Disdik Bolmong Masih Menunggu Anggaran BOS Tahun 2018
Panwas Kotamobagu Tertibkan APK
Dewan Kota Butuh Politisi Kekinian
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Penggagas Waps Community Kotamobagu, Shinta Paputungan SE, angkat bicara soal dunia perpolitikan di Kota Kotamobagu yang menurutnya sudah mulai membosankan karena dihuni wajah-wajah lama. “Kita tidak boleh menolak kenyataan bahwa dunia politik di daerah kita, hanya didominasi oleh orang-orang lama, mereka semua (para senior) bagus, dan memang kita perlu banyak belajar dari mereka, tapi regenerasi kader perlu juga dilakukan di setiap hajatan politik yang diadakan setiap 5 tahun,” ujarnya.
Shinta Paputungan yang juga sehari-hari bekerja sebagai tenaga honorer di DPRD Kotamobagu ini, mengatakan bahwa tidak ada salahnya jika kader-kader baru diberikan kesempatan untuk mengabdikan diri. “Kita butuh anggota legislatif yang fresh, visioner, demi kemajuan daerah kita agar masyarakat tidak menjadi antipati dengan politik, sebab fenomena itu yang sekarang sedang terjadi di tengah masyarakat,” tambahnya.
Dirinya juga, tidak menampik keinginan untuk maju sebagai salah satu calon anggota legislatif dari daerah pemilihan (dapil) kotamobagu timur-utara. “Jika memiliki kesempatan dan diberikan kepercayaan oleh rakyat tentu tidak akan saya sia-siakan,” ujarnya.
Dirinya pun mengatakan, bahwa tidak ada yang salah jika sejarah mencatat bahwa seorang honorer kantor Dewan berkeinginan maju menjadi anggota dewan. “Apa yang salah jika kotamobagu nantinya memiliki honorer yang menjadi anggota dewan, jika seandainya itu terwujud maka akan menjadi sebuah sejarah baru di dunia politik kotamobagu,” pungkasnya.
TIM TOTABUANEWS
Libas Nanasi FC 2-1, PSMS Motandoi Selatan Juara Grup D
TOTABUANEWS, BOLSEL- Kesebelasan PSMS Motandoi Selatan juara grup D, usai melibas lawannya kesebelasan Nanasi FC dengan skor akhir 2-1.
Tim PSMS yang sudah mengantongi 3 poin hasil kemenangan pada pertandingan sebelumnya melawan Sparta Tabilaa, pada pertandingan lawan Nanasi FC tampil impresif untuk bisa memenangkan pertandingan dan menjuarai Grup D.
Alhasil, baru berjalan sekitar 10 menit babak pertama, pemain PSMS Saiful Hippi menjebol gawang nanasi FC dan unggul sementara 1-0 atas lawannya. Keunggulan PSMS Motandoi Selatan tak bertahan lama, di menit ke 17 pemain Nanasi FC sukses memanfaatkan peluang dan menyamakan kedudukan, skor imbang menjadi 1-1. Skor imbang bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Nanasi FC mulai tampil agresif, namun lini pertahanan PSMS Motandoi Selatan terlihat sangat rapat dan sulit ditembus pemain depan Nanasi FC, memasuki pertengahan babak kedua, baik PSMS maupun Nanasi melakukan beberapa kali melakukan pergantian pemain, dan dimenit ke 62 kembali Suhendro dari PSMS menambah keunggulan untuk timnya sehingga skor berubah menjadi 2-1. Skor ini bertahan hingga wasit Alamin Lawadjo meniup peluit panjang pertanda berakhirnya pertandingan.
Dengan hasil ini maka PSMS Motandoi Selatan dalam dua pertandingan yang dilaluinya sukses meraih hasil maksimal dengan koleksi 6 angka, dari dua kali kemenangan, sedangkan Nanasi FC meskipun hanya mengoleksi 1 poin bersama Sparta Tabilaa, namun Nanasi FC masih unggul dalam produktifitas gol, sehingga Nanasi FC dinyatakan lolos ke putaran selanjutnya sebagai Runner Up grup D, dan PSMS Motandoi Selatan sebagai Juara Grup D.
Official PSMS Motandoi Selatan, Anto Mohama mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil yang diraih tim nya pada turnamen ini.
“Alhamdulillah atas hasil ini, dengan koleksi 6 poin hasil dari dua kemenangan maka kami dinyatakan lolos sebagai juara grup D, kedepan kami akan fokus melatih tim untuk menghadapi lawan kami selanjutnya,” tandas Anto.
Peliput : Aspriadi Paputungan
Wabup Buka Resmi MTQ Ke-XXVII Tahun 2018 di Bolsel

ADVERTORIAL, BOLSEL – Wakil Bupati Bolsel Iskandar Kamaru S Pt buka resmi kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke- XXVII Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan tahun 2018, Sabtu (10/03/2018) kemarin.
Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan bahwa Pemkab Bolsel sebagai daerah yang memiliki visi religius, sangat antusias dengan iven-iven religi seperti ini, dan Pemkab Bolsel pada iven MTQ tingkat Provinsi yang akan digelar bulan Mei mendatang menargetkan dua hal penting.

“Sebagai daerah yang memiliki visi religius, Bolsel sangat antusias dan mendukung kegiatan yang bernuansa religi seperti ini, dan pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi yang akan diikuti 15 Kabupaten/Kota yang ada di Sulawesi Utara, Pemkab Bolsel menargetkan dua hal, yakni sukses sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan MTQ, dan sukses prestasi bagi peserta MTQ asal Bolsel, siapapun yang akan menjadi juara pada kegiatan MTQ tingkat Kabupaten ini, maka persiapkan diri anda untuk bertarung pada MTQ tingkat provinsi yang akan berlangsung di Bolsel bulan Mei mendatang,” tutur Wabup dalam sambutannya.

Lanjut Wabup juga menegaskan kepada semua pihak agar memberikan dorongan kepada generasi muda untuk memakmurkan mesjid dan memanfaatkan waktu dalam berbagai kegiatan religi.
“Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan mengajak kepada para orang tua, majelis pendidikan, pemerintah kecamatan hingga desa untuk meningkatkan peran aktif dan memberi dorongan kepada generasi muda dalam kegiatan-kegiatan religi di daerah ini, sehingga dengan kegiatan-kegiatan positif, generasi muda terhindar dari aktivitas-aktivitas dan pengaruh negatif, selamat berlomba untuk anak-anak peserta MTQ KE XXVII tahun 2018, semoga dengan kegiatan ini dapat membawa manfaat dan maslahat bagi umat di daerah ini, bagi pemenang persiapkan diri anda, dan bagi yang kalah jangan berkecil hati, jadikan itu sebagai cambuk untuk maju mengukir prestasi di waktu yang akan datang, selamat juga kepada para dewan hakim MTQ yang baru dilantik, semoga dapat menjalankan tugasnya dengan amanah,” jelas Kamaru.

Kegiatan MTQ yang digelar di Halaman kantor Kementerian Agama Bolsel, Desa Tabilaa Kecamatan Bolaang Uki itu mengangkat tema “ Melalui MTQ Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Tahun 2018, Kita Gaungkan Syiar Islam Dalam Membangun Generasi Qur’ani Menuju Daerah Yang Religius, Bermartabat, Berbudaya, Maju dan Sejahtera.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara yang diwakili Kepala Seksi Penerangan Agama Islam DR Hi Abdul Rahim M Pd, Ketua LPTQ Bolsel Drs Alsyafri Kadullah ME, Kapolsek Urban Bolaang Uki Kompol Baharudin Samin, Jajaran Kementerian Agama Bolsel, Pimpinan OPD, Camat, Sangadi dan Para Undangan.
Peliput: Aspriadi Paputungan
PT Conch Solog Belum Berikan Kontribusi ke Daerah
LPTQ Bolsel Optimis, Iven MTQ Dapat Menggali Potensi Generasi Muda Untuk Berprestasi
TOTABUANEWS, BOLSEL- Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Bolaang Mogondow Selatan optimis melalui pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten yang diikuti peserta dari tujuh Kecamatan yang ada di daerah ini, dapat dijadikan ajang untuk menggali potensi generasi muda Bolsel untuk mengukir prestasi.
Hal ini diungkapkan Ketua LPTQ Bolsel Drs Alsyafri U Kadullah ME saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan MTQ Ke XXVII tahun 2018 di Bolsel, Sabtu (10/03/2018).
“Sesuai tema MTQ XXVII tahun ini mari kita gaungkan syiar Islam dalam membangun generasi Qur’ani menuju daerah yang religius, bermartabat, berbudaya, maju dan sejahtera, kami sangat optimis, generasi muda Bolsel memiliki potensi, dan sebagai daerah yang mayoritas muslim, yang ditunjang dengan visi daerah religius, dapat dijadikan sebagai modal untuk berusaha menjadi yg terbaik di tingkat provinsi Sulawesi Utara, maupun di tingkat nasional, perlu diketahui bahwa Musabaqah Tilawatil Quran adalah sarana perlombaan yang sangat dikenal dikalangan masyarakat umat islam secara berjenjang, dimana kegiatan ini tidak hanya membaca ayat-ayat suci Al Quran, tapi lebih dari itu yakni lebih untuk memahami dan mengamalkan makna yang terkandung dalam Al Quran, majunya suatu daerah sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia di daerah itu sendiri, jika jumlah masyarakatnya besar, tapi kualitasnya rendah, maka akan hanya menjadi beban bagi daerah, dan meskipun jumlah masyarakatnya sedikit tapi berkualitas, maka daerah itu akan menjadi daerah yang maju, untuk itu melalui ajang ini, akan terlihat kemampuan Qori-qoriah, Hafiz, Hafizah yang mewakili 7 Kecamatan yang ada di Bolsel, dan para pemenang pada kegiatan ini akan diutus mewakili Bolsel pada MTQ tingkat Provinsi, yang juga akan digelar di Bolsel bulan Mei nanti” ungkap Alsyafri dalam sambutannya.
Lanjut Ketua LPTQ memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan MTQ Ke- XXVII tahun 2018 di Bolsel.
“Jajaran pengurus LPTQ Bolsel memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, terutama Bupati dan Wakil Bupati yang telah mengalokasikan dana untuk kegiatan ini, selain itu kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Panitia, Dewan Hakim, serta semua pihak yang telah ambil bagian dalam pelaksanaan kegiatan MTQ tingkat Kabupaten tahun ini,” tutur Kadullah.
Peliput: Aspriadi Paputungan
135 Peserta dari 7 Kecamatan Ambil Bagian Pada Lomba MTQ KE XXVII di Bolsel
TOTABUANEWS, BOLSEL- Sejumlah 135 peserta dari 7 kecamatan ambil bagian pada pelaksanaan Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke- XXVII tahun 2018 di Bolsel.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia MTQ Tingkat Kabupaten Ekafrie Van Gobel S STP dalam laporan panitia yang disampaikannya pada saat pembukaan MTQ, yang digelar di halaman Kantor Kementerian Agama Bolsel , Sabtu (10/03/2018) kemarin.
“Tujuan penyelenggaran kegiatan ini yaitu sebagai momen untuk mendorong dan meningkatkan pengetahuan, penghayatan, dan pengamalan Al Qur’an dilingkungan keluarga, hingga masyarakat Bolsel pada umumnya, dan para Kafilah MTQ terdiri dari peserta dan official dari tingkat kecamatan se- Bolsel yang berjumlah 135 orang, untuk Kecamatan Bolaang Uki 19 orang, Pinolosian 27 orang, Pinolosian Tengah 21 orang, Pinolosian Timur 17 orang, Helumo 14 orang, Tomini 18 orang, Posigadan 19 orang,” tutur Eka.
Lanjut dikatakannya tentang cabang lomba pada kegiatan MTQ tahun ini di tingkat Kabupaten.
“Cabang yang dilombakan pada MTQ tahun ini yakni Tilawah yang terdiri dari Tingkat Anak-anak Putra-Putri, dan Remaja Putra-Putri, Tingkat Dewasa Putra-Putri, dan untuk cabang Tahfidz terdiri dari Tahfidz 1 Juz Putra Putri, Tahfidz 5 Juz Putra Putri, Cabang Kaligrafi yang terdiri dari Hisan Mushaf, Naskah dan Kontemporer Cabang Fahmil Qur’an dan Syahril Qur’an, Cabang Karya Tulis Ilmiah, harapan kami kegiatan ini tidak hanya bermakna sebagai peneguhan syiar islam, namun dapat dijadikan barometer untuk mengukir hasil atau outcome kegiatan pembelajaran Al Qur’an yang harus di tingkatkan yakni melalui Gerakan Gemar Mengaji,” ungap Ketua Panitia yang juga Kabag Kesra Setda Bolsel ini.
Peliput: Aspriadi Paputungan
Kementerian Agama Sulut Apresiasi Pemkab Bolsel

TOTABUANEWS,BOLSEL- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara apresiasi Pemkab Bolsel.
Hal ini disampaikan Kepala Seksi Penerangan Agama Islam DR Hi Abdul Rahim M Pd, saat menyampaikan sambutan mewakili Kepala Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara pada pembukaan kegiatan MTQ Ke-XXVII tahun 2018 tingkat Kabupaten di Bolaang Mongondow Selatan, Sabtu (10/03/2018) kemarin.
“Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Bolsel, dimana Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan merupakan daerah tertinggi se-Indonesia dengan besaran anggaran pelaksanaan MTQ sejumlah Rp. 4 Miliar, ini membuktikan bahwa Pemerintah Daerah Bolsel sangat memperhatikan kemaslahatan umat, disisi lain Bupati Bolsel juga selaku ketua LPTQ Sulut merupakan salah satu daerah yang yang cukup dikenal dengan visi religius, selain itu, di Sulawesi Utara, Bupati dan Walikota ikut terlibat dan memberikan bantuan pada pelaksanaan kegiatan ini di daerah masing-masing,” tutur Abdul Rahim dalam sambutannya.
Lanjut Kepala Seksi Penerangan Agama Islam menyampaikan pesan Kepala Kantor Kemenag Sulut, kepada seluruh Panitia dan Kementerian Agama di masing-masing daerah yang menyelenggarakan MTQ.
“Diminta kepada seluruh Panitia dan Kementerian Agama di Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan MTQ tingkat Kabupaten agar mengikuti Petunjuk Teknis (Juknis), jangan keluar dari juknis atau mengambil kebijakan yang salah, karena sangat merugikan anak anak sebagai peserta, kami sepakat dengan apa yang disampaikan ketua LPTQ Bolsel, bahwa sebagai daerah religius, sudah sepantasnya Bolsel harus maju, dan harapan kami melalui kegiatan MTQ akan lahir juara MTQ yang dapat mengharumkan nama daerah baik di tingkat Nasional maupun Internasional,” jelas Abdul Rahim.
Peliput: Aspriadi Paputungan
Aditya Tegela Mundur, Ada Apa Dengan KPU Kotamobagu ?
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pasca pleno KPU Kotamobagu terkait hasil verifikasi faktual ulang syarat dukungan paslon independen JaDi-Jo pekan kemarin, rupanya menyisakan tanda tanya ada apa dengan KPU Kotamobagu.
Pasalnya, salah satu Komisioner KPU Kotamobagu Aditya Tegela merupakan Koordinator Divisi Teknis, termasuk dalam urusan pelaksanaan verifikasi faktual syarat dukungan calon perseorangan tak menandatangani hasil tersebut.
Bahkan, kabar terbaru Aditya Tegela mengundurkan diri sebegai komisioner KPU Kotamobagu. Informasi diperoleh, Aditya, telah memasukan surat pengunduran diri ke Sekretariat KPU Kotamobagu pada Sabtu (10/3/2018) kemarin.
Namun, sebelum itu pada Jumat 9 Maret lalu, pasca pleno hasil verifikasi faktual ulang syarat dukungan calon perseorangan, Aditya sudah mengembalikan aset mobil dan kunci ruangan ke sekretariat.
Aditya juga hari itu menolak menandatangani berita acara pleno hasil verifikasi faktual ulang di enam kelurahan/desa untuk syarat dukungan calon perseorangan, Jainuddin Damopolii- Suharjo Makalalag (JaDi-Jo).
“Kalau soal alasan utama beliau (Aditya) mundur sebagai komisioner, itu tanyakan langsung ke beliau,” ujar sumber yang meminta namanya tidak ditulis, Minggu (11/3/2018).
Sekretaris KPU Kotamobagu, Frans Manoppo, membenarkan adanya surat pengunduran diri Aditya Tegela sebagai komisioner.
“Suratnya sudah kami terima. Tinggal menunggu Ketua KPU datang dari Jakarta lalu ditindaklanjuti,” kata Manoppo.
Hingga berita ini ditayangkan, upaya konfirmasi kepada Aditya Tegela terus dilakukan. Demikian juga kepada Ketua KPU Nova Tamon.
TIM TOTABUANEWS