TNews, BOLMONG — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) kembali menyalurkan Bantuan Sosial tahap III serta sarana pertanian dan perkebunan bagi masyarakat yang terdampak akibat pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Senin (13/07/2020).
Pada penyaluran bantuan tersebut, langsung diserahkan secara simbolis oleh Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow, didampingi Wabub Yanny Ronny Tuuk, Ketua DPRD Welty Komaling, Asisten II Zainudin Paputungan dan jajaran SKPD di 5 Kecamatan, masing-masing di Kecamatan Bolaang, Bolaang Timur, Poigar, Sangtombolang serta Kecamatan Lolak.
Di setiap kesempatan, Yasti mengatakan, alasan pihaknya turun langsung untuk menyerahkan bantuan tersebut agar supaya tepat sasaran. “Kita turun langsung untuk mengecek. Apakah bantuan telah sampai dan langsung diserahkan kepada warga penerima melalui Kepala Desa (Sangadi-red),” ungkapnya.
Top Eksekutuf Pemkab Bolmong itu menjelaskan, berbagai bantuan ini merupakan bentuk perhatian serta kepedulian pemkab dalam menjaga ketahanan pangan guna menghadapi pandemi Covid-19.
Bahkan kata dia, bantuan dari Pemkab Bolmong satu-satunya terbesar di Sulut dan dianggarkan selama Sembilan Bulan. “Saya para jajaran dan Anggota DPRD telah membahas untuk menyiapkan bantuan Sembilan Bulan dan terbesar. Kalau di Kabupaten/Kota lain itu hanya sampai Tiga Bulan. Sementara untuk penerima di Bolmong sendiri ada 8.370 kepala keluarga” katanya.
Bantuan ini juga disalurkan pemkab supaya masyarakat yang terdampak virus tidak ada yang kelaparan. “Untuk itu kepada masyarakat penerima agar memanfaatkan bantuan ini dengan baik. Lebih baik tidak ada pembangunan infrastruktur dari pada rakyat saya kelaparan,” tegasnya.
Sekadar diketahui, bansos sosial yang diberikan berupa 36 kg beras per KK ditambah gula 4 kg, minyak goreng 2 liter dan ikan kaleng 8 kaleng, dan diterima 8.370 KK se Kabupaten Bolmong. Selain itu, sarana pertanian dan perkebunan diberikan bantuan 50 kg benih padi, 150 kg urea, 125 NPK kg plus ditambah dengan 6,5 liter pupuk organik cair kepada petani dengan sasaran 4.237 hektar. Kemudian bantuan bibit jagung terbaik bisi 18 dengan sasaran 10.000 hektar serta bantuan kepada kelompok wanita tani berupa bibit barito sebanyak 14 item.
Imran Asiaw