TOTABUANEWS, BOLSEL – Pernyataan yang dilontarkan Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Hi Herson Mayulu (H2M) ternyata bukan sekedar ‘gertak sambal’. Belum lama ini, orang nomor satu di daerah yang mengedepankan visi religius ini ‘mengancam’ akan memberikan sanksi tegas terhadap oknum pejabat yang tertangkap tangan main judi.
Adalah Kepala Dinas (kadis) Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Bolsel, ZM alias Inal. Ia tertangkap tangan tengah asyik bermain judi Dadu Mahyong oleh Satuan tim Buru Sergap (buser) Reskrim Polres Bolmong dalam operasi penyakit masyarakat (Pekat), Sabtu (21/3) lalu.
Atas kejadian itu, Bupati H2M mengaku sangat kecewa dan menyesalkan ulah oknum pejabat tersebut. Alhasil, pada rolling pejabat di lingkup pemerintah daerah (pemda) Bolsel yang digelar, Kamis (2/4) pekan lalu, Bupati H2M mencopot ZM dari jabatannya serta melantik Surahman Sugeng Purwono sebagai pelaksana tugas (plt) Kadispertanak.
“Jika terbukti bersalah, yang bersangkutan harus siap jalani resikonya. Yang namanya hukum harus ditegakkan. Dan PNS punya aturan. Kalau melanggar tentu ada resikonya. Ya, dicopot dari jabatan,” tegas Bupati H2M.
Di sisi lain, kata Bupati, pengisian jabatan Kepala Dispertanak juga untuk keperluan serta penguatan organisasi. Apalagi, untuk mendukung program kerja pemerintah pusat yang menitik beratkan pada bagaimana republik ini memiliki ketahanan pangan yang kuat, maka instansi terkait yang membidangi pertanian harus bekerja ekstra.
Tahun ini, Bolsel diberikan tambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 10,5 Miliar untuk menunjang peningkatan ketahanan pangan serta peningkatan produksi pertanian. “Untuk mengelolah itu butuh perencanaan matang dan kerja cepat. Nah kalau Kepala Dinasnya tidak ada, bagaimana itu bisa terealisasi. Oleh karena itu, saya segera melakukan pengisian Plt,” ungkap Bupati.
Bupati juga meminta kepada pelaksana tugas Kedispertanak untuk segera melakukan konsolidasi baik internal maupun eksternal. Segera berkoordinasi dengan sekretaris serta para kepala bidang. “Kemudian konsolidasi eksternal dengan masyarakat serta kelompok-kelompok tani. Saya minta segera action. Tidak ada alasan saya baru menjabat,” ketus Om Oku, sapaan akrab Bupati.
Di sisi lain, sekadar informasi, oknum Kadis berinisial ZM alias Inal ini diamankan bersama lima orang warga lain yang kedapatan sedang bermain Mahyong di lorong Perwira, Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat, sekitar pukul 16.00 Wita.
Menurut Kasat Reskrim Polres Bolmong, AKP Iver Manossoh, keenam tersangka tersebut masing-masing VM alias Vecky (39) seorang PNS di Kotamobagu, BT alias Benny (71) warga Kotobangon, juga dua warga Mogolaing yakni LM alias Linda (30) dan LL alias Lefran (67). Serta oknum pejabat Bolsel, ZM alias Inal. “Dari keenam tersangka, turut diamankan barang bukti uang tunai Rp 1.686.000,- juga batu mahyong 280 butir dan batu pi penghitung putaran permainan. Saat ini keenam tersangka sedang dalam pemeriksaan,” kata Iver, belum lama ini.
Marshal Datundugon / Konni Balamba
