Beranda blog Halaman 4727

Pejabat Terjerat Hukum Segera Diganti

0

Totabuanews.com, Bolmong – Genderang rolling jabatan di tingkatan Pemkab Bolmong kembali ditabuh. Hal ini menyusul adanya kekosongan jabatan eselon di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD.

“Sesuai rencana bulan ini akan digelar roling tahap dua, tapi kapan dan waktunya masih akan dibicarakan di tingkat tim badan pertimbangan pangkat dan jabatan (Baperjakat),” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Bolmong, Sunge Paputungan.

Menurutnya, Baperjakat saat ini masih menunggu perintah dari Bupati Bolmong, Hi Salihi B Mokodongan, untuk mengelar rolling.

“Kalau rencana ada, tapi masih menunggun petunjuk dari bupati,’’ tutur Sunge,

Lanjutnya, rolling ini juga akan membahas sejumlah jabatan yang saat ini kosong, diakibatkan pejabat yang bersangkutan terjerat hukum dan saat ini ditahan oleh penegak hukum.

“Apakah masih dipakai atau tidak tergantung keputusan hasil dari kajian Baperjakat dan petunjuk dari Bupati,” kuncinya. (gito/jun)

Desa-Desa Terpencil di Boltim Mulai ‘Merdeka’

0

Totabuanews.com, Boltim – Sebagai dampak pemekaran daerah, akses jalan untuk menjangkau Desa-Desa terpencil dan terisolasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), kini bisa dikatakan maksimal. Banyak warga pun menganggap desa-desa ini mulai merdeka.

Lihat saja, setelah akses jalan berhasil menjangkau Desa Kokapoy yang berada di tengah pegunungan dan berbatasan langsung dengan Daerah Minahasa Selatan, (Minsel), kini akses jalan bisa juga dinikmati oleh masyarakat Desa Jikoblanga yang berada di perbatasan Boltim-Bolsel.

Hal ini terbukti dengan mendaratnya mobil pertama dikendarai oleh Kepala Dinas (Kadis), Pekerjaan Umum (PU) Minderd Mawu di Desa yang sudah puluhan tahun ini, tidak bisa diakses dengan kendaraan beroda dua maupun empat.

Minderd kepada sejumlah wartawan, pihaknnya mengaku perjuangannya menjangkau Desa Jikoblanga Kecamatan Nuangan, memang tidak mudah. “Dengan medan jalan yang masih terbilang rusak, selama kurang lebih satu jam perjalanan, akhirnya kami bisa tiba juga,” ungkap Miderd.

Kehadiran Kadis PU Boltim di Desa Jikobelanga ini, sempat menjadi perhatian. Karena memang kebanyakan masyarakat apalagi anak-anak baru pertama kali melihat mobil secara langsung.

“Memang jalanya masih rusak karena sedang di kerjakan, namun rasa lelah menjangkau desa itu terlupakan ketika saya tiba. Dan warga pun sempat terkejut dan saya disambut seperti raja. Bahkan anak-anak mengelilingi mobil saya, mungkin karena ini kali pertama mobil bisa menjangkau daerah mereka,” tutur Minderd. (emon/jun)

Warga Ragu Pembangunan Pasar Modayag Selesai Tepat Waktu

0
Foto: Ilustrasi

Totabuanews.com, Boltim – Keberadaan Proyek Pembangunan Pasar Modayag yang letaknya di desa Purwarejo Kecamatan Modayag Kabupaten Bolaang Mongomdow Timur (Boltim) dinilai sejumlah masyarakat tidak akan selesai tepat waktu.

Hal ini seperti yang dikatakan Rivandy warga Modayag. Soalnya proyek yang anggarannya bersumber dari APBN 2012 dengan banderol Rp 5 miliar tersebut, sampai kini diperkirakan belum mencapai 40 persen. “Padahal batas pekerjaannya hanya sampai tanggal 8 Desember,” ujar Rivandy kepada sejumlah wartawan.

Pihaknya juga menyoroti kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Boltim yang tak lain penanggung jawab pekerjaan terkesan kurang serius melakukan pengawasan terhadap kontraktor proyek.

“Kami lihat pekerjaan tidak akan selsai tepat waktu. Apalagi pasar halamannya masih penuh lumpur sedangkan sisa waktu seminggu,” jelasnya.

Sementara itu Kepala Disperindag Boltim Muktar Limbanadi saat dikonfirmasi pihaknya optimis pekerjaan proyek Pasar Modayag akan selesai tepat waktu sesuai dengan yang tertuang dalam kontrak kerja. Dia mengatakan pihaknya hampir setiap hari terus melakukan pengawasan di lapangan.

“Bangunan pasar tidak terlalu sulit seperti bangunan lainnya jadi realisasinya bisa selesai sesuai dengan batas waktu yang ditentukan,” terangnya. (emon/jun)

Sempat Ditahan Polda, Tiga Warga Paret Akhirnya Dibebaskan

0

Totabuanews.com, Boltim – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) akhirnya membebaskan tiga warga Paret kecamatan Kotabunan Bolmong Timur, yang ditahan sektiar enam hari karena diduga sebagai otak pada kasus penyerangan dan pembakaran lokasi kantor PT Meyta Perkasa Utama (MPU), beberapa waktu lalu.

Kabar pembebasan tersebut dibenarkan oleh Sangadi Desa Paret Udjin Mamonto saat dihubungi sejumlah wartawan, Rabu (05/12/12).

“Syukur mereka telah bebas. Sekarang akan kami bawa pulang ke Boltim. Kami berharap kasus ini selesai. Sebab kalau diproses terus, maka pelanggaran PT MPU yang telah merugikan kami sebagai masyarakat juga harus dipidanakan,” ujar Udjin melalui telepon genggamnya.

Keputusan penangguhan penahanan yang dilakukan polda Sulut terhadap warga Paret dilakukan setelah sebelumnya pada Senin (03/12/12) lalu, sekitar pukul 22.00 WITA, sejumlah warga nyaris menyerang MPU. Aksi tersebut sebagai bentuk luapan kemarahan mereka atas penahanan 3 warga paret oleh Polda Sulut. Warga menuding pihak kepolisian berpihak kepada MPU.

Selain itu, warga juga menduga bahwa MPU terus melakukan operasi penambangan pasir besi di pantai desa tersebut. Padahal pihak pemerintah kabupaten (pemkab) Boltim telah mencabut ijin penambangan pihak MPU pasca penyerangan.”Kenapa perbuatan satu kampung yang membakar hanya 3 orang yang di tahan,” teriak seorang warga saat melakukan aksi. (emon/jun)

2013, Pemkab Perketat Pengawasan Proyek

0

Totabuanews.com, Bolsel – Pada 2013 mendatang,Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolsel, berencana akan membentuk Tim Evaluasi Pembangunan (Tepa). Tujuan dari pembentukan Tepa ini, untuk mengawasi semua kegiatan proyek di daerah, mulai dari proses tender sampai proses pekerjaan berjalan, bahkan sampai selesai pekerjaan.

“Itu sangat penting, di Pemprov saja sudah ada Tepa. Dan kalau ada Tepa, maka proses pekerjaan akan diawasi terus sampai pekerjaan selesai. Bahkan, sampai pada proses pemeliharaan, akan diawasi,” ujar Kabag Pembangunan, Aldi Gobel S.Kom.

Lanjutnya, saat ini pihak pembangunan sedang melakukan kunjungan ke Kantor Wakil Presiden untuk mengkonsultasikan pembentukan Tepa. “Pasti kalau sudah ada Tepa, proses pekerjaan di Bolsel, sudah tidak ada yang bermasalah lagi,” tutupnya. (hasdy/jun)

Perda APBD di Deadline Hingga 7 Desember

0

Totabuanews.com, Bolsel – Peluang untuk melegalisasi dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) APBD 2013 ternyata lumayan besar. Terbukti, Senin (03/12/12) lalu, lewat pertemuan antara Pemkab Bolsel dan Pemprov Sulut terungkap, Pemprov memberikan waktu sampai (07/12/12), untuk batas pembahasan rancangan APBD 2013.

Sekprov Rahmat Mokodongan dalam arahannya meminta kepada Bupati bolsel, agar Senin (10/12/12) pekan depan, rancangan APBD 2013 yang telah disahkan, dimasukkan ke tim evaluasi tingkat provinsi.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dekab Bolsel Riston Mokoagow mengaku, penundaan paripurna Sabtu (01/12/12) akhir pekan lalu, disebabkan kesepakatan soal pagu indikatif belum tercapai. Di antara pagu yang dipersoalkan adalah soal bantuan sosial (Bansos) dan dana hibah.

Selain itu, menurut Riston, penundaan paripurna juga disebabkan ketidakhadiran bupati. “Di samping itu, pihak Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) masih menunggu kehadiran bupati, terkait pengambilan kebijakan terhadap hasil-hasil koreksi Badan Anggaran (Banggar) DPRD,” ungkapnya.

Meski begitu, Riston tetap optimis paripurna dalam waktu dekat bisa digelar. “Sampai terdapatnya kesepakatan yang sama antara eksekutif legislatif soal pagu indikatif,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Bolsel Herson Mayulu mengatakan, paripurna tidak mutlak harus diikuti bupati. “Kan ada Sekda. Tugas APBD didelegasikan ke Sekda untuk mewakili bupati, dan itu sah menurut hukum,” jelasnya.

Menurutnya, pelaksanaan paripurna tergantung niat baik anggota Dekab. ” KUA PPAS sekian lama telah diserahkan ke dewan juga draft APBD. Selain itu, mereka (Dekab) juga tahu setiap tahun, ada Permendagri yang mengatur soal proses penyusunan APBD termasuk waktunya,” sambung Mayulu.

Seharusnya, lanjut Mayulu, dengan pengetahuan tersebut, Dekab lewat Banmus sudah mengagendakannya. “Tapi nyatanya, mereka mengutamakan perjalanan dinas. Setelah itu mengambil dalih bahwa bupati yang banyak keluar daerah, padahal mereka juga tahu tugas bupati apa,” tegasnya. (hasdy/jun)

Lakukan Verifikasi Faktual, Sekretariat KPUD Bolsel Bakal Door to Door

0
KPU Bolmong ‘Sasar’ Pelajar SD, SMP dan SMU

Totabuanews.com, Bolsel – Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Bolmong Selatan (Bolsel), mulai 5 hingga 11 desember 2013 ini mendatang, akan melakukan verifikasi faktual 18 parpol yang sebelumnya dinyatakan tidak lolos untuk ikut dalam Pemilu 2014. Meski demikian, di Bolsel sendiri hanya 10 parpol yang akan diverifikasi sesuai yang terdaftar sebelumnya.

Kesepuluh Papol dimaksud adalah, Partai Damai Sejahtera (PDS), Partai Kebangkitan Nadhlatul Umat (PKNU), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Buruh, Partai Serikat Rakyat Independen (PSRI), Partai Nasional Republik (PNR), Partai Karya Republik (PKR), Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Kebangkitan Peduli Bangsa (PKPB), dan Partai Kongres.

Sekretaris KPUD Bolsel Drs Djakir Bonde kepada TotabuaNews, parpol yang akan diverifikasi sudah mempersiapkan diri terkait dengan administrasi yang diperlukan.

“Antaranya Kartu Tanda Anggota (KTA) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) pengurus. Selain itu, legalitas sekretariat atau kantor parpol dimaksud apakah status sewa, pinjam, atau gedung milik parpol sendiri harus bisa dibuktikan secara administrasi,” ungkap Bonde.

“Yang terpenting juga dalam kepengurusan harus 30 persen perempuan, karena itu syarat yang telah ditentukan sesuai aturan,” tambah Bonde lagi.

Tidak hanya itu, Bonde juga mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi faktul KTA dari rumah ke rumah sesuai nama yang tertera dalam kepengurusan Parpol di tingkat Kabupaten. “Kami akan turun langsung dari rumah ke rumah,” kuncinya. (hasdy/jun)

Muhdar Hadiri Sertijab di SDN 1 Pobundayan

0
Muhdar Mokoagow
Muhdar Mokoagow

Totabuanews.com, Kotamobagu – Kepala Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kacabdinpora) Kotamobagu Selatan, Abdul Muhdar Mokoagow, Rabu (05/12/12) kemarin menghadiri acara serah terima jabatan (sertijab) dan asset sekolah oleh Kepala Sekolah lama dan baru di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Pobundayan.

“Saya ucapkan selamat kepada kepala sekolah baru, semoga dapat mengemban tugas untuk kemajuan pendidikan di kota kotamobagu” tutur Muhdar saat memberikan sambutan.

Dirinya juga menghimbau kepada kepala sekolah lama dan baru untuk selalu berkoordinasi apalagi untuk program-program sekolah yang sebelumnya dijalankan oleh kepala sekolah lama agar seterusnya dilanjutkan oleh kepala sekolah yang baru.

“Kepala sekolah yang lama dan baru harus selalu berkoordinasi,” tambahnya.

Ditempat yang sama, kepala sekolah lama SB Paputungan SPd mengatakan semoga pengabdiannya selama 4 tahun sebagai kepala SDN 1 Pobundayan ada manfaatnya untuk pendidikan di kotamobagu, dan untuk kepala sekolah yang baru, Paputungan berharap agar dapat melanjutkan program-program yang sudah ada dan dapat ditingkatkan lagi.

“Untuk kepala sekolah yang baru agar dapat melanjutkan program-program yang sudah ada dan dapat ditingkatkan lagi,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala SDN 1 yang baru, mengatakan kiranya semua personil pendidikan yang ada di SDN 1 Pobundayan dapat bekerja sama, dan dirinya juga tidak lupa berterima kasih kepada kacabdinpora dan berharap kepada semua pihak untuk selalu memberikan arahan dan petunjuk berhubung dirinya baru saja menjabat sebagai kepala sekolah.

“Saya sangat mengharapkan bimbingan dan petunjuk untuk kemajuan sekolah ini kedepan,” tutupnya. (surahman/jun)

Rakor Kepsek se Bolmong Raya di Yadika Tuai Apresiasi

0

Totabuanews.com, Kotamobagu – Suatu kebanggaan tersendiri untuk Yayasan SMA/SMK Yadika yang terletak di Jalan Amurang Kotamobagu Doloduo (AKD) Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolmong. Pasalnya, Yayasan yang baru berdiri pada Tahun 2012/2013 ini, mendapat kehormatan sebagai tuan rumah dalam acara rapat koordinasi Dinas Pendidikan Bolmong yang secara khusus membahas tentang Kesiapan Ujian Nasional (UN) dan Informasi mengenai kurikulum baru di tahun 2013 nanti.

Pesertanya sendiri adalah Kepala Sekolah se Bolaang Mongondow, dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Bolmong Yohanes Lepah MM.

Kepala SMA/SMK Yadika Drs A Maramis kepada TotabuaNews saat ditemui di ruang kerjanya Rabu (05/12/12), mengaku mendapatkan kehormatan tersendiri dengan pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Kami sangat senang dengan kehormatan serta kepercayaan oleh pemerintah kepada yayasan ini yang telah menjadi tuan rumah dalam acara rapat koordinasi Dinas Pendidikan Bolmong,” tutur Maramis.

Dirinya juga menambahkan, semoga untuk pelaksanaan UN nanti bisa berjalan dengan lancar, baik itu dari segi persiapan, pelaksanaan hingga hasil UN itu sendiri.

“Mudah-mudahan pelaksanaan UN nanti sesuai harapan kita,” tambahnya.

Disisi lain Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolmong, Yohanes Lepah MM kagum dan berterima kasih kepada pihak yayasan atas penyambutan dan pelayanan sehingga suksesnya acara rapat koordinasi tersebut.

“Saya kagum dan berterima kasih kepada pihak yayasan akan penyambutan dan pelayanan sehingga suksesnya kegitan ini,”. tutupnya. (surahman/jun)

Investor Kelapa Sawit Komit Bangun Kesejahteraan Warga

0
Perkebunan Kelapa Sawit

Totabuanews.com, Bolmong – Dwi Cipto dalam kapasitas sebagai Direktur PT Inobonto Indah Perkasa (IIP), mengatakan pihaknya selalu memberi perhatian serius kepada masyarakat di sekitar wilayah usaha. Sebab hal itu sejalan dengan moto perusahaan, yakni ‘Selalu Bersama Rakyat Membangun Kesejahteraan’.

Sebab itu, ketika mendengar adanya keluhan masyarakat tentang kekhawatiran bahwa lahan penanaman kelapa sawit oleh PT IIP, dinilai mengancam areal pertanian warga, manajemen perusahaan langsung menindaklanjutinya dengan melakukan pertemuan dengan masyarakat bersama pihak eksekutif dan legislatir Bolmong.

“Kami mendapat info itu sejak dua minggu lalu. Dan kami pun langsung berupaya menyelesaikannya. Dengan melakukan pertemuan bersama masyarakat yang katanya menolak serta turut dihadiri oleh anggota dewan dan pemerintah daerah,” kata Dwi Cipto.

Dikatakan, bahwa investasi PT IIP sama sekali tidak bermaksud untuk merusak lingkungan ataupun mengancam kehidupan petani. Bahkan di sini ada unsur pendidikan kepada petani, karena nantinya juga akan tahu cara-cara menanam dan mengkomersilkan kelapa sawit.

Sebab perusahaan selama ini, selalu menggunakan tenaga kerja lokal mulai dari pembibitan, pemeliharaan sampai penanaman. “Saat ini, ada 200 lebih tenaga kerja lokal yang kami rekrut, sekaligus dididik tentang tata cara penanaman kelapa sawit. Kami berupaya, untuk mentransfer ilmu pengetahuan kepada masyarakat Bolmong terkait tata cara penanaman kelapa sawit ini. Sehingga kamipun berharap investasi kami ini dapat diterima publik di Tanah Totabuan,” kata Dwi Cipto mengakhiri perbinangan dengan TotabuaNews, Rabu kemarin.

Disisi lain, pihak DPRD Bolmong melalui Ketua Komisi I Yusra Alhabsyi mengatakan pihaknya akan meninjau kembali kehadiran investor kelapa sawit tersebut. “Kami sudah menerima laporan warga terkait keluhan atas kehadiran investor kelapa sawit di Bolmong.

“Jika perusahaan ini beraktivat nanti, maka berpotensi menimbulkan dampak buruk di desa-desa yang sudah menjadi sasaran perusahaan,” tegas Alhabsyi.

Desa-desa tersebut adalah desa Poigar, Gogaluman,Tiberias, dan desa Poigar 2. Dewan juga mempertanyakan legalitas dari perusahaan bernama PT Inobonto Indah Perkasa, karena sampai sekarang renana kerja dari pihak perusahaan belum diberikan ke dewan. Termasuk sejauh mana investasi yang akan mereka lakukan di Bolmong.(dar/hasdy)

BERITA TERBARU