Pemprov Sulut Salurkan 12.358 Paket Sembako Covid-19

0
50

TNews, SULUT – Pemprov Sulut menyalurkan sebanyak 12.358 paket sembako kepada umat Katolik terdampak Covid-19.

Direktur Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Keuskupan Manado yang Pastor Joy Deri Pr menyampaikan terima kasih atas bantuan disalurkan Pemprov Sulut melalui lembaga agama.

“Terima kasih kepada Bapak Gubernur Olly Dodokambey dan Bapak Wakil Gubernur Drs Steven Kandow serta Dinas Sosial Sulut yang mempercayakan distribusi Bansos kepada masyarakat Katolik melalui Tim Aksi Bantuan Darurat Covid-19 Keuskupan Manado demi percepatan distribusi. Tuhan memberkati,” ujar Ketua Tim Aksi Bantuan Darurat Covid-19 Keuskupan Manado

Selama satu setengah bulan ini, kata Pastor Joy bantuan sembako dari Pemprov Sulut tersebut sudah disalurkan oleh Tim Aksi Bantuan Darurat Covid-19 Keuskupan Manado ke paroki-paroki yang ada di Sulut.

Kemudian, masing-masing paroki membagikan ke umat Katolik di paroki sesuai dengan nama yang diusulkan sebelumnya.

Adapun, bantuan dari Pempov Sulut yang diterima timnya sebanyak 12.358 paket sembako diperuntukan bagi keluarga-keluarga Katolik di 46 paroki yang ada di Sulut.

Total bantuan ini terdiri dari 9.000 paket yang disalurkan melalui Tim Keuskupan Manado yang ada di SAL Lotta, dan 3.362 paket disalurkan Tim Dinas Sosial Provinsi Sulut.

Dari 9 ribu paket baru yang diterima PSE (Tim Keuskupan Manado) sebanyak 8.996 paket dan itu sudah disalurkan ke 34 paroki.

“Kita bersyukur umat Katolik bisa mendapatkan bantuan dari Pemprov Sulut. Sudah banyak keluarga yang mendapatkan bantuan ini,” katanya

Ia menambahkan, masih ada 4.600 keluarga yang tersebar di 22 paroki di Sulut, yang belum mendapatkan bantuan paket sembako.

Pastor Joy mengatakan, Tim Aksi Bantuan Darurat Covid-19 Keuskupan Manado mengusulkan ke Pemprov Sulut agar 4.600 keluarga ini pun mendapatkan bantuan.

 

Sumber: Tribun Manado

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.