Masyarakat Kotamobagu Bakal Pantau Harga Bapok Via Online

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), Oesman Sapta Odang, dan Menteri Daerah, Pembangunan Desa Tertinggal (PDT) dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo meresmikan langsung infrastruktur yang dibangun menggunakan Dana Desa (Dandes), dengan menandatangani bebagai prasasti, bertempat di Desa Bilalang 1, Kata Kotamobagu, Kamis (12/02/2018).

Tak hanya itu, mereka berkesempatan menaiki Bentor, alat transportasi masayarakat Kotamobagu, saat meninjau langsung infrstuktur yang dibangun.

Pantauan TOTABUANEWS, Anggota DPD RI, Bany Ramdani yang turut hadir, juga ikut menaiki kendaran khas masyarakat Kotamobagu ini.

Terpisah, Ikha Mokoagow, warga Desa Poyowa Kecil yang hadir, membari apresiasi.

“Baguslah, biar pejabat negara juga tahu rasanya naik Bentor, disamping itu, banyak media nasional, bisa jadi bentor juga kan turut terkenal,” singkatnya.

Peliput: Neno Karlina

Kunjungi Kotamobagu, Ini Kata Menteri Desa PDT dan Transmigrasi

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

ADVETORIAL, KOTAMOBAGU – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), dan Transmigrasi Republik Indonesia (RI), Eko Putro Sandjojo, mengunjungi Kota Kotamobagu, bertempat di Ball Room Hotel Sutan Raja, Kamis (12/04/2018).

Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Kotamobagu, Muhammad Mokoginta, SE, MTP yang menyambut langsung mengatakan, berterima kasih, dan apresiasi yang tinggi, atas kunjungan kerja ini.

“Terima kasih setinggi-tingginya kepada Menteri Desa PDT dan Transmigrasi yang telah berkenan untuk mematangkan, kegiatn Kunjungan Kerja (Kuker), sekaligus silaturahmi dengan masyarakat Kotamobagu khususnya. Sehingganya, izinkan saya, memeberikan ucapan selamat datang, dalam bahasa daerah Mongondo; ” Dega’ Niondon”,” ucapnya.

Sementara itu, Menteri Desa, PDT dan Transmigarasi, Eko Putro Sandjojo, dalam sambutannya mengatakan, kunjungan ini atas dorongan dan perintah Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Oesman Sapta Odang, atau yang kerap disapa OSO.

“Ketua DPD RI memerintahkan saya, disamping tentu Undang-Undang (UU) Desa, sejalan dengan komitmen Presiden Jokowi, yang ingin memebangun dari desa dan wilayah-wilayah di seluruh pelosok Indonesia,” katanya.

Dari negara yang sangat miskin, lanjut Eko, Indonesia sekarang telah menjadi negara, dengan kekuatan ekonomi yang ada di posisi ke-16 terkuat di dunia.

“Dan bahkan, pengamat membayangkan, jika Indonesia mampu mempertahankan posisi ini, maka pada tahun 2050 nanti, Indonesia bisa jadi negara terkaya nomor 1 di dunia,” ujarnya..

Dirinya menjelaskan, di semua pencapaian tersebut, beken berarti tidak memiliki kelemahan sama sekali.

“Di saaat yang bersamaan, kita masih memiliki 27 persen anak potensi stunting, yang tidak bisa tumbuh dengan maksimal, sehingga tidak bisa sekolah. Inilah kenapa Desa menjadi sangat penting. Yang membanggakan adalah 127 Triliun diubah jadi infrastuktur yang baik, peningkatan ekonomi lewat pemberdayaan,” singkatnya.

Diketahui, Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi datang ke beberapa tempat di Bolmong Raya, termasuk Kotamobagu, Bolaang Mongondow, dan Bolaang Mongondow Timur, bersama Ketua DPD RI, Oesman Sapta Ondang.

Peliput: Neno Karlina

Pemkab Boltim Bakal Roling Pejabat Eselon II

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Muhammad Assagaf mengatakan, akan melakukan penyegaran kepada pejabat Eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, ungkap Assagaf

Ia menuturkan, Pejabat Eselon II yang tidak melaksanakan program dengan baik di dinas yang di pimpinya, maka akan dilakukan penyegaran. “Kita akan lakukan penyegaran kepada pejabat Eselon II, yang nantinya akan dipimpin oleh Bapak Bupati,” ungkapnya

Dirinya mengakui, ada pejabat eselon II yang sering melakukan perjalanan dinas, sehingga membuat program tidak berjalan baik.” Saya sudah mendengar informasi ada pejabat Eselon II yang sering keluar daerah,” kata dia.

Ia juga mengatakan, bahwa dirinya telah mengingatkan kepada pejabat Eselon II yang sering melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, sehingga membuat program di Dinas yang dipimpinnya tidak berjalan maksimal. “Saya sudah mengingatkan dan melakukan evaluasi kepada Pejabat Eselon II yang sering melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, jika peringatan itu diabaikan maka kita akan lakukan penyegaran,” tutupnya.

SRI YULAN LASABUDA

Berbagai Tarian Adat Mongondow Sambut Kedatangan Ketua DPD RI dan Menteri Desa PDT Transmigrasi

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Rombongan Menteri Desa DPT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo dan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang disambut dengan berbagai tarian adat khas suku Mongondow saat menyambangi Kotamobagu, Kamis (12/4/2018).

Berdasarkan pantauan TOTABUANEWS, rombongan ini disambut terlebih dahulu dengan Tari Tiutan atau tarian adat perang, saat berada di kediaman Anggota DPD RI, Benny Ramdhani.

Kediaman Benny Rhamdani di Poyowa Besar, Kotamobagu Selatan, dipenuhi warga serta tamu undangan dalam rangka menghadiri pernikahan anak dari Benny Rhamdani.

Osman Sapta Odang yang mengenakan batik bercorak cendrawasi, terlihat senang, saat disambut dengan tarian adat Bolmong yakni Tuitan. Begitu juga Menteri Eko Putro Sandjojo terlihat gagah dengan stelan jas berwarna hitam.

“Kedua pejabat negara ini akan menghadiri akat nikah anak dari Anggota DPD RI Benny Rhamdani,” ujar Pjs Walikota Kotamobagu, Muhammad Rudi Mokoginta.

Tak hanya itu, rombongan ini kemudan di jemput Tari Kabela, atau tarian adat penjemput tamu, saat tiba di Desa Bilalang 1.

Dalam suguhan ramah tama, rombongan ini juga dimanjakan dengan Tari Dana-Dana, oleh anak-anak Desa Bilalang 1.

Semua anggota rombongan tampak sumringah melihat beberbagai tarian yang ditampilkan.

Peliput: Neno Karlina

Bupati Boltim Sambut Kunjungan Dirjen Kemendes PDTT

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

IMG-20180415-WA0023 — Penyerahan Cendera Mata kepada Mendes PDTT oleh Bupati Boltim ke Dirjen Pembangunan dan Pemerdayaan Masyarakat Desa, Kemendes PDTT.

ADVETORIAL, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menyambut gembira kedatangan Direktur Jenderal (Dirjen) Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kemendes PDTT Taufik Madjid, di Desa Sumber Rejo, Kamis (12/04).

Dalam kunjungan yang dihadiri Kemendes PDTT Eko Putro Sandjojo tersebut, dijemput langsung Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Salim Landjar bersama Ketua PKK Boltim Nursiwin Landjar Dunggi, Wakil Bupati (Wabup) Rusdi Gumalangit, jajaran SKPD Pemkab Boltim serta masyarakat Boltim.

Bupati dalam sambutanya mengungkapkan, terima kasih kepada Dirjen sudah hadir di Boltim mewakili Memdes PDTT. Karena kedatangan Dirjen semua merupakan kehormatan bagi masyarakat Boltim.

“Saya puas atas kunjungan ke Boltim. Banyak informasi mendetil yang kami terima tentang pelaksanaan program desa,” kata Bupati.

Bupati juga mendukung program Kemendes dan PDTT tentang pertukaran kepala desa. Karena itu bagian dari upaya peningkatan mutu pengetahuan kepala desa. “Karenanya, Pemkab berupaya melakukan seleksi kepala desa yang akan diutus mengikuti program itu,” ungkap Eyang diakhir sambutanya.

Sementara, Dirjen mengpresiasi terhadap progres pembangunan pedesaan di Boltim. “Kedepan jika program ini berjalan dan sukses. Bukan tidak mungkin, Presiden Indonesia akan datang ke Boltim. Harapan kami pemerintah desa mampu menjalankan program swakolola ini dengan benar,” kata Taufik.

Tak lupa Taufik memberikan apresiasi kepada Bupati Boltim dan Wakil Bupati (Wabup) Rusdi Gumalangit yang sudah sejak pertama menjabat sebagai Bupati fokus pada pembangunan berbasis pedesaan. “Kedepan banyak program bantuan stimulan dari pusat yang bisa digulirkan ke Boltim. Bahkan, dalam waktu dekat akan ada pertukaran kepala desa dengan Malasya. Saya menunggu satu atau dua kepala desa terbaik untuk ikut program ini.” ungkapnya.

Tim

Pemkab Bolsel Gelar Rapat Teknis Bersama Pemerintah Kecamatan dan Desa

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS,BOLSEL- Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan gelar Rapat Teknis Evaluasi Penggunaan dan Pengawasan Dana Desa Tahun 2017 dan Persiapan Pencairan Dana Desa Tahap II Tahun 2018, bersama pemerintah kecamatan dan pemerintah desa se- Bolsel.

Kegiatan Rapat Teknis yang digelar di Kantor Bappelitbangda Bolsel, Kamis (23/04/2018) dihadiri Asisten I Setda Bolsel Drs Alsyafri Kadullah ME, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Drs Deky Paputungan, Inspektur Daerah Peki Bangki, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pajak Daerah Lasya Mamonto, S Pt ME, Kabag Hukum Setda Bolsel Kadek Wijayanto SH, Camat, Sangadi, Sekretaris Desa dan Bendahara Desa se- Bolsel.

Asisten I Setda Bolsel Drs Alsyafri Kadullah ME, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan bahwa seluruh jajaran aparat pemerintah desa harus disiplin dalam mengelola keuangan desa.

“Seluruh jajaran pemerintah desa, baik dari Sangadi, dan aparat desa lainnya harus disiplin dalam mengelola keuangan desa, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, perhatikan regulasi, jangan sampai ada sangadi atau aparat desa lainnya terjerat kasus hukum karena” tutur Alsyafri.

Peliput: Aspriadi Paputungan.

Besok, Nonton Bareng Film ASIMETRIS di Kampus UDK

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Komunitas Jurnalis Bolaang Mongondow Raya, akan menyelengarakan pemutaran film yang berjudul ASIMETRIS. Film dengan durasi 68 menit ini akan diputar di Kampus Universitas Dumoga Kota Kotamobagu, Jumat (14/04/2018) esok,

Film ini merupakan perjalanan sejauh 14.000 kilometer menggunakan sepeda motor, videografer Dandhy Laksono dan Suparta Arz tiba di Kalimantan, yang sedang berada di puncak tragedi kabut asap. Keduanya mencari tahu dan merekam apa sesungguhnya penyebab bencana lingkungan yang berdampak pada 69 juta jiwa manusia itu.

Salah satu sorotannya adalah kepada industri perkebunan kelapa sawit yang luasnya kini mencapai 11 juta hektar atau hampir sama dengan luas pulau Jawa. Selain Kalimantan, kisah yang diangkat juga meliputi Sumatera hingga Papua tengah menghadapi masuknya perkebunan komoditas dunia itu.

Film ASIMETRIS tak hanya melihat lebih dekat bagaimana dampak industri perkebunan penghasil devisa terbesar itu bagi masyarakat dan lingkungan, juga menyuguhkan bagaimana pengaruh industri ini dalam pemerintahan, aparat keamanan, hingga kalangan media. Bahkan terhadap diri kita dari kamar mandi, dapur, sampai kendaraan.

Film ini juga melihat bagaimana dukungan lembaga-lembaga keuangan global dan siapa saja yang sesungguhnya paling diuntungkan, selain 16 juta rakyat Indonesia yang memang ikut menggantungkan hidupnya pada industri ini.

Karena skala masalah yang dibahas cukup luas dan menghindari hitam putih, tim Ekspedisi Indonesia Biru dibantu 11 videografer dari berbagai daerah untuk mengumpulkan keping-keping cerita di lapangan yang terjadi antara 2015-2018 agar tetap aktual.

ASIMETRIS adalah film kesembilan dari hasil perjalanan ekspedisi setelah “Samin vs Semen”, “Kala Benoa”, The Mahuzes” dan lima film lainnya yang juga didukung oleh Watchdoc. Sejumlah organisasi lingkungan dan individu-individu juga ikut memberi dukungan, baik sepanjang perjalanan ekspedisi, hingga selesainya porses produksi film ini.

Selain juga karya-karya independen yang diputar di jaringan bioskop seperti “Yang Ketu7uh” (2014), atau ajang festival seperti “Kiri Hijau Kanan Merah” (2009), “Alkinemokiye” (2011), “Belakang Hotel” (2014), “Rayuan Pulau Palsu” (2016), dan “Jakarta Unfair” serta “Epilog” (2017).

Supardi Bado, Koordinator pemutaran film ini mengatakan, bahwa semua pihak bisa datang ikut menonton dan gratis. Bagi kawan-kawan jurnalis, mahasiswa, aktifis lingkungan, politisi, silahkan datang di Kampus UDK jam 14.00 Wita.

Sementara itu, salah satu Dosen di UDK, Hendratno Pasambuna, menyambut baik pemutaran film ini. Menurutnya, film ini bagus untuk para mahasiswa apalagi soal lingkungan dan masalah kehutanan. “Kami civitas UDK siap kerja sama dengan rekan-rekan jurnalis untuk pemutaran film nanti,”kata Dosen Fakultas Kehutanan ini.

TIM TOTABUANEWS

Wabup Paparkan Capaian Pemkab Bolsel Tahun Anggaran 2017 Di Sektor Ekonomi

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018

TOTABUANEWS, BOLSEL- Saat menyampaikan sambutan pemerintah pada sidang paripurna DPRD Bolsel, tentang LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2017, Wakil Bupati Bolsel Iskandar Kamaru S Pt paparkan capaian Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Tahun Anggaran 2017 di sektor ekonomi.

“Pada sektor ekonomi, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) naik 10,06 persen dari tahun 2016, PDRB Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) naik 4,49 persen, dengan laju produktivitas per kapita sebesar 4,48 persen, berdasarkan capaian dalam pertumbuhan ekonomi tentunya mendorong majunya pembangunan di daerah ini, di sektor keuangan, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) telah melebihi target, dengan jumlah target PAD Rp. 15.742.379.577,00, yang terealisasi mencapai Rp. 16.078.157.729.75 atau 102,3 persen, untuk komponen lain yang sah, target sebesar Rp. 88.564.553.137,00 dan yang terealisasi sebesar 79.611.726.843,00 atau 89,89 persen, dana perimbangan yang telah diterima Bolsel sebesar Rp. 492.607.526.629,00 dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 490.316.716.164,00 atau 100,47 persen” jelas Kamaru.

Selain itu, dijelaskannya bahwa dalam pengelolaan belanja daerah yang dilaksanakan, berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011.

“Pengelolaan belanja daerah berpedoman pada Permendagri nomor 13 tahun 2006, yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011, dimana untuk Belanja Tidak Langsung tahun 2017 sebesar Rp. 278.082.886.967,00 dengan realisasi Rp. 257.017.425.590,00 atau 92,42 persen dan Belanja Langsung sebesar Rp. 358.435.958.547,00 dengan realisasi sebesar Rp. 314.877.494.493,68 atau 87,85 persen, kita sadari bahwa keberhasilan yang telah dicapai belum dapat mewujudkan berbagai harapan dan keinginan rakyat Bolaang Mongondow Selatan, untuk itu sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaga kemitraan yang harmonis melalui kolaborasi dan kontribusi sebagai wujud tanggung jawab dalam mengemban amanah masyarakat demi kepentingan daerah ini, semangat untuk terus berubah harus terus ada, seluruh Stakeholders harus memberi kontribusi dalam pembangunan demi terwujudnya visi daerah yang religius, berbudaya, maju dan sejahtera,” tandas Wabup.

Peliput: Aspriadi Paputungan.

Bidan Cantik Ini Sebut Melayani Masyarakat Sudah Menjadi Tugas

Uploader :

-

Kamis, 12 April 2018