Hasil Evaluasi Kualitas Udara di Kota Yogyakarta: Masih Berada pada Kategori Baik

0
61
Gambar : Pj Wali Kota Yogyakarta menjelaskan kualitas udara di Kota Yogyakarta dalam jumpa pers, Senin (14/8/2023). Foto: Clementine Roesiani.

TNews, YOGYAKARTA – Dari laporan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, kualitas udara di Kota Yogyakarta hingga saat ini masih pada kategori baik hingga sedang. Hal ini disampaikan Pj Wali Kota Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo dalam jumpa pers di Balai Kota, Senin (14/8/2023)

Pengukuran kualitas udara tersebut menggunakan alat Air Quality Monitoring System (AQMS) yang berlokasi di kantor DLH Kota Yogyakarta dengan radius pembacaan alat hingga 5 kilometer. Menurut Singgih, alat ini paling canggih.

“Berdasar hasil pemantauan dari alat AQMS, kualitas udara di Kota Yogyakarta sampai saat ini masih berada pada kategori baik hingga sedang, di mana rerata Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) untuk parameter PM10, Sulfur Dioksida (SO2), Karbonmonoksida (CO), Ozon (O3), Nitrogen Dioksida (NO2), dan Hidrokarbon (HC) dalam kategori baik (rentang nilai ISPU di bawah 50). ”

Gambar : Suasana jumpa pers Pj Walikota Yogyakarta dengan para wartawan. Foto: Clementine Roesiani.

“Sedangkan untuk rata-rata ISPU parameter PM 2,5 menunjukkan kategori sedang (rentang nilai ISPU 50 – 100). PM 2,5 cenderung mengalami peningkatan pada setiap musim kemarau. PM 2,5 adalah partikel kecil atau debu halus yang berukuran di bawah 2,5 mikron,” jelas Singgih.

“Berdasar kategori ISPU, kondisi baik, artinya tingkat kualitas udara tidak memberikan efek negatif terhadap manusia, hewan dan tumbuhan. Dan kondisi sedang artinya tingkat kualitas udara masih dapat diterima pada kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan.”

Singgih berharap, pengukuran kualitas udara dengan menggunakan alat AQMS ini bisa memberikan penjelasan yang lebih akurat pada masyarakat.

Namun demikian, Singgih juga mengingatkan, membakar sampah secara regulasi tidak diperbolehkan karena mengganggu lingkungan sekitar dan secara luas bisa mempengaruhi kualitas udara.*

Reporter : Clementine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.