Beranda blog Halaman 3681

Diknas Bolmong Diminta Seriusi Kondisi SD N Sauk

0

TOTABUANEWSBOLMONG—Kurangnya perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) terhadap kerusakan Sekolah Dasar (SD) Negeri Sauk Kecamatan Lolak, menuai sorotan dari sejumlah kalangan warga. Khususnya Dinas Pendidikan Bolmong, yang seakan menutup mata atas Sekolah yang berstatus Negeri tersebut.

Pasalnya, sebagaimana data dihimpun, sejak dibangun sekira tahun 1983 hingga saat ini sekolah tersebut belum pernah dilakukan renovasi.

Mirisnya lagi, beberapa kali telah dilakukan usulan perbaikan oleh pihak Sekolah, tapi disinyalir tidak ditanggapi.

“Pendidikan adalah program utama pemerintah, seharusnya hal seperti ini tidak lagi terjadi. Karena setiap tahun diwajibkan anggaran pendidikan itu dialokasikan sebesar 20 persen dari APBN dan APBD,” kata aktivis HMI Bolmong Raya, Sutrisno Tolla, Jumat (19/1/2018).

Mantan ketua HMI cabang BMR ini sangat menyayangkan kondisi bangunan Sekolah Dasar yang berstatus Negeri tersebut, kurang mendapatkan perhatian. Padahal lokasi Sekolah itu berada diwilayah Kecamatan Lolak yang merupakan letak Ibu Kota Kabupaten Bolaang Mongondow.

“Harusnya Sekolah yang berada di Ibu Kota Kabupaten menjadi perrcontohan untuk Sekolah lain. Diknas harus bertanggung-jawab sebagai instansi terkait. Ini tidak bisa dianggap remeh, karena bisa berimbas pada  citra pemerintah menjadi tidak baik,” ujarnya.

Tak hanya itu, ia pun memeberikan peringatan keras agar Diknas Bolmong tidak main mata dalam pengalokasian anggaran rehab Sekolah.

“Jangan  ada proyek titipan dalam pengalokasian anggaran. Diknas harus objektif melihat dimana peruntukan anggaran yang paling prioritas. Mana yang sudah pernah direhab jangan dulu dianggarkan. Utamakan dulu yang sangat membutuhkan, seperti SD Negeri Sauk ini,” tegasnya.

 

 

tim totabuanews

Tim Opsnal Polres Bolmong Ciduk Pelaku Penggelapan Sepeda Motor

0
TOTABUAN.NEWS, HUKRIM – Dibawah pimpinan AIPTU Alfret Laheba, Tim Opsnal Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bolmong, berhasil menangkap terduga pelaku pengelapan sepeda motor, SD alias Sas (35) warga Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kotamobagu Barat. Sas ditangkap Tim Opsnal, Jumat (19/01/2017) sekitar pukul 15:00 wita, tepatnya diwilayah perkebunan Gogagoman jurusan Passi.
Menurut Kasat Reskrim Polres Bolmong, AKP Hanny Lukas SE, Pelaku ditangkap berdasarkan Laporan Polisi (LP), dengan kasus pengelapan sepeda motor. “Pelaku diduga kuat melakukan tindak pidana Penggelapan sepeda motor,” kata Lukas.
Saat ini, lanjut Lukas terduga pelaku, sudah diamankan di Polres Bolmong. “Pelaku sementara diperiksa penyidik. Jika terbukti, pelaku akan kita proses sesuai prosedur hukum yang berlaku,” jelas Lukas.
Gerry Liangga
 

Pembangunan TPA Boltim Terkendala Lahan

0
Boltim Bakal Miliki TPA
TOTABUANEWS, BOLTIM – Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Bolaang Mongondow Timur, mengalami terus penundaan. Pembangunan yang direncanakan sejak 2015 hingga saat ini belum juga terealisasi

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Boltim Sahrul Abdul Muis mengatakan, pembangunan TPA sebenarnya akan dilaksanakan, namun pekerjaan tertunda disebabkan pembebasan lahan.

“Waktu lalu, sudah akan dilaksanakan anggaranya sudah ada dikementrian sebesar Rp14 miliar, namun terkendala lahan, pemilik lahan meminta harga tinggi untuk lahannya dan itu tidak sesuai dengan nilai jual objek pajak, serta tata ruang tidak memungkinkan karena dekat pemukiman warga ujar Muis (19/01/2018).

Kalau persyaratan sudah selesai, tahun ini akan dibangun, lokasi pembangunan TPA yang dicantumkan di RT/RW. “Untuk pembebasan lahan harus sesuai dengan RT/RW, lokasinya harus dirubah dari Dodap Mikasa ke Ibanton. Maka Pemkab Boltim, DPRD serta masyarakat perlu melaksanakan penyesuaian RT/RW,” ujarnya.

Proses revisi RT/RW akan dilaksanakan tahun ini. Sebab pembentukannya sejak 2013 berakhir 2018, revisi RT/RW sudah dimulai dengan melakukan Peninjauan Kembali. Akan dilakuakan pengkajian, evaluasi dan penilaian. Jika ketiga hal ini sudah dilakukan, maka tahun 2018 revisi RT/RW akan sampai pada tahap Ramperda,” ujarnya.

Dicky Mamonto

Panwaslu Kotamobagu Awasi Ketat Coklit Mutarlih

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit) pemutakhiran data pemilih (Mutarlih) mulai dilaksanakan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) pada Sabtu (20/1/2018) besok.

Proses ini akan diawasi ketat oleh Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kotamobagu. Panwaslu akan memastikan tidak ada pemilih siluman di Kotamobagu serta masyarak yang benar-benar memiliki hal bisa masuk daftar pemilih.

Agar maksimal pengawasan di lapangan, Panwaslu juga berharap peran serta pemerintah kelurahan/desa dan organisasi kepemudaan (OKP) untuk sama-sama mengawasi proses coklit.

“Lurah dan kepala desa (sangadi) sebagai bagian dari pemerintah, merupakan bagian juga dari proses penyelenggaraaan pemilu kali. Sudah tentu bertanggung jawab juga dalam mensukseskan seluruh tahapan ini, termasuk proses coklit. Untuk OKP saya berharap adanya peran pengawasan untuk bisa melihat apakah para warga yang berhak memilih telah terdaftar dan di coklit atau belum,” kata Musly, Jumat (19/1/2018), di kantornya.

Sementara itu, pimpinan Panwaslu Kotamobagu, Herdy Dajoh SIP mengatakan kalau pihaknya dalam proses pengawasan tahapan Coklit akan terus berkordinasi dengan KPU Kotamobagu.

“Agar proses coklit bisa berjalan maksimal, serta memastikan seluruh warga yang memiliki hak pilih benar-benar sudah masuk dalam coklit untuk pemutakhiran data pemilih,” ujar Herdy.

 

KONNI BALAMBA

0

TOTABUANEWS.COM-Sulut- Komisi IV DPRD Provinsi Sulut, Jumat(19/01) melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Noongan, Kabupaten Minahasa.

Kunjungan kerja ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV, James Karinda didampingi Sekretaris Komisi IV, Fanny Legoh dan Anggota Komisi IV, Siska Mangindaan,Inggrid Sondakh dan Muslimah Mongilong.

Saat diwawancarai awak media disela-sela kunjungan kerja, Ketua Komisi IV, James Karinda mengatakan RSUD Noongan sudah bisa di anggarkan untuk di bangun gedung baru. Bisa dilakukan lewat apa yang dilakukan oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey,SE , terobosan untuk pinjaman SMI.

“Kita berharap untuk tahun depan dapat juga dilakukan yang sama, tetapi menjadi prioritas RS Noongan. Karena pertama lahan sangat baik dan sangat mendukung serta sangat nyaman dan membagi konsentrasi pasien tidak terpusat di Manado,” ujar JK sapaan akrabnya.

Ditambahkannya, Rumah Sakit ini diharapkan kedepan akan menampung pasien dari Minahasa, Minahasa Tenggara ,Bolaang Mongondow Timur dan warga Sulut lainnya.

“Karena disini ada unggulan, Dokter ahli sudah ada, tenaga ahli sudah ada. Tinggal kita harus push kepada pemerintah untuk dapat menganggarkan untuk tambah Dokter THT, Dokter Anastesi supaya lengkap,” tambah Karinda.

Sementara itu, Dirut RSUD Noongan, dr.Enrico Rawung MARS menjelaskan bahwa pihaknya menggandeng pihak Kejaksaan untuk mendampingi proses pembangunan empat instalasi, yakni, Instalasi Gawat Darurat, Instalasi Farmasi, Instalasi Gizi,dan CSSD. Dengan anggaran kurang lebih 10 miliar yang didanai melalui APBD 2017.

“Sesuai program bapak Presiden untuk pembentukan TP4D, Jadi, Kejaksaan diminta untuk mendampingi proses pembangunan proyek-proyek strategis nasional. Dasar itu, RSUD Noongan mengajukan surat permohonan untuk pendampingan dan diminta untuk mempresentasikan, dan disetujui.” jelas Rawung

Saat ditanya kedepan visi dari RS ini , Rawung mengatakan kita akan fokus pada Rumah Sakit ini bisa menjadi pusat rujukan regional yang terakreditasi paripurna.

(DvD)

Cuaca Esktrim, Bolsel Siaga Banjir

0

TOTABUANEWS,BOLSEL- Cuaca ekstrim yang melanda wilayah Bolsel dan sekitarnya, kamis (18/01/2018) membuat sejumlah 45 warga di empat Kecamatan rusak dan tergenang air.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Pelaksana BPBD Bolsel Maxi Limbat SP ketika ditemui Totabuanews diruang kerjanya, Jumat (19/01/2018) hari ini. “Curah hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang yang terjadi semalam, mengakibatkan timbulnya kerusakan dan kerugian berupa banjir/luapan air sungai yang menggenangi rumah penduduk, serta beberapa titik ruas jalan sempat tertutup tanah longsor dan pohon tumbang, dan saat ini Pemkab Bolsel menyatakan bahwa Bolsel saat ini status Siaga Bencana Banjir dan Cuaca Ekstrim ” ujar Maxi.

Lanjut disebutkannya jumlah rumah warga terdampak bencana angina kencang di empat kecamatan di Bolsel. “Rumah warga yang rusak berat dan ringan akibat angin kencang di Kecamatan Bolaang Uki berjumlah 12 rumah, 29 rumah lainnya tergenang air, bahkan 3 nelayan yang sempat hilang selama 3 jam sudah ditemukan. Untuk Kecamatan Pinolosian,1 unit rumah warga di desa Lungkap mengalami rusak ringan akibat tertimpa longsor, 2 rumah lainnya di desa Pinolosian Selatan dan desa Nunuk juga mengalami rusak ringan akibat tertimpa pohon. Di Kecamatan Pinolosian Tengah, 1 rumah warga mengalami rusak ringan akibat diterjang angin kencang, sedangkan di Desa Pakuku Jaya Kecamatan Tomini, 2 rumah mengalami rusak berat,” jelas Maxi.

Sementara itu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bolsel Syarifudin Suterto S.Sos mengatakan tentang estimasi jumlah kerugian akibat cuaca ekstrim yang melanda Bolsel semalam. “Cuaca ekstrim yang terjadi semalam juga berimplikasi pada infrastruktur transportasi darat, prasarana umum, perumahan/pemukiman penduduk, sarana pengairan, dan lahan pertanian masyarakat mengalami kerusakan atau kerugian, berdasarkan data yang berhasil diperoleh Tim BPBD, jumlah kerugian akibat cuaca ekstrim diperkirakan sekitar ­ +  5,3 miliar rupiah,” tandas Syarifudin.

 

DAFTAR ESTIMASI KERUGIAN AKIBAT BENCANA CUACA EKSTRIM DI BOLSEL

  • ± 820 Pohon Kelapa tumbang
  • ± 36.000 Pohon Pisang tumbang
  • ± 430 Pohon Cengkih Rusak.
  • 17 unit Rumah Penduduk Rusak
  • Total kerugian diperkirakan mencapai Rp. 5.380.000.000, (Lima milliar tiga ratus delapan puluh juta rupiah).

 

DAFTAR RUMAH WARGA TERDAMPAK BENCANA CUACA EKSTRIM

 

  1. Kecamatan Bolaang Uki
  • Salongo Barat
  • 17 Rumah penduduk tergenang air dengan ketinggian + 30 cm.

 

  • Desa Toluaya
  • 12 Rumah warga tergenang air dengan ketinggian + 40 Cm.

 

  • Desa Molibagu
  • Akibat angin kencang 1 Rumah warga tertimpa pohon roboh (Hanya bagian depan rumah yang tertimpa).

 

  • Desa Sondana
  • 2 Rumah warga rusak berat akibat terjang angin kencang.

 

  • Desa Tolondadu II
  • Akibat cuaca ekstrim 3 Nelayan hanyut selama + 3 jam dan ditemukan dalam keadaan baik.
  • 7 Rumah warga rusak ringan akibat diterpa angin kencang

 

  • Desa Tabilaa
  • 2 Unit Rumah (Rusak Berat) roboh akibat diterpa angin kencang

 

  1. Kecamatan Pinolosian
  • Desa Lungkap
  • 1 Unit Rumah rusak ringan akibat tertimpa longsor

 

  • Desa Pinolosian Selatan
  • 1 Unit Rumah rusak ringan akibat tertimpa pohon

 

  • Kecamatan Pinolosian Tengah
  • Desa Mataindo
  • 1 Unit Rumah rusak ringan akibat diterjang angin kencang

 

  1. Kecamatan Tomini
  • Desa Pakuku Jaya
  • 2 Rumah warga Rusak Berat akibat diterjang angin kencang.

 

Sumber: Media Centre BPBD Bolsel

Peliput : Aspriadi Paputungan

Peternak Bakal Terima Bantuan Bibit Itik dari Pemkot Kotamobagu

0
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU -Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perikanan, Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Kotamobagu segera menyalurkan bantuan Itik kepada Kelompok ternak yang ada di Kotamobagu. Hal ini dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Manap Pudul, saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at (19/01/2018) mengatakan, ada Tiga Kelompok yang bakal menerima bantuan tersebut.
“Nantinya ada Tiga Kelompok ternak yang akan kami berikan bantuan ternak Itik. Diantaranya dari Kelurahan Kotamobagu, Tumubui dan Gengulang,” ungkap Pudul
Dijelaskanya, Tiga kelompok ternak tersebut adalah kelompok yang belum menerima bantuan pada Tahun lalu, sehingga dimasukkan di Tahun ini. “Mereka belum menerima bantuan pada Tahun lalu karena ada pemangkasan anggaran, sehingga untuk tahun ini Kami akan prioritaskan nantuan kepada tiga kelompok itu,” jelasnya
Saat ini lanjut Pudul, masih dalam tahap penyusunan dan verifikasi kembali.
“Kami usahakan secepatnya diberikan, namun sekarang kami masih dalam tahap penyusunan kembali,” pungkasnya.
NENO KARLINA

Memprihatinkan ! SD Negeri Sauk Tak Layak Pakai, Ratusan Siswa Terancam

0

TOTABUANEWS, BOLMONG – Kondisi bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Desa Sauk Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), sangat memprihatinkan. Kerusakan terlihat hampir diseluruh bagian bangunan yang sudah berumur sekira 30 tahun lebih itu. Atap dan plafon bocor serta dinding yang berlobang nampak menghiasi isi ruangan kelas.

Tak hanya itu, dibagian belakang Sekolah seperti sebuah gudang tua, menjadikan bangunan tempat menimbah ilmu itu dinilai tak layak pakai. Kayu penyangga dibagian atap mulai lapuk dan sudut ruangan kelas nampak genangan air hujan.

Mirisnya lagi, sejak dibangun sekira Tahun 1983 silam, Sekolah yang berstatus negeri itu tak pernah tersentuh anggaran perbaikan. Padahal, berulang kali pihak sekolah melakukan upaya agar Pemkab Bolmong melalui Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupaten Bolmong, dapat mengalokasikan dana untuk perbaikan.

“Proposal untuk rehab sudah kami masukan ke Dinas Pendidikan, tahun lalu juga dari Dinas (Dinas Pendidikan) sudah datang melihat langsung kondisi sekolah ini,” kata salah satu guru di SD Negeri Sauk itu, Jumat (19/01/2018).

Ia juga mengungkapkan, tahun lalu pihak Diknas telah meminta pihak SD Negeri Sauk untuk melakukan penghapusan, karena sudah ada anggaran rehab yang bersumber dari dana block grand. Namun, sampai tahun 2017 berakhir, anggaran itu tak kunjung ada.

“Untung saja kami belum melakukan penghapusan. Kami juga tidak tahu apa yang menjadi kendala sampai rehab di Sekolah ini belum dilaksanakan,” ungkapnya.

Ia pun berharap, agar pemkab Bolmong memprioritaskan renovasi bangunan Sekolah tersebut.

“Kalau musim hujan seperti ini, kami selalu merasa khawatir. Takutnya jangan sampai atap bangunan ini runtuh dan mengancam keselamatan siswa. Di sekolah ini ada 127 siswa. Kami sangat berharap pihak Diknas bisa memprioritaskan rehab di Sekolah kami ini,” harapnya.

Sementara itu, menurut salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Diknas Bolmong, tahun 2017 lalu sudah ada anggaran untuk rehab SD tersebut. Dana tersebut dialokasikan melalui anggaran perubahan.

“Tahun lalu sudah ada anggarannnya melalui anggaran perubahan, kegiatannya rehab berat. Tapi karena waktunya sudah mepet akhir tahun, sehingga kegiatannya tidak terlaksana. Jadi anggarannya masuk silpa,” tutur ASN itu sembari meminta namanya tak disebut.

Sayangnya, Kepala Diknas Bolmong Renti Mokoginta saat ditemui dikantornya, sekira pukul 13:45 Wita siang tadi, belum berhasil dikonfirmasi.

 

TIM TOTABUANEWS

6 Titik Ruas Jalan di Bolsel Longsor, Sejumlah Rumah Warga Rusak Parah

0

TOTABUANEWS, BOLSEL – Cuaca Ekstrim yang melanda wilayah Bolaang Mongondow Selatan dan sekitarnya pada hari Kamis (18/01/2018) sekitar pukul 19:00 Wita malam ini, sekitar 6 titik ruas jalan penghubung Pinolosian-Pinolosian Tengah-Tonsile mengalami longsor.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Pelaksana Bolsel Maxi Limbat SP, seusai meninjau ke beberapa lokasi yang terdampak bencana akibat cuaca ekstrim, bersama Sekretaris BPBD Suardi Paputungan SP serta sejumlah relawan.

“Intensitas curah hujan yang tinggi disertai angin kencang tidak hanya membuat puluhan rumah warga rusak parah, tapi juga beberapa titik ruas jalan mengalami longsor dan  akses jalan di beberapa tempat sempat tertutup akibat pohon tumbang, selain itu di tiga nelayan asal Tolondadu II yang sedang melaut, pada saat terjadi hujan dan angin kencang sempat dinyatakan hilang, namun Alhamdulillah setelah dilakukan upaya pencarian oleh warga setempat, ketiga nelayan kini sudah ditemukan,” ujar Maxi.

Lanjut dikatakannya jumlah rumah warga yang rusak akibat angin kencang.

“Data sementara hingga sampai pukul 23:40 Wita, jumlah rumah warga yang rusak akibat terdampak angin kencang sudah berjumlah 7 rumah, dan saat ini kami bersama relawan sedang mengumpulkan data  dan informasi terkait warga terdampak bencana,” tutup Maxi.

 

Peliput : Aspriadi Paputungan

Ketua Panwaslu Bolmut: Larangan Berpolitik Bukan Hanya Untuk ASN

0
TOTABUAN.NEWS, BOLMUT – Larangan  berpolitik praktis di kabupaten Bolmut bukan hanya ditujukan kepada Apratur Sipil Negara (ASN) saja, akan tetapi sampai kepada pegawai honor daerah (Honda).
Hal ini disampaikan langsung ketua Panwaslu kabupaten bolaang mongondow utara (Bolmut) Eddy Posangi baru-baru ini.
“Mereka dibiayai oleh negara. Apapun status mereka, selama mereka menerima gaji yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan Belanja negara (APBN) tidak boleh terlibat dalam kegiatan politik,” kata Eddy.
Dijelaskanya, sesuai UU nomor 53 tahun 2010, bukan hanya ASN yang dilarang berpolitik praktis tapi juga honorer. “Aturan ini suda jelas, dan wajib diterapkan kepada seluruh pegawai honorer daerah agar tidak adalagi saling hujat menghujat antar sesama,” jelas Eddy
Ia juga mendambahkan selain tenaga honorer, ada juga undang-undang (UU) terkait pelayanan publik No 25 tahun 2005. “Dalam rangka peningkatan pelayanan publik, undang-undang ini juga berlaku bagi pegawai BUMN dan BUMD, maka sesuai tupoksi, dalam memberikan pelayanan kepada publik siapapun  penyelenggara pelayanan publik, baik ASN, honorer, pegawai BUMN maupun BUMD harus mengikuti aturan,” tegas Eddy.
Peliput : Fadlan Ibunu

BERITA TERBARU