Pembunuhan Dosen Unsrat Manado Ditangkap di Bolmong

0
174
Pembunuhan Dosen Unsrat Manado Ditangkap di Bolmong

TOTABUANEWS, BOLMONG – Setelah sempat buron, akhirnya Kepolisian Resort (Polres) Manado melalui Polsek Tikala berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap George Moningka (55) yang berprofesi Dosen di Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), yang kejadiannya pada Jumat (7/7/2017) sekitar pukul 23.00 WITA.

Setelah melalui penyelidikan dan pengembangan, Polsek Tikala akhirnya meringkus pelaku, yakni pria berinisial AA (27), warga Kelurahan Pineleng I, Kabupaten Minahasa, Sabtu (08/07) pagi, di wilayah kabupaten Bolmong diduga Pelaku merupakan sopir pribadi korban.

Kapolresta Manado, Kombes Pol Hisar Siallagan melalui Kasubbag Humas, AKP Roly Sahelangi membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Dugaan sementara, pelaku sakit hati karena korban sering berlaku kasar dan marah pada pelaku. Kasus ini masih kami terus dalami, apakah ada motif lain atau tidak,” kata Sahelangi.

Hasil pemeriksaan luar, korban dihujani lima tikaman, yakni di bagian kiri sebelah mulut, rahang bawah telinga sebelah kiri, kepala bagian atas sebelah kiri, punggung, dan tenggorokan. Korban selanjutnya dibawa ke RSUP Prof Kandouw Malalayang.

Lanjutnya, pelaku saat ini telah diamankan di Mapolsek Tikala untuk diiterogasi lebih lanjut.

” Pelaku beserta barang bukti berupa, HP Nokia, sandal 2 pasang, kotak tisu, pisau dapur (Ujung patah) dan gagang kain pel diamankan di Mapolsek Tikala guna proses lebih lanjut ” pungkasnya.

Seperti diketahui, korban ditemukan tewas di rumahnya, Kelurahan Ranomuut Lingkungan VII, Kecamatan Paal Dua, Kota Manado, dengan kondisi penuh luka tikaman senjata tajam (sajam) oleh Asisten Rumah Tangga (ART), Thomas Umbahase alias Opo (30).

Menurutnya, malam itu sekitar pukul 19.00 WITA, Opo (saksi) mendatangi rumah korban sesuai permintaannya melalui telepon, beberapa waktu sebelum kejadian, setelah sampai di rumah korban Opo mendapati pintu pagar telah terbuka dan rumah dalam keadaan gelap gulita.

Opo mengurungkan niatnya untuk masuk ke rumah dan menunggu di pos security sebuah perkantoran yang berada di seberang jalan.

Sekitar pukul 22.00 WITA, Opo meminjam lampu senter kepada petugas security lalu memberanikan diri masuk ke rumah korban, dan memanggil korban berulang-ulang namun tidak ada respons.

Saat di ruang tamu, Opo mendapati sang majikan telah tergeletak di lantai dan berlumuran darah. Opo lalu memberitahukan kejadian ini kepada security tersebut dan keduanya melaporkan kejadian kepada pihak kepolisian.

Peliput: Ebby Makalalag

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.