Kue Putu Jadi Pilihan Jajan Warga Kotamobagu

0
107
TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Kue tradisional berwarna hijau, dan berbalut parutan kelapa, menjadi pilihan jajanan, tak hanya anak kecil, tapi juga orang dewasa. Apalagi, suara khas yang timbul dari uap tempat membuatnya, menarik perhatian setiap sore hari.
Supardi (29), warga asal Probolinggo, Jawa Timur, pedagang kue mengaku sudah 4 tahun berjualan di Kotamobagu, mengikuti beberapa rekannya.”Iya, sudah lumaian lama. Di sini (Kotamobagu) peluang untuk jualan lebih besar, belum lagi masyarakatnya yang ramah, membuat saya terus bertahan,” katanya, Jumat, (22/03/2019).
Menurut pria yang berdomisili di Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat ini, dalam sehari dia bisa meraup keuntungan ratusan ribu rupiah.”Paling tinggi Rp200 ribu perharinya, biasa seratuslah. Tapi, jualannya gak seharian penuh, hanya sore dari jam 04.00-05.30 Wita saja,” jelasnya.
Menurutnya, selain disenangi, kue ini juga sehat untuk dikonsumsi.”Ini bahannya tidak pake pengawet. Hanya tepung beras, gula Jawa (merah), dan parutan kelapa. Jadi, aman dikonsumsi anak-anak juga, lebih sehat,” ujarnya.
Senada, Anjarwati Daun (31), warga Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, mengatakan, karena sehat, kue ini jadi jajahan anaknya, hampir di setiap hari.
“Pokoknya, kalau sudah dengar suaranya, anak saya langsung minta dibelikan. Tapi, tidak apalah, dari pada nanti jajan yang gak sehat. Lebih baik ini,” singkatnya.
Neno Karlina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.