Beranda blog Halaman 3477

Kodim 1303 Bolmong Gelar Penyuluhan Hukum Pada Kegiatan TMMD Ke-101 di Bolsel

0
TOTABUANEWS, BOLSEL–  Kodim 1303 Bolaang Mongondow gelar Penyuluhan Hukum Kamtibmas pada kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)  ke 101 tahun 2018.
Kegiatan penyuluhan yang digelar di Posko TMMD Desa Pakuku Jaya Kecamatan Tomini Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Jumat (06/04/2018) hari ini, dihadiri Pasiter Kodim 1303 Bolmong Lettu (Inf) Muyassir, Babinsa Koramil 1303/08 Bolaang Uki Serda Rudianto, Sangadi Pakuku Jaya Ibrahim Monoarfa bersama perangkat desa, Lembaga Desa, Tokoh Masyarakat.
Tampil sebagai pemateri pada kegiatan tersebut yakni Kapolsek Posigadan Ipda Sudianto, dimana dikatakannya tentang hal-hal yang dapat menganggu stabilitas keamanan dan ketertiban ditengah masyarakat dan upaya penanggulangannya.
“Ada beberapa hal yang sering menjadi pemicu terganggunya stabilitas keamanan dan ketertiban diantaranya kekerasan dalam rumah tangga, kurangnya pengawasan orang tua terhadap anak, peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan miras, untuk itu dihimbau kepada kita semua yang hadir disini untuk meningkatkan peran aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban mulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga,” tutur Ipda Sudjianto.
Peliput: Aspriadi Paputungan.

SADIS ! Seorang Suami Tega Tikam Istrinya, Terjadi di Kelurahan Matali

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Kewajiban seorang suami kepada sang istri adalah menjaga, melindungi dan tidak menyakitinya. Namun, hal tersebut tidak terjadi kepada YN alian Yayang, yang tegah menikam istrinya dengan benda tajam.

Istrinya diketahui berinisial D warga Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat, terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat luka tusukan benda tajam, Sabtu (07/04/2018) pukul 11:00 wita oleh suaminya Yayang.

Menurut saksi yang tidak mau namanya di publis mengatakan, kejadian berawal dari adu mulut antara korban dan suaminya, tidak lama kemudian pelaku mengambil sebilah pisau dan mengarahkan ke bagian tubuh korban. ” tidak tau pasti di bagian mana yang di tusuk karna hampir seluruh tubuh korban sudah penuh dengan darah,” jelas saksi.

Melihat kejadian tersebut saksi lari dari TKP dan meminta pertolongan, melihat kondisi korban yang sudah berlumuran darah, orang-orang yang berada di lokasi langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Kotamobagu. Peristiwa ini terjadi di Kost Three- R Residence

Jln Merdeka Kompleks Smp N 2 Matali kotamobagu. Selesai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri. Pantauan di lokasi, Polisi dari Polsek Kotamobagu sedang melakukan olah TKP.

 

 

Jay Yambat

Rocky Wowor Sayangkan Pemkab Bolmong Tarik Dana Dari BSG

0

TOTABUANEWS, SULUT – Gaji Aparatur Sipil Negara(ASN) di wilayah Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang notabene dibayarkan melalui Bank SulutGo (BSG) selaku Bank Daerah ternyata ada yang sudah tidak dibayarkan lagi melalui BSG.

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) telah menarik dana sekira 40 Miliar untuk pembayaran gaji PNS Bolmong yang dipindahkan ke Bank BUMN.

Hal ini menarik simpatik dari Anggota DPRD Provinsi Sulut, Rocky Wowor, menurutnya dana yang ditarik akan menimbulkan resiko.

“Bank SulutGo kan bank-nya Daerah, kenapa malahan yang empunya saham menarik dana pembayaran gaji untuk dipindah ke bank lain,” ujar Sekertaris komisi II saat di wawancara.

Ditambahkannya bahwa dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut yang lalu, Bank Sulut masih mengharapkan suntikan dana dari para pemegang saham.

“Memang keputusan adalah hak dari Pemimpin daerah sebagai pemegang saham, akan tetapi pada saat RUPS BSG, Bank masih membutuhkan suntikan dana sebesar 150 Miliar yang diharapkan disetor oleh pemegang saham,” tambah Wowor.

Politisi Muda PDI P ini berharap demikian karena Bank SulutGo adalah Bank-nya Sulut sesuai slogan “torang pe Bank”, agar para pemegang saham tidak menarik dana untuk membayar gaji ASN dan dipindahkan ke bank yang lain.

Foto : Komisi II DPRD Sulut bersama Direksi Bank SulutGo

Sementara itu, Direktur Utama Bank SulutGo, Jefry Dendeng mengatakan bahwa penarikan dana tersebut tidak menimbulkan resiko.

“Memang benar Kabupaten Bolaang Mongondow telah menarik dana untuk gaji ASN sebesar 40 Miliar, jadi dana Bolmong yang tersisa 100 Miliar di BSG untuk dana operasional mereka dan saya rasa tidak ada masalah untuk kami,” pungkas Dendeng saat Rapat bersama Komisi II DPRD Sulut Jumat (6/04) di ruang rapat pada 12.00 Wita.

Lebih lanjut dikatakannya, saat ini pihaknya telah mengambil tindakan-tindakan guna meminimalisir terjadinya resiko yang akan terjadi serta dalam waktu dekat akan meluncurkan produk-produk barunya seperti aplikasi di smartphone Android dan Kartu ATM yang bisa Debit.

David Rumondor

Kapolres Perintahkan Tembak di Tempat Debt Collector

0

TOTABUANEWS, NASIONAL  – Perampasan motor oleh debt collector terhadap siswa di Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, akhir pekan lalu direspons polisi. Kapolres Sumenep AKBP Joseph Ananta Pinora memerintah anggotanya untuk menembak di tempat debt collector yang merampas motor di jalan.

Sebab, perampasan motor di jalan oleh debt collector sangat meresahkan masyarakat. Polisi diminta bertindak tegas jika melihat aksi tersebut di jalan. Kapolres Sumenep AKBP Joseph Ananta Pinora berjanji akan melakukan penindakan terhadap semua perampasan motor yang merupakan tindak kriminal.

AKBP Joseph Ananta Pinora membenarkan beberapa hari lalu ada perampasan motor terhadap anak sekolah. ”Saya perintahkan anggota untuk tembak di tempat jika melihat perampasan motor,” tegasnya.

Menurut dia, perampasan motor di jalan murni kejahatan dan masuk tindak kriminal. Pihaknya tidak akan main-main dengan aksi yang meresahkan masyarakat itu. Apalagi aksi tersebut sampai mengancam keselamatan masyarakat.

Pinora berjanji akan menangkap semua pelaku perampasan motor. Namun, harus ada laporan dari pihak yang dirugikan. Baik perampasan yang dilakukan debt collector maupun pelaku kejahatan lainnya.

Debt collector, kata dia, tidak dibenarkan merampas motor. Sebab, tindakan tersebut melanggar hukum. Diharapkan, semua korban perampasan motor melapor ke Polres Sumenep.

”Kami minta masyarakat melapor. Semua bentuk perampasan tidak dibenarkan. Prosedur penarikan kendaraan tidak dilakukan dengan cara merampas. Polisi akan menindaklanjuti dan menangkap pelaku,” tegas AKP Joseph Ananta Pinora.

Soal perusahaan leasing yang bekerja sama dengan debt collector, perwira polisi yang sekolah khusus antisipasi teroris itu mengaku akan melakukan pemeriksaan. ”Jika terbukti ada bentuk kerja sama dengan debt collector, leasing juga bisa tersangkut hukum,” ucapnya.

Jika benar perusahaan leasing menggunakan jasa debt collector dalam menarik kendaraan dari nasabah, yang bersangkutan bisa dijerat pasal 55 KUHP. ”Jika ada bukti bentuk kerja sama, bisa kena pasal 55 KUHP,” tandasnya.

Untuk diketahui, terjadi perampasan motor terhadap anak sekolah di Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Sumenep, yang dilakukan debt collector. Polisi mengetahui aksi itu. Sebab, beberapa menit setelah perampasan, polisi mendatangi lokasi.

Warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP) sempat melihat pelat nomor kendaraan pelaku perampasan. Yaitu, M 6629. Namun, dua huruf di belakang tidak terekam ingatan warga karena pelaku dengan cepat menghentikan dan merampas motor korban.

Pelaku perampasan motor ada empat orang. Tiga orang langsung merampas kendaraan terhadap siswa. Sementara seorang berpura-pura menolong korban agar tidak berteriak. Pasca perampasan, korban yang mengendarai motor Yamaha Mio itu syok.

SUMBER : UC NEWS

Bapperda DPRD Bolmong Genjot Pembahasan Ranperda

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapperda) DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), melaksanakan agenda pembahasan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda).

Tiga Ranperda itu diantaranya, Ranperda Tentang Kabupaten Layak Anak, Ranperda Tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin dan Ranperda Tentang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Rabies.

Ketua Bepemperda DPRD Bolmong, Marten Tangkere mengatakan, pembahasan ini merupakan yang kedua kalinya digelar sebelum masuk pada Paripurna tahap I.

“Kita sesuaikan dan koreksi kembali redaksi dari setiap pasal-pasal dalam draft ranperda. Termasuk huruf atau kalimat yang keliru. Setelah pembahasan ini, pekan depan kita lanjut dengan focus group discussion (FGD) kemudian paripurna tahap satu, dengan agenda pemndangan masing-masing fraksi,” kata Marten usai memimpin rapat,  Kamis (5/4) di ruang Komisi II.

Ditambahkan, ketiga Ranperda ini sangat penting dan harus dipacu agar segera ditetapkan menjadi perda karena ini sangat erat kaitannya dengan kelangsungan hidup masyarakat Bolmong. Seperti yang ia contohkan, berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, ada beberapa warga bolmong kategori miskin yang terjerat masalah hukum.

“Ini harus ada perhatian khusus dari pemerintah. Nah dengan adanya payung hukum yang mengatur itu, maka kedepan, pemerintah lebih mudah memberikan pendampingan kepada warga miskin yang tersandung hukum. Begitu juga dengan dua ranperda lainnya,” tuturnya.

Dia menjelaskan, setelah paripurna tahap I, maka selanjutnya akan dikonsultasikan ke Biro Pemprov Sulut.

“Setelah itu, kemudian ditetapkan menjadi Perda melalui paripurna,” katanya mengakhiri.

Diketahui dalam rapat pembahasan itu dihadiri, Pemkab Bolmong melalui Bagian Hukum, Berbagai masukan disampaikan hinga dibahas bersama, untuk mendapatkan hasil yang baik.

Peliput:  Ebby Makalalag

Kesbangpol Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan ke Siswa

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), menggelar sosialisasi pendidikan wawasan kebangsaan yang dilaksanakan di SMA I Lolak.

Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Bolmong, Djek Damopolii, melalui Kepala Bidang (Kabid) Kesbang, Junfi Komaling SH mengatakan, kegiatan kali ini sebagai bentuk kecintaan dan kebanggaan kepada bangsa dan tanah air, dimana pahaman seperti itu mulai memudar dengan pengaruh jaman.

“Ini sebagai bentuk  kesadaran dan menumbuhkan rasa nasionalisme yang saat ini dikhawatirkan akan lenyap seiring dengan semakin kompleknya kehidupan berbangsa dan bernegara. Apalagi era globalisasi yang semakin mengikis rasa rasa cinta tanah air,” ujar Komaling, Jumat (6/4/2018).

Sosialisasi langsung ke siswa SMA karena mereka merupakan, generasi penerus bangsa dan daerah yang memiliki prospek cerah kedepan.

“Karena para pelajar adalah generasi emas yang dimiliki daerah,” katanya.

Dirinya berharap dengan sosialisasi  ini akan menanamkan, menumbuhkembangkan dan memelihara wawasan kebangsaan masyarakat melalui sentra pendidikan.

“Pastinya agenda ini bisa bermanfaat bagi mereka siswa guna pemahaman akan wawasan kebangsaan,” tutupnya.

Diketahui, pemateri dalam kegiatan ini yakni Assisten I Setdakab Bolmong Derek Panambunan, Kaban Kesbangpol Djek Damopolii, Kapolsek Lolak, Danramil Lolak, Budayawan Chairun Mokoginta, dan Kabid Kesbang Junfi Komaling.

Peliput: Ebby Makalalag

Sangadi Se- Kecamatan Pinolosian Lantik Perangkat Desa

0
TOTABUANEWS,BOLSEL– Setelah dinyatakan lulus dalam seluruh tahapan seleksi oleh  Panitia Tim Seleksi, Sangadi Se- Kecamatan Pinolosian lantik perangkat desa, Jumat (06/04/2018).
Pelantikan yang digelar di Balai Desa masing-masing, dihadiri Camat Pinolosian, Anggota Polsek Pinolosian, Babinsa Koramil 1303/06 Pinolosian, Lembaga Desa, Tokoh Masyarakat undangan, serta Panitia Tim Seleksi Perangkat di masing-masing desa.
Camat Pinolosian Abdillah Gonibala S STP saat menyampaikan sambutan pemerintah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ambil bagian dalam mensukseskan tahapan seleksi perangkat desa hingga pelantikan.
“Terima kasih kepada Pemerintah Desa, Panitia Tim Seleksi, Lembaga Desa, Tokoh Masyarakat atas peran aktifnya sehingga seleksi pengangkatan aparat desa se Kecamatan Pinolosian berjalan aman dan lancar, untuk perangkat desa yang baru dilantik diharapkan harus mampu bersinergi dalam melaksanakan tugas-tugasnya sesuai tupoksi serta tugas lain yang diberikan Sangadi selaku pimpinan dalam pemerintahan di desa, selain itu perangkat desa harus mampu bekerja sebagai satu tim kerja, dan dalam menjalankan tugas harus mengacu pada peraturan perundang-undangan,” tegas Abdillah.
Sementara itu Sangadi Tolotoyon Ramdan Makalalag Ama.Tm. saat ditemui diruang kerjanya usai pelantikan memberikan apresiasi atas pengabdian mantan perangkat desa, dan panitia tim seleksi perangkat desa Tolotoyon.
“Pemerintah dan masyarakat desa Tolotoyon memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada mantan perangkat desa atas pengabdian, dedikasi, loyalitas dalam melayani masyarakat, mensukseskan berbagai program pemerintah di desa ini, dan kami juga mengapresiasi kinerja dari panitia tim seleksi aparat desa yang telah bekerja secara professional, dan untuk perangkat desa yang baru dilantik agar dalam menjalankan tugasnya memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat demi suksesnya program pemerintah dalam membangun desa,” tandas Ramdan.
Peliput: Aspriadi Paputungan

Seleksi Paskibra di Sekolah Selesai

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Seleksi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk persiapan Upacara Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus mendatang, untuk sekolah-sekolah se-Kota Kotamobagu selesai, beriring selesainya seleksi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 23 Maret.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tony Penongoa, melalui Bidang Olahraga, Kaharudin Mokoginta mengatakan, bahwa untuk seksi selanjutnya, akan dilakukan di lapangan Boki Hotinimbang.

“Untuk sekolah-sekolah se-kotamobagu telah selesai, tinggal menunggu apakah sudah memenuhi syarat dan ketentuan, seperti tinggi badan dan penguasaan dalam Peraturan Baris Berbaris (PBB),” ujarnya, Jumat (06/04/2018).

Rencananya, pekan depan Dispora akan menurunkan surat pemberitahuan untuk seleksi selanjutnya.

“Pekan depan, mereka akan dikumpul di lapangan dan akan diseleksi dan dibina oleh Purna Paskibraka,” jelasnya.

Terpisah, Afni Makalalag salah seorang siswi, yang mengikuti seleksi Paskibraka mengaku harap-harap cemas.

“Ya senang, tapi juga cemas. Karena tidak tahu bisa, atau tidak, lolos ke tahap selanjutnya. Namun, pelbagai ikhtiar terus dilakukan, termasuk menjaga stamina, dan kesehatan, agar bisa terus meningikuti tahapan seleksi,” ucapnya.

PELIPUT: NENO KARLINA

Mengenal Rumah Kinuyungan in Adat di Motoboi Besar

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU– ADAT budaya di Kelurahan Motoboi Besar (Motbes) Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, masih sangat kental terjaga.

Hal ini terlihat dari adanya pembangunan Rumah Adat Daerah, layaknya museum yang dinamai “Kinuyungan In Adat” bantuan Presiden Jokowi, lewat Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 2015 silam.

Kelurahan Motoboi Besar adalah salah satu dari dua Kelurahan, yang ditunjuk langsung oleh kementrian menjadi Kelurahan Berbudaya di Kotamobagu.

“Dari seluruh Indonesia hanya 132 desa adat yang terpilih, untuk Sulut Gorontalo itu ada 7 Desa adat, sementara untuk Bolmong Raya ada 2 Desa adat, satunya Kelurahan Motoboi besar dan Desa Bilalang Baru Kabupaten Bolmong Induk,” ujar Aki Oa Paluda, Anggota Dewan Adat Bolaang Mongondow Raya (BMR), yang juga pengelolah rumah adat tersebut, Jumat (06/04/2018).

Lewat upaya dari Aki Oa Paluda, yang tercatat juga sebagai Ketua Dewan adat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) rumah adat yang didesain seperti Komalig, ini berhasil dibangun.

“Saya waktu itu ikut bersama dua pemerhati juga penyulu budaya di Kotamobagu ke KemeDikbud untuk memasukan proposal, Bersyukur Kelurahan ini mendapatkan bantuan pembuatan rumah adat itu,” jelasnya

Keberadaan rumah adat itu  menyimpan beberapa alat-alat budaya Mongondow, seperti Alat tarian Kabela, alat penjemput adat, dan masih banyak lagi produk budaya Mongondow yang masih terjaga.

“Ada juga Kolintang, Gambus, Tuitan dan ada juga alat budaya lainnya,” ujar Aki Oa.

Dia berharap, keberadaan rumah adat tersebut dapat mendorong, dan mengangkat budaya-budaya BMR kususnya di Kotamobagu.

“Tentu dengan adanya rumah adat ini, Saya berharap dapat menjadi Ikon Kotamobagu dalam mendorong dan mengangkat budaya di Kotamobagu,” pungkasnya.

PELIPUT: NENO KARLINA

Gembos Ban di Kotamobagu Belum Ada

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU –  Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kotamobagu saat ini belum (memberlakukan) ada, kebijakan terkait pengembosan ban. Hal ini dikatakan Kepala Dishub, Nasly Paputungan, kepada TOTABUANEWS, Jumat (06/04/2018).

“Pengembosan ban belum ada landasan hukum, di dinas perhubungan kotamobagu,” singkatnya.

Dirinya mengatakan, sebenarnya Rancangan Peraturan Daerah (Raanperda), sudah dibahas ditingkat pansus I.

“Ranperda kami adalah tentang penyelenggara lalu lintas. Yang kedepannya apabila sudah dilakukan. Pun juga termasuk pengembosan ban dan penderekan,” kata Papa Jaya sapaan akrabnya.

Mengapa kita belum bisa laksanakan hal tersebut. Dikarenakan belum ada file hukum.

“Maka kami dinas perhubungan sudah memasukkan perencanaan Perda dan perubahan. Karena sampai saat ini Dinas Perhubungan hanya pengawasan. Sementara, penindakan masi ditangan kepolisian. Nah, kita tinggal tunggu finishingnya,” jelasnya

Padahal Kawasan Tertib Lalulintas (KTL), lanjutnya, menjadi kawasan antara dinas perhubungan polres Bolmong.

“Sebenarnya kami sudah pernah melakukan pengembosan pada bulan Februari. Nah, karena belum ada landasan hukum kepada Dinas Perhubungan, maka kami menunggu Ran Perda di tetapkan menjadi Perda,” ucapnya.

Dirinya menambahkan, Sebenarnya Kawasan penertibanpun, yang juga menangani kesatuan pamong praja Pol-PP. Melibatkan dinas perhubungan.

“Masalah parkir tepi jalan, atau yang menangani bahu jalan sebenarnya kesatuan polisi pamong praja Pol-PP. Tapi, kami pun berusaha bisa bersama-sama menangani hal tersebut. Dan muda-mudahan tahun ini semua bisa tertata,” tutupnya.

Peliput: Neno Karlina

BERITA TERBARU