TNews, KOTA GORONTALO – Hari Buruh Nasional atau yang kita kenal dengan sebutan May Day diperingati setiap tanggal 1 Mei, peringatan hari buruh sendiri merupakan salah satu sejarah besar bagi para pekerja yang ada di Indonesia.
Berkaitan dengan hal tersebut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo Mucksin Brekat ikut memberikan tanggapannya terkait peringatan Hari Buruh Nasional.
“Momentum Hari Buruh Nasional tentunya tidak hanya menjadi satu hal yang diperingati secara biasa saja, tetapi haruslah menjadi refleksi bagi kita semua khususnya pemerintah untuk lebih memperhatikan nasib-nasib para buruh, mulai khususnya kesejahteraan bagi para buruh itu sendiri,” ungkap Mucksin.
Selain itu Mucksin juga menambahkan saat ini yang paling penting juga adalah bagaimana keberpihakan pemerintah untuk nasib kaum buruh itu sendiri, salah satunya dengan mengupayakan ketersediaan Jaminanan Sosial Ketenagakerjaaan (Jamsostek) bagi para buruh.
“Jangan sampai para buruh ataupun pekerja tidak memiliki jaminan pekerjaan sebab hal tersebut merupakan salah satu aspek penting bagi keberlangsungan kerja para buruh sehingga untuk hal ini harus diprioritaskan untuk pemerintah,” tambahnya.
Terakhir Mucksin menghimbau kepada para buruh agar jangan sampai momentum hari buruh dilaksanakan dengan menggelar aksi demonstrasi yang akan berujung anarkis sebab itu hanya akan menimbulkan kerugian bagi parah buruh itu sendiri.
“Kita sudah biasa melihat aksi demonstrasi pada peringatan hari buruh, namun untuk tahun ini jangan sampai para buruh melakukan aksi demo yang akan berujung anarkis, sebab alangkah lebih baik ketika akan melaksanakan demonstrasi haruslah mengikuti aturan-aturan yang ada sehingga proses penyampaian aspirasi bisa lebih efektif lagi,” tutupnya.*
Reporter : Alwi Kakoe