Beranda blog Halaman 3644

Disdik Bolmong Masih Menunggu Anggaran BOS Tahun 2018

0
Renty Mokoginta
TOTABUANEWS, BOLMONG – Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2017 dibanderol Rp 32.240.000.000. Pasalnya, penyaluran dana BOS dari daerah melalui nomor rekening ke Kepala Sekolah (Kepsek).
“Untuk dana BOS tahun ini masih dalam Mou. Jadi masih tetap menunggu. Dan saya pun berharap agar secepatnya akan dicairkan ditiap sekolah,” ungkap Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Renty Mokoginta SPd MAP, Senin (12/3/2018).
Dibeberkannya, dana BOS merupakan bantuan dari propinsi ke daerah, dan disalurkan ke norek tiap kepala sekolah baik SD, SMP, dan SMA. Katanya, dengan adanya dana BOS membantu murid dan orangtua.
“Dan saya berharap agar dana BOS di triwulan satu cepat dicairkan dan jangan terlambat. Dan itu harus tetap sasaran,” katanya. Saat ini proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sudah jalan. Ada banyak keperluan sekolah yang dibutuhkan untuk menunjang proses KBM. Untuk itu ia pun berharap agar secepatnya dicairkan.
Ditambahkannya, untuk tahun ini bagi siswa yang putus sekolah akan diikutsertakan dalam ujian persamaan. Baik paket A, B, dan C. Untuk tahun ini pun sekira 900 siswa yang ikut persamaan.
Kalau untuk siswa yang namanya sudah terdaftar dalam ujian nasional tapi sudah putus sekolah, maka dari Disdik akan ambil langkah jemput bola. Hingga siswa tersebut datang mengikuti ujian.
“Tapi saya berharap peran penting orangtua bagi anaknya. Percuma kalau kami berusaha bagi anaknya tapi orangtuanya tak memperdulikannya,” tukasnya sembari mengimbau bagi orangtua murid agar tetap menjaga kesehatan anak. Agar dalam persiapan UAN nanti akan mendapatkan hasil yang maksimal. Begitu pun dengan guru. Berusaha membimbing dan mengajar siswa/siswi.
“Karena keberhasilan anak tidak lepas dari orangtua. Dan orangtua memiliki peran penting bagi pendidikan,” tukas mantan sekretaris Beppeda Bolmong ini.
Untuk pagu dana BOS 2018 hari ini Mou sudah ada di Pemerintah Provinsi Sulut. Hingga itu untuk anggarannya pun dari Disdik belum bisa diketahui.
“Kalau untuk siswa yang putus sekolah masih sementara direkap. Untuk total anggaran dana BOS 2017 Rp 32,240,000,000,” tambah Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Rivai Mokoagow.
Peliput: Ebby Makalalag

Panwas Kotamobagu Tertibkan APK

0
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Kotamobagu, menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho yang ada dibeberapa titik di Kotamobagu Utara, termasuk di jalan Ponegoro, Kelurahan Biga’.
Ketua Panwaslu Kotamobagu, Musli Mokoginta kepada TOBUANEWS mengatakan, tidak bisa memasang APK, tanpa koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Memang ada regulasi yang mengatur itu, selain juga berdasarkan rapat kita kemarin,” katanya, Senin (12/03/2018).
Bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), penertiban ini dilakukan Panwaslu, setelah berkoordinasi dengan KPU, dan LO pasangan calon.
“Kami koordinasikan dengan KPU, ternyata pemasangan APK ini, tidak melalui KPU. Kami juga telah menghubungi LO pasangan nomor urut 1,” jelasnya.
Selain Kecamatan Kotamobagu Utara, Kotamobagu Selatan juga akan ditertibkan.
“Saat ini, kami telah mendapat laporan dari Panwascam, bahwa yang sudah memasang APK, di Kecamatan Kotamobagu Utara dan Kotamobagu Selatan, untuk Kotamobagu Timur dan Kotamobagu Barat belum ada. Tapi, yang pasti kami akan menertibkan semuanya, berdasarkan aturan yang ada,” pungkasnya.
Berikut video wawancara dengan Ketua Panwaslu Kotamobagu : 

Dewan Kota Butuh Politisi Kekinian

0
SHINTA PAPUTUNGAN

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU –  Penggagas Waps Community Kotamobagu, Shinta Paputungan SE, angkat bicara soal dunia perpolitikan di Kota Kotamobagu yang menurutnya sudah mulai membosankan karena dihuni wajah-wajah lama. “Kita tidak boleh menolak kenyataan bahwa dunia politik di daerah kita, hanya didominasi oleh orang-orang lama, mereka semua (para senior) bagus, dan memang kita perlu banyak belajar dari mereka, tapi regenerasi kader perlu juga dilakukan di setiap hajatan politik yang diadakan setiap 5 tahun,” ujarnya.

Shinta Paputungan yang juga sehari-hari bekerja sebagai tenaga honorer di DPRD Kotamobagu ini, mengatakan bahwa tidak ada salahnya jika kader-kader baru diberikan kesempatan untuk mengabdikan diri. “Kita butuh anggota legislatif yang fresh, visioner, demi kemajuan daerah kita agar masyarakat tidak menjadi antipati dengan politik, sebab fenomena itu yang sekarang sedang terjadi di tengah masyarakat,” tambahnya.

Dirinya juga, tidak menampik keinginan untuk maju sebagai salah satu calon anggota legislatif dari daerah pemilihan (dapil) kotamobagu timur-utara. “Jika memiliki kesempatan dan diberikan kepercayaan oleh rakyat tentu tidak akan saya sia-siakan,” ujarnya.

Dirinya pun mengatakan, bahwa tidak ada yang salah jika sejarah mencatat bahwa seorang honorer kantor Dewan berkeinginan maju menjadi anggota dewan. “Apa yang salah jika kotamobagu nantinya memiliki honorer yang menjadi anggota dewan, jika seandainya itu terwujud maka akan menjadi sebuah sejarah baru di dunia politik kotamobagu,” pungkasnya.

 

TIM TOTABUANEWS

Libas Nanasi FC 2-1, PSMS Motandoi Selatan Juara Grup D

0
Libas Nanasi FC 2-1, PSMS Motandoi Selatan Juara Grup D
Libas Nanasi FC 2-1, PSMS Motandoi Selatan Juara Grup D

TOTABUANEWS, BOLSEL- Kesebelasan PSMS Motandoi Selatan juara grup D, usai melibas lawannya kesebelasan Nanasi FC dengan skor akhir 2-1.

Tim PSMS yang sudah mengantongi 3 poin hasil kemenangan pada pertandingan sebelumnya melawan Sparta Tabilaa, pada pertandingan lawan Nanasi FC tampil impresif untuk bisa memenangkan pertandingan dan menjuarai Grup D.

Alhasil, baru berjalan sekitar 10 menit babak pertama, pemain PSMS Saiful Hippi menjebol gawang nanasi FC dan unggul sementara 1-0 atas lawannya. Keunggulan PSMS Motandoi Selatan tak bertahan lama, di menit ke 17 pemain Nanasi FC sukses memanfaatkan peluang dan menyamakan kedudukan, skor imbang menjadi 1-1. Skor imbang bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Nanasi FC mulai tampil agresif, namun lini pertahanan PSMS Motandoi Selatan terlihat sangat rapat dan sulit ditembus pemain depan Nanasi FC, memasuki pertengahan babak kedua, baik PSMS maupun Nanasi melakukan beberapa kali melakukan pergantian pemain, dan dimenit ke 62 kembali Suhendro dari PSMS menambah keunggulan untuk timnya sehingga skor berubah menjadi 2-1. Skor ini bertahan hingga wasit Alamin Lawadjo meniup peluit panjang pertanda berakhirnya pertandingan.

Dengan hasil ini maka PSMS Motandoi Selatan dalam dua pertandingan yang dilaluinya sukses meraih hasil maksimal dengan koleksi 6 angka, dari dua kali kemenangan, sedangkan Nanasi FC meskipun hanya mengoleksi 1 poin bersama Sparta Tabilaa, namun Nanasi FC masih unggul dalam produktifitas gol, sehingga Nanasi FC dinyatakan lolos ke putaran selanjutnya sebagai Runner Up grup D, dan PSMS Motandoi Selatan sebagai Juara Grup D.

Official PSMS Motandoi Selatan, Anto Mohama mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil yang diraih tim nya pada turnamen ini.

“Alhamdulillah atas hasil ini, dengan koleksi 6 poin hasil dari dua kemenangan maka kami dinyatakan lolos sebagai juara grup D, kedepan kami akan fokus melatih tim untuk menghadapi lawan kami selanjutnya,” tandas Anto.

Peliput : Aspriadi Paputungan

Wabup Buka Resmi MTQ Ke-XXVII Tahun 2018 di Bolsel

0
Wabup Iskandar Kamaru S Pt bersama Kepala Seksi Penerangan Agama Islam Kementerian Agama Provinsi Sulut DR Hi Abdul Rahim M Pd, Ketua LPTQ Bolsel Drs Alsyafri Kadullah ME, Kapolsek Urban Bolaang Uki Baharudin Samin

ADVERTORIAL, BOLSEL – Wakil Bupati Bolsel Iskandar Kamaru S Pt buka resmi kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke- XXVII Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan tahun 2018, Sabtu (10/03/2018) kemarin.

Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan  bahwa Pemkab Bolsel sebagai daerah yang memiliki visi religius, sangat antusias dengan iven-iven religi seperti ini, dan Pemkab Bolsel pada iven MTQ tingkat Provinsi yang akan digelar bulan Mei mendatang menargetkan dua hal penting.

Wabup Iskandar Kamaru S Pt saat membuka kegiatan MTQ Ke XVII Tingkat Bolsel Tahun 2018

“Sebagai daerah yang memiliki visi religius, Bolsel sangat antusias dan mendukung kegiatan yang bernuansa religi seperti ini, dan pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi yang akan diikuti 15 Kabupaten/Kota yang ada di Sulawesi Utara, Pemkab Bolsel menargetkan dua hal, yakni sukses sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan MTQ, dan sukses prestasi bagi peserta MTQ asal Bolsel, siapapun yang akan menjadi juara pada kegiatan MTQ tingkat Kabupaten ini, maka persiapkan diri anda untuk bertarung pada MTQ tingkat provinsi yang akan berlangsung di Bolsel bulan Mei mendatang,” tutur Wabup dalam sambutannya.

Suasana Kegiatan Pembukaan MTQ Ke XXVII Tahun 2018 di Halaman Kantor Kementerian Agama Bolsel

Lanjut Wabup juga menegaskan kepada semua pihak agar memberikan dorongan kepada generasi muda untuk memakmurkan mesjid dan memanfaatkan waktu dalam berbagai kegiatan religi.

“Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan mengajak kepada para orang tua, majelis pendidikan, pemerintah kecamatan hingga desa untuk meningkatkan peran aktif dan memberi dorongan kepada generasi muda dalam kegiatan-kegiatan religi di daerah ini, sehingga dengan kegiatan-kegiatan positif, generasi muda terhindar dari aktivitas-aktivitas dan pengaruh negatif, selamat berlomba untuk anak-anak peserta MTQ KE XXVII tahun 2018, semoga dengan kegiatan ini dapat membawa manfaat dan maslahat bagi umat di daerah ini, bagi pemenang persiapkan diri anda, dan bagi yang kalah jangan berkecil hati, jadikan itu sebagai cambuk untuk maju mengukir prestasi di waktu yang akan datang, selamat juga kepada para dewan hakim MTQ yang baru dilantik, semoga dapat menjalankan tugasnya dengan amanah,” jelas Kamaru.

Pembacaan SK Dewan Hakim oleh Jamaluddin Lamato S,Pd.I, M .Pd

Kegiatan MTQ yang digelar di Halaman kantor Kementerian Agama Bolsel, Desa Tabilaa Kecamatan Bolaang Uki itu mengangkat tema “ Melalui MTQ Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Tahun 2018, Kita Gaungkan Syiar Islam Dalam Membangun Generasi Qur’ani Menuju Daerah Yang Religius, Bermartabat, Berbudaya, Maju dan Sejahtera.

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dewan Hakim oleh Kepala Seksi Bimas Islam Kementerian Agama Bolsel Achmad Maksum Maspeke S Ag.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara yang diwakili Kepala Seksi Penerangan Agama Islam DR Hi Abdul Rahim M Pd, Ketua LPTQ Bolsel Drs Alsyafri Kadullah ME, Kapolsek Urban Bolaang Uki Kompol Baharudin Samin, Jajaran Kementerian Agama Bolsel, Pimpinan OPD, Camat, Sangadi dan Para Undangan.

Peliput: Aspriadi Paputungan

PT Conch Solog Belum Berikan Kontribusi ke Daerah

0
PT Conch Solog Belum Berikan Kontribusi ke Daerah
TOTABUANEWS, BOLMONG – PT Cement North Sulawesi Cement (Conch), hingga saat ini. Belum memberikan kontribusi ke Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Hal itu Kepala Bidang (Kabid), Penagihan dan Keberatan Bolmong, Chandra Mokoginta, mereka belum membayar. Dikarenakan dari perusahan tersebut belum beroperasi. Sehingga hasil pertambangan dari perusahan itu dibayar ke Pemkab.
“Mereka belum bayar, karena belum memproduksi. Hanya yang dibayar adalah PBB dan pajak mineral bukan logam dan bantuan,” ungkapnya.
Menurutnya, kalau untuk pembayaran PBB dihitung dari banyaknya pengambilan. Pihaknya tidak bisa memprediksikan berapa pebayaran.  Karena tiap kali pengambilan pihak perusahan langsung bayar.
“Jadi itu dihitung dari berapa kubik pengambilan. Kalau perkiraan tidak bisa. Saya tidak bisa berikan datanya, karena lagi Tugas Luar (TL),” katanya.
“PBB Rp 100 juta sekian. Kalau digabung dengan PT Sulengko Rp100 juta lebih. Kalau untuk kontribusi ke pemkab belum. Karena belum ber produksi,” terangnya.
Ditambahkannya, rencana 2018 ini jika persiapan pihak perusahan selesai maka pihaknya. Akan memberitahukan ke publik.
“Tapi saat ini perusahan berjalan normal dari 2017. Kemudian kalau PBB nya mereka bayar lunas. Kalau papan reklame hanya satu. Letaknya di kantor perusahan. Dan pajak reklamenya di 2017 sekira Rp1.500 per tahun,” tukasnya.
Peliput: Ebby Makalalag

LPTQ Bolsel Optimis, Iven MTQ Dapat Menggali Potensi Generasi Muda Untuk Berprestasi

0
Alsyafri Kadullah

TOTABUANEWS, BOLSEL- Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Bolaang Mogondow Selatan optimis melalui pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten yang diikuti peserta dari tujuh Kecamatan yang ada di daerah ini, dapat dijadikan ajang untuk menggali potensi generasi muda Bolsel untuk mengukir prestasi.

Hal ini diungkapkan Ketua LPTQ Bolsel Drs Alsyafri U Kadullah ME saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan MTQ Ke XXVII tahun 2018 di Bolsel, Sabtu (10/03/2018).

“Sesuai tema MTQ XXVII tahun ini mari kita gaungkan syiar Islam dalam membangun generasi Qur’ani menuju daerah yang religius, bermartabat, berbudaya, maju dan sejahtera, kami sangat optimis, generasi muda Bolsel memiliki potensi, dan sebagai daerah yang mayoritas muslim, yang ditunjang dengan visi daerah religius, dapat dijadikan sebagai modal untuk berusaha menjadi yg terbaik di tingkat provinsi Sulawesi Utara, maupun di tingkat nasional, perlu diketahui bahwa Musabaqah Tilawatil Quran adalah sarana perlombaan yang sangat dikenal dikalangan masyarakat umat islam secara berjenjang, dimana kegiatan ini tidak hanya  membaca  ayat-ayat suci Al Quran, tapi lebih dari itu yakni lebih untuk memahami  dan mengamalkan makna yang terkandung dalam Al Quran, majunya suatu daerah sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia di daerah itu sendiri, jika jumlah masyarakatnya besar, tapi kualitasnya rendah, maka akan hanya menjadi beban bagi daerah, dan meskipun jumlah masyarakatnya sedikit tapi berkualitas, maka daerah itu akan menjadi daerah yang maju, untuk itu melalui ajang ini, akan terlihat kemampuan Qori-qoriah, Hafiz, Hafizah yang mewakili 7 Kecamatan yang ada di Bolsel, dan para pemenang pada kegiatan ini akan diutus mewakili Bolsel pada MTQ tingkat Provinsi, yang juga akan digelar di Bolsel bulan Mei nanti” ungkap Alsyafri dalam sambutannya.

Lanjut Ketua LPTQ memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan MTQ Ke- XXVII tahun 2018 di Bolsel.

“Jajaran pengurus LPTQ Bolsel memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, terutama Bupati dan Wakil Bupati yang telah mengalokasikan dana untuk kegiatan ini, selain itu kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Panitia, Dewan Hakim, serta semua pihak yang telah ambil bagian dalam pelaksanaan kegiatan MTQ tingkat Kabupaten tahun ini,” tutur Kadullah.

Peliput: Aspriadi Paputungan

135 Peserta dari 7 Kecamatan Ambil Bagian Pada Lomba MTQ KE XXVII di Bolsel

0
Ekafrie H Van Gobel

TOTABUANEWS, BOLSEL- Sejumlah 135 peserta dari 7 kecamatan ambil bagian pada pelaksanaan Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke- XXVII tahun 2018 di Bolsel.

Hal ini disampaikan Ketua Panitia MTQ Tingkat Kabupaten Ekafrie Van Gobel S STP dalam laporan panitia yang disampaikannya pada saat pembukaan MTQ, yang digelar di halaman Kantor Kementerian Agama Bolsel , Sabtu (10/03/2018) kemarin.

“Tujuan penyelenggaran  kegiatan ini yaitu sebagai momen untuk mendorong dan meningkatkan pengetahuan, penghayatan,  dan pengamalan Al Qur’an dilingkungan keluarga, hingga masyarakat Bolsel pada umumnya, dan para Kafilah MTQ terdiri dari peserta dan official  dari tingkat kecamatan se- Bolsel yang berjumlah 135 orang, untuk Kecamatan Bolaang Uki 19 orang, Pinolosian 27 orang, Pinolosian Tengah 21 orang, Pinolosian Timur 17 orang, Helumo 14 orang, Tomini 18 orang, Posigadan 19 orang,” tutur Eka.

Lanjut dikatakannya tentang cabang lomba pada kegiatan MTQ tahun ini di tingkat Kabupaten.

“Cabang yang dilombakan pada MTQ tahun ini yakni Tilawah yang terdiri dari Tingkat Anak-anak Putra-Putri, dan Remaja Putra-Putri, Tingkat Dewasa Putra-Putri, dan untuk cabang Tahfidz terdiri dari Tahfidz 1 Juz Putra Putri, Tahfidz 5 Juz Putra Putri, Cabang Kaligrafi yang terdiri dari Hisan Mushaf, Naskah dan Kontemporer Cabang Fahmil Qur’an dan Syahril Qur’an, Cabang Karya Tulis Ilmiah, harapan kami kegiatan ini tidak hanya bermakna sebagai peneguhan syiar islam, namun dapat dijadikan barometer untuk mengukir hasil atau outcome  kegiatan pembelajaran Al Qur’an yang harus di tingkatkan yakni melalui Gerakan Gemar Mengaji,” ungap Ketua Panitia yang juga Kabag Kesra Setda Bolsel ini.

Peliput: Aspriadi Paputungan

Kementerian Agama Sulut Apresiasi Pemkab Bolsel

0
Kementerian Agama Sulut Apresiasi Pemkab Bolsel
Kepala Seksi Penerangan Agama Islam DR Hi Abdul Rahim M Pd saat menyampaikan sambutan pada pembukaan MTQ Tingkat Kabupaten di Bolsel.

TOTABUANEWS,BOLSEL- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara apresiasi Pemkab Bolsel.

Hal ini disampaikan Kepala Seksi Penerangan Agama Islam DR Hi Abdul Rahim M Pd, saat menyampaikan sambutan mewakili Kepala Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara pada pembukaan kegiatan MTQ Ke-XXVII tahun 2018 tingkat Kabupaten di Bolaang Mongondow Selatan, Sabtu (10/03/2018) kemarin.

“Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Bolsel, dimana Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan merupakan daerah tertinggi se-Indonesia dengan besaran anggaran pelaksanaan MTQ sejumlah Rp. 4 Miliar, ini membuktikan bahwa Pemerintah Daerah Bolsel sangat memperhatikan kemaslahatan umat, disisi lain Bupati Bolsel juga selaku ketua LPTQ Sulut merupakan salah satu daerah yang yang cukup dikenal dengan visi religius, selain itu, di Sulawesi Utara, Bupati dan Walikota ikut terlibat dan memberikan bantuan pada pelaksanaan kegiatan ini di daerah masing-masing,” tutur Abdul Rahim dalam sambutannya.

Lanjut Kepala Seksi Penerangan Agama Islam menyampaikan pesan Kepala Kantor Kemenag Sulut, kepada seluruh Panitia dan Kementerian Agama di masing-masing daerah yang menyelenggarakan MTQ.

“Diminta kepada seluruh Panitia dan Kementerian Agama di Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan MTQ tingkat Kabupaten agar mengikuti Petunjuk Teknis (Juknis), jangan keluar dari juknis atau mengambil kebijakan yang salah, karena sangat merugikan anak anak sebagai peserta, kami sepakat dengan apa yang disampaikan ketua LPTQ Bolsel, bahwa sebagai daerah religius, sudah sepantasnya Bolsel harus maju, dan harapan kami melalui kegiatan MTQ akan lahir juara MTQ yang dapat mengharumkan nama daerah baik di tingkat Nasional maupun Internasional,” jelas Abdul Rahim.

Peliput: Aspriadi Paputungan

Aditya Tegela Mundur, Ada Apa Dengan KPU Kotamobagu ?

0
aditya tegela

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pasca pleno KPU Kotamobagu terkait hasil verifikasi faktual ulang syarat dukungan paslon independen JaDi-Jo pekan kemarin, rupanya menyisakan tanda tanya ada apa dengan KPU Kotamobagu.

Pasalnya, salah satu Komisioner KPU Kotamobagu Aditya Tegela merupakan Koordinator Divisi Teknis, termasuk dalam urusan pelaksanaan verifikasi faktual syarat dukungan calon perseorangan tak menandatangani hasil tersebut.

Bahkan, kabar terbaru Aditya Tegela mengundurkan diri sebegai komisioner KPU Kotamobagu. Informasi diperoleh, Aditya, telah memasukan surat pengunduran diri ke Sekretariat KPU Kotamobagu pada Sabtu (10/3/2018) kemarin.

Namun, sebelum itu pada Jumat 9 Maret lalu, pasca pleno hasil verifikasi faktual ulang syarat dukungan calon perseorangan, Aditya sudah mengembalikan aset mobil dan kunci ruangan ke sekretariat.

Aditya juga hari itu menolak menandatangani berita acara pleno hasil verifikasi faktual ulang di enam kelurahan/desa untuk syarat dukungan calon perseorangan, Jainuddin Damopolii- Suharjo Makalalag (JaDi-Jo).

“Kalau soal alasan utama beliau (Aditya) mundur sebagai komisioner, itu tanyakan langsung ke beliau,” ujar sumber yang meminta namanya tidak ditulis, Minggu (11/3/2018).

Sekretaris KPU Kotamobagu, Frans Manoppo, membenarkan adanya surat pengunduran diri Aditya Tegela sebagai komisioner.

“Suratnya sudah kami terima. Tinggal menunggu Ketua KPU datang dari Jakarta lalu ditindaklanjuti,” kata Manoppo.

Hingga berita ini ditayangkan, upaya konfirmasi kepada Aditya Tegela terus dilakukan. Demikian juga kepada Ketua KPU Nova Tamon.

 

 

TIM TOTABUANEWS 

 

BERITA TERBARU