Tren Covid-19 Menurun, Olly: Rakyat Sulut Satu Misi Buat Daerah Pulih Dari Pandemi

0
236
Gubernur Olly Dondokambey

TNews, SULUT – Tren kasus Covid-19 di Sulut perlahan menggembirakan. Setiap hari, angka terkonfirmasi positif corona terus menurun. Terkini, penambahan kasus per Senin 24 Mei 2021 hanya dua kasus saja. Kasus aktif pun tinggal 314 dengan angka kesembuhan yang terus bertambah. Capaian tersebut tentu saja tidak lepas dari kerja keras pemerintah. Pemprov Sulut melalui Satgas Covid-19 memang getol memerangi pandemi sejak virus ini masuk Indonesia Maret 2020. Kala itu, Screening dan Tracing gencar dilakukan. Tidak heran, Sulut selalu melaporkan puluhan bahkan ratusan kasus di bulan-bulan awal.

Pemerintah seolah ingin kerja berat diawal, agar menjadi ringan dikemudian hari. Contact tracing dilakukan Pemprov Sulut guna mengendalikan laju penyebaran corona sejak terlapornya satu kasus dari hasil perjalanan luar. Orang- orang yang diketahui pernah kontak dengan pasien positif Covid-19, dipantau dan dievaluasi. Konsep ini diseriusi pemerintah demi pencegahan penyebaran infeksi ke kerumunan besar atau komunitas dengan pemutusan rantai transmisi. Selain kerja ekstra diawal, tren Covid-19 yang menurun di Sulut juga tidak lepas dari kesadaran masyarakat.

Meskipun ada segelintir yang abai, namun praktik protokol kesehatan (prokes) di bumi nyiur melambai terpantau memuaskan. Memakai masker sekarang sudah menjadi fashion baru bagi publik. Cuci tangan dan menjauhi kerumunan tetap dipatuhi. Pengamat Hukum dan Pemerhati Sosial Masyarakat di Sulut, Toar Palilingan SH MH, optimis Sulut akan terbebas dari Covid-19 jika masyarakat serius mematuhi anjuran pemerintah. Sebab kata Toar Palilingan, menghambat laju virus dibutuhkan sikap gotong-royong menyeluruh. “Jika kelompok ini patuh namun lainnya acuh tak acuh pasti akan sia-sia,” beber Toar Palilingan. Ia bersyukur kondisi Sulut sudah berangsur membaik.

Pergerakan ekonomi pun kembali normal. Ia pun mengingatkan jangan sampai aktifitas ini justru membuat lupa dengan disiplin prokes. “Pengawasan dan sanksi kepada pelanggar prokes mesti berkelanjutan agar publik tidak terlena,” harapnya. Menurunnya angka Covid-19, tidak membuat pemerintah kendur. Gerak-cepat memerangi virus masih terus dilakukan. Semua kabupaten/kota tetap intens melacak ‘terduga positif covid’. Di sisi lain, apresiasi patut diberikan kepada aparat keamanan. TNI-Polri tanpa kenal lelah selalu menyosialisasikan pentingnya prokes.

Bahkan, operasi yustisi sering memberikan efek jera melalui sanksi kepada para pelanggar prokes. Imbauan agar warga tetap disiplin juga diingatkan Gubernur Sulut, Olly Dondodokambey. Olly Dondokambey mengingatkan publik tetap menjaga imun serta patuh prokes di manapun berada. Ia meminta semua rakyat Sulut satu misi membuat daerah ini pulih dari pandemi. “Mari sama-sama kita tangani Covid-19. Kita dukung akselerasi tiap sektor dengan menjadi masyarakat adaptif dan produktif, demi mewujudkan Sulut maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasifik,” tandasnya.

 

Sumber : beritamanado.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.