di sekitar jalan Kartini, jadi suasananya seperti malam Tahun Baru, dan ini sangat berdampak bagi kami, pedagang kaki lima,” jelasnya.

Dukungan dan apresiasi, lanjutnya, saya ucapkan kepada pemerintah yang telah membuat kota ini menjadi semarak.

“Terima kasih saya ucapkan kepada pemerintah, semoga kegiatan ini tetap berlangsung, agar saya bisa mendapat rezeki lebih,” pungkasnya.

Terpisah, Herlina Asiaw (24), warga Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, mengatakan turut bahagia dengan kegiatan ini.

“Senang sekali, mana lagi tidak kesusahan dalam mencari makanan. Banyak pedagang di sepanjang jalan Kartini,” singkatnya.

Peliput: Neno Karlina

Wujudkan ‘Good Government’, Pemkot Gelar Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Wakil Walikota (Wawali) Kotamobagu, Nayodo kurniawan membuka Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi kepada Kepala Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dan Auditor dilingkup Pemerintahan, Selasa (19/02/19).

“Ini merupakan upaya peningkatan pemahaman, dan pengetahuan tentang gratifikasi sekaligus upaya preventif terhadap kemungkinan pelaku tindak pidana korupsi. Sebab kita tidak pernah tahu bahwa setiap keputusan yang di ambil akan berdampak pada pelanggaran hukum,” kata Wawali.

Menurut Wawali, ini merupakan komitmen Pemerintah, dalam mewujudkan “good government” yang bersih.

“Semoga dengan adanya sosialisasi ini, kita dapat melangkah secara lebih mantap seiring dengan upaya pemerintah pusat dalam mewujudkan penyelenggara negara yang bersih dari KKN,” singkatnya.

Turut hadir, Direktorat Gratifikasi KPK, Erwin Noorman Gumilang, Maria Danastri, Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu, Adnan Masinae, Kepala Inspektorat Kotamobagu, jajaran pimpinan SKPD,Lurah/Sangadi se-Kotamobagu.

Peliput: Neno Karlina

Cap Go Meh Tahun 2019 Sukses Digelar

0

ADVETORIAL, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) kembali berhasil menggelar Karnaval Budaya, dan Cap Go Meh tahun 2019, Selasa, (19/02/2019).

Wakil Walikota, Nayodo Kurniawan, mengatakan Festival Budaya dan Perayaan Cap Go Meh, adalah salah satu cara membangun persaudaraan, persatuan serta kebersamaan diantara kita semua.

”Saya atas nama Pemerintah, dan pribadi mengucapkan selamat tahun baru Imlek 2570, semoga akan membawa kebahagiaan, berkah dan keberuntungan untuk kita semua,” ujar Wawali.

Apresiasi serta ucapan terima kasih, lanjut Wawali, kepada seluruh panitia serta pihak yang turut mendukung hingga suksesnya kegiatan ini.

” Mudah mudahan lewat momentum kegiatan sore hari ini, bisa menjadi refleksi bagi kita dan sarana untuk lebih mempererat hubungan antar sesama umat beragama,” singkat Wawali.

Terpisah, Ketua Panitia Cap Go Meh 2019 David Budiman mengatakan, kegiatan ini adalah Tahun ke 3 yang dilaksanakan di Kotamobagu.

“Dengan tujuan untuk melestarikan budaya berbagai etnis, serta lebih mempererat hubungan silahturahmi antar umat beragama di Kotamobagu,” ujarnya.

Peliput: Neno Karlina

Akhirnya Perjuangan Rocky Wowor Bersama Komisi II Buahkan Hasil

0

TOTABUAN.NEWS- MANADO – Langkah Rocky Wowor bersama komisi II DPRD Sulut temui kementerian perhubungan membawa aspirasi menurunkan harga tiket pesawat pada beberapa waktu lalu, akhirnya membuahkan hasil.

Pertanggal 14 februari 2019, Garuda Indonesia Group melalui lini layanan full service Garuda Indonesia dan Low Cost Carrier (LCC)Citilink Indonesia sertaSriwijaya Air-NAM Air Group mengumumkan penurunan harga tiket di seluruh rute penerbangan domestik sebesar 20% per tanggal 14 Februari 2019.

Rocky Wowor yang juga sekertaris komis II menyatakan apresiasi terhadap pemerintah pusat telah menurunkan harga tiket pesawat.

“Apresiasi terhadap presiden Jokowi melalui kementerian perhubungan yang sudah bergerak dan bertindak menurunkan harga tiket pesawat, suatu bukti keberpihakan terhadap kepentingan masyarakat,” tegasnya,Minggu (17/2/2019).

Upaya penurunan harga tiket pesawat, menurut Wowor tak lepas dari lobi-lobi politik. Maklum saja, Wowor sendiri adalah kader muda PDI Perjuangan Sulut yang selama ini dikenal memiliki jaringan dan kedekatan dengan pusat.

“Lobi kepusat dengan menggunakan mesin partai dilakukan, selama itu demi kepentingan umum, itu akan saya lakukan,” singkat Wowor.

Untuk diketahui, pada akhir januari bulan lalu, Rocky Wowor bersama komisi II telah menemui kemenhub.

Saat itu,Rocky Wowor mengatakan mengatakan pembahasan dengan sekertaris dirjen perhubungan udara Nur Isnin Istiartono, disepakati akan segera selidiki persoalan tersebut.

“Torang kamari menindak lanjuti aspirasi masyarakat, dan ada juga Asperindo yang torang hearing lalu yang meminta ada sosialisasi terlebih dahulu sebelum airlines menaikan harga,” jelas Wowor, saat dihubungi via ponsel,Rabu (23/1/2019).

Menurut Wowor, Kenaikan harga tiket maupun tarif kargo sangat berpengaruh terhadap sektor jasa lainnya, perlu sikap tegas dari instansi terkait.

“Kementrian selama ini tidak campur soal harga, karena itu kementrian akan selidiki dan akan mengambil sikap tegas,” katanya.

Ditegaskan Wowor, efek kenaikan tarif kargo ini sangat berpengaruh terhadap warga dan daerah, karena itu tindakan pemerintah sangat dibutuhkan.
(Dvd)

FAD Kotamobagu ‘Jaring’ Anggota Baru

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Forum Anak Daerah (FAD), Kotamobagu, melakukan perekrutan anggota baru di sekolah-sekolah. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kotamobagu, Rafika Bora kepada TOTABUAN.NEWS, Selasa, (19/02/2019).

“Forum anak ini, sebenarnya runutannya dari pusat (nasional), provinsi, hingga di daerah,” katanya.

FAD ini, akan memaksimalkan penyerapan aspirasi dan keterwakilan anak dalam peningkatan pembangunan.

“Mereka dilibatkan, dan memacu agar bagaimana mereka terkonsentrasi dalam pembangunan, juga untuk menutup ruang mereka yang kosong, agar tidak terisi dengan hal yang negatif,” ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, FAD sedang melakukan penjaringan, dan masuk pada tahap sosialisasi, untuk menjadi pengurus.

“Mana yang mendaftar, berminat, dan punya bakat, akan kembali diseleksi. Karena itu ada syarat-syarat, semisal harus berprestasi,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, untuk informasi lebih lanjut, terkait perkembangan penjaringan, bisa langsung mendatangi sekretariat FAD.

“Di kantor (DP3A), di belakang Puspaga, itu sekretariat mereka,” pungkasnya.

Terpisah, Deyna Cahyani Paputungan, (15), siswi kelas X IPA 2, Madrasah Aliya Negeri (MAN) 1 Kotamobagu, mengaku antusias mengikuti proses sosialisasi hingga perekrutan FAD.

“Persyaratannya harus 17 tahun ke bawah. Bisa untuk semua anak, tapi diutamakan yang berprestasi, kami juga harus mengisi formulir pendaftaran,” ujar Deyna, yang juga pengurus OSIS MAN 1 Kotamobagu.

Menurutnya, berdasarkan sosialisasi, yang dia ketahui FAD, akan jadi wadah penghubung setiap aspirasi anak, dengan pemerintah.

“Nantinya, kalau ada keluhan, kita bisa ketemu dan mengkomunikasikannya langsung dengan Ibu Walikota, ya semacam agen penyampai aspirasi anak,” singkat Ein sapaan akrabnya.

Peliput: Neno Karlina

Tol Manado Rampung, Ini Kata Walikota Soal Ring Road

0

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, saat ini masih dalam tahap sosialisasi untuk pembebasan lahan guna pembuatan Ringroad (Jalan lingkar). Hal ini dikatakan Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, kepada sejumlah awak media, usai mengahadiri Rapat Peripurna, Jumat, (15/02/2019), lalu.

“Kita masih dalam pembebasan lahan, prinsipnya pemerintah pusat sudah menurunkan. jika syarat yang dipersyaratkan, sudah. Yaitu, “feasibility studi” dan Amdal,” kata Walikota.

Menurut Walikota, feasibility study dan Amdal ini sudah masuk untuk triwulan pertama.

“Untuk pembebasan lahan, sudah disosialisasikan ke tingkat bawah, mereka menyetujui. Tapi, ada beberapa prinsip yang harus kemudian dibahas terus, tentang lebar jalannya, dan lain-lain,” jelas Walikota.

Walikota berharap, proses rencana pembuatan Ringroad ini, akan bergerak terus, dan bisa segera dirampungkan.

“Mudah-mudahan akan bergerak terus, pemerintah pusat tinggal menunggu itu. Apalagi Tol Manado sudah selesai, mudah-mudahan alokasi anggarannya tidak berkurang ke Sulawesi Utara dan bergerak ke sini (Kotamobagu),” pungkas Walikota.

Terpisah, Adri Mokodompit, (24), salah seorang warga Kotamobagu, asal Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat, yang mengaku sebagai generasi milenial menyambut baik, rencana pembuatan ringroad di Kotamobagu.

“Ya sudah barang tentu, turut senanglah. Apalagi dengan pesatnya tuntutan pertumbuhan zaman. Kan, katanya Kotamobagu jadi calon Ibukota Provinsi. Sudah sangat wajar, kalau Kotamobagu makin memperbaiki dan menambah fasilitas publik,” singkatnya.

Peliput: Neno Karlina

BERITA TERBARU