TOTABUANEWS, MANADO – Terkait pernyataan Wakil Gubernur (Wagub) Sulut Steven Kandouw soal hukuman yang dijatuhkan ke Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, ditanggapi serius oleh salah satu Tokoh Pemuda Manado Glad Taliawo.
Menurutnya apa yang dinyatakan oleh Wagub Sulut itu jangan diterjemahkan secara parsial kata per katanya. “Tapi juga harus dipahami subtansi dan konteksnya secara utuh, menurut saya poin dari pak Steven Kandouw penekanan bagimana proses penegakkan hukum yang dilakukan secara berkeadilan, serta tidak tebang pilih,” ujar Taliwo, Minggu (14/5/207).
Taliwo juga mengatakan, Jika Ahok dituduh sebagai penista agama dan kemudian dihukum, maka orang – orang selama ini bermain dengan isu SARA, seperti menutup tempat Ibadah atau melarang orang lain untuk beribadah maka harus diberi ganjaran sesuai hukum yang berlaku. “Intinya pada proses penegakkan hukum yang berkeadilan dan tidak tebang pilih. Harus sama, prinsip equality before the law harus diutamakan,” katanya.
Ditambahkanya, sebagai warga Negara harus menghormati apa yang telah menjadi proses hukum di negeri ini. “Harusnya kita menghormati Proses hukum yang berlaku di negara ini. Jadi tidak boleh main main dengan Hukum dan Agama,” tambahnya.
Peliput: David Rumondor
